Naskah dialog cerita rakyat si pitung

Beberapa Miskonsepsi Umum Sejarah Majapahit

2023.12.14 02:37 MiserablePrince Beberapa Miskonsepsi Umum Sejarah Majapahit

1. Majapahit adalah nama kerajaan. Nama-nama seperti Kaḍiri, Tumapĕl (Singhasāri), Mataram, dan Majapahit bukanlah nama-nama kerajaan maupun negara, melainkan nama-nama ibukota yang berkuasa. Dalam berbagai teks Jawa Kuno maupun catatan sezaman, negara yang disebut hanya bernama Jawa seperti pulaunya. Satu-satunya negara di pulau Jawa yang tidak disebut sebagai "Jawa" adalah Suṇḍa, yang merupakan sebuah kerajaan yang benar-benar berbeda dari Jawa.
2. Gajah Mada bergelar Mahapatih. Dalam berbagai prasasti era Majapahit yang dapat ditemukan, tidak ada gelar yang bernama Mahapatih atau "patih tertinggi". Gelar yang digunakan oleh Gajah Mada dan para pejabat sebelum dirinya adalah mapatih atau apatih. Menurut Tomé Pires dalam catatannya, Suma Oriental, terdapat penyebutan raja bawahan sebagai patih, akan tetapi patih yang berkuasa di ibukota tidak dijuluki Mahapatih, melainkan Gusti Patih. Gelar penuh Gajah Mada dalam prasasti Prapañcasa̅rapura adalah rake mapatih ring majhapahit pu gajah mada, bukan rake mahapatih ring majhapahit pu gajah mada.
3. Raden Wijaya keturunan Sunda. Pada era Kesultanan Mataram, naskah Babad Tanah Jawi menyebutkan bahwa pendiri Majapahit berasal dari Pajajaran dan bernama Jaka Sesuruh, diambil dari cerita rakyat Sunda Jaka Susuru. Berita ini tidak benar, karena diketahui bahwa pendiri Majapahit bukan bernama Jaka Sesuruh dan tidak berasal dari Pajajaran, melainkan bernama Narārya Sanggrāmawijaya, seorang pangeran dari Tumapĕl. Gagasan dari Babad Tanah Jawi diambil kembali oleh penulis Naskah Wangsakĕrta, konon berasal dari Cirebon, yang menyebutkan bahwa ayah Dyah Wijaya, Dyah Lĕmbu Tal, merupakan seorang wanita dan menikahi putra raja Suṇḍa. Autentisitas Naskah Wangsakĕrta diragukan oleh banyak sejarawan. Diperkirakan bahwa naskah ini ditulis pada tahun 1960-an, bukan abad ke-17 seperti yang diklaim. Nama Dyah Lĕmbu Tal terdapat pada Kakawin Nāgarakṛtāgama dan merupakan putra dari Narasinghamūrti, raja Tumapĕl, dicandikan sebagai Buddha setelah kematiannya. Ada pula Harṣawijaya, yang juga merupakan putra dari Narasinghamūrti, akan tetapi apakah mereka adalah orang yang sama tidak diketahui dengan pasti.
4. Jayanagara putra Dara Pĕṭak dari Malayu. Nama Dara Pĕṭak terdapat pada naskah Pararaton yang ditulis pada sekitar akhir abad ke-15 Masehi. Disebutkan bahwa Dara Pĕṭak adalah putri Malayu yang diperistri oleh Raden Wijaya (Kṛtarājasa) dan melahirkan Raden Kalagĕmĕt (Jayanagara). Namun, prasasti-prasasti yang dikeluarkan oleh Kṛtarājasa tidak pernah menyebut nama Dara Pĕṭak sama sekali, dan justru menyatakan bahwa Jayanagara merupakan putra dari Tribhuwaneśwarī, permaisurinya. Selain itu, Pararaton juga salah menyebutkan bahwa hanya ada dua putri Kṛtānagara yang menjadi istri Wijaya, di mana prasasti menyatakan bahwa keempatnya menikahi Wijaya. Jayanagara juga tidak pernah memiliki nama Kalagĕmĕt, melainkan sudah bernama Jayanagara sejak lahir, seperti yang tertera pada prasasti Kudadu (1294).
5. Majapahit runtuh oleh Dĕmak. Dalam tradisi Jawa Baru, dipercaya bahwa Majapahit runtuh oleh serangan Dĕmak di bawah kepemimpinan Raden Patah. Akan tetapi, ini tidak benar. Menyinggung miskonsepsi nomor 1, diketahui di dalam Pararaton bahwa Majapahit bukan lagi ibukota Jawa sejak tahun 1478, setelah serangan anak-anak Sang Sināgara (Rājasawardhana) yang membuat basis pertahanan di Jinggan* melawan paman mereka, Singhawikramawardhana Dyah Suraprabhāwa. Dalam prasasti Pĕṭak dan Jiyu III (1486) yang dikeluarkan raja Girīndrawardhana Dyah Raṇawijaya, ibukota Jawa pernah berpindah ke Kĕling setelah perang melawan Majapahit. Pada Suma Oriental (1513), ibukota telah berpindah lagi ke Daha, kemungkinan dengan raja yang sama. Serangan Dĕmak pada 1527 meruntuhkan Daha, bukan Majapahit, dan berada di bawah kepemimpinan Sultan Tranggana, bukan Raden Patah.
6. Brawijaya adalah raja Majapahit terakhir. Miskonsepsi ini juga berasal dari Babad Tanah Jawi dan naskah-naskah Jawa Baru era Kesultanan Mataram lainnya, yang menyebutkan bahwa raja Majapahit terakhir bernama Brawijaya. Ada pula yang menyebutkan bahwa Brawijaya adalah gelar terus menurus raja-raja Majapahit, dengan raja yang terakhir bergelar Brawijaya V. Seperti yang disinggung pada nomor 4, raja Jawa yang ditulis dalam Suma Oriental diperkirakan merupakan raja yang sama dengan Girīndrawardhana Dyah Raṇawijaya, hal ini dikarenakan nama raja Jawa dalam Suma Oriental adalah Batara Vojyaya (ejaan Portugis untuk Baṭhāra Wijaya), nama yang mirip dengan Raṇawijaya. Gelar Bhaṭāra dalam bahasa Jawa dapat disandhikan (disingkat) menjadi Bhrā, sehingga didapatkanlah nama Bhrā Wijaya. Nama inilah yang kemudian dituliskan sebagai Brawijaya dalam berbagai naskah Jawa Baru. Tidak ada pula Brawijaya sebagai gelar terus menerus dalam satu pun naskah maupun prasasti era Majapahit. Pada umumnya, gelar abhiṣeka seorang raja Jawa Kuno tidak diturunkan terus-menerus layaknya gelar raja pada era Jawa Baru.
7. Raden Patah adalah putra Brawijaya. Menyinggung nomor 6, telah kita ketahui bahwa tokoh Brawijaya dalam naskah-naskah Jawa Baru bukanlah raja Majapahit yang sesungguhnya. Lantas, apakah Raden Patah merupakan putra Dyah Raṇawijaya, raja wangsa Rājasa yang terakhir? Silsilah kekeluargaan Raden Patah dapat ditemukan dalam Suma Oriental, catatan perjalanan duta Portugis Tomé Pires yang mengunjungi Jawa pada 1513. Disebutkan bahwa kakek Pate Rodim (Raden Patah) merupakan seorang budak dari Gresik yang dimiliki penguasa Dĕmak sekitar empat puluh tahun yang lalu. Penguasa Dĕmak memerintahkannya untuk melawan Cirebon dan akhirnya menjadi penguasa (patih) Cirebon. Ada juga yang menyebutkan bahwa kakek Pate Rodim adalah seorang pedagang. Hal ini sesuai dengan catatan Tomé Pires yang sebelumnya mengenai para patih muslim yang berkuasa di pesisir utara pulau Jawa, bahwa mereka adalah keturunan dari pedagang-pedagang muslim dari luar Jawa yang mengambil alih kekuasaan para penguasa Jawa yang sebelumnya.
submitted by MiserablePrince to u/MiserablePrince [link] [comments]


2023.09.07 14:49 dedenanda Bisnis Online Menjadi Penulis Lepas Dibayar

Bisnis Online Menjadi Penulis Lepas Dibayar

📷
  1. Mongabay.co.id
Mongabay.co.id merupakan web kabar area yang lumayan terkenal di Indonesia. Semenjak kehadirannya di Indonesia dekat 8 tahun kemudian, web ini banyak merendahkan liputan tentang area, flora serta fauna serta dan konflik binatang.
Mongabay.co.id merupakan bagian dari jaringan web kabar area yang lumayan terkenal di dunia ialah mongabay. com yang didirikan oleh Rhett A. Butler pada tahun 1999.
Diluncurkan serta beroperasi semenjak April 2012 buat tingkatkan atensi terhadap alam serta pemahaman warga terhadap permasalahan area di Indonesia. Mongabay. co. id mempunyai fokus spesial pada hutan, namun pula sediakan kabar, analisis, serta data lain yang berhubungan dengan area.
Menariknya, web ini membuka kesempatan untuk siapa saja buat mengirim tulisan serta postingan dengan topik yang fokus pada isu area. Buat tiap tulisan yang dilansir, penulis hendak memperoleh honor yang layak.
Seseorang sahabat aku yang jadi kontributor web ini mengaku tulisannya di Mongabay dibayar per kata. Jadi, jika mau memperoleh honor dari web ini, kalian wajib jadi kontributor: lepas ataupun kontributor kontrak( kontributor formal).
Tidak hanya menerima postingan, mongabay pula menerima kiriman gambar yang berkaitan dengan isu area. Buat mengirimkan tulisan ke web ini, kalian wajib jadi kontributor. Semacam telah dipaparkan di atas, terdapat 2 tipe kontributor di Mongabay.
Kontributor lepas merupakan tiap orang yang mengirim tulisan di web ini tanpa terikat secara langsung dengan Mongabay. Dengan demikian, tulisan yang dikirim jadi tanggung jawab Kamu sendiri.
Kontributor formal merupakan anggota kontributor Mongabay yang telah dilengkapi dengan ID ataupun ciri pengenal formal. Kontributor formal ini dapat bawa ID pers miliknya yang dikeluarkan oleh pihak Mongabay dikala meliput kabar.
Serta tiap kontributor, baik kontributor lepas ataupun formal, hendak mendapatkan hak berbentuk imbalan atas hasil kerjanya.
Bila terdapat postingan ataupun gambar yang kamu kirim ke web ini serta sukses terbit hingga pengirim berhak memperoleh kompensasi, dengan perhitungan semacam:
– Buat tulisan, bayarannya dihitung per kata di mana satu kata dihargai Rp750
– Buat gambar hendak menemukan kompensasi sebesar Rp50. 000–100. 000 per foto
Misalkan aku kita menulis tulisan selama 1200 kata serta sukses tayang di web ini, hingga kita berhak atas honor senilai Rp900 ribu. Jumlah yang tidak kecil, bukan? Terlebih bila tulisan tersebut dilengkapi dengan gambar karya kita sendiri, pasti honornya lebih besar lagi.
Buat data lebih jelas terpaut metode kirim tulisan ke web Mongabay. co. id, silakan merujuk pada halaman donasi ini.[Update: Terpaut taman donasi baca uraian pihak Mongabay. co. id]
  1. Basabasi.co
Kamu bahagia berbasa- basi serta kerap menulis tulisan- tulisan pendek semata- mata basi- basi? Jangan lewati peluang buat menulis serta mengirim tulisan ke web Basabasi. co.
Dari namanya saja, kita dapat ketahui jika Basabasi lebih fokus pada artikel- artikel ringan mulai dari opini, cerpen serta resensi novel. Mereka pula membuat sebagian jenis tulisan, serta tiap naskah yang dikirim memiliki harga yang berbeda- beda.
Bila kamu mengirimkan tulisan ringan ke web ini dalam wujud opini serta esai, misalnya, Kamu hendak memperoleh honor Rp100. 000 per tulisan.
Tetapi terdapat sebagian penulis yang dibayar hingga Rp300. 000 buat jenis opini ataupun esai. Sedangkan buat puisi serta resensi novel, Kamu hendak memperoleh honor Rp250 ribu serta Rp200. 000. Jumlah honor tersebut pasti saja lebih besar dari honor yang sanggup dibayarkan media lokal.
Tetapi, tulisan yang Kamu kirim tidak dan merta langsung dilansir. Tulisan yang dikirim hendak disunting terlebih dulu, itu juga bila lolos pilih regu editor di web Basabasi. co.
Bila layak, hingga tulisan kamu hendak diterbitkan langsung. Tidak hanya itu, bila tulisan yang Kamu kirim itu ialah tulisan awal yang sukses diterbitkan, Kamu hendak memperoleh souvenir berbentuk kaos plus honor.
Buat perinci lebih lengkap tentang tata metode pengiriman naskah di basabasi. co. Selamat berupaya.
  1. Alif.id
ALIF. ID didatangkan selaku ikhtiar kecil buat membuka atmosfer keberagamaan kita yang lebih bermacam- macam serta selaras dengan ruh ajaran Islam. Kami mengajukan visi Berkeislaman dalam Kebudayaan supaya jalur Islam yang luas kian terbuka.
Dengan visi di atas, Alif. ID bersungguh- sungguh memperkenalkan, atmosfer, warna, gagasan bermacam- macam dalam keberislaman kita. Harapannya, alid. id bisa membuka jalur baru kemaslahatan.
Alif. id menerima tulisan seputar budaya Islam, isu keberagaman serta tulisan pencerahan yang lain. Konon, buat tiap tulisan yang sukses dilansir, penulis hendak memperoleh honor Rp250. 000.
Bila mau mengirim tulisan ke web Alif ini, silakan merujuk pada halaman donasi.
  1. Remotivi.or.id
Remotivi tercantum web sungguh- sungguh serta sebagian besar kontennya berupa opini serta esai. Remotivi sangat fokus pada tulisan- tulisan yang berkaitan dengan isu jurnalisme.
Bila membaca web ini, kalian hendak memandang banyak postingan yang berkaitan dengan media semacam koran, Televisi, majalah, wartawan, kontributor media serta lain sebagainya.
Jika Kamu mempunyai keahlian menganalisis framing kabar serta metode kerja media, tidak terdapat salahnya mengirim ke web ini. Sebab jerih payah Kamu hendak dibayar mahal.
Kemudian, berapa honor yang didapat dikala mengirim tulisan ke web ini? Dari data yang aku miliki dari sahabat penulis, honor tulisannya merupakan Rp350. 000 per tulisan.
Penulis apalagi dapat memperoleh bayaran lebih besar, menggapai Rp. 1. 500. 000 per tulisan, bila tulisan tersebut dikira fresh, menarik serta relevan.
Buat memandang perinci lengkap tercantum tata metode serta pedoman ngirim tulisan di Remotivi, silahkan klik di mari.
  1. Geotimes.co.id
GEOTIMES Indonesia merupakan portal kolom terkenal serta terbaru tentang tokoh serta kebijakan publik. Web ini berikan ruang untuk para pembaca dengan perspektif tajam dari para ahli serta publik seputar agama, ekonomi, politik, sosial, serta media.
Web yang kerap diucap Geotimes Indonesia berisi tulisan dari penulis bermacam- macam latar balik, dengan perspektif serta sudut pandang yang tidak biasa.
Bila mau mengirim tulisan ke web ini, kalian wajib mencermati ketentuan serta syarat supaya tulisan yang kalian kirim layak memuat. Misalnya, dari faktor kenyataan, relevansi serta teori- teori pendukung lain. Sebagian besar konten di web ini berupa Opini serta Esai.
Tidak hanya itu, terdapat sebagian syarat- syarat yang wajib dicermati bila kamu mau mengirim naskah di web ini, semacam:
– Tulisan terdiri dari 750- 1000 kata
– Biodata pengirim wajib jelas serta cocok dengan bukti diri yang dimiliki
– Responsif terhadap isu- isu aktual
– Postingan wajib argumentatif
– Tidak memiliki SARA
– Tulisan seluruhnya jadi tanggungjawab penulis
Dari ketentuan di atas, sangat jelas jika tulisan di Geotimes sangat sungguh- sungguh. Karenanya tulisan yang kalian kirim tidak hanya berisi tema sungguh- sungguh, pula butuh menjajaki trend yang terdapat.
Berapa Geotimes membayar penulis? Konon, buat satu tulisan yang dilansir, seseorang penulis hendak memperoleh Rp350 ribu. Buat memandang ketentuan serta pedoman penyusunan postingan di Geotimes, silahkan rujuk taman ini.
  1. VoxPop.id
Web Voxpop sesungguhnya tidak jauh beda dengan Mojok. Sebagian besar konten yang dilansir di web ini berbentuk opini serta pula pemikiran terpaut dengan kehidupan warga. Pula ditulis dengan style ngepop.
Bila style menulis Kamu tidak sangat satire alias masih cenderung sungguh- sungguh, tidak terdapat salahnya mengirim ke VoxPop ini.
Lalu, berapa honor yang didapat bila postingan sukses tayang di Voxpop? Bagi penuturan sebagian sahabat penulis, mereka memperoleh honorarium Rp250 ribu per naskah.
Buat memandang perinci serta syarat pengiriman naskah di Voxpop. Ayo, dicoba!
  1. Buruan.co
Buruan. co merupakan web yang fokus pada kajian serta apresiasi dengan visi utama buat mengakomodasi atensi baca tulis secara daring. Selaku media kajian serta apresiasi, Buruan lebih menuju ke sastra yang disesuaikan sama atensi serta keahlian penulis.
Hasil amatan penulis, terdapat 2 tipe rubrik yang diterima ialah cerpen[cerita pendek] serta puisi. Nah, bila Kamu lagi mencari platform menulis puisi dibayar ataupun mau kirim cerpen serta memperoleh honor dapat manfaatkan web Buruan ini.
Menariknya, web ini tidak cuma menerima tulisan serta puisi berbahasa Indonesia tetapi pula berbahasa Sunda. Ini persis semacam Mojok yang pula mengakomodasi tulisan berbahasa Jawa.
Buat 2 tipe karya tulis di atas Kamu hendak menerima honor sebesar Rp200. 000. Ayo, amati ketentuan serta syarat pengiriman naskah ke Buruan. co di mari.
  1. Mojok.co
Aku belum sempat menulis serta mengirim tulisan buat web yang memiliki motto“ sedikit bandel banyak ide” itu. Tetapi aku sempat mendengar bila web berisi konten satir ini membayar penulis dengan honor yang lumayan layak.
Berapa sesungguhnya honor buat penulis yang tulisannya dilansir di Mojok? Bagi data di web Mojok, besaran honornya berkisar Rp250. 000- 350. 000 buat satu tulisan, serta honor tersebut dikirim tiap hari Senin. Bagi pengelola Mojok, honor tersebut lumayan buat menaktir pacar di suatu restoran populer.
Aku tidak ketahui apakah honor tersebut tercantum besar ataupun kecil buat tulisan, yang bagi mereka“ tulisan di Mojok cuma membutuhkan waktu sebagian menit serta dapat ditulis sembari menunggu bus kota” itu. Ya, jika dilihat dari tulisan yang dilansir memanglah simpel serta hanya membutuhkan 2–3 gelas kopi buat menyelesaikannya.
Oh ya, bila kalian mengirimkan tulisan ke mojok jangan kurang ingat melampirkan no rekening yang wajib diletakkan di tubuh email. Jika kalian jenis orang yang malas memberitahukan no rekening, dianjurkan buat tidak mengirim tulisan buat Mojok. Soal ini dapat kalian baca sendiri di bagian“ syarat mengirim tulisan” di web Mojok.
Serta, satu lagi saat sebelum aku kurang ingat. Belum lama ini Mojok membuka kanal“ halte” yang mirip halaman keroyokan ala Kompasiana ataupun Vivalog, di mana siapa juga dapat berkontribusi di situ. Kanal halte dimaksudkan selaku web auto- generated- content ataupun AGC yang menerima tulisan dari jalan non- reguler, sebab penulis dapat memposting sendiri tulisannya asal telah mempunyai akun. Pihak mojok yang nantinya memutuskan menayangkan tulisan ataupun tidak. Tetapi, sepanjang tulisan kalian menarik serta segar, aku yakin orang mojok tentu hendak terburu- buru memuatnya.
Reward ataupun benefit apa yang kita terima bila tulisan kita tayang di kanal halte? Bagi data yang aku baca, bila tulisan kita dilansir hingga kita berhak menerima 1 poin. Satu tulisan berarti 1 poin. Serta tiap sukses mengumpulkan 10 poin, kita hendak memperoleh duit Rp250. 000,-. Tiap penulis cuma dibolehkan mengumpulkan 20 poin ataupun Rp500. 000,- per bulan.
Nah, tunggu terlebih, ini kesempatan bagus buat mengais dollar, eh rupiah! Mau mengirim tulisan ke web ini, baca ketentuannya di mari.
  1. IDN Times
Bagi data yang aku baca di halaman IDN Times, per Februari 2017, media online tersebut merilis kanal IDN Times Community, suatu kanal yang dimaksudkan selaku medium/ platform menulis untuk generasi milenial, paling utama buat mereka yang memiliki hobi menulis serta tertarik pada passion tertentu.
Kemudian, gimana para penulisnya dibayar? IDN Times mencari para penulis terkenal yang tulisannya banyak dilihat serta dibaca orang, paling utama topik yang masih segar serta jadi trending. Terus menjadi terkenal suatu tulisan, hingga terus menjadi besar kesempatan si penulisnya memperoleh bayaran besar.
Dari data yang aku baca, kalau tiap 100 views dari postingan yang kalian tulis serta tayang di IDN Times, kalian hendak memperoleh 1 poin. Terus menjadi banyak tulisan yang kalian tulis serta memperoleh views yang melimpah, poinmu hendak terus meningkat. Poin itu dapat diganti dengan duit ataupun benda yang disediakan. Minimun poin yang bisa ditukarkan merupakan 500 poin serta kelipatannya.
Selaku ilustrasi: Jika postingan yang kalian tulis menciptakan 150. 790 pageviews. Hingga kalian hendak memperoleh 1500 poin. Poin ini dapat kalian tukarkan( redeem) dengan duit tunai senilai 150. 000 ataupun hadiah tertentu. Sisanya tidak hendak lenyap, melainkan jadi saldo poinmu.
Tunggu terlebih, lekas buat saya di IDN Times Community, serta mulailah menulis. Kumpulkan poin sebanyak- banyaknya. Sebab terus menjadi banyak poin yang dapat kalian kumpulkan, terus menjadi besar pemasukan yang kalian terima. Ketentuan serta syarat menulis di IDN Times dapat merujuk pada halaman ini.
https://www.dedenanda.com/2023/04/bisnis-online-menjadi-penulis-lepas.html
submitted by dedenanda to u/dedenanda [link] [comments]


2023.08.12 01:57 ConfidenceCritical36 Wahai Ahli POLITIKUS. (Luahan Seorang Pelajar)

Hi. sebelum kamu baca, I'd like to admit that mmg saya salah sebab telampau harap Ahli Politik dalam hal ini and maybe juga saya salah sebab sudah tau nda berapa cukup duit untuk belajar di tempat orang but here's how my story went. Sempena musim PRN di tanah seberang, ini luahan sy sebagai seorang pelajar sabah yang menyambung pembelajaran di Selangor.
Hi, sy Sabahan yang currently sambung belajar in Selangor. Why Selangor? mudah kata sebab dapat tawaran course pengajian yang bagus. Sebelum saya datang sini, mmg banyaklah cabaran dari segi kewangan.
Masa sy dapat tawaran untuk belajar pergi Selangor. Sy dengan parents saya berusaha untuk contact 3. TIGA YANG BERHORMAT/YB/WAIBI YANG USELESS. Sy buat permohonan bantuan kewangan sebab saya perlukan laptop dan sedikit duit untuk menanggung kos2 untuk meneruskan pembelajaran di Selangor. Tiga-tiga YB ini tidak memedulikan permohonan saya.
YB 1: Tidak consider pun untuk tengok permohonan, tawaran sy pergi sambung belajar. Alasan? HANYA yang cemerlang seja yang dapat habuan atas mendapat keputusan yang cemerlang dalam SPM. YB, masalahnya disini, saya memohon bantuan kewangan untuk sambung belajar bukan meminta award/habuan atas pencapaian SPM saya. btw, yang wakil YB ni (adik kepada YB 1) yang receive permohonan saya. Tapi ya, Sesen pun tidak sy dapat. btw YB 1 ni baru2 dia tamatkan PHD di Singapura. mungkin kalau kamu on track dengan perkembangan politik sekarang, kamu tahu lah siapa.
YB 2: Yang ni berharap betul sd sia, sebab wakil YB ni sdh dapatt surat tawaran, keputusan SPM sy semua tapi satu bulan lebih sudah permohonan tu kena proses sampai sekarang habuk duit tu pun belum sy terima! Cerita punya cerita YB 2 ni di Switzerland, Wow!. This YB 2 terhutang budi dengan my family. Sebelum YB ini naik di arena politik Sabah, bapak saya yang salah satu orang2 yang menaikkan dia di arena politik Sabah sampai gaji bapa aku kena potong sebab nda datang kerja untuk menulis dokumen2 risalah2 pakai typewriter. YB, kalau kau baca post ini, ingatlah, aku wakil keluarga ku nda akan menghalalkan usaha2 orang tua ku untuk menaikkan kau sebab cara kau balas jasa orang2 yang menaikkan kau macam tontolou! Bapa aku mohon bantuan untuk sambung PHD di Universiti Malaysia Sabah pun kau sidai di rumah. Kau ingat kami ni pilak2 yang selalu mengemis tanpa tujuan yang jelas di tepi2 jalan ni ka YB? tidak apa kalau sekarang parti kamu pembangkang tapi masa itu kamu kerajaan! masih under Datuk Seri Bossku Najib Razak.
YB 3: Sejujurnya aku nda berharap dengan YB ini sebab dia terkenal dengan line "tunggu peruntukan dari YB 1/YB 2". Astaga waibi, kau masuk arena politik ni tiada duit ka? oh iya sebelum ini lebih ramai Sabahan tidak kenal kau berbanding kenal. Jadi apa2 masalah rakyat memang kena tunggu peruntukan sama YB 1/YB 2? Tapi ya pendekkan kata, ceritanya sama, surat tawaran, keputusan SPM sdh bagi tapi SATU ZARAH DUIT DARIPADA YB INI TIDAK AKU TERIMA. YB, YB ni real YB ka atau Puppet YB saja? tiada usaha ka sampai mau bergantung sama YB lain untuk membantu rakyat? lebih baik kau nda paya berpolitik YB kalau kena carry terus oleh orang lama.
All in all, apa yg saya kata mungkin kamu terima mcm aku kecam2 YB2 ni tapi tidak. Orang tua aku, kakak2 abang2 aku undi kamu untuk diri sendiri dan untuk masa depan keluarganya. Kami sekeluarga pernah percaya sama Parti kamu tapi Parti kamu khianat keluarga kami. Masa kamu memerintah duit pergi mana? adik si YB 1 pigi Dubai, UK, Paris, and Jepun. Orang2 si YB 2 rancak kasi keluar Super King, kereta2 mewah semua. Keluargaku undi kamu bukan untuk kamu selesa dengan jawatan kamu tapi keluarga ku percaya kamu untuk perubahan masa kini dan untuk kemajuan masa depan. Tapi yang dapat buah dari kejayaan kamu bukanlah kami! Malahan bila kamu yang memegang kuasa, kami yang susah, orang2 kamu yang senang! Orang2 kamu beli rumah 3 tingkat berjuta2, orang KK mungkin kenal dia baru2 ni dia keluar TV sama YB Hajiji. Sekarang aku tahu kenapa parti tiga2 YB ni kalah teruk masa PRU 15.
Aku tidak mengemis, aku tau aku patut sedar diri kalau bajet nda berapa cukup untuk teruskan belajar di luar tapi aku mau tegaskan disini, "DON'T SERVE YOUR COMMUNITY IF YOU CAN'T AFFORD TO". Akhir kata dri saya as a youth, Sabah perlukan barisan politician yang baru, party yang baru, muka2 yang baru dalam scene politik. Yg sekarang pun mcm hauk jga, last aku d kk time tengah hari panas mati karan di KK, IBU NEGERI SABAH. Pelajar2 UMS pun sekarang tgh bergelut dengan masalah air dan karan. PARTI W dan PARTI G needs to be stopped. We need a political revolution and change. come on Sabahans :). Saya juga rakyat sabah, And eligible to vote for the next PRU. tapi buat apa sy undi either of these 2 parti ni if the same outcome will happen? As a kerajaan, sepatutnya setiap YB, Setiap manusia yang berjawatan di kabinet Sabah is responsible ke atas kebajikan rakyat2 Sabah di luar atau pun di dalam regardless of whether they're from B40 atau M40. yang T20 jangan pula masuk campur. Tapi setakat ini ada juga tapi? select. Mcm kes tahun ini, paciknya YB, anak buahnya dapat awards. renung2kan lah.
Itu seja luahan sy. Terima kasih sebab sudah membaca luahan sy sejauh ini. kalau terkasar mohon maaf. siou, kotoluadan :)


submitted by ConfidenceCritical36 to Sabah [link] [comments]


2023.08.07 21:33 ShigeruAoyama Komodos yang pernah lari dari tanggung jawab atau menunda tanggung jawab, what happened and how did it end?

Hutang yang gak dibayar. Ketagihan judol . Cowok menghilang setelah menghamili pacarnya. Penerima LPDP yang nggak pulang ke Indonesia.
Kalau semisal dipikir-pikir ini polanya sama, jadi seseorang berada dalam suatu situasi, entah sengaja menempatkan diri dalam situasi tersebut atau tidak, tapi for some reason situasi itu menjadi out of their hands atau simply went south. Dan alih-alih mencari solusi untuk menghadapinya, they take the easy way: running away from responsibilities. Yang hutang atau judol alih-alih mencari cara untuk melunasi malah menghilang atau judi terus sampai jual tanah. Yang ngeseggs, saat si cewek hamil dan minta pertanggungjawabannya dia malah hilang. Yang lpdp seharusnya kembali ke Indonesia tapi malah ngabur dulu di luar negeri
Terus saya jadi penasaran, kira-kira apa cerita lari dari tanggung jawab kalian? Like, apa penyebab kalian lari dari tanggung jawab alih-alih menghadapinya, dan bagaimana akhirnya?
Me first
  1. Dulu saya pernah kerja sama dengan editor untuk naskah novel, nah tapi editornya itu selengekan banget ngubah-ngubah seenaknya, maksain pendapatnya, dan bahkan saat naik cetak, nggak ada draft final yang dikasih ke saya untuk saya approve (main naik aja) Dan waktu saya tanya penulis lain mereka juga merasakan hal yang serupa. Terus Saya jadi kesal kan, akhirnya setelah novel naik cetak dan mulai distribusi, saya langsung ngilang, padahal dia butuh saya untuk promosi. Akhirnya pada suatu titik saya beranikan untuk menanggapinya, saya tumpahkan aja apa yang saya rasakan, dan terakhir saya akhirnya setuju untuk melakukan one final thing dengan cara wawancara radio (itupun lewat telepon dan nggak ada brief apa-apa). Setelah itu ya udah I was done.
  2. Ini sih sebenarnya bukan bener-bener kewajiban ya, jadi dulu di kampus saya itu ada transisi kebijakan di mana kalau tugas akhir tesis itu perlu di submit ke jurnal. Jadi secara teknis saya nggak ada kewajiban itu, tp dosen pembimbing saya pernah minta tapi saya tunda-tunda terus lol. Setelah kira-kira setengah tahunan dari kampus ada yang menawarkan untuk publikasi. Ya sudah saya urus sampai published, at least utang saya ke dosen saya sudah lunas
submitted by ShigeruAoyama to indonesia [link] [comments]


2023.01.04 10:06 upperballsman 25 Buku Sejarah Pra Nasional serta Review Singkat-nya, my 2022 Journey and Asking for Reccomendation:

Southeast Asian Warfare, 1300-1900 by Michael W Charney

Buku yang eye opening banget tentang kesejarahan Peperangan di Asia Tenggara, authornya menyampaikan argumen argumen yang cukup masuk akal mengenai filosofi peperangan orang Asia Tenggara, mengapa dalam masa masa awal, meninggalkan post pertahanan itu bukan dipandang sebagai kabur dari medan perang, kenapa kota kota jarang diberi benteng besar, dan lain lain. dam juga dibuku ini memuat banyak sekali deskripsi visual dan praktikal peperangan. seperti contohnya gimana sumpit beracun masih terus digunakan dan ada dijawa sampai kampanye mataram merebut bang wetan. atau bagaimana pasukan madura trunajaya dan penjaga pribadi Arung Palakka saat itu menggunakan chainmail sebagai armor. 9/10

Asia Tenggara dalam kurun Niaga Jilid 1 by Anthony Reid

Pendekatan Anthony Reid berbeda dengan yang diatas, kalau yang diatas fokus 100 persen kepada peperangan, Anthony Reid membahas lebih luas dari itu, kebudayaan, praktik sosial pada saat itu, dan yang paling menonjol tentu saja perdagangan. seirously setiap komoditas dan peran-nya di dunia global sampai ke bagaimana raja raja lokal memanfaatkan komoditas itu, dibahas dalam dalam banget. overall a very good reading 8/10

Babad Trunajaya-Surapati

Babad ini dimulai dari akhir episode Pemberontakan Trunajaya, diawali dengan adegan Sunan Amangkurat II memanggil Trunjaya yang sudah kalah untuk datang ke kraton. Setelah Trunajaya datang, Amangkurat berkata pada hadirin, "Tanah Jawa sudah saya serahkan ke Trunajaya" sebelum akhirnya Trunajaya dieksekusi dengan deskripsi sadis yang detail sekali lengkap dengan soundtrack gamelan nya juga disebut di Babad itu. lalu sisanya mengisahkan perjalanan Untung Surapati sampai menjadi Tumenggung Wiraguna. a very interesting read 8/10

Wali Berandal Tanah Jawa by George Quinn

Prof George Quinn berziarah ke makam makam Tokoh Tokoh Islam diseluruh Jawa, mengungkap kisah kisah dibalik makam makam itu, mulai dari Sunan Kalijaga, Mbah Priuk, Mbah Marijan, Wali yang ada hubunganya dengan Orba, Pemuda Pancasila, dan kisah kisah unik lainya. Juga Dibahas dengan cukup luas diskursus praktik zirah makam didunia Islam Jawa dibuku ini. nggak seperti buku akademik biasanya, pengalaman dia diceritain dalam sudut pandang orang pertama, dibalut dengan emosi yang cukup intim. 8/10.

Bukan 350 Tahun Di Jajah by G.J Resink

Kesan pertama yang didapet dari buku ini, sebagai non anak hukum adalah, kalimatnya rumit banget ngets ngets. Nggak tau emang gayanya Pak Resink, atau alih bahasanya yang agak aneh, anyway konten bukunya dilihat dari purely sudut pandang hukum. inti kontenya kira kira begini: Indonesia secara keseluruhan nggak mungkin dijajah selama 350 tahun, belanda baru 1910 punya grip yang kuat di nusantara. dan itupun masih banyak kerajaan merdeka di timur. dan isinya membahas hukum yang detail banget, misalkan "kerajaan x msih merdeka karena peraturan xx taun xxxx merujuk mereka sebagai "luar hindia belanda" dan "kalo ada warga belanda lahir di hindia nikah sama wrga pribumi lahir di belanda maka apakah itu termasuk eropa apa bukan" jujur banget otak saya nggak nyampe baca kalimat2 Pak Resink yang dibungkus dengan irama irama puitis yang membahas pasal pasal yang luar biasa detail. buku ini perwujudan dari "ummmm technically... taun xx sebenernya masi ada negara merdeka, jdi londo bukan 350 taun disini". argumen yang secara teknis bener, tpi sangat jauh untuk kesimpulan "kita nggak dijajah selama itu" seperti yg biasa digemborkan orang yang merasa keren kalo "tau sejarah yang sebenarnya". 7/10

Perang Padri by Muhammad Radjab

Penggambaran Perang Padri paling mendetail yang pernah gue baca, Dari mulainya ajaran wahabi dimulai, sampai akhirnya Kaum Adat dan Padri bersatu. dari seluruh buku di tahun 2022 yang dibaca, buku ini yang alur mikro nya lengkap sekali, perang perang di desa desa random, sampe perang skala besar di benteng besaar bonjol, di ujung raja, dll dll digambarkan semua, tapi sayangnya dirasa buku ini terlalu taktikal dalam menggambarkan alur dan kurang strategikal, maksudnya adalah, urutan perang perang di desa random pun diceritakan panjang lebar, tapi proses pemikiran petinggi pelaku perangnya kurang diselami, jadi kebanyakan babnya kira kira begini: kaum padri menyerang, kaum adat kabur, kaum adat menyerang, kaum padri kabur, dibantu voc, dan gitu lagi gitu lagi gitu lagi, cuma tempatnya aja beda beda. 7/10

Kerajaan Islam Pertama di Jawa - HJ De Graaf & TH.G.Piegaud

Buku yang bahasanya benar benar ringan dan asik banget buat dibaca santai, dalam buku ini, kita diajak untuk mengelilingi masa lalu lewat kacamat sumber sumber luar negeri, dalam negeri, dan bahkan cerita rakyat. kalo senang baca detektif konan pasti senang baca ini karena paragraf paragraf deduksi De Graaf statisfying banget buat dibaca, misalkan seperti "berita cina nyebut xx dan yy yang ngelakuin dd, nah tapi menurut sumber lokal yy gk pernah dd, ditinjau dari timeframe nya, kemungkinan besar sumber xx yang bener" kira kira begitulah fantastic read. 9/10

Takdir Pangeran Diponegoro by Peter Carey

Peter Carey nggak usah diragukan lagi kalo masalah kesejarahan Jawa abad 19. Buku ini meringkas seluruh perjuangan Pangeran Diponegoro kedalam 400 an halaman yang setiap kalimatnya sama menariknya seperti kalimat sebelumnya. kemampuan story telling bener bener bersinar disini. karena memang gaya penulisanya mudah banget dibaca dan seperti orang bercerita, sehingga bagi yang tidak minat sejarah pun, tidak perlu khawatir untuk nggak mengerti, this book is really accsessible for all 9/10


Banteng Terakhir Kesultanan Yogyakarta By Akhlis Syamsal Qomar

Dalam Babad Diponegoro, yang ditulis Pangeran Diponegoro sendiri, ada seseorang yang disebut "Banteng Terakhir Kesultanan Yogyakarta", yaitu Raden Ronggo Prawirodirjo III. Raden Ronggo Prawirodirjo adalah Bupati Madiun yang mengabdi di Jogja. Sewaktu tatanan sosial kraton jogja mulai diobrak abrik oleh penjajah, Raden Ronggo ini yang paling lantang menyuarakan oposisinya. setelah ditekan dari berbagai sisi dari kraton dan musibah meninggalnya istirinya, Raden Ronggo bersumpah untuk "membersihkan tanah Jawa dari Noda" good read 8/10

Nusantaria by Phillip Bowring

Buku ini membahas terutama kawasan Asia Tenggara Maritim dan kesejarahanya, secara pribadi, buku ini cukup bagus, isinya cukup memenuhi ekspektasi yang ada di judul, tapi selain itu, tidak ada yang stand out dari buku ini, pribadi ngerasa less like buku sejarah dan more like reportase ringkasan ringkasan bangsa bangsa. tulisanya bisa jadi skrip narasi dokumenter. 7/10

Sultan Agung dalam Goresan S Sudjojono

Bagi yang pernah ke Kota Tua, pasti pernah melihat lukisan panjang dan gedeeeeee banget, tentang pertempuran Sultan Agung yang menyerbu Batavia, buku ini membahas proses kreatif dan risetnya secara sangattt mendalam, ditunjukin sketsa sketsa awal, first-hand account dari kompeni mengenai deskripsi visual Sultan Agung, a very interesting read! 8/10

Batavia Kala Malam by Margaret Van Till

Ini adalah yang nge kick start kebiasaan membaca di tahun ini, bermula dari penasaran sama asal usul Si Pitung membawa saya kepada buku ini. Batavia Kala Malam menjabarkan hal yang lebih luassss dibandingkan Si Pitung aja, Van Till membawa kita ke alam Betawi zaman kolonial yang dipenuhi Jago, Centeng, Tuan Tanah, dan opas opas yang tidak berdaya diantaranya. very good read 8/10

Mencari Jejak Si Pitung by Abdul Chaer

Ekspektasi dalam menyelam kebuku ini adalah untuk memuaskan rasa haus setelah membaca Batavia Kala Malam, tapi sedikit belok dari ekspektasi, buku ini bukan buku sejarah, tapi buku budaya, isinya agregat dari folklore Si Pitung yang beredar di Masyarakat, bacaan yang cukup singkat dan menarik 7/10

Tafsir Baru Ken Angrok by Suwardhono

saya belum pernah membaca buku Biografi Ken Angrok sebelumnya jadi ini mungkin bias, tapi buku ini menarik sekali karena ngebahas rasionalitas dari cerita cerita mistis yang ada di pararaton, DAN juga kita diajak mendeduksi kesahihan Paraton dengan cara crosscheck berbagai sumber. disini dijelaskan kenapa kok Ken Angrok bisa melayang dari pohon, apa maksudnya itu, kenapa Ken Dedes mau aja dipersunting orang yang membunuh suaminya? dan lain lain. a very good read 9/10

Pangeran Nuku by Muridan Widjojo

Sebelum baca buku ini saya gak tau sama sekali lore dari Maluku dan dunia timur pada umumnya. Hook buku ini langsung bikin tertarik: "Cerita Aliansi antara Pangeran Tidore, Penduduk Maluku dan Papua, dan Pedagang Inggris untuk menjatuhkan Belanda di Ternate. ditulis dengan bahasa yang lugas. pembaca bakal dibuat seakan akan tertransportasi ke Maluku di masa lalu dengan kora kora, ekspedisi hongi, para Sangaji dan tentunya, Sultan Nuku Jou Barakati. very interesing Read 9/10

Pangeran Sambernyawa by MC Ricklefs

Pertama tau Pangeran Sambernyawa dari Wikipedia ketika menyelam nyelami website itu, i mean, what a badass name, Sambernyawa, Soul Reaper. Mc Ricklefs berhasil sekali menceritakan seluk beluk kerusuhan dan kegegeran Kraton Mataram kala itu, apa yang ditulis di Internet adalah simplifikasi bukan main, somehow di buku ini semua karakter kerasa personal, mulai dari Raden Mas Said, Pangeran Mangkubumi, sampai dengan Pakubuwana. selain penggambaran luar biasa detail tentang jalanya perang, mulai dari geger pecinan, sampai bedah mataram, sampai salatiga, yang menariknya adalah buku ini nggak berhenti disitu. masih selanjutnya diceritakan "Perang Politik" yang terjadi diantara 2 sultan dan 1 Praja baru ini. very interesting read 9/10

Kerajaan Aceh dibawah Sultan Iskandar Muda by Denys Lombard

Iskandar Muda berhasil mentransformasi Aceh yang pada mulanya bergantung pada perdagangan dan tidak bisa mengontrl padi dari pedalaman, menjadi negara yang mampu mengatur itu semua dengan baik, yang, pada akibatnya membuat Kesultanan Aceh menjadi Super Power di masanya. Sama seperti Pangeran Nuku dan Sambernyawa, penulisan buku ini terkesan sangat story telling meskipun ini adalah tulisan Akademik. Sama seperti sebelumnya juga, Iskandar Muda diceritakan sebegitu dekatnya sampai sampai terasa personal sekali. Kalau kalian pernah nonton drama Dokuganryuu Masamune, sifatnya dia bakal mirip mirip. Radikal Penuh Gebrakan, sedikit tidak stabil, dan bermimpi besar. Monolog dari Sultan Iskandar muda di akhir hayatnya, sangat menggambarkan sifat beliau. very good read 9/10

Babad Tanah Jawa by WL Olthof

Entry point wajib bagi yang tertarik dengan sejarah atau kesusastraan Jawa. bagian bagian awal pasti disisipi oleh bumbu bumbu mistis, itu dirasionalkan saja dan jangan ditelan mentah mentah, kalo bisa tahan dengan dunia dunia magicknya, dan tahan dengan gaya penulisan serba propagandis dari Trah Pakubuwono, maka buku ini sangat menarik karena menceritakan major event besar di Kesultanan Mataram, bahkan ada event event yang kurang ke highlight di Internet seperti "Perang Paling besar di tanah Jawa" saat pemberontakan Ki Jaya Puspita dari Surabaya.

Airlangga by Ninie Susanti

Biografi yang menurut saya (lagi lagi saya bias karena belum baca biografi Airlangga dari buku lain) sangat komprehensif. membawa kita ke alam Jawa pada abad 11, Sesudah pernikahan yang penuh musibah itu Pangeran Airlangga mengungsi kehutan dan sesudah itu, membangun kembali apa yang telah dihancurkan dimasa lampau, menggasrak musuhnya kiri dan kanan. very good read 8/10

Asal Mula Konflik Aceh by Anthony Reid

Anthony Reid menjabarkan panjang lebar pergolakan semenanjung utara sumatra dengan sangat luas dan komprehensif, Penulis memfokuskan tulisanya untuk membahas pecahnya politik internal di Inggris dan Belanda dan bagaimana konflik politik disana mempengaruhi SETIAP tindakan yang diambil kepada Aceh, mengapa Aceh mulai mengambil inisiatif Aliansi dengan Amerika, mengapa Belanda sangat ragu ragu dalam memulai perang, semua dijelaskan dengan bahasa yang sedikit rumit tapi jelas, 8/10

Warisan Arung Palakka by Leonard Y Andaya

Masa lalu adalah negeri yang berbeda, Arung Palakka tidak bisa kita anggap Penghianat secara teknis, sebagaimana kita tidak bisa menanggap Sultan Hasanuddin Pahlawan Indonesia secara teknis, karena mereka berdua melakukan apa yang mereka lakukan bukan dalam bingkai Indonesia, tapi dalam pertimbangan politik kekuasaan kerajaan mereka masing masing. Kalo bisa terima dengan ide itu, ini adalah buku yang sangat menarik membawa kita dalam ke lore Sulawesi Selatan abad 17 dengan segala Daeng, Karaeng, dan Arung. sama seperti pangeran Nuku, buku ini memperkenalkan saya kepada dunia Sulawesi Selatan yang sangat berbeda dengan Dunia yang saya kenal (Jawa dan Sekitarnya) dengan tradisi Angaru (bersumpah setia), Gaukkeng (Pusaka Kerajaan), dan berbagai istilah lainya. sama seperti sambernyawa, buku ini belum selesai ketika Perang Makassar berakhir, masih diceritakan pergolakan politik mengamankan suksesi Arung Palakka sampai akhir hayatnya. 9/10

Cut Nyak Dien by Lulof

Ini bukan buku akademik sejarah, melainkan penuturan ulang yang dibumbui drama sentuhan Lulofs sendiri, yang membuat ini menarik, Lulof's cukup dalam risetnya melalui pelaku perang itu tersendiri, dan dia juga menyertakan unsur unsur folklore, cerita dan sejarah setempat dalam cerita penuturanya. kalau asal mula konflik aceh pandanganya lebih condong ke kacamata pergolakan politik internal Eropa pada mas aitu Lulofs membawa kita berdiri ke tanah Aceh itu sendiri, Ekspedisi ke 3 belanda yang sangat menghancurkan digambarkan dengan luar biasa mengerikan. very good read 8/10

Nusantara by Vlekke

Saya rasa ini buku yang termasuk entry point banget untuk siapapun yang tertarik sama sejarah Indonesia, tapi nggak tau harus mulai dari mana, isinya sangat luas, dan tbh impresif banget Vlekke bisa merangkum seluruh kesejarahan Indonesia dari masa Sriwijaya sampai Modern. Hal itu dilakukan dengan sedemikian rupa sehingga fokus nya bener bener seluruh Indonesia, bukan cuma Jawa Jawa aja. tentu aja karena bahasanya luas banget, setiap topik nggak diselami dalam dalam. tapi cukup untuk buat orang mengenal sejarah umum bangsa Indonesia. 9/10

Kisah Bang Wetan translated by Karsono Hardoseputro

Kita udah sering denger kisah kisah dari negri negri di Jawa Tengah, permulaan transisi dari hindu buddha ke majapahit dan yang lain lain, yang kita jarang dengar itu kisah dari negri Jawa Timur, yang mana didalam buku ini ada semua hal itu, mulai dari kisah kisah Ponorogo, Madiun, dan yang paling banyak dari Babad Pacitan. overall a very interesting read 8/10


Antara Lawu dan Wilis edited by Christoper Reinhart

Buku ini berisi karya Residen Madiun 1934, Lucien Adam. Kesejarahan Madiun yang jarang diketahui orang dengan komprehensif dijabarkan disini, kisah bupati Madiun sebelum digantikan oleh Rangga Prawirodirjo ke III juga disajikan disini. bagi orang orang Madiun dan sekitarnya buku ini a must read 8/10
submitted by upperballsman to NusantaraRaya [link] [comments]


2021.11.06 05:00 Concept_Realistic Review Game The Forgotten City Melanjutkan Kesuksesan Besar Versi Mod-nya

Antusias para gamers terhadap game The Forgotten City sangat tinggi mengingat dulunya ia adalah mod game Elder Scrolls: Skyrims yang meraih kesuksesan. Bahkan, review game The Forgotten City menunjukkan bahwa saat itu versi mod-nya diganjar penghargaan Australian Writers' Guild Award karena penulisan naskah cerita yang keren.
Nah, dalam versi standalone ini, The Forgotten City masih mempertahankan kualitas penulisannya. Hal ini bisa kamu lihat melalui dialog investigasi penduduk yang seringkali menyentuh hati dan menyeret topik kehidupan, kematian, dan self-awareness.
Ya, game The Forgotten City adalah game petualangan yang mengharuskanmu berdialog dengan penduduk setempat untuk memecahkan misteri.
Dalam game ini, kamu akan tertarik ke dalam portal waktu ke ribuan tahun yang lalu di sebuah kota pada zaman Romawi Kuno, beberapa hari terakhir sebelum kota itu mengalami kehancuran dan penduduknya berubah menjadi patung emas.
Misteri berkutat pada penemuan satu orang yang bertanggung jawab pada keruntuhan kota. Kenapa hanya satu orang? Karena di kota ini, ada sebuah peraturan yang mengungkapkan bahwa jika satu penduduk berdosa, maka seluruh masyarakat akan menanggung akibatnya.
Melalui dialog-dialog dengan penduduk itulah, kamu akan menemukan pelakunya.
Selain cerita yang menarik dan sistem permainan yang unik, game ini juga memberikan visualisasi yang menakjubkan. Penggambaran arsitektur kota Romawi kuno beserta karakter penduduk ditunjukkan dengan sangat nyata.
Ingin mengetahui review game ini dari berbagai aspek lainnya? Kunjungi review kami ya!
Review Game The Forgotten City
submitted by Concept_Realistic to indoreviewgame [link] [comments]


2021.07.18 19:15 8styx8 Satpol PP Gowa dan pemilik kafe, suatu analisis yg tidak saintifik.

Dari kejadian ini bisa digunakan sebagai basis untuk bikin drama berjilid-jilid. Dan opini ini berdasarkan observasi doang.
  1. Alasan Sidak karena mau periksa kerumunan ceritanya, kemudian berubah karena menjadi 'meresahkan' warga sekitar karena pasang musik kencang sewaktu azan, paling akhir satpol PP NGA nga terima karena tidak dianggap. Alasannya banyak, tapi tidak ada yg bisa dipertanggung-jawabkan.
  2. Ibu pejabat yg memimpin kemudian asal meneguberseloroh; Ibu dari mana, orang mana, asal mana, saya pikir orang barat, bajunya seperti itu. Pakai 'saya cuma mengingatkan', halah ngajak debat kusir lu. Sampai akhirpun mau pamit pun masih mempermasalahkan baju org, belum lagi mereka dokumentasi film dan foto tanpa ijin.
  3. Satpol PP beringasan kembali masuk sambil nyerocos, merasa dilempari sesuatu (Indra ke enam kali), putar badan langsung maen tangan. Para petugas lainnya cuma diam saja, tidak cepat melerai si pembuat onar.
  4. Pernyataan aparat/oknum/pejabat daerah isinya menyudutkan pemilik tempat/korban. Untung ada video dari live event DAN cctv, jadi kelihatan dari beberapa sudut, nga dituduh maen edit.
  5. Sekarang yg diurus cuma yg main tangan. SEDANGKAN petugas/pejabat lainnya yg asal masuk tanpa permisi, melecehkan lewat ucapan, dan seenaknya meliput tanpa ijin kenapa tidak diurus juga?
Daripada bikin drama pedofil, mending hal seperti ini dijadikan sinetron. Cerita yg non Jawa sentrik, pelakon luar ibukota, dan menceritakan dinamika rakyat sebagaimana adanya.
Sekian, fin.
submitted by 8styx8 to indonesia [link] [comments]


2021.01.10 13:40 nyanard KRyT memori masyarakat Banjar

Ini mungkin gak unik ke Kalsel aja, daerah lain yang dulu ikut PRRI/Permesta atau pemberontakan lain mungkin punya sentimen yang sama.
Jadi, kayak daerah lain di Indonesia, pasca proklamasi 45 banyak paramiliter-paramiliter pro-republik muncul di Kalimantan. Daerah yang paling aktif itu sekitar sekarang Kalteng-Kalsel ada divisi IV ALRI (cikal bakal angkatan laut tapi lebih sering gerilya di gunung) di bawah Hasan Basry. //yang dari Kalsel taulah ini
Habis pemindahan kedaulatan 1949, karena kebanyakan personil militer ditetapkan rasionalisasi & reorganisasi, & ALRI Divisi 4 juga kena. Yang petinggi kayak Hasan Basry bisa jadi gubernur militer (Pangdam kalau sekarang), tapi banyak yang masuk justru eks-KNIL. Singkat cerita, ada letnan di ALRI Kalimantan ini yang namanya Ibnu Hadjar. Dia cuma milita keturunan campuran Dayak-Banjar, bekas PETA bukan, apalagi KNIL, & buta huruf & jelas ditolak masuk TNI. Dia yang gak sendiri datang langsung ke Jakarta buat ngomongin permasalahannya ini, minta diajari membaca & dibina asalkan masuk TNI, pokoknya negosiasi tapi malah responnya ditolak. Kalau dari cerita orang sini, dia disuruh pulang, dikasih uang 50 rupiah per-orang & disuruh berkebun aja.
Memberontak si Ibnu Hadjar ini terus bikin organisasi namanya Kesatuan Rakyat yang Tertindas (KjRT). Lama-lama makin kecewa karena respon Jakarta justru malah crackdown pakai militer, organisasi dia ini deklarasi setia sama Darul Islam karena ngerasa republik yang sekarang gak ngayomin dia. Dia & eks-gerilyawan lain minta dibina biar bisa membaca tapi ditolak. Akhir perlawanannya juga sial, ditemui, dijanjikan amnesti & pembinaan kalau menyerah, tapi taunya pas sampai di Banjarmasin ditangkap & dihukum mati.
Figur Ibnu Hadjar ini diromantisasi sama orang Banjar, terutama konservatif & monarkis kesultanan Banjar (yes, they do exist). Milad Kesultanan Banjar (yang sudah dibangkitkan sebagai budaya, sultannya sekarang anggota DPR yang rada 'gila' sebenarnya, pengen bangun ulang istana kesultanan Banjar pakai uang sendiri) itu ada baca puisi-puisi soal Ibnu Hadjar, guru gw dulu di sekolah waktu ngebahas pemberontakan Darul Islam di buku pelajaran rada males terus terakhirnya ngomongin soal Ibnu Hadjar.
Pokoknya kayak orang Melayu soal Sultan Hamid Pontianak. Di mata Jakarta pemberontak, di mata mereka pahlawan yang dikhianati. Jadi semacam personifikasi "pengkhianatan pemerintah pusat", apalagi kalau udah soal transmigrasi, hutan, SDA, pembangunan & jadi memori kolektif orang Banjar.
//kalau ada cerita soal figur mirip gini juga dari daerah masing-masing mungkin boleh share (?) biar tau masa awal republik era Sukarno
submitted by nyanard to indonesia [link] [comments]


2020.08.10 07:09 king855indo Deposit Pulsa Joker123 King855Indo : Peristiwa Sejarah Kemerdekaan Indonesia

Deposit Pulsa Joker123 King855Indo : Peristiwa Sejarah Kemerdekaan Indonesia

https://preview.redd.it/lmpr19dty3g51.jpg?width=1000&format=pjpg&auto=webp&s=d61725a89782afe236c374c2c193484682db5d71
Sejarah tidak hendak sempat lepas dari kehidupan seorang, tercantum dalam kehidupan kita. Sejarah bisa berbentuk pengalaman, kenangan, maupun kejadian yang terjalin pada masa yang sudah melalui ataupun masa dulu sekali. Salah satu sejarah berarti yang butuh Kamu tahu merupakan sejarah kemerdekaan Indonesia.

Hingga dari itu King855Indo hendak membagikan pembahasan berarti menimpa sejarah dikala Indonesia merdeka, silahkan ikuti dibawah ini.

Indonesia mempunyai sejarah berarti yang menempel serta tidak bisa lenyap begitu saja dari benak bangsa Indonesia. Apalagi sejarah jadi mata pelajaran yang wajib dimengerti untuk pelajar Indonesia.

Penjajahan yang terjalin akibat kehadiran bangsa asing di masa dulu sekali sudah sukses menghasilkan suatu sejarah serta cerita untuk rakyat Indonesia yang diingat, dikenang, serta dipelajari.

Sejarah kemerdekaan Indonesia jadi salah satu bahan ilmu pengetahuan dengan bermacam pelajaran hidup yang butuh kita teladani, semacam perilaku patriotisme, cinta tanah air, serta rela berkorban dari para pejuang yang gugur.

Walaupun jadi salah satu kenangan getir, tetapi dengan terdapatnya masa penjajahan di Indonesia sudah sukses melahirkan generasi yang penuh dengan semangat perjuangan.

Kejadian Sejarah Kemerdekaan Indonesia
Saat sebelum mencapai kemerdekaan, rakyat Indonesia serta para tokoh pejuang Indonesia sudah lewat satu fase susah serta bersusah payah melaksanakan perlawanan terhadap bangsa penjajah. Tidak cuma hitungan hari, tetapi ratusan tahun.

Banyak toko perjuangan serta rakyat Indonesia yang gugur dalam usaha merebut kemerdekaan. Sebagian kejadian berarti yang terjalin di Indonesia merupakan bagaikan berikut.

1. Sejarah Proklamasi Kemerdekaan
Kejadian Proklamasi Kemerdekaan jadi salah satu sejarah kemerdekaan Indonesia yang sangat berarti. Bertepatan pada 17 Agustus 1945 jadi hari memiliki untuk bangsa Indonesia dengan dibacakannya bacaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Saat sebelum kejadian ini terjalin, para tokoh proklamator serta rakyat Indonesia sudah lewat proses panjang. Pada bertepatan pada 6 Agustus 1945, Sekutu menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima.

Satu hari sehabis kejadian tersebut, tepatnya pada bertepatan pada 7 Agustus 1945, BPUPKI( Tubuh Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) berubah nama jadi PPKI( Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) bagaikan langkah mempertegas kemauan serta tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia.

Pada bertepatan pada 9 Agustus, Sekutu menjatuhkan bom atom buat kedua kalinya di kota Nagasaki serta sukses memukul mundur Jepang dari Indonesia. Jepang menyerah pada Sekutu secara formal pada bertepatan pada 14 Agustus 1945 serta dimanfaatkan oleh para tokoh pejuang Indonesia buat lekas memproklamasikan kemerdekaannya.

Para tokoh Indonesia semacam Soekarno, Moh. Hatta, serta Dokter. Radjiman Wedyodiningrat berangkat ke Dalat, Saigon, Vietnam buat menemui Marsekal Terauchi. Para tokoh perjuangan kemerdekaan melaksanakan persiapan kemerdekaan. Para tokoh perjuangan serta rakyat Indonesia menginginkan kalau kemerdekaan yang diraih bukan hadiah dari Jepang, tetapi perjuangan bangsa Indonesia sendiri.

2. Kejadian Rengasdengklok
Pada bertepatan pada 16 Agustus 1945 dini hari, Ir. Soekarno serta Moh. Hatta, beserta Fatmawati serta Guntur( putra Soekarno) dibawa ke Rengasdengklok buat menjauhi seluruh berbagai wujud bujukan Jepang yang bisa pengaruhi kepercayaan Soekarno- Hatta serta menggagalkan terlaksananya proklamasi kemerdekaan.

Sedangkan itu di Jakarta, Achmad Soebardjo melaksanakan negosiasi serta berupaya membujuk kalangan muda buat tidak tergesa- gesa memproklamasikan kemerdekaan. Dia sepakat kalau Proklamasi Kemerdekaan Indonesia hendak diselenggarakan di Jakarta.

3. Kejadian Formulasi Naskah Proklamasi Kemerdekaan
Negosiasi menimpa naskah bacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan di rumah Laksamana Maeda pada bertepatan pada 16 Agustus 1945 malam hari. Penataan bacaan proklamasi dicoba oleh Soekarno, Moh. Hatta, Achmad Soebardjo serta disaksikan oleh tokoh kalangan muda ialah Sukarni, B. Meter. Diah, Sudiro, serta Sayuti Melik.

Sehabis berakhir merumuskan bacaan proklamasi serta disepakati oleh para tokoh yang muncul, naskah diketik oleh Sayuti Melik serta ditanda tangani oleh Soekarno serta Hatta atas nama bangsa Indonesia. Pada rencana dini, penerapan pembacaan bacaan proklamasi hendak diadakan di Lapangan Ikada, tetapi dengan seluruh pertimbangan serta alibi keamanan serta kedisiplinan, kesimpulannya diputuskan buat dilaksanakan di Jalur Pegangsaan Timur No 56, Jakarta yang ialah kediaman Ir. Soekarno.

4. Pembacaan Bacaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Negosiasi dalam menyusun naskah proklamasi yang dicoba oleh tokoh- tokoh kalangan tua serta muda berlangsung mulai jam 02. 00 hingga 04. 00 Wib serta dilaksanakan di ruangan makan kediaman Laksamana Maeda. Lapisan bacaan proklamasi ditulis tangan oleh Ir. Soekarno, yang setelah itu diketik oleh salah satu tokoh yang muncul dalam negosiasi ialah Sayuti Melik.

Pembacaan bacaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia diselenggaran pada bertepatan pada 17 Agustus 1945 di rumah Ir. Soekarno, pada jam 10. 00 Wib. Kejadian pembacaan naskah proklamasi ini dihadiri oleh Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani, serta Trimurti.

Kegiatan diawali dengan pembacaan bacaan serta disambung dengan pidato oleh Ir. Soekarno, dan sambutan dari Suwiryo serta dokter. Muwardi yang pada dikala itu berprofesi bagaikan walikota. Pada awal mulanya, petugas pengibar bendera merupakan Trimurti, tetapi dia menolak sebab baginya petugas pengibar bendera hendaknya dicoba oleh seseorang prajurit.

Pengibaran bendera kesimpulannya diputuskan buat dicoba oleh Latief Hendraningrat serta Soehoed. Bendera Si Saka Merah Putih dijahit tangan oleh Fatmawati, istri Soekarno. pengibaran bendera diiringi lagu Indonesia Raya bagaikan lagu kebangsaan Indonesia.

Sampai dikala ini, bendera jahitan Fatmawati ini masih ditaruh di Museum Tugu Monas bagaikan fakta sejarah kemerdekaan Indonesia. Satu hari sehabis kejadian pembacaan bacaan proklamasi, tepatnya pada bertepatan pada 18 Agustus 1945, PPKI( Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) mengambil keputusan buat mengesahkan serta menetapkan Pancasila serta Undang- Undang Dasar 1945.

Dengan demikian, Indonesia secara formal sudah jadi negeri yang merdeka serta dengan kedaulatan yang terletak di tangan rakyat, dan jadi hari ditetapkannya Ir Soekarno bagaikan Presiden Negeri Republik Indonesia yang awal dan

Mohammad Hatta bagaikan wakilnya
Dari kejadian ekspedisi panjang mencapai kemerdekaan, Kamu pasti sangat ketahui gimana kerasnya perjuangan yang wajib ditempuh para pejuang di masa itu.

Rentetan kejadian serta kejadian masa- masa saat sebelum kemerdekaan bisa dijadikan satu potret betapa gigihnya para tokoh serta rakyat Indonesia dikala itu dalam merebut serta mencapai kemerdekaan.

Bagaikan generasi penerus bangsa, kita wajib dapat meneladani semangat perjuangan para pendahulu kita. Kita wajib mempunyai rasa cinta tanah air serta patriotisme. Buat meneruskan cita- cita para pejuang serta menghormati jasa mereka, kita dapat melaksanakan hal- hal simpel bagaikan berikut.

- Menyayangi produk dalam negeri
- Melindungi kerukunan dengan sesama
- Meningkatkan rasa cinta tanah air serta kebanggaan terhadap NKRI
- Tidak melaksanakan hal- hal yang bisa merangsang konflik/ perselisihan
- Meningkatkan perilaku toleransi serta silih menghargai antar umat beragama
- Turut dan dalam usaha bela negara
- Menghargai karya orang lain
- Meningkatkan perilaku patriotisme dalam diri

Dengan mengenali secara jelas serta rinci, dan keinginan buat menekuni sejarah kemerdekaan Indonesia serta ekspedisi panjang yang wajib ditempuh oleh bangsa Indonesia dalam menggapai kemerdekaan, pastinya hendak terus menjadi meningkatkan rasa kecintaan serta nasionalisme pada diri kita.

Dengan mengingat perjuangan yang sudah dicoba para pejuang kemerdekaan, hendak semangat buat terus melindungi keutuhan Negeri Kesatuan Republik Indonesia( NKRI) yang kita cintai ini kian berkobar.

Sekian Pembahasan dari Admin 68.65.121.148 tentang Peristiwa Sejarah Kemerdekaan Indonesia, Selamat Ulang Tahun ke 75 Republik Indonesia. MERDEKAAA.....
submitted by king855indo to u/king855indo [link] [comments]


2020.07.02 20:16 Jiv-R Osob Kiwalan (Bahasa Walikan/Kebalikan) khas Ngalam.

Hai
Salam dari saya semoga baik-baik saja selama masa pandemi covid-19 ini dan semoga sehat sejahtera baik itu jiwa dan raga ya.
Oh iya selama ini saya lagi jarang on karena ada aja tanggung jawab yg harus di lakukan, jadi agak kurang update tentang apa aja yg di bahas sama kalian semua di indonesia ini hehe.
Mohon maaf ya kalau Long post.
Langsung saja;
https://imgur.com/ia9DwQ6
Beberapa dari kalian mungkin tidak asing dengan Osob Kiwalan ini ya, atau mungkin sekedar tau tapi tidak begitu tau apa itu Osob Kiwalan dan darimana sih bahasa ini pertama kali di kenalkan. Bahasa Walikan ini awalnya dari Malang tentunya, namun ada beberapa sumber yang mengatakan kalau jaksel sudah mulai mengadaptasinya? haha canda.
~Adi: "He ker, ayo malming ngipok ndek ngalam" (he rek, ayo malam minggu ngopi di malang)
~Salna: "Arep Ngipok nengdi umak? ngalam iku ombo" (mau ngopi kemana kamu? malang itu luas)
~Adi: "Suhat ae kuy, Ayas ono diskon iki nok Nusantara" (suhat aja yuk, aku ada diskon ini di nusantara)
~Salna: "woyi, Tak susul mbek libom ae cek menisan bareng ya" (iya, ku jemput pakai mobil aja biar barengan)
~Adi: "ok, tambah sip iku" (ok, jadi sip tuh)
Percakapan di atas mungkin salah satu contoh yang sering di utarakan di WA pemuda pemudi kota Malang. Ajakan untuk Ngopi/ngafe yang sudah mendarah daging di sini kurang afdol kalau tidak menggunakan bahasa yang sejak jaman penjajahan belanda sudah menjadi bahasa sehari-hari.

Nah sejarahnya (yang saya ambil di internet) Bahasa Kiwalan ini hasil Ciptaan dari para pejuang kemerdekaan. Mereka merupakan kelompok Gerilya Rakyat Kota (GRK) yang di segani di kota Malang. Boso Walikan ini sangat perlu menurut mereka untuk menjamin kerahasiaan, Efektivitas komunikasi para pejuang di kota Malang dari para mata-mata.
Yang namanya mata-mata itu pasti sudah tahu tentang seluk beluk para pejuang, mulai dari bahasa, tata cara berpakaian, dan perilaku sudah di kuasainya. Tugas utama mata-mata tersebut adalah untuk mencari data tentang sisa-sisa Laskar Mayor Hamid Roesdi yang gugur pada 8 Maret 1949 dalam pertempuran Dukuh Sekarputih. Dukuh Sekarputih itu sekarang menjadi desa Wonokoyo, Pasuruan. Dan memang betul, banyak informasi-informasi GRK tentang keberadaan Laskar tersebut bocor yang menyebabkan berkali-kali tertangkapnya sisa-sisa Laskar Mayor Hamid Roesdi.
Maka Dari itu seorang pejuang Kota Malang bernama Sayudi Raharno dan Wasito mempunyai ide. Ia menciptakan sebuah bahasa baru bagi para pejuangdi kota Malang. Dengan adanya bahasa baru diharapkan para pejuang dapat menjaga kerahasiaan informasi. Lebih dari itu identitas para pejuang pun bisa terjamin.
Bahasa baru ini lebih kaya kode dan sandi. Uniknya bahasa baru itu tidak terikat pada aturan tata bahasa yang umum dan baku. Ia hanya mengenal satu cara, baik dalam pengucapan maupun penulisan, yaitu di lakukan secara terbalik dari belakang ke depan. Karena adanya komitmen dan juga keakraban dalam pergaulan sehari-hari, maka dalam waktu singkat para pejuang sudah fasih menggunakan bahasa baru tadi. Para mata-mata maupun penyusup, yang tidak setiap hari setiap saat bergaul dengan para pejuang kesulitan untuk mengikuti, dan dari sinilah ketahuan siapa mata-mata itu.
Karena Bahasa ini begitu bebas dan aturannya longgar, maka pengembangannya pun jadi sangat luas. Contohnya kata 'Belanda' dalam bahasa Jawa disebut 'Londho' yang cukup sulit dibaca terbalik, maka dicari istilah padanannya yaitu 'Nolo'. Demikian juga dengan 'Polisi' bukan menjadi 'Isilop' namun cukup 'Silop'.
Begitu juga dengan penyebutan Orang tua Laki-laki (ayah) orang arab biasa menyebut dengan abah atau sebeh yang kemudian dibalik menjadi ebes, dan memes untuk ibu.
Lantas bagaimana dengan si pencipta bahasa baru kota Malang ini?
Sayudi Raharno pada September 1949 gugur desergap Belanda di suatu pagi buta di pinggiran wilayah Dukuh Genukwatu. Genukwatu itu sekarang menjadi Purwantoro, Wonogiri. Konon ada mata-mata yang melaporkan keberadaan Suyudi Raharno di tempat itu. Padahal situasi kala itu sedang ada gencatan senjata antara laskar pejuang Kota Malang dengan pasukan Belanda. Sedangkan Wasito telah gugur dulu dalam pertempuran di Blimbing. Jazad mereka berdua kini terbaring di Taman Makam Sarupati Malang.

Berikut ada Sedikit cerita yang saya kutip dari buku, jadi ini copas.
Bule Ngomong Jawa
Tiga puluh tahun yang lalu, di Jln. Kartini Malang pernah keluarga Dr. Doebesch dari Jerman yang punya anak lelaki bernama Mic key. Dia sebaya saya kala itu, tetapi dia bukan teman gank saya. Mickey ini dikenal sebagai anak gaul kala itu.
Rambutnya pirang panjang sebahu, Tetapi tinggi badannya tidak seperti orang bule pada umumnya, ia sedang sedang saja. Entah bagaimana ceritanya Mickey kemudian meninggalkan Malang Tahu-tahu dia sudah jadi tentara Swedia dan ditugaskan sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB di Timur Tengah.
Suatu saat pasukan Brawijaya yang sebagian besar kera ngalam juga berangkat ke Timur Tengah sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB. Pada suatu hari ketemulah Mickey dengan serombongan pasukan Brawijaya di sebuah pasar. kala Itu ada suatu masalah dengan seorang pedagang dan dengan fasihnya Mickey misuh, "Simbokné ancok!" Lantas ia didekati oleh komandan pasukan Brawijaya itu. Apa kata Mickey, "lho ayas kan kera Ngalam!"
Para anggota pasukan Brawijaya ya dibuat terheran-heran. Bagaimana mungkin seorang prajurit Swedia ternyata bisa ngomong boso walikan coro Malang? Lebih dari itu Mickey kemudian dijadikan penerjemah ada pembicaraan antara pasukan Swedia dan pasukan Brawijaya. Guendeng (gila) Mickey, bahasa Inggris dan Jerman ia terjemahkan dalam boso walikan!
Arab Ngomong Walikan
Saya cukup lama bekerja di Saudi Arabia. Base camp saya semula di Uthmaniyah, kemudian pindah ke Shedgum. Pada suatu hari saya bersama seorang teman sesama arek Malang jalan-jalan di sebuah kota kecil. Nama kota itu Hofuf.
Siang itu udara panas sekali. Kami berdua merasa kelaparan dan kehausan. Di sebuah lorong sempit, kami melihat sebuah warung ayam bakar. Ayam ayam yang sudah dipanggang dipajang pada sebuah etalase kaca. Kami berdua pun menuju ke tempat itu. Begitu melihat ayam-ayam tersebut, maka saya pun berkomentar, "Raulek aé Sam, kitip-é licêk-licek." (Keluar aé Mas, pitik é kecil-kecil). [keluar aja mas, ayamnya kecil2]
Sam Ngambam (Mas Bambang), spontan menyahut, "Oyi! Utêm!" (lyo! Mêtu!) [iya, keluar!]
Akan tetapi, sekonyong-konyong kami menghentikan langkah. Sebab dua orang pemuda Arab penjual ayam bakar itu tiba-tiba menyahut, "Sampeyan iki kadit niam Sam. Kitip hèdég-hèdég, dikandakno licêk (Sampeyan iki ga main Mas, pitik gedé -gêdé dikandakno kecil) [yang bener aja mas, ayam besar2 gini di bilang kecil]. Siapa sangka ada pemuda Arab bisa ngomong walikan? Ternyata Ibrahim dan Ali itu aslinya Jln. Kauman Malang. Mereka datang ke tanah air leluhurnya karena diajak pamannya jualan ayam bakar.

contoh Kamus bahasa Walikan. (buat satu2 capek, klo mau versi banyaknya nanti ku buatkan)
Kebalikan Asli Kalimat Kebalikan Kalimat Asli
Ayas Saya ayas kadit ojir saya tidak punya uang
ewul luwe (lapar) umak ewul ta? kamu luwe ta?
ibar rabi (nikah) kapan ibar? kapan rabi?
keat taek (tai) umak keat cok kamu taek cok
kobam mabuk kobam teros mabuk terus
lecep pecel lecep madiun kanew pecel madiun wenak
lukup pukul yo tak lukup ta mbek ayas yo tak pukul ta mbek saya
ngalup pulang kapan ngalup? kapan pulang?
ojob bojo (pasangan) ojob.e sinam bojone manis
racap pacar racapan pacaran
tahes sehat tahes komes sehat semok
uklam mlaku (jalan) uklam-uklam mlaku-mlaku

Namun sangat di sayangkan para pemuda pemudi Kota Ngalam ini sudah banyak yang lupa atau mungkin tidak tahu tentang bahasa walikan ini. Saya amati bahasa ini sudah mulai punah pada kalangan anak2 kota malang. Mungkin karena tidak adanya guru atau penerus yang pandai untuk mengajarkan generasi baru di kota ini.
Walaupun begitu, sebagai penghuni kota Ngalam dari lahir sampai punah saya tetap sebisa mungkin akan melestarikan bahasa ini.
sekian dari saya terimakasih.

sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Jawa_Malang
Malang Tempo Doeloe Djilid Doea oleh Dukut Imam Widodo
edit: format
submitted by Jiv-R to indonesia [link] [comments]


2019.09.03 05:03 nufrancis Your Rating for Gundala?

TL;DR Gw kasi 7/10
Baru aja nonton kemarin. Overall bagus. Melebihi ekspektasi gw ini film.
Good things:
1.Plot bagus. Cocok dengan selera gw yg suka tone film mature. Pembahasan isu sosial, eksploitasi isu tersebut oleh tokoh2 antagonis, bagaimana seorang pahlawan muncul utk melawan para antagonis dan akhirnya jd simbol harapan rakyat bener2 mantap. Nggak nyangka plotnya begini. Kirain bakal cerita superhero stereotype yg cuma adu kekuatan.
2.Acting skill cast2nya bagus, including para bocah2nya. Pembentukan karakter para tokoh2 di dalamnya jg bagus especially si Pengkor. Dr mulai background, appearances, filosofi semuanya dapet bgt utk jd tokoh antagonis utama dan yg paling gw suka dia itu manusia biasa.
3.Adegan action bagus. Memang sejak film Merantau kualitas film action Indo meningkat drastis, bahkan jd benchmark film2 asing. Nggak perlu diragukan lg.
4.Sisipan unsur komedinya pas, nggak terlalu berlebihan dan tidak maksa.
5.Design kostum sesuai dengan tone film. Setau gw mrk pakai designer kostum yg sama dgn Daredevil. Tidak fancy di awal dan ada upgrade di akhir. Cucok dgn background superhero-nya yg memang dr kalangan rakyat miskin.
6.Eksekusi pengenalan tokoh2 utk sekuel pas bgt pakai unsur plot twist. Ini cara yg bagus utk membangun ekspektasi penonton utk sekuel berikutnya.
Bad things:
1.Yg numero uno ini paling krusial menurut gw yaitu soal fase klimaksnya. Agak kecewa krn fase klimaks mustinya adalah bagian paling epic. Ini malah actionnya jd cupu. Musuh cuma dilempar2 doank langsung kalah. Padahal musuhnya byk banget dan ada potensi utk bikin adegan action yg lebih bervariasi dan intense. Kalau bagian ini mrk bikin bagus gw pasti kasi nilai 8
2.Tokoh2 antoganisnya terlalu byk. Yg gw maksud anak buah si Pengkor yg ngelawan Gundala di fase klimaks. Krn terlalu byk tokoh vs durasi film yg tidak bs lebih panjang hasilnya karakter masing2 tokoh jd kurang dalam. Padahal ide awalnya bagus mrk punya background dan skillset yg berbeda. Mustinya 2-3 musuh cukup asal diperdalam karakternya dan adegan actionnya lebih intense. Yg paling gw benci si Cewek kuliahan itu. Rada maksa karakternya.
3.Elemen Sci-fi nya musti di improve. Beras dikasi cairan kimia trus bs merubah karakter anak jd jahat hmmm.... logic gw msh belum masuk. Mustinya diberikan penjelasan lebih detil lg soal teknologi di balik semua itu.
Thats all review gw. Gw pasti akan ngikutin trus Bumi Langit Universe.
submitted by nufrancis to indonesia [link] [comments]


2016.10.05 04:00 Wyrm_McFly Pak Bijan dan Pari Pari

*Cerita ini hanyalah rekaan semata-mata, tiada kaitan dengan yang hidup ataupun yang sudah mati.
. Pak Bijan seorang peniaga yang jujur, mencari nafkah dengan menjual karipap. Dia duduk di hujung kampung bersama isterinya, Mawar Merah .
Walaupun Pak Bijan bukanlah seorang yang kaya tetapi isterinya seorang yang boros. Isterinya suka menghabiskan duit pencarian Pak Bijan dengan membeli tas tangan, kasut dan pakaian mahal untuk dipakai ke kenduri kendara.
Pada satu hari, Pak Bijan berjalan ke bandar untuk menyimpan duit hasil jualan karipap. Ini untuk mengelakkan duitnya terus dibelanjakan oleh isterinya.
Pabila lalu kat kawasan tasik, Pak Bijan tergelincir dan beg duitnya terjatuh ke dalam tasik. Maka datanglah Pari Pari Tasik kepada Pak Bijan.
Pari Pari: Kenapa dengan kau?
Pak Bijan: Beg aku terjatuh ke dalam tasik.
Pari Pari pun menyelam dan kembali bersama beg berisi $1.3 bilion.
Pari Pari: Inikah beg engkau?
Pak Bijan: Tidak, itu bukan beg aku.
Pari Pari pun menyelam dan kembali bersama beg berisi duit sebanyak $1299999963.00.
Pari Pari: Inikah beg engkau?
Pak Bijan: Tidak, duit dalam beg aku sedikit sahaja.
Pari pari pun menyelam dan kembali bersama beg berisi $37.00.
Pari Pari: Inikah beg engkau?
Pak Bijan: Ya, itulah beg aku.
Pari Pari Tasik suka sikap Pak Bijan yang jujur lalu memberikan ketiga-tiga beg itu yang berjumlah $2.6 bilion kepadanya.
Lantas Pak Bijan pulang ke rumah dan memberitahu isterinya tentang perkara tersebut. Alangkah gembira bukan kepalang isterinya bila mengetahui suaminya sudah menjadi bilionwan.
Mawar Merah terus mengajak suaminya ke bandar. Ingin ditunaikan cita-citanya memiliki kapal terbang persendirian di samping tas tangan, kasut dan pakaian yang mahal. Pasti isteri Berack Okama pun akan iri hati dengannya nanti.
Sewaktu melalui tasik yang sama, tumit kasut tinggi Mawar Merah yang dibelinya di Petaling Street terpatah lalu dia terjatuh ke dalam tasik.
Maka timbullah Pari Pari Tasik bersama Hasmiza Othman.
Pari-pari pun bertanya;"Adakah si cantik manis yang menawan ini isteri engkau yang terjatuh ke dalam tasik".
Sambil menangis Pak Bijan menjawab... "ya, itulah isteriku..."
Pari Pari pun marah, "*Sungguh ku tak sangka, kau yang jujur satu masa dulu telah menjadi tamak".
Sambil menahan pilu Pak Bijan menjawab, "Aku bukan tamak, kalau aku kata 'tidak' pada Hasmiza Othman... kau mungkin akan bawakan pula wanita lain...kalau aku katakan 'tidak' juga, barulah kau bawakan isteriku...bila aku kata 'ya', kau akan berikan mereka bertiga padaku termasuk isteriku...".
"Isteriku yang mempunyai nafsu yang buas itu pasti akan menghabiskan semua duit yang kau berikan kepadaku. Bukankah duit itu lebih baik dibelanjakan untuk pembangunan kemudahan, fasiliti dan infrastruktur di kampungku?"
Pari Pari Tasik tersentak mendengar jawapan Pak Bijan lalu dia menjadikan Pak Bijan ketua kampung. Maka bermulah pemerintahan Pak Bijan yang banyak memberi manfaat kepada rakyat. Dia mendapat sokongan tak berbelah bagi dari penyokong taksubnya seperti Ali Gincu dan Jamal Hingus.
Pentadbirannya yang disanjungi di mata dunia sering mendapat liputan WSJ(Warkah Suara Jibby) dan sekaligus mengangkat nama kampungnya di peringkat antarabangsa.
.
submitted by Wyrm_McFly to malaysia [link] [comments]


2014.07.29 16:14 rv77ax Mencoba memahami konflik Israel dan Palestina.

Sebenarnya saya tidak terlalu tertarik dengan masalah konflik, apalagi konflik luar, dan untuk masalah konflik Israel dan Palestina ini saya benar-benar blank. Tapi semua orang seperti membicarakan hal ini, sehingga membuat saya penasaran. Salah satu alasan lain untuk mecoba memahami tentang konflik ini adalah karena banyak orang Indonesia yang membuka dompet mereka untuk Palestina. Terakhir saya lihat malah sampai milyaran.
Bukan berarti membantu itu salah, tapi milyaran untuk di sana? Bagaimana dengan di sini? Apakah benar bantuan itu sampai dalam bentuk kesehatan atau makanan? Apakah memberi bantuan menyelesaikan masalah atau memperpanjang masalah? Saya bukannya berpikiran negatif atau memihak salah satu pihak, hanya coba mencari tahu saja dan memiliki jawaban sendiri, dan supaya kita juga memiliki pandangan sendiri.
Dengan bantuan reddit, saya coba rangkum hasil komentar-komentar yang ada berikut dengan tautannya menjadi tulisan di bawah. Apakah komentar dan rangkuman tersebut valid, sesuai dengan fakta, anda bisa cek sendiri. Rangkuman dibuat beberapa minggu lalu, mungkin beberapa diantaranya sudah tidak valid dengan kejadian yang sekarang.
Ada juga sedikit bagian yang merupakan hasil telaah saya sendiri setelah membaca puluhan atau mungkin ratusan komentar dan situs-situs.
Sangat sulit untuk tidak bias dalam melihat konflik antara Israel dan Palestina, tapi lebih mudah untuk tidak memilih salah satu pihak dan melihatnya dari sudut luar, dimulai dari sekarang dan mundur ke belakang, tapi tetap dengan resiko dilihat sebagai memilih pihak. Konflik ini sudah berlangsung lama dan seperti benang kusut yang sangat sulit untuk melihat ujung dan pangkal, bahkan kalaupun bisa dilihat ujungnya masih ada kemungkinan salah.
Beberapa minggu yang lalu tiga anak muda Israel diculik dekat kota Hebron. Pemerintahan Israel menyalahkan Hamas, and mulai menangkap anggota Hamas di sekitar West Bank dengan tujuan untuk menemukan anak-anak tersebut. Hal ini menjadi sebuah hadiah yang menyenangkan bagi Netanyahu, yang telah menunggu untuk mematahkan pemerintahan gabungan Fatah-Hamas, yang melihat Abbas mencoba menjilat pemerintahan Israel di satu sisi dan menyenangkan hati rakyat Palestina di sisi lain dengan mendukung Hamas (yang dianggap oleh Israel sebagai organisasi teroris). Netanyahu menggunakan kesempatan ini untuk "membersihkan" West Bank dari Hamas sebisa mungkin dengan menangkap anggota Hamas termasuk yang dibebaskan dari perjanjian Gilad Shalit. [1]
Tiga anak muda yang diculik ditemukan mati. [2]
Hal ini menimbulkan respon besar di masyarakat Israel, dan rasisme yang tumbuh sejak puluhan tahun lalu mulai muncul kembali. Pemerintah Israel menyadari kegawatan yang bakal menyembur dari peristiwa tersebut dan telah mencoba sebaik mungkin mengontrol dan menenangkan situasi. Kelompok ekstrimis Israel sampai turun ke jalan meneriakan "mati untuk arab", kontra-protes mulai bermunculan dari masyarakat kiri dan kanan menyerukan anti kekerasan dan menghentikan rasisme, situasinya menjadi semakin ekstrim.
Enam orang pemuda Yahudi ekstrimis yang ditangkap oleh polisi Israel mengaku telah menculik seorang anak Palestina dipengaruhi oleh kejadian sebelumnya dan mungkin juga karena kurangnya kesabaran dan emosi mereka [3]. Anak Palestina itu diculik dengan paksa, membawanya ke hutan terdekat dan, menurut autopsi kemudian berikut pengakuan penculik di depan polisi, menyuruhnya meminum bensin. Setelah itu menyiramnya dengan bensin dan membakarnya.
Hal ini mengakibatkan masyarakat Arab-Israel menggila. Kericuhan dan protes dimulai dari perumahan tempat si anak yang mati, Shuafat, sampai kota-kota yang dihuni secara dominan oleh orang Arab. Polisi Israel merespon dengan mencoba menahan situasi, tapi tidak membantu hal tersebut bila beberapa dari mereka malah tertangkap kamera memukul sepupu dari anak yang mati tersebut [4].
Hamas
Sejak Juni 2011, dana dari Republik Islam Iran kepada Hamas telah ditutup untuk menunjukan "ketidaksenangan karena kegagalan Hamas melakukan demonstrasi publik untuk mendukung Presiden Bashir al Assad" saat perang sipil Siria. Dana dari Muslim Brotherhood di Mesir telah dipotong sehingga Muslim Brotherhood dapat mengalihkan dana untuk "mendukung tumbuhnya revolusi Arab". Setelah Morsi ditumbangkan, dukungan dan kenyamanan yang dimiliki Hamas telah hilang, dan mereka berikut dengan Jalur Gaza memasuki krisis ekonomi. Bergabungnya dengan Fatah baru-baru ini kemungkinan untuk memperbaiki masalah ini.
Pada kenyataannya, setelah Fatah meminta Hamas untuk menghentikan roket mereka, Hamas seperti menyatakan, "Kalian mau kami berhenti? Baik, tapi kalian harus bayar gaji pegawai-pegawai sipil pemerintahan yang kalian telah janjikan". Ini adalah bukti yang sangat jelas terlihat di sini, Hamas jatuh miskin, dan mereka mencoba menggunakan kekuatan militer untuk mengalihkan perhatian masyarakat Gaza dari kesulitan ekonomi dan mendapatkan dana. Ada kemungkinan aksi Israel yang sekarang mencoba untuk mencegah dialog perdamaian antara Fatah dan Hamas ini.
Pada intinya, Hamas melihat kesempatan yang terjadi di Tepi Barat setelah penculikan (yang mana mereka mungkin ikut serta, tapi tidak mengakui sepenuhnya *). Aktivis Hamas yang ada di Tepi Barat, beberapa diantaranya yang mereka coba dengan susah payah bebaskan saat negosiasi Shalit, ditangkap kembali. Jadi bagaimana jalan keluarnya? Hamas tahu bila mereka membawa Israel ikut dalam operasi besar ini, mereka bisa mendapatkan dukungan penuh dari dunia Arab -- terutama bila mereka bisa menanganinya sendiri dan mengejutkan Israel dengan kemampuan baru mereka. Hal ini akan membuat mereka mendapatkan dana dari luar, dukungan politik dari orang Palestina, dukungan moral dari dunia Arab, dan kesempatan untuk membebaskan tahanan mereka.
*) Hamas adalah kelompok militan tanpa jalur komando yang jelas. Beberapa anggota mereka dibantu oleh masyarakat yang benci dengan Yahui, bisa melakukan operasi, seperti penculikan, tanpa izin dari atasan. Jadi penculikan bisa saja berkaitan dengan Hamas, bisa saja tidak, dan Hamas bisa tidak mengakuinya.
Apa yang Hamas lakukan bukanlah hal yang baru. Mereka menjiplak taktik yang Israel gunakan -- Perang dan operasi militer untuk memutar kincir politik adalah keahlian Netanyahu (sebagaimana yang terlihat dalam operasi "Tiang Awan" [5], bahkan orang Israel mengakuinya sebagai "perang eleksi").
Respon Pemerintah Israel
Jadi, bagaimana pemerintah Israel merespon semua kejadian ini? Kenyataannya, ini adalah yang pertama kalinya pemerintahan Likud mencoba untuk menenangkan situasi, bukannya menyulut emosi publik. Ada beberapa alasan dari hal ini.
Pertama, setelah pembunuhan tiga pemuda Israel, reaksi dari masyarakat Israel jauh lebih besar dari yang dibayangkan, dan pemerintah Israel berpikir ini bisa diluar kontrol, menjadi perang ras. Kita bisa lihat bahwa pemerintah Israel mencoba untuk menempatkan wajah tenang mereka ke masyarakat, berbeda dengan wajah saat mereka mengetahui bahwa para pemuda tersebut tewas.
Kedua, pemerintah Israel, seperti halnya Hamas, memiliki insentif finansial; Namun kali ini menolak eskalasi. Israel Defense Forces (IDF), Pertahanan Israel, sedang memotong anggaran besar-besaran, dengan pelatihan bagi anggota baru banyak yang dibatalkan, proyek-proyek penelitian dibatalkan, ratusan bahkan ribuan anggota profesional IDF atau akan dipecat, dan lainnya. Sebuah perang sebesar "Cast Lead" [6], atau bahkan "Tiang Awan", bisa menghabiskan uang ratusan miliar bagi pemerintah Israel, atau bahkan trilyunan -- Uang yang tidak mudah mereka dapat bahkan dengan bantuan A.S.
Dan kita bisa melihat ini dari respon pertama dari serangan Hamas -- Walaupun sebagian besar masyarakat Israel berteriak untuk membalas dendam, pemerintah seperti, "Bisa tidak kita lakukan ini lain kali? Sekarang lagi tidak baik...".
Eskalasi kecil-kecilan
Jadi, apa yang kemudian terjadi adalah apa yang sering terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Sesuatu yang menyebabkan Hamas menembakan sejumlah kecil misil ke wilayah selatan Israel, Israel merespon dengan serangan udara terbatas, dan biasanya berakhir seperti itu.
Tapi Hamas menembakan lebih dari 70 misil ke berbagai kota-kota penting di Israel, baik di selatan maupun di pusat Israel, termasuk Beersheba, Ashdod, Ashkelon, Rehovot, Herzelia, dan Tel Aviv. Saat itu terjadi dan diberitakan, dua hal terbayang. Pertama, konflik meningkat lebih cepat, dan ternyata Hamas belajar dari Israel. Kenapa? Karena, sampai pada titik sebelumnya, Hamas hanya membalas supaya tampak tidak lemah, tapi mereka benar-benar ingin perang. Tapi ada udang di balik batu. Israel dan Hamas telah mengembangkan semacam "perjanjian tak tertulis", yang membolehkan menembak sejumlah misil tapi merespon dengan tidal terlalu besar dari kedua belah pihak (karena, jika setiap serangan misil dari Gaza atau setiap serangan jet dari Israel dilakukan sebagai serangan balasan, dengan semua yang mereka miliki, tidak akan cukup bahan bakar di dunia untuk menerbangkan roket atau pesawat jet setelah enam bulan). Hamas dan Israel tahu detil umum dan "garis merah" dengan baik, dan Hamas memutuskan untuk melewati garis tersebut. Dua misil, baik. Lima misil, bisa dilupakan. Sepuluh misil bisa dibalas dengan satu atau dua kali serangan udara. Tapi lewat 70 misil untuk hampir ke semua kota di selatan dan pusat Israel? Masyarakat Israel tidak akan memaafkan pemerintah Israel yang penakut, dan Hamas tahu itu.
Pada tahun 2012, Israel menyiapkan dinamit dan membakar sumbunya, menyebabkan terbunuhnya Ahmad Jabari [7], dan merespon secara besar-besaran terhadap roket yang muncul kemudian.
Kali ini situasinya berbeda, Israel menyiapkan dinamit, menyadari bahwa mereka yang menyiapkan dinamit, meneriakan "sialan!" dengan pelan dengan bersamaan lari menjauh dari dinamit, dan sebelum mereka bisa apa-apa, Hamas membakar sumbunya dengan ledakan besar. Dan sekarang Israel melancarkan operasi Protective Edge [8], Hamas menembakan lebih jauh roket mereka (bahkan sampai ke Haifa), dan kedua belah pihak membayar harganya.
Pada titik ini, kedua belah pihak tahu bahwa hal ini tidak akan selesai dalam 2-3 hari. Bila Israel secara publik menyatakan nama operasi mereka, hasilya sudah pasti tidak akan bagus. Berikut rangkuman kejadian sejak awal dari kekacauan ini.
Pada tanggal 7 Juli, 40.000 tentara cadangan Israel dipanggil ke perbatasan antara Gaza dan Israel. Apakah ini berarti operasi darat? Belum diketahui; Israel menggunakan jumlah cadangan yang sama pada operasi Tiang Awan, tapi tidak ada invasi darat yang terjadi.
Hamas mencoba menyelundupkan sejumlah tentara ke wilayah Israel lewat lorong besar. Angkatan udara Israel berhasil membom dan menghancurkan lorong tersebut. Kelompok tentara Hamas di sisi satunya berusaha untuk kabur, tapi peledak yang mereka bawa secara tidak sengaja meledak, membunuh kelompok tersebut. Hal ini ditemukan setelah IDF menemukan ujung keluar lorong tersebut dekat Kerem Shalom.
Hamas juga mencoba serangan laut. Sekelompok tentara Hamas berenang di bawah laut dan mendarat di pantai, mencoba menginfiltrasi pos pertahanan Zikim, atau mungkin kota Zikim itu sendiri. Hal ini tidak berjalan dengan lancar, karena kamera pengaman IDF mendeteksi keberadaan mereka [9], dan tentara IDF dikirim untuk menanganinya, di dukung oleh kapal laut [10] mereka.
Dua kejadian ini mungkin menyebabkan turunnya moral Hamas. Kedua operasi ini adalah serangan jauh ke wilayah Israel, mencoba untuk mendikte tempo dari konflik dan meningkatkan moral dari masyarakat Gaza. Tapi keduanya gagal.
Kemampuan yang paling disegani dari Hamas adalah misil dan jarak misil mereka. Pada perang Tiang Awan, mereka membuktikan bahwa misil mereka bisa sampai Tel Aviv. Dan pada saat sekarang, serangan di wilayah metropolitan Tel Aviv adalah hal yang biasa, dan roket telah sampai bahkan ke Zichron Ya'kov -- Sebuah kota yang dekat dari Haifa, sebuah target yang tadinya sangat jauh bagi Hamas. Walaupun Iron Dome mempu menundukan kebanyakan dari roket tersebut, dengan melancarkan ke kota-kota tersebut Hamas secara tidak langsung menyatakan, "Israel bisa menjangkau wilayah manapun di Gaza, sekarang kita bisa menjangkau wilayah manapun di Israel". Pada konflik sebelumnya, beberapa orang di selatan Israel biasanya menginap di tempat saudara mereka di pusat, tapi sekarang sudah percuma. Bahkan kepala angkatan udara Israel mengakui tidak mengetahui dimana roket-roket panjang tersebut disimpan dan diluncurkan.
Sementara itu dari sisi IDF, angkatan udara Israel mencoba menghancurkan target sebanyak mungkin -- tempat peluncuran misil, peluncuran bawah tanah, tempat penyimpanan senjata dan misil, sampai rumah-rumah anggota tingkat tinggi Hamas. Pertanyaan sebenarnya adalah -- Apa yang bakal terjadi jika target mereka habis? Apakah invasi darat akan terjadi?
submitted by rv77ax to indonesia [link] [comments]


2014.06.29 15:31 TempeTahu Discussion Thread: Debat Calon Wakil Presiden 2014

EDIT: Some sections have so many spelling errors. I'll correct them whenever there's a "jeda" :)
EDIT 2: Finally the debate was over. I was unable to transcribe the last few minutes because my thread was riddled with so much shitty spelling and bad grammar (because I was typing furiously and fast. Also, typing in Indonesian is WAY harder than in English, I'm not sure why, could be psychological :)
Kata sambutan diberikan oleh: Ketua KPU Husni Kamil Manik. The audience from both sides won't shut their trap.
(Eh ada mas *Yovie Widianto*, I was just interviewed by him a few days ago.)
Husni Kamil Manik = Tema kita adalah pengembangan sumber daya manusia dan ilmu teknologi. Sangat penting bagi kita, persoalan tema berikut ini adalah satu sektor yang harus dibenahi karena kita sudah lama merdeka. Intinya kita mesti bisa bersaing dengan bangsa yang lain. Kita negera yang letaknya strategis, dan peran kita juga untuk bangsa-bangsa yang lain. Banyak-banyak doa agar pemilu 9 Juli berjalan dengan sukses.
Moderator: Prof Dwikorita Karnawati.
(Oh my God, shut the fuck upppppp guys.)
Semua berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.
(semua bernyanyi lagu Indonesia Raya. People are singing way ahead of the beat, seriously. Count guys, counttt!!!)
Debate divided into six segments:
  1. Penyampaian visi dan misi dalam 4 menit.
  2. Mempertajam visi misi dalam 3 menit.
  3. Pertanyaan moderator kepada masing-masing calon wapres.
  4. Tanya jawab masing masing calon.
  5. Debat calon.
  6. Pernyataan penutup calon.
SEGMEN SATU: Penyampaian visi dan misi
Jusuf Kalla: First, thank Allah for everything. Quoting the Qur'an. Sumber daya manusia berbicara kepada bangsa. Obyek dan subyek adalah bangsa Indonesia. Pertama ialah meningkatkan derajat sumber daya manusia. Ditingkatkan dgn pendidikan. Kombinasi sumber daya dan iptek = produktivitas bangsa kita sendiri. Bangsa maju karena ilmu pengetahuan dan sumber alam. Manfaatnya sgt besar. Pendidikan adalah sistem nasional yang mengutamakan akhlak (and other things that I don't remember him saying). Anggaran negara 20% khusus untuk pendidikan. Dengan modal perguruan tinggi, pendidikan, institusi swasta maju bersama. Semua ini butuh usaha. Kita semua mendapatkan kesempatan yang sama. Kemajuan adalah hak kita. Tidak bisa berdiri sendiri. Apapun caranya, kita maju dengan kemampuan kita.
Hatta Rajasa: Assalam. Salam sejahtera untuk semua orang. Selamat menunaikan ibadah puasa. Pembukaan UUD 45 mengamanatkan rakyat kita untuk mencerdaskan bangsa. Kualitas sumber daya manusia ditentukan oleh pendidikan dan kesehatan. Jatuh bangunnya peradaban sangat ditentutkan oleh kualitas sumber daya manusia dan iptek. Penguasaan semua itu membangun peradaban bangsa. Kata kunci = sejauh mana kita dapat menjamin semua warga bangsa kita untuk menikmati pendidikan yg inklusif, adil, dan setinggi mungkin menjangkau. Memperluas akses. Pendidikan wajib 12 tahun. Pemerintah wajib memajukan iptek untuk memakmurkan umat manusia. Iptek membangun daya saing, dan berespons pada sumber daya. Kesehatan, gizi manusia, pelayanan masyarakat. Kita meningkatkan produktivitas dengan membuka lebar2 latihan dan pusat2 keunggulan agar seluruh komponen masyarakat mendapatkan pendidikan kesehatan dan ilmu pengetahuan.
SEGMEN DUA: Penajaman visi dan misi
Moderator: Bagaimana dapat mewujudkan pendidikan inklusif mengingat kondisi anggaran kita yang terbatas? Dan bagaimana dapat meningkatkan produktivitas dan pusat2 innovasi, dalam kondisi keterbasan kualitas sumber daya manusa?
Rajasa: Pendidikan inklusif dan berkeadilan adalah kewajiban konstitusi. Negara wajib melaksanakan. Quotes UUD. Anggaran tentu dapat disiapkan untuk sumber daya manusia yg merupakan pilar utama untuk membangun pusat2 innovasi. Penting karena bagian dari peningkatan daya saing bangsa kita. Anggaran kita naikan, terutama perguruan tinggi. Dua kali lipat dan 10 triliun untuk 5 tahun mendatang. Fokus pada riset. Knowledge diterapkan untuk sektor2 yang penting, seperti pangan, transportasi, kesehatan. Kita harus mengembangkan pendanaan. Pertama kualitas, keterjangkauan dan ketersedian. Kedua guru ditambah (how many? I missed that) dalam waktu 5 tahun mendatang dan kesejahteraan guru.
Moderator: Pentingnya pendidikan nasional untuk meningkatkan akhlak kecerdasan dan budi pekerti. Tapi proses untuk pengembangan pendidikan budi pekerti dibutuhkan cukup lama. Bagaimana bapak yakin dalam periode pemerintahan bapak mampu menyusun strategi yg meningkatkan budi pekerti. Dan kesenjangan SDM seIndonesia bagaimana bisa memajukan innovasi dan iptek?
Kalla: Pendidikan budi pekerti dapat diterapkan dalam semua mata pelajaran. Bisa dimasukan di sejarah, matematika, dsb. Kita bisa mengambil contoh2 yg baik, cerita2 heroik, cerita "Si Kancil". Mata pelajaran yg tangguh tapi menyangkut semua. Cerita bagaimana bangsa Indonesia dinamis dan pintar. (He said something about communism??? Someone help me out here).
Dibutuhkan suatu guru yang baik. Sertifikasi, pendataan guru diutamakan. Guru harus difokus sebelum dikasih ke murid. Ada tiga hal yang diutamakan: teknologi, innovasi sendiri dan kebijakan pemerintah. Pemerintah memihak pada industri/perusahaan negeri. Innovasi dapat dikerjakan. Biaya cukup dengan 20% yg selalu naik. Departemen yg tdk pernah turun adalah departemen pendidikan. Menggabungkan semua innovasi dalam sistem. Kita akan menggabungkan pendidikan dengan riset.
SEGMEN TIGA: Pertanyaan moderator
Moderator: Menyadari adanya kesenjangan yg lebar mengenai kualitas sumber daya manusia dan penyebaran di seluruh daerah Indonesia, dan juga daya saing SDM yg lemah di pasar global, bagaimana kebijakan bapak untuk mengatasi hal tersebut. Sebagian dari SDM yg unggul memilih untuk berkarya di luar negeri. Upayanya bagaimana?
Kalla: SDM yang tingkatannya berbeda tentu diakibatkan oleh pendidikan yg berbeda, terutama jumlah dan mutu. Pendidikan nasional seharusnya betul2 nasional. Keseimbangan dibenagi. Ditingkatkan juga mutu dan jumlah guru. Distribusi guru diperhatikan. Dan harus adanya doorongan masyarakat supaya semua ikut serta. Kedua, guru2 di daerah yang kurang dibantu oleh daerah yang lebih. Memberikan pemerataan sumber daya manusia. Sumber daya manusia tergantung pada kesenjangan ekonomi. Dua hal: pendidikan dan proses ekonomi harus diperbaiki. Kedua ada kecenderungan sumber daya manusia ke luar negeri. Adalah hal positif dan negatif. Mereka menghasilkan devisa yang cukup. Tapi di sisi yg lain kita kekekurangan eksekutif yg handal. Mereka pergi karena mereka menyari pengalaman dan mau dihargai sesuai dengan profesi, bukan hanya pangkat. Maka semua harus dibenahi.
Moderator: Repeating the same question that was given to Kalla.
Hatta: Dari 125 juta tenaga kerja Indonesia 64% masih tamatan SD. Struktur tenaga kerja tidak ideal. Harus meningkatkan APK perguruan tinggi. Mereka punya skill dan knowledge. Meminta semua daerah otonomi merevitalisasi balai2 latihan agar kesenjangan mereka dapat diatasi. Pendidikan adalah kata kunci untuk mengurangi kesenjangan. Menambah pusat2 pertumbuahan baru. Tdk cuma di Jawa. Perluasan pembangunan ekonomi Indonesia berbasiskan pada kekayan lokal, dibarengi dengan pusat2 keunggualan agar putra2 daerah bekerja di pusat2 tersebut dan juga bisa menikmati pendidikan. Tenaga kerja di luar Indonesia. Ada dua pendekatan, kita bisa melihat dari satu sisi: strategi pembangunan harus dibenahi, tdk cuma "raw materials". Kita harus mengembangkan industri sekunder agar orang mau pulang balik. Kedua, pembanguanan ekonomi kita yang meningkat bisa mengundang mereka balik.
Moderator: Kita sadari bhw Indonesia pasar produk teknologi asing. Pdhl kit memiliki ratusan perguruan tinggi dan pusat riset/industri. Tdk ada sinergi yg memberikan kesejahteraan rakyat. Apa yg salah? Apa yg bisa dibenahi?
Hatta: Pembangunan pusat "triple helix". Pertama government. Mengembangkan regulasi pemerintah yg pro-knowledge pada sektor2 yg diprioritaskan. Kedua permerintah memberikan insentif ke perusahaan yg mengeluarkan dana untuk riset yg masuk dalam market. Pemerintah meregulasi percepatan program kewirasusaan/invention dan entrepreneurship = inovasi mengatasi masalah banjir produk impor. Pemerintah memandatkan = sungguh ingin mengedepankan seluruh sumber daya alam, maka harus dikelola based on value added (not sure what that means). Pembangunan negara harus based on knowledge. Harus inovasi dan kerjasama dengan lembaga2 riset, perguruan tinggi, dunia usaha dan pemerintah. Kita harus fokus dan konsentrasi.
Kedua, anggaran 0.1 persen untuk riset harus dipertingkatan. 10 triliun untuk mempercepat difusi knowledge masuk ke market, terutama: pangan, energi, transportasi, kesehatan, material untuk masa depan dan pertahanan. Dalam konteks ini dana bisa diambil oleh swasta dimana spendingnya bisa dimasukan "tax deductible".
Moderator: Same question.
Kalla: Memang tekonologi berjalan cepat. Sangat cepat. IT berkembang 100% setiap 18 bulan. Ada beberapa cara: kewajiban perusahaan asing yg mau investasi dalam industri mobil, elektronik. Mereka harus transfer teknologi pada partner2 Indonesia agar terjadi seperti itu. Kedua adalah [missed that bit]. Bagaiamana kerjasama? Kerjasasama harus saling meningkat. Perguruan tinggi yg banyak harus ada fokusnya. UI, UGM, ITB fokus apa? Mereka harus fokus pada riset agar nilai/value menjadi besar. Dan kerja sama dgn industri, seperti yang lagi dilakukan di Jepang. Semua ini untuk kepentingan nasional seperti BPPN, LIPI, energi, pangan, pemerintah dan swasta harus bekerjasama dan koordinasi agar semua dapat kebahagian. Setiap ada paten dikeluarkan, perguruan tinggi harus mendapat share yg besar dan insentif. Riset dapat tax deduction. Perguruan tinggi yg diberikan insentif dapat share, perusahaan jg dapat share. Kebijakan pemerintah memihak pada perusahaan negeri agar ekonomi dapat berjalan dgn kreatif.
SEGMEN EMPAT: Tanya jawab masing2 moderator
Hatta: Saya tanya yg ringan. Kita banyak mengenal revolusi. Kita tahu revolusi adalah proses yg memang terkadang sulit dikendalikan, dibandingkan reformasi misalkan. Kira2, bgmn revolusi mental itu? Apa ada values yg tdk sesuai sehingga harus ada revolusi. Bagaimana dengan pancasila?
Kalla: Revolusi jgn disalahartikan sbg pemberontakan. Revolusi adalah perubahan yg cepat. Capres Prabowo suka ngomong soal kebocoran, kita harus mengatasi itu. Bagaimana ada korupsi dll. Asal usul semua itu datang dari perilaku. Kita harus bekerja keras dan bersama2. Ini tanggung jawab semuanya dan tujuan bangsa kita. Kita sudah 60 tahun merdeka, tapi sistem kita masih belum sempurna untuk mencapai tujuan tsb. Gotong royong/hak pendidikan/kita berikan semangat budi pekerti. Guru harus diperbaiki dengan cepat. Kesenjangan harus diperbaiki dengan cepat.
Kalla: Selalu bapak menyebut "bonus demografi". Apa yang dimaksud dari bonus demografi bukan musibah?
Hatta: Bonus demografi harus betul2 kita manfaatkan karena hanya sekali dan tdk terulang lagi. Usia produktif harus ditingkatkan. Pertama pendidikan. Pendidikan itu penting dan yg cepat adalah upaya kita untuk mengembangkan faktor yg kita sebut dengan "total factor productivity" masuk ke dalam elemen pertumbuhan kita. Kita sebut ini "silent technology". Bonus demografi harus diisi dengan ilmu pengetahuan. Semua ini dapat meningkatkan pertumbuhan netto sebesar 10% apabila serius menangani dgn baik.
Bonus demografi harus dimaanfaatkan di mana kesenjangan antara usia yg muda dan usia yg di atas 60 tahun harus didekati dgn program "social protection" agar mereka bisa menjadi produktif dan meningkatkan kinerja. Makanya employment dan wirausaha naik.
Hatta: Bapak pernah membahas soal sertifikasi guru. Tapi seingat saya justru itu yg tidk disetujui?
Kalla: Kesejahteraan guru termasuk dalam sertifikasi. Sertifikasi masuk dalam undang2. Tujuan kita untuk meningkatkan kesejahteraan. Really short answer.
[A bit of confusion because Kalla still had time. Instead to adding to his previous statements, Kalla asked a different question to Hatta.]
Kita masih mengirim tenaga kerja Indonesia ke negara luar. Bagaimana bapak menanganinya?
Hatta: Kita harus mendorong pertumbuhan ekonomi kita dan program kewirausaahan dan usaha kecil koperasi agar kita bisa meningkatkan employment tenaga kerja di Indonesa agar kita bisa jadi bangsa terhormat dan bermartabat. Kedua kita boleh mengirim tenaja ke luar negeri, tapi harusnya yang mempunyai skill dan bukan "cheap labor" karena dapat manganggu martabat kita. Yg punya skill harus mampu bersaing. Tenaga kerja wanita harusnya ada moratorium karena ada banyak kasus2 legal yg mengganggu martabat kita.
SEGMEN LIMA: Debat calon
Kalla: Setiap kali debat. Prabowo berkata soal kebocoran pada keuangan negara. Apa bapak ketahui itu selama pemerintahan?
Hatta: Saya perlalu menjelaskan. Prabowo tidak mengatakan kebocoran itu bersumber seribu triliun dari APBN, yang dimaksud adalah "potential loss" di ekonomi kita. Apabila kita hanya menjual barang mentah, kita tak dapat value added. Maka potential loss. Apabila kita menjual batu bara dan gas yg notabene murah, makanya potential loss. Bisa terjadi karena kelemahan manajemen. SBY sudah melakukan pembenahan. Maka tidak mungkin ada kebocoran seribu trilyun.
Kalla: Kalau itu kebocoran, tentunya tercermin pada KPK. Apakah mafia terlibat? Apa usaha untuk menyelesaikan itu?
Hatta: Apapun yg namanya mafia adalah tindak kejahatan. Serahkan pada penegak hukum. KPK bertindak. [Then he said something about selling oil at a cheap price, not sure...]. Kita harus memperbaiki tata kelola pemerintahan kita dengan good governence dan accountability.
Hatta: Pertanyaan ringan saja. Orang sering menanyakan ttg daya saing bangsa kita. Global competitiveness index. Menurut bapak, indeks mana yg perlu kita atasi dan secepat mungkin untuk meningkatkan global competitiveness kita.
Kalla: Index yg paling mudah adalah index wirausaha kita. Birokrasi perijinan dan birokrasi daerah harus dibenahi, yang sudah menjadi bagian dari kesulitan kita. Masalah perburuhan jg harus diperbaiki. Masalah birokrasi harus diperbaiki.
Hatta: Apa yg disampaikan tdk sepenuhnya mengena. Yg paling penting adalah innovasi bangsa. Technology readiness penting, tapi yg paling fundamental adalah infrastruktur dasar. Hatta still has a minute left
Kalla: Dalam pembahasan, infrastrucktur jg penting. Kita pernah ngmong soal listrik. Tapi infrastruktur tidak hanya diucapkan tapi harus dilaksanakan. Still has a minute left.
HIT CHARACTER LIMIT. Continued here.
submitted by TempeTahu to indonesia [link] [comments]


http://swiebodzin.info