Ngentot dgn ibu kandung

sangkuriang

2024.04.06 19:17 Electrical-Site-703 sangkuriang

Dongeng cerita rakyat berikutnya dari Yumin kali ini adalah kisah tentang Sangkuriang. Kisah ini bermula dimana pada masa lalu sepasang dewa dan dewi melakukan kesalahan yang sangat besar hingga diusir dari kahyangan. Ketika dibuang dan turun ke bumi, dewa berubah menjadi seekor anjing bernama Tumang, sementara sang dewi berubah menjadi babi hutan bernama Celeng Wayungyang.
Suatu ketika seorang raja pergi berburu di hutan bersama kelompoknya, namun pada akhirnya raja ini terpisah dari kelompoknya. Sang raja kemudian buang air kecil, tanpa sengaja, air kencing sang raja ini diminum oleh Celeng Wayungyang.
Air kencing sang raja ini ternyata mengandung sedikit sperma sehingga dalam waktu singkat, Celeng Wayungyang langsung hamil dan melahirkan seorang putri.
Putri ini kemudian ditemukan oleh sang raja tanpa mengetahui bahwa putri ini adalah anak kandung dari sang raja.
Bayi perempuan ini kemudian diberi nama Dayang Sumbi. Ketika sudah dewasa, Dayang Sumbi tumbuh menjadi wanita yang sangat cantik. Ada banyak pria yang ingin menikahinya namun Dayang Sumbi tidak menginginkan hal tersebut.
Suatu ketika Dayang Sumbi yang sedang menenun kehilangan gulungan benang miliknya. Dayang Sumbi merasa sangat sedih dan berjanji bahwa yang menemukan gulungan benang tersebut akan diberikan hadiah.
Jika yang menemukan gulungan benang tersebut adalah seorang perempuan, maka Dayang Sumbi akan memperlakukannya seperti saudaranya sendiri, dan jika yang menemukan gulungan benang tersebut adalah seorang laki-laki, maka Dayang Sumbi akan menjadikannya suami.
Setelah beberapa saat, ternyata yang menemukan gulungan benang tersebut adalah seekor anjing yang bernama Tumang. Meskipun seekor anjing, Dayang Sumbi merasa harus tetap memenuhi janjinya.
Sang raja yang kesal dengan apa yang akan dilakukan oleh Dayang Sumbi, kemudian mengusir dan membuang Dayang Sumbi ke sebuah pondok sederhana di dalam hutan.
Setelah menikah, Dayang Sumbi dibuat bingung karena setiap bulan purnama, anjing tersebut berubah menjadi pria tampan, dari pernikahan mereka ini, lahirlah seorang anak laki-laki yang kemudian diberi nama Sangkuriang.
Beberapa tahun berlalu, suatu ketika saat Sangkuriang pergi berburu dia mencoba membunuh seekor babi hutan yang ternyata adalah Celeng Wayungyang, nenek dari Sangkuriang.
Tuman mencoba menghentikan perbuatan Sangkuriang tersebut. Merasa kesal dan tidak mendapatkan apapun, Sangkurian kemudian membunuh Tumang dan mengambil hatinya untuk dibawa pulang.
Ketika waktu makan malam tiba, Dayang Sumbi sudah menjadi hati yang dibawa Sangkuriang sebagai bahan makanan. Ketika Dayang Sumbi mencoba memanggil Tumang untuk dibagikan makanan, Tumang tak kunjung datang.
Merasa bersalah dan sedih, Sangkuriang lalu menjelaskan bahwa hati yang dibawa olehnya adalah hati Tumang. Merasa sedih dan marah, Dayang Sumbi lalu memukul Sangkuriang hingga meninggalkan bekas luka di kepalanya.
Karena berpikir bahwa ibunya membencinya, Sangkurian kabur dari rumah. Setelah beberapa saat, Dayang Sumbi menyesal telah melakukan hal tersebut dan berdoa kepada dewa agar menyatukan kembali dirinya dengan Sangkuriang, anaknya.
Ketika Sangkuriang keluar rumah, Sangkuriang ternyata telah lupa ingatan dan bahkan tidak mengetahui bahwa dia memiliki seorang ibu bernama Dayang Sumbi.
Sangkuriang kini telah tumbuh dewasa, suatu ketika, Sangkuriang bertemu dengan seorang wanita cantik di hutan dan ternyata itu adalah Dayang Sumbi, namun karena hilang ingatan, Sangkuriang tidak mengetahui bahwa wanita tersebut adalah ibunya.
Karena tertarik dan jatuh cinta, Sangkuriang kemudian melamar wanita tersebut. Karena sudah bertahun-tahun tidak bertemu, Dayang Sumbi pada awalnya tidak mengetahui bahwa yang melamarnya adalah anaknya, Sangkuriang.
Namun sehari sebelum pernikahan, Dayang Sumbi mendapati bekas luka yang sama pada kepala pria yang akan dinikahinya dengan bekas luka Sangkurian.
Mengetahui hal tersebut, Dayang Sumbi mencoba menggagalkan pernikahan tersebut dengan menjelaskan kepada Sangkuriang, namun Sangkuriang tidak mau mendengar penjelasan dari Dayang Sumbi.
Dayang Sumbi kemudian memberikan syarat yang tidak mungkin bisa dilakukan Sangkuriang untuk pernikahan tersebut. Syarat tersebut adalah Sangkuriang harus membuatkan sebuah danau dengan perahu yang akan digunakan nantinya dalam waktu satu malam.
Sangkuriang kemudian menyanggupi hal tersebut. Dengan dibantu oleh makhluk gaib, Sangkuriang hampir berhasil menyelesaikan permintaan Dayang Sumbi.
Sadar Sangkuriang akan berhasil, Dayang Sumbi menggunakan syal ajaibnya untuk membuat cahaya dari timur sehingga seolah-olah fajar telah tiba. Sangkuriang merasa gagal untuk memenuhi syarat pernikahan dari Dayang Sumbi.
Sangkuriang yang merasa kesal dan gagal memenuhi persyaratan pernikahan dari Dayang Sumbi kemudian menendang perahu tersebut hingga terbalik dan perahu tersebut berubah menjadi gunung yang kini dikenal Gunung Tangkuban Perahu.
Sangkuriang tetap memaksa Dayang Sumbi untuk menikah, hal ini membuat Dayang Sumbi berusaha kabur dari Sangkuriang. Agar selamat dari kejaran Sangkuriang, Dayang Sumbi meminta bantuan kepada tuhan untuk membantunya.
Permintaan tersebut kemudian terkabul dan Dayang Sumbi berubah menjadi bunga Jaksi dan Sangkurian gagal menemukannya.
submitted by Electrical-Site-703 to u/Electrical-Site-703 [link] [comments]


2024.02.26 14:55 TruthversusSlander Toxic parents Toxic relationship between mom and dad will affect the child's upbringing and worsen the kid's future in a negative direction. Baca kisah ini. (credit to life_in_a_fast_lane).

Toxic parents Toxic relationship between mom and dad will affect the child's upbringing and worsen the kid's future in a negative direction. Baca kisah ini. (credit to life_in_a_fast_lane).
Ada kisah disebalik gambar ini. Walaupun kisah ini tidaklah “rare” tapi itu tidak mengubah kesan dan akibat yang telah berlaku.
4.40pm smalam,staf letak 2 kad pt atas meja. Aku & kawan ambil sorang satu dan memanggil. Rupanya 2 pesakit tersebut adalah ibu dan anak. Si ibu lewat 20an dan anaknya 9 tahun. Bila masuk, aku memberi laluan kepada kawan untuk melihat si anak dahulu sambil aku pegang kad si ibu.
Si anak bermasalah dalam pembelajaran di sekolah. Si ibu dah jumpa dengan pihak sekolah tentang prestasi anak dan berbincang. Maka sekolah mencadangkan buat pemeriksaan Murid Berkeperluan Khas (MBK). Selepas dinilai beberapa aspek, diagnosis awal adalah Learning Disability.
Kawan aku menerangkan perlu rujukan kepada juruterapi carakerja untuk penilaian penuh tumbesaran (developmental assessment). Selepas penilaian itu kami tengok semula apa langkah seterusnya. Si ibu faham dan bersetuju.
Tibalah giliran aku untuk melihat si ibu sambil kawan buat surat rujukan dan dokumentasi konsultasi si anak. Si ibu bermula dengan ayat “saya tak tahu nak cakap macam mana masalah saya ni.” Dan aku jawab “takpe cerita je macam mana pun, saya okay jee..”
Maka si ibu pun bgthu yg kerap ada mslh tidur, tiba2 dada rasa nk pecah, tgn terketar n bila jadi mcm ni dia nk termuntah n susah nak bernafas. Aku pun syak ini bukan kes biasa tak sihat, tp mesti ada kisah disebaliknya. Terus aku tya “hbgan dengan suami,keluarga atau kawan2 ok?”
Dia pun cakap baru je berpisah beberapa bulan lepas. Perkahwinan 9 tahun dia pilih untuk tamatkan kerana memakan dirinya atas beberapa isu. Bekas suaminya menderanya secara verbal,emosi,fizikal dan seksual.
Sorg laki yg sgt panas baran n dia dh hidup bersama slama 9 thn tnpa tahu smpai bila prlu hadap. Mereka prnah berpisah skali beberapa thun lepas tp rujuk balik sbb si llki janji utk berubah, janji tinggal janji. Rutin penderaan kmbali hinggalah berpisah ke-2 beberapa bulan lepas.
Si ibu tidak dibenarkan bekerja diluar kerana cemburu dan “trust issue” walaupun isu itu tidak wujud, sekadar kongkongan dan dominasi si bekas suami. Hanya si lelaki yang bekerja. Si ibu buat bisnes dari rumah berbekalkan bakat yang ada iaitu membuat kek.
Dgn pendapatan bisnes dr rumah tulah dia mmpu membeli rumah dan kereta walaupun kereta tu dia tak pakai sebab tak dibenarkan keluar rumah. Hanya si bekas suami yang menggunakan kereta. Si ibu tidak menceritakan secara terperinci tentang nafkah zahir yang lain n aku pun tak tanya.
Pergaduhan mereka hampir setiap hari dan tahapnya bukan macam kebanyakan kita (gaduh2 manja comel2). Dicarut dihamun tanpa tapisan dengan nada yang tinggi. Makian tanpa batasan dihadapan anak.
Si ibu berhenti seketika mengelap airmata sambil tanya “eh takpe ke saya cerita ni?saya malu”. Aku jawab “jangan risau, awak di tempat yang selamat. Kalau awak tak kisah, cerita je. Saya boleh dengar, kami boleh tunggu sampai awak selesai.”
Ada hari yg order agk byk 8 kek. Siap buat kek,bgkus n sedia utk hantar (tak bagitahu hantar sendiri,pick up/runner). Bekas suami mengamuk sbb dia tak dgr dipanggil, sibuk uruskan kek. Maka si bekas suami mengambil 1 persatu kek n hempas ke lantai sambil memaki hamun n pijak kek.
⁃Hempas kek pertama “kau bab” ⁃Hempas kek kedua “memang perempuan sil kau ni” ⁃Hempas kek ketiga “betina bodoh” dan keempat kelima.
Maka 5 pesanan pelanggan tak dapat disempurnakan dan duit pelanggan terpaksa dipulangkan secara penuh walaupun kek dah siap cuma tunggu hantar je. Dan ini terjadi depan anak.
Dan beberapa minit lepas insiden tu, si bekas suami meminta dia nafkah batin. Dalam ketakutan,kemarahan,kesedihan dan kekecewaan dia turuti. “Kalau saya kata taknak atau lawan,lagi sakit saya kena fizikal dan seksual.”
Di hari yang lain, bekas suami minta untuk dikejutkan tidur untuk pergi kerja. Maka dia pun kejutkan suami berkali-kali. Bila bangun si suami bengang kerana tidurnya diganggu. “Kau apasal perangai macam pukmak sangat ni?” “menyakitkan hati aku betul la bab sekor ni”
Makian cmni bukannya dgn nada rendah. Tak mgkin anak dpt tidur. anak pun terpinga tgk n dgr bapa kata gitu kpd ibu hmpir stiap hari slama bertahun. Bnda ni jadi bkn kali pertama n bukan sekali tu je. Itulah rutin bertahun yg lepas. Itulah yang anak dengar dan tengok setiap hari.
“Jujur doktor, saya pernah je cuba nak habiskan nyawa saya. Saya duduk dalam kereta 2 jam tutup tingkap tengah panas tanpa hidupkan enjin. Tapi saya stop sebab teringat muka anak.”
“Saya pernah pegang racun tikus kat supermarket nak beli, tapi letak balik sebab saya takut anak saya makan sekali bila dia tengok saya makan”
“Kadang saya ada harap bila dia pukul saya, biar lah sampai saya mati dia pukul tu. Sampai bila saya nak hadap macam ni.” Dan pelbagai lagi idea ataupun lintasan fikiran yang dia ada tapi tak diteruskan kerana terbayang anak yang takde siapa akan jaga kalau dia tiada.
Dia bru tahu beberapa mggu lepas yg kereta dia dijual oleh bekas suaminya n 1 sen pun dia tak trima duit hasil jualan wlaupun kereta ats nama dia. “Saya tk tahu mcm mana dia jual tnpa persetujuan saya”. Sekarang ni saya takut rumah tu pun dia jual jugak sebab rumah tu nama saya.
“Sekarang saya balik kampung duduk dengan mak saya. Dia takde ganggu saya dah cuma contact sesekali berkaitan anak. Sekarang saya rasa tengah menghadapi realiti trauma lepas saya hadap dia 9 tahun.”
Dan sekarang baru dia ada ruang dan masa untuk beri perhatian tumbesaran anak. “Anak saya ni tercicir banyak, banyak dia terlepas, banyak dia tertinggal.” Dia tahu anaknya takde zaman kanak-kanak yang seronok macam orang lain.
Benarlah, rumah yang tidak harmoni akan membantutkan otak kanak-kanak. Ibubapa yang bergaduh teruk depan anak-anak akan memberi kesan terhadap mereka.
Aku saja minta si anak untuk tulis nombor, huruf dan buat operasi matematik mudah (tambah tolak), tapi memang tak berjaya. Untuk usia 9 tahun, kebolehan membaca,mengira dan menulis bukan macam ni. Ini lebih kepada usia 6-7 tahun.
Sesi konsultasi,perbualan dan penceritaan ni hampir 1 jam. Banyak lagi yang tak mampu aku tulis. Tapi cukup panjang ini dan yang baca faham apa yang aku nak sampaikan.
Sehelai kertas ini adalah bukti dan manifestasi yang kelakuan ibubapa dirumah mempengaruhi tumbesaran anak-anak. Dan yang ada depan mata aku sekarang adalah seteruk ini. Dan kesannya bukan kepada 1 individu, tapi 2. Si ibu dan si anak terkesan dengan cara mereka tersendiri.
Si ibu n anak beransur kluar dgn management yg aku n kwn rangka. Aku kemas bag, punchkad dan hidupkan enjin motor untuk balik. Sepanjang perjalanan terngiang suara si ibu dan si anak dalam bilik dengan kisah mereka. Ini bukan kali pertama aku dengar, dan juga bukan yg terakhir.
Si ibu taknak teruskan hidup dengan pasangan sebegitu seumur hidup, kerana seumur hidup itu terlalu lama. Terlalu lama.
Tamat.
submitted by TruthversusSlander to NegarakuMalaysia [link] [comments]


2024.02.08 07:22 Shinkanzenzz (Need help) Diminta keluarga kelola banyak tanah

Jadi ane (24M) baru lulus profesi dokter dan sudah dinanti-nanti untuk diminta mengurus seluruh aset keluarga. Ane punya bapak tiri (55M), ibu kandung (51F), kakak kandung (28M), kakak tiri ada dua (25M dan 30M). Karena reason, hanya ibu kandung, kakak kandung, dan saya yang tinggal di kota di kalimantan, sisanya di jawa. Di satu kota yang kami tinggalin ini, kami ada 14 tanah di lokasi dgn luas yang berbeda-beda. Tanahnya bener-bener udah lama nda diurus karena reason. Kasarannya sudah 7 tahun lebih tidak benar-benar dicek. Ada tanah yg jatuhnya dah sengketa. Ada tanah yang bener-bener nda tau letaknya dimana. Ada tanah yang sudah terjual tapi belum dibalik nama pembeli. Ada tanah yang terjual sebagian tapi suratnya belum dipecah. Kebanyakan patoknya sudah hilangan dan perlu untuk dipasang ulang. Ada beberapa tanah yang kegencet nda punya jalan dan rencana mau dijual dengan pemilik tanah samping situ.
Jadi ane perlu banyak belajar soal pertanahan. Dan sebenarnya jatuhnya perlu belajar cepat. Lihat subreddit ini, kemungkinan ada orang yang benar-benar mengerti pertanahan dan sudah biasa mengurus jual beli tanah. Pertanyaan ane :
  1. Bagaimana cara mengurus supaya kita tau nomor objek pajak yang kita punya? Ane cek di inet katanya datang aj ke ditjen pajak daerah langsung, tapi apa yang dibawa?
  2. Bagaimana cara membayar pajak pbb agar kuitansinya bisa dipakai untuk pengurusan tanah? Ane liat skrg bnyk org yg rekomendasi bayar pbb lewat online tapi ane takut kuitansinya krang bagus untuk bukti kepngurusan tanah. Ane juga sampe sekarang tidak tau cara bayar pbb offline dengan benar bagaimana, bagaimana caranya?
  3. Bagaimana cara terbaik mengukur tanah dan mematok tanah? Pengalaman terakhir keluarga ane datangkan setiap perwakilan org yg pnya tanah berbatasan tanah ane ini terus kami mengukur dengan meteran kemudian di patok, masalahnya terkadang di surat tanah ini tidak ada gambar bentuk tanahnya. Cara ini banyak ribetnya dan nda 100% pas, rawan rugi.
  4. Kebanyakan surat tanah ini bentuknya PPAT, dan tidak ada dana untuk mengurus sampai SHM. Bagaimana cara agar tanah dengan PPAT ini aman? Perlu pasang pembatas? Perlu ditanamin? Ane rasa ngmong ke tetangga di tanah tersebut nda cukup. Bila perlu pasang pembatas seperti pagar, apa yang perlu disiapin dan berapa modalnya?
  5. Ada tanah yang mau dijual ke pemilik kuburan karena tanahnya terletak di tengah-tengah hutan dan kuburan, jalan masuk nda ada, dinilai harus dijual ke pemilik kuburan itu bila untung. Pemilik kuburan itu ternyata perusahaan keluarga terkenal, dulu ortu saya kenal kepala keluarganya tapi kepala keluarga yg terkenal ini sudah meninggal, sekarang yang megang perusahaan yg dimiliki anak-anaknya. Kami rencana mau jual ke perusahaan ini dan nawarin untuk dicicil lewat bank. Bagaimana cara kepengurusannya? Apakah lewat kpr bisa? Ada rekomendasi lewat bank apa?
  6. Apa cara terbaik untuk mencari tanah yang suratnya kita pegang tapi letaknya nda tau dimana? Alamat di surat cuman ada nama jalan dan rt nya saja. Kami dah datangin pak rtnya, mslahnya pak rtnya ini bru mnjbt bbrp thun lalu, jadi nda tau pastinya dimana. Estimasi tanahnya rada di tengah sawah/hutan dengan jalan yang udh ketutupan rumput.
  7. Apakah ada buku yang bisa ane baca untuk membantu mempljri kepengurusan tanah? Kalau hukum-hukum ntar dlu, ane cari buku yang menjelaskan cara kepengurusan tanah yang teknikal dan bisa dilaksanakan di lapangan. Teori-teori ntar dulu.
submitted by Shinkanzenzz to finansial [link] [comments]


2024.02.04 08:22 Sea_Possibility6509 Apakah durhaka jika saya memutuskan kontak dgn ayah saya?

(Mohon maaf jika cerita saya kepanjangan dan males dibaca)
Sy benci ayah saya, dr saya kecil beliau selingkuh berkali2 diblkg ibu saya, ibu saya yg nemenin beliau dr 0 sampe ekonominya diatas tp ibu saya ttp mencintai beliau gabisa meninggalkan beliau, ibu saya ini tipikal IRT bgt gasuka keluyuran cm ngurung dirumah aja nntn tv orgnya introvert, tiap hari masak, rajin ibadah tp jujur ibu saya itu galak bgt suka marah2 suka melampiaskan amarahnya ke saya, tp sy ttp sayang ibu. emg namanya tabiat selingkuh ya udah jadi tabiat aja. Ibu saya punya simpanan 800jt habis semua buat bayarin hutang usaha ayah saya. Uang 800jt itu ibu saya kumpulkan dari uang bulanan belanja yg ayah saya kasi dan ditabung belasan tahun, hilang sekejap. 2016, ibu saya merasa ayah saya selingkuh lg, ibu saya terus mendesak ayah saya tp ayah saya sampe sumpah2 demi allah, sampe sumpah2 saya ketabrak mobil kalo sampe ayah saya boong, tp namanya insting seorang istri tdk bs dibohongi. Long story short 2020 adalah titik terendah hidup saya, ibu saya mengidap gagal ginjal yg ud tahapnya parah dan breast cancer stad 4. Ayah saya bilang ke saya "tolong senangi ibu ya, jgn buat dia beban pikiran" dokter vonis ibu saya hanya bertahan kurang dr setahun. Saya dan nenek saya (dr ibu) temani ibu saya yg sedang sakit 24/7 hrs siaga kalo ibu tb2 membutuhkan saya, tetapi esokannya saya hrs pulang kerumah karna saya mau istirahat sebentar dan ayah saya menawarkan untuk rolling, akhirnya saya pulang istirahat dan ternyata ayah saya bawa selingkuhannya yg sedang hamil beserta anaknya yg masi kecil didepan nenek & ibu saya yg saturasi oksigennya sudah 70%. Ibu saya buat sadar dan berbicara aja sudah susah. Saya tau darimana? Ibu saya telfon saya nangis2. Akhirnya saya br istirahat sebentar lsg bergegas balik kerumah sakit. Disitu ibu saya ceritain semuanya sembari beliau antara ngawang sadar / tdk sadar. Disitu amarah sy bener2 memuncak. Ayah saya sendiri yang bilang jgn buat ibu sedih tp dia sndiri yg tega buat ibu saya sedih disaat ibu saya ud kesadarannya sdh mulai menurun. Sy marah sm ayah saya, saya tanya kenapa beliau berbuat seperti itu, ayah saya jawab " ayah gamau dihantui rasa bersalah sm ibumu " egois bukan? Disaat 2016 sampai 2020 ibu saya konfrontasi ayah saya, tp ayah saya malah g ngaku2 giliran ibu saya sudah sekarat beliau br mengaku. Apa sesulit itu biarin ibu saya meninggal dalam damai? Dokter vonis ibu saya meninggal kurang setahun tetapi nyatanya stlh ayah saya confess, ibu saya meninggal lusanya, saya benar2 seperti sebatangkara dan sy bnr2 seperti orang gila sampai pasca ibu saya ga ada saya hrs bolak balik psikiater. Saya selalu mengecap ayah saya pembunuh ibu saya. Smenjak ibu ga ada, ayah saya tgl dengan wanita itu dan anaknya dgn leluasa sdh tdk ad rasa was2 lg sedangkan saya karna enggan tgl bersama mreka, memutuskan untuk kos / apart saja, tetapi ibunya pacar saya menolak, beliau khawatir saya anak perempuan sndiri ngekos. Ortunya pacar akhirnya ajak saya untuk tinggal dirumahnya beserta kakak2 dr pacar saya. Ortu pacar saya sangat menyayangi saya, antara anak sndiri dgn saya tdk dibedakan. Usaha ayah saya semenjak ibu ga ada makin jeblok. Selama 2 tahun struggling 2020-2022 akhirnya saya berusaha mengikhlaskan apa yg sudah terjadi, mungkin Tuhan lbh sayang dgn ibu saya, saya juga berusaha berdamai dgn selingkuhan ayah saya yg sudah dinikahi scr siri dan saya skrg syg sm adik2 tiri saya. 2023 pacar saya memutuskan untuk melanjutkan usaha ayahnya di daerah lain dan saya pun ikut krn tdk bs ldr. Ayah saya karna tau saya sdh bs menghasilkan uang sndiri beliau slalu minta pinjaman ke saya krn uang saya tdk cukup untuk pinjaman beliau yg trlalu besar, pacar saya bersedia meminjamkan dananya ke beliau, janjinya bulan januari diganti tapi 5 bulan br dikembalikan, sedangkan pacar saya dan saya juga punya kehidupan dan kebutuhan sndiri. Ayah saya aktif skali meminjam uang kepada kami sampai titik di akhir 2023 kmrn ayah saya baca chat saya dgn istri sirinya, saya bilang ke istri sirinya tolong jgn ganggu pinjam uang ke saya dulu, saya stress sekali karna uangnya mau saya simpan untuk biaya sangjit krn kalo sangjit( proses adat chinese sblm menikah) itu kan dr pihak wanita, sedangkan ayah saya untuk sangjit dan menikah saja enggan untuk bayarin saya maunya full dr camer saya. Makanya saya berusaha keras menabung supaya martabat ayah saya tdk direndahkan oleh calon mertua saya, walaupun saya tau calon mertua saya tdk money oriented. Tapi ayah saya murka baca chat saya dengan istri siri ayah saya. Abis itu beliau g lama pulangin uang saya dan beliau sakit hati sama perkataan saya. Saya pun bingung dimana letak sakit hati beliau dgn perkataan saya di chat tsb?. Beliau pun gapernah nanyain kabar saya, keadaan saya gmana. Saya sakitpun urus sndiri sampe kmrn tb2 ayah mau minjam uang saya lagi tp yg chat saya bukan ayah saya melainkan istri nya beliau yg chat saya. Saya bener2 sakit hati bgt. Ayah saya yg mau pinjam uang kenapa harus lewat istrinya yg chat saya. Dia yg butuh bantuan saya tapi kenapa dia malah nyuruh orang buat pinjam uang ke saya. Beliau juga lagi susah tp bisa beli durian harga 400 ribu jeruk harga 100 ribu sekali keluar sm keluarganya habis 2juta sedangkan hutang beliau banyak dimana2. Saya kesel bgt ayah saya ngutang tapi gatau kondisi keluarganya gabisa mengatur keuangan, kl saya ga pinjami hubungan saya sama ayah saya makin renggang bs2 saya ga diakui anak sm beliau, sedangkan saya masi membutuhkan beliau untuk acara pernikahan saya. Saya aja hidup di daerah lain bekerja hidup hemat2 makan senemunya yg penting sy bs nabung untuk acara sangjit & pernikahan saya. Saya pgn bgt setelah menikah ganti nomor pindah rumah tanpa sepengetahuan ayah saya. Saya cape banget dichat cuma untuk pinjam uang doang tp dia gapernah peduli sama keadaan saya. Apakah saya durhaka jika saya membuang ayah saya setelah saya menikah? Tp jujur dulu waktu saya masi kecil ayah saya sangat memanjakan saya, apa yg saya mau selalu keturutan walaupun ekonomi beliau dibawah pas2an. Makanya byk pertimbangan saya. Mohon masukan dan sarannya.
submitted by Sea_Possibility6509 to indonesia [link] [comments]


2024.01.13 15:13 Papa_Jirro POV seekor ayam/ kucing

Katakan kita 'seekor ayam' .. agak2 mcm mana ya kita melihat dunia berbanding masa?
Agak2nya mesti 1 hari bagi seekor ayam begitu pantas, atas sebb faktor jangka hidup ayam purata dalam 1-2 tahun kebawah.
Contoh, dalam 5 bulan ayam hidup di muka bumi ni semenjak menetas, dia telah berubah menjadi seekor ayam yg matang, boleh menghasilkan kemandiriannya sendiri.
Beza 5 bulan pertama ayam dan 5 bulan kita sebgai manusia adalah berbeza, walaupun dalam ruang masa yg sama. Pov ayam (katakan berakal) dari matanya melihat manusia (seusia 5 bulan masa bumi ) masih bayi kecil yg berusia 5 bulan yg perlukan didikan/jagaan ibu bapa/ pengawasan dsb
Walaupun ayam atau haiwan lain tidak berakal, tapi kebolehan ia berdaptasi dgn alam, kebolehbergantungan diri sendiri, dalam tempoh singkat berbanding manusia mengagumkan..
Mungkin haiwan seperti burung ini, dari pov-nya melihat alam ini begitu pantas berlalu, contoh 3 bulan usianya ibarat 20 tahun manusia. Begitu jugak dengan kucing, dilingkungan umur tempoh 5 tahun masa bumi, telah berubah menjadi seekor kucing tua, mngkin ianya seperti 50 tahun usia manusia?
Adakah masa sebenarnya tidak relatif bagi setiap makhluk di bumi? Walaupun kita hidup di ruang lingkup masa yg sama di bumi, mngkin 5 tahun kita rasai adalah bersamaan 50 tahun bagi seekor kucing?
submitted by Papa_Jirro to Ajar_Malaysia [link] [comments]


2023.12.17 02:57 sumpitsakit Gagal Ngasih Sogokan

Gagal Ngasih Sogokan submitted by sumpitsakit to ondonesia [link] [comments]


2023.12.17 02:56 ChivalricSystems Gagal Ngasih Sogokan

Gagal Ngasih Sogokan submitted by ChivalricSystems to indonesia [link] [comments]


2023.12.01 16:54 snowibanan Se-dysfunctional apa keluarga kalian?

Background: orang tua masih menikah dan akur. Punya anak aku (24,F) dan adekku (19,M). Semua tinggal dalam 1 rumah. Aku mau sebutin poin-poin hal-hal tidak wajar yg terjadi di keluargaku despite keluarga kami dipandang baik-baik aja oleh orang pada umumnya: 1. Adek hampir tiap hari makan mi instan sekitar 2 bungkus. Jadi seminggu total sekitar 6-10 bungkus. Saat aku bilang ke ibu kalau ini habit yg ga sehat, dia cuma jawab "ya gapapa dia pake sayur kok". Sayurnya cuma sawi. Dan ga tiap hari dia makan sayur. Udah jadi masalah bertahun-tahun tapi kedua orang tua aku ga peduli. 2. Saat aku bilang aku rutin ke psikolog untuk terapi dan konseling, ibu bilang, "Ya kamunya sih ga bisa ngatur otakmu/pola pikirmu. Psikolognya seneng lah dapet duit terus dari kamu. Dia bakal suruh kamu dateng terus pasti." Aku sakit hati dan saat aku tantang dia buat langsumg hubungin psikolognya (aku kasih nomor HP psikologku ke dia), dia diem aja ga berani buat confront psikolognya. 3. Waktu aku kecil (sekitar TK-SD 1 2) kakak kandung ibuk (pakde) suka pegang daerah kelamin aku (kondisi seingat aku pakaianku masih lengkap), kejadian beberapa kali tiap kumpul keluarga dan dia lakuin hal ini di depan orang tuaku. Kondisinya saat itu adalah dia ngajarin aku tentang bagian tubuh (semacam kepala pundak lutut kaki) tapi dia bakal mampir untuk nyolek daerah privat aku sambil bilang "kalo ini apa hayoo" dan orang tua aku cengar cengir doang. Now that I am an adult, I realized how fucked up that was. Karena anak kecil jelas ga bisa kasih consent dan walaupun masih kecil pun tetap ada boundaries dalam bersentuhan fisik kan? 4. Orang tuaku tau aku penyintas kekerasan & pelecehan seksual tapi mereka bertindak seolah2 itu kejadian sepele yang ga berdampak. Dan aku bisa menangkap juga bahwa mereka sembunyiin ini dari orang2 termasuk keluarga besar karena mereka malu. Ibuku sendiri emang orang yang terlalu mikirin opini orang lain. Sementara bapak aku sangat pasif, ga pernah bisa nengahin/memberi saran. Cuma kasih support materi aja. 5. Adek kecanduan game online juga. Kalo ga kuliah cuma diem di kamar. Pola makan minum ga sehat. Pendiem. Orang tua ga pernah approach dia. Aku udah sering coba approach tapi relasi kami timpang. Dia ga pernah kasih feedback. Aku terus yang give, dia terus yang take. Dia sangat egois, sama sekali ga pernah mikirin orang lain. Dari kecil emang dimanjain oleh ibu dan tiap aku tegur kalo dia terlalu manjain adek, dia cuma jawab "kamu tu iri. Aku sayang kalian berdua. Kamu tu terlalu sensitif aku jadi bingung sama kamu". 6. Kami keluarga katolik (walaupun aku sendiri tidak menjalankan). Ada bulan dimana umat katolik disarankan untuk doa rosario, biasanya di lingkungan yang guyub umat2 akan giliran jadi host doa rosario di rumah2 mereka. Orang tua aku cukup religius. Waktu itu lockdown covid jadi tiap keluarga disarankan oleh gereja untuk rosario di rumah masing2. Kondisi waktu itu adek lagi teriak2 main game padahal udah jadwalnya untuk rosario. Orang tua marah-marah manggil dia untuk doa tapi adek gamau dan dia ikutan marah jadi semua orang berdoa tapi dalam keadaan marah. Dan hal itu ga pernah dibahas. Sebenernya masalah apapun ga pernah dikomunikasikan. Dibiarkan hanyut seolah-olah ga ada apa2. Buat apa sih doa kalo dipaksa dan hatinya masih penuh amarah.
Kalo keluarga kalian kaya gimana? I would really appreciate your stories. Karena aku suka sharing dan mendengar cerita orang bikin aku lebih tenang dan pasyi ada insight/hal yang bisa aku petik. Trims!
submitted by snowibanan to indonesia [link] [comments]


2023.11.11 19:56 pepeepoopo A big reminder for the men

so, aku kerja kat farmasi. aku nak cerita pasal sorang perempuan aku panggil 'akak A' lah sng.
hari tu dia dtg and tanya pasal birth control pill, so aku explain lah mcm biasa yg birth control pill banyak jenis and banyak pricing dia. nak dijadikan cerita aku tanya akak A tu dia ni tengah menyusu ke tak sbb kalau menyusu dia kena mkn yg spesific untuk ibu menyusu and dia jawab ya. okay jadi aku bagi lah dia birth control tu. lps aku ajar cara mkn semua, aku pesan kat dia untuk first cycle ni kena hati2 lagi kalau nk bersama, lebih elok kalau pakai condom. lps tu akak A tu terus bagi tahu aku yg suami dia mmg tak suka pakai condom. aku pon tanya lah sebelom ni mmg tak pernah pakai apa2 protection ke? dia jawab ya. dia pon cerita yg dia ni baru lepas bersalin anak 3, and dia bagi tahu yg anak no2 dia baru umur 1 tahun lebih and anak no1 dia umur baru dkt 3 thn.
aku terkejut terus sbb kalau mcm tu dia beranak tiap2 tahun la sial. aku pon tanya lah knp si suami tak nak pakai protection. dia ckp dulu dia pernah suruh suami dia pakai tapi suami dia tak nak dgn alasan kalau pakai condom baik dia beli and main dgn sex toys dkt kedai jer. aku terus menyirap dgr alasan bodoh mcm tu. kesian do aku tengok akak tu, anak semua kecik2 lagi dgn diri dia pon tak terjaga. dia pon ckp suami dia pon tak tolong jaga anak, balik rumah tido lps tu keluar lepak ngan kwn2. aku rasa malu sebagai lelaki. dia pon bayar lps tu blah, dkt 3 bln dah aku tak nampak akak tu.
so, aku bagi conclusion lah sbb ni pon dah panjang. cerita dia panjang lagi tapi risau takde org nak baca. FOR MEN IF YOU LOVE YOUR WIFE YOU MUST PLAN WHEN TO HAVE YOUR CHILDREN, kena bincang and kena atur bila nak ada anak. walaupon dlm islam bagi tahu ank tu rezeki tapi kena ingat kebajikan anak ngan isteri pon penting jugak. ini tak buat anak ramai tapi kebajikan anak bini tak terjaga.. so please belajar buat FAMILY PLANNING... and for men PLEASE LAH tak hilang kelakian tu kalau pakai condom. sorry lah kalau berterabur sikit, sbb tengah ngantuk.. byee
submitted by pepeepoopo to Bolehland [link] [comments]


2023.11.04 13:04 LoneWolfGaming123 Only In Bolehland

Only In Bolehland submitted by LoneWolfGaming123 to Bolehland [link] [comments]


2023.10.31 13:52 Surohiu Tapi memang itu nama ibu saya pak...🗿

Tapi memang itu nama ibu saya pak...🗿 submitted by Surohiu to indonesia [link] [comments]


2023.10.26 23:12 ZyeWorks A story from my lost friend

Direct to BM la, kawan aku ni dia menghilang selama 4 bulan selepas dia menjelajah hutan di (Sabah). Kononnya dia nak menjelajah hutan yang xpernah orang teroka. Dia ni pun xpercya sgt dgn ghaib² ni.
One day, dia tidur la dkt bwh 1 pokok besar, tiba2 dia bangun dia kat tmpt lain, tempat lapang dan tiada pokok besar tu tpi kt sekeliling dia smua pokok kecil. Dia pun packing balik barang dia lepastu dia tengok telefon dia, dah pukul 8 pagi pada hari jumaat. Dia pun jalan jalan untuk keluar la dri tempt tu tpi tkde penghujung, memang lapang dengan tanah rumput hijau yang berbunga. Lepastu dia terjumpa rumah usang dekat atas bukit lapang, dia pun nak pergilah check rumah tu. Dia ketuk pintu rumah tu lepastu cakap "Assalamualaikum, ada orang tak?". Tiba2 ada nenek tua sambut dia dengan buka pintu tapi nenek tu senyum je, dia xcakap apa2.
Lepastu dia tnya dekat nenek tu, yg apa nama tmpt ni, nenek tu pun akhirnya bercakap lepastu dia jawab bukit (aku lupa apa nma bukit tu), lpstu kawan aku tu dia tnyalah, Ade line tk sni? Boleh pkai Google Maps atau Waze nanti sya tolong nenek macam mana pakai fon. Nenek tu pun pelik, lepastu kawan aku explain la lepastu kwn aku tnya, boleh saya tnya? Ni tahun berapa. Dia tnya camtu utk memastikan dia xtime travel ke ape sebab dia ni memang penggemar movie sci-fi. Nenek tu jawab may 21 1942, dia pun terkejut. Dia explain kt nenek tu yg dia dri masa depan, nenek tu kata kamu sakit ni. Lepastu nenek tu cakap, pergi jalan shaja ke depan nanti kamu akan jumpa kampung.
Kawan aku ni pun jawab, terima kasih nenek. Nanti sya jumpa nenek lagi, nenek tu pun gelak. Lepastu kawan aku ni pun sambung jalan ke depan lepastu bru dia nmpak kampung dengan pakaian yang kuno (macam pakaian melayu dlu²) dengan smua warna putih, dia pun merasakan dorang smua ni bunian. Dia pun masuk kt kampung tu lepastu dia terserempak dengan 1 org perempuan, cantik la pakai baju kurung warna putih dengan wangian kasturi. Dia pun tnya dkt tu prmpuan, hai, boleh tnye tak? Ni kampung ape?. Prmpuan tu jawab ni kampung seri. Lpstu prmpuan tnye dkt kwn aku ni, kamu ni macam bukan orang dari sni je. Kwn aku ni pun jawab, iye sye bukan dri sni, tapi sye nak tnye la, btul ke hari ni ialah may 21 1942?, prmpuan tu jawab ye. Lepastu kawan aku ni tnya lagi, korang manusia ke bunian?, prmpuan tu jawab, kami orang bunian. Lepastu kawan aku ni pun dia tunjuk fon dia, dia tnya kt prmpuan tu kmu tahu ni ape tak?, prmpuan tu jawab tak tahu ape tu? Kwn aku pun cakap ni ialah fon, dengan kelajuan 5G internet pantas. Lepastu dia pun cakap sya ni manusia dri masa depan. Prmpuan tu pun pelik je tgk dia tpi prmpuan tu percyekan dia sebab dia dh bgi bukti pasal fon tu.
One day, dia kena introduce la dgn kluarga prmpuan bunian tu. Kwn aku pun fikir, bunian ni ramah rupenye, ingat seram. Slalu pulak baca quran. Ibu prmpuan tu pun pergi kt kawan aku ni lpstu dia tnye, kau minat tak dengan anak aku?. Kawan aku pun cakaplah dia terlampau cantik utk sayalah makcik, klau tengok rupa sya macam ni monyet pun tkde yang sanggup makcik. Ibu prmpuan tu pun tergelak. Prmpuan tu pun cakap yg dia ada 3 adik prmpuan lagi, tapi dorg dekat kebun. So kawan aku pun tinggal situ sementara cari jalan utk pulang.
(Malas nak sambung, tnggu korg respond nnti aku smbung)
So soalan aku sni, ni memang gile ke atau btul? Dia crita pun macam yakin btul tpi aku mcm xprcye so idk la, i want your opinion
Edit: Silap, 4 tahun tu silap dho, 4 bulan lalu😂
submitted by ZyeWorks to Bolehland [link] [comments]


2023.10.25 19:55 Itchy_Sky_7706 Izin curhat dikit

Hi guys, mau curhat aja tentang dilema yg lg aku alamin. Gk terlalu serius tapi gamau aku pendam terus.
Aku sekeluarga ada 5 orang (Aku 20M, kakak perempuan 22F, Ayah, Ibu, dan Kakek), tinggal di rumah kakek 3 lantai.
Semenjak kecil aku berbagi (dengan orang tua dan kakak) 2 kamar di lantai atas (sebut saja kamar A dan B) yang kamarnya itu terhubung menjadi 1 karena ada pintu dalam kamar. Pintu dalam kamar ini gapernah ditutup, jadi lebih tepat dianggapnya 1 kamar.
Menginjak kelas 1 SMA, aku bilang ke ortu kalo pengen pisah kamar, mereka bilang oke. Akhirnya kamar A yg lebih besar jadi kamar kakak, sementara aku dapat kamar B. Ortu pindah ke master bedroom bekas kakek dan nenek, sementara kakek pindah ke kamar tidur di lantai bawah karena kakinya udah gk kuat lg.
Selama beberapa bulan arrangement kamar seperti ini. Hingga akhirnya AC kamar ortu rusak, yg memang wajar karena itu AC lama dan selama ini jarang dihidupkan. Mereka pun bilang kalau sementara mereka bakal tidur di kamarku dan kamar kk ku. Aku sih fine2 aja, karena toh cuman sementara (pikirku). Pada saat itu aku juga gk ngerasa aneh 1 tempat tidur brg mama, karena dari kecil dekat bgt dan selalu tidur bareng jadi no problem.
Bulan-bulan seterusnya ortu coba ganti AC kamar mereka dengan AC bekas, trus rusak lagi. Kemudian coba panggil tukang AC, rusak lagi. Akhirnya mereka bilang urusan AC ntar dulu ya, lg ga ada duit. Aku paham dan mengiyakan. Gk terasa 3 tahun berjalan sampe aku masuk kuliah, situasi kamar kami masih sama. Bedanya sekarang aku dan kk udah gk 1 tempat tidur lagi dgn ortu, cuma 1 kamar. Disini aku mulai berasa... risih.
Pertama, aku ini orangnya introvert. Aku butuh alone time. Kalo pulang dari rumah terus ngeliat ada orang geletakan di kasurku atau ngerjain sesuatu di mejaku rasanya gimana gitu. Ya aku ngerti memang lagi ga dipake, tapi kemudian pas kita mau pake kan gaenak jadinya.... kesannya kayak ngusir orang gitu. Jadi sungkan padahal emg space kita.
Kedua, kegiatan kuliah. Aku kuliah jurusan arsitektur, yg mana bakal banyak begadang ngerjain maket, belajar, dan lain2. Aku sendiri sadar kalau kerjaan ku pasti bakal ganggu orang2 sekitar. Sekarang udah kerasa dampaknya dmn malem2 org2 udah pada tidur dan aku masih sibuk ngerjain tugas kuliah, terkadang sambil callan sama temen, dengerin musik, dll. Di satu sisi aku ngerasa risih karena ga bisa bebas, tapi di sisi lain aku juga kasihan sama ortu ku kalau terlalu berisik tidurnya pasti keganggu. Jadinya serba salah.
Ketiga, aku udah bukan anak kecil lagi. Jujur aja, yg namanya remaja pasti udah ada pikiran dan hasrat seksualnya. Bukannya aku mau nonton bokep atau ngelakuin hal aneh2 di kamar, tapi aku pastinya tetap butuh privasi terkait hal ini.
Jujur aja, aku udah risih banget 3 tahun kyk gini. Apalagi skrg udah umur 20, dan gatau sampai kapan lagi harus kyk gini. Mungkin disini aku terkesannya ungrateful. Aku paham itu. Tapi ya gimana. Situasi ini skrg udah berdampak ke aktivitas dan pekerjaan aku, dan juga privasi ku. Walaupun begitu, aku gaada ekspektasi buat situasi ini ter-resolve dalam beberapa waktu dekat. Aku ngerti kondisi ekonomi keluarga ku. Aku ngerti kalo kita gabisa keluar uang buat beli AC baru. Aku juga pasti merasa bersalah kalo harus terus terang ke mereka terkait hal ini. Dan aku gk nuntut orangtua ku untuk seperti itu. Aku cuma butuh buat ngeluarin isi hati yg udah aku pendam selama 3 tahun ini.
Menurut kalian aku harus ngapain biar at least menemukan peace of mind selagi tetap kyk gini?
submitted by Itchy_Sky_7706 to indonesia [link] [comments]


2023.10.18 10:35 Excellent-Ad5386 Pembagian waris

Jadi Ayah saya menikah dengan Ibu saya (istri pertama) dan memiliki anak 2 laki-laki dan 2 perempuan.
Terus dia nikah lagi diam2 dgn janda 3 anak (gatau ini sah atau gak pernikahannya), dan menghasilkan 1 anak perempuan. Setelah ini ketahuan ayah saya cerai dengan ibu saya.
Kalau nanti ayah saya udh meninggal, hukum pembagian warisnya gmn ya, jika semua orang yg saya sebut diatas msh hidup? Apakah si janda dan 3 anaknya akan dapat bagian juga? Apakah anak perempuan hasil dari ayah dan si janda tsb jadi ahli waris juga (most likely yes sih)? Apakah ibu saya yg sdh bercerai tdk dpt apa2?
Note : saat ini karena ayah sdh kabur sama istri barunya, urusan harta gono gini blm terselesaikan, dan sepertinya dia ga ada niat utk menyelesaikannya. Waktu digugat cerai pun dia tdk datang ke pengadilan sama sekali.
submitted by Excellent-Ad5386 to indonesia [link] [comments]


2023.10.11 07:42 TruthversusSlander Gambar berukuran passport...

Gambar berukuran passport... submitted by TruthversusSlander to NegarakuMalaysia [link] [comments]


2023.10.10 06:15 Alarming-Worker-8351 Any newbie Tips utk saya yg buta investasi

Hi para komodos/redditor, Halo saya umur 30thn Dan buta banget soal investasi tpi skrg ada uang dingin 100jt yg saya masukkan ke time deposit (6bln, dpt 3jt) seabank Karna cuma ini yg saya ngerti Dan ngerasa aman risiko hilang uang sangat kecil, Jadi saya ingin minta tips atau bahkan mgkn guide utk saya supaya bisa berinvestasi dgn aman, saya akan banyak bertanya, Karna saya benar2 buta Dan takut sama yg namanya investasi, kerjaan saya skrg freelance Dan pendapatan sekitar 10jt perbulan Dan Masih tinggal dgn ortu, dan pengeluaran pasti saya perbulan: 2jt itu utk listrik+air+groceries 500rb utk ibu saya nambah belanjaan Jdi 2.5jt ini yg selalu pasti. Sisanya 7.5jt selalu saya pegang dulu utk hal2 tak tentu lainnya (saya hangout, jalan, beli makan dll) Diawal bulan ketika mau gajian lg, baru saya tabung sisanya yg biasa berkisar 3-5jt.
Jdi saya ingin minta Saran Dari para suhu disini, mgkn ada yg bisa memberi guidance ke saya yg bener2 buta invest.
Ada rencana jg kedepan mau beli asuransi kesehatan buat ibu Dan ayah, saya Dan pasangan, (4org total) Pengen asuransi Karna nanti mature bisa balik lg uangnya.
Mohon bantuannya, terima kasih. Dan maaf kalau format teks sangat hancur, Karna saya lewat hp.
submitted by Alarming-Worker-8351 to finansial [link] [comments]


2023.09.20 13:42 gondorianprince Sekarang gue jadi tahu kenapa papa gue mutusin untuk low contact sama keluarga besarnya

Gue ga deket sama keluarga papa gue. Papa gue sendiri juga memang ga deket sama saudara-saudara dia. Gue ga tau ada masalah apa dulu mereka smp yg bikin papa gue jadi menjauh sama keluarganya. Apalagi setelah pindah ke kota lain, hubungan mereka makin renggang. In the end, gue juga, jadi ikutan ga akrab sama mereka.
Fast forward to a few months ago, gue baru tahu ternyata dua adik sepupu gue (anak kakak dan anak adik papa) ada yg kuliah di kota yg sama dgn gue tinggal dan kerja sekarang. Anggap aja nama mereka Diddy sm Doddy. Gue pengen kenal mereka lebih deket, gimanapun kita saudara dan gue pikir rasanya ga adil gitu kalo masalah ortu kita jadi turun ke kita anak-anak yg sama sekali ga tahu apa-apa dan ga ada urusan. Gue hubunginlah mereka lewat Instagram, dgn harapan bisa minta no telpon dan ketemu.
Dari awal gue perhatiin mmg nih anak dua responnya rada-rada datar gitu. Kyk ga antusias dan terkesan dingin. Tapi waktu itu gue berusaha positive thinking, mungkin krn belum saling kenal aja. Hampir tiap hari gue chat nanya kabar dan sekedar nanya lagi ngapain, dan mereka selalu jawabnya singkat dan terkesan kyk ga tertarik. Tiap kali gue ajak ketemu, ada aja alasannya. Kyk lg sibuk kuliah lah. Inilah itulah. Dan akhirnya g pernah ketemuan. Cuma bisa say hi lewat Whatsapp doang. Gue ga putus asa. Gue udah bertekad mau kenal akrab sama adik-adik sepupu gue ini.
Waktu gue ngomong ke papa gue ttg hal ini, respon dia sih positif. Tapi dia sempat ngomong gini "Ya semoga aja ya mereka punya niat baik-baik aja ke kamu." Gue heran dengernya jadi gue tanya maksud papa apa. Papa gue cuma senyum2 misterius terus bilang "Nanti kita lihat aja deh. Semoga dugaan papa salah."
Bulan kemarin gue ultah, gue pengen ajak mereka makan. Jadi gue hubungin satu-satu, n mereka untungnya mau. Kebetulan pas gue hbs dapat bonus lumayan gede dari kantor jadi gue ajak mereka dinner di tempat yg lumayan wah. Bulan-bulan ini mmg lagi banyak proyek kerjaan. Pas ketemu di tempat makan, gue kayak mo nangis gitu lihat mereka. Muka mereka satu-satu tuh mirip banget sama gue n abang gue. Sampai2 mbak di restonya mikir kita sodaraaan, bukan sepupuan. Gue berasa kyk ketemu saudara kandung yg udah lama hilang. Terutama si Doddy, mukanya mirip bgt sama gue.
Lanjut makan malam ngobrol-ngobrol dan gue blg sm mereka klo besok2 kita mesti sering2 ngumpul dan jgn smp hilang kontak. Gue ga mau bahas masalah ortu kita, krn gue rasa bukan momentnya dan bukan urusan kita. Gue juga ajak mereka nginap kontrakan gue kalo lagi libur. Habis foto-foto bareng trus kita pulang ke tempat masing2. Malam itu gue seneng banget rasanya.
Tapi besok2nya, tiap kali gue chat lagi, reaksi mereka kembali datar2 aja. Gue pikir apa krn mmg masih baru juga kenal jd masih agak canggung ya. Padahal wkt ktmu kmren, kita udah asyik2 aja ketawa2 ngobrol2. Smp becandaan segala. Gue mikir apa mungkin gue terlalu pushy ya jd bkin mereka ga nyaman. Jadi gue stop ngechat selama bbrp hari.
Bbrp hari kemudian, Diddy tiba-tiba ngechat gue, bilang klo minggu depan dia ultah. Dan tanpa basa basi langsung ngmong ke gue klo dy minta dibeliin laptop baru utk hadiah ultah dia. Kan kakak udah kerja. Wajarlah ngasih hadiah ke adiknya, gitu katanya. Gue agak kaget jujur. Berani amat nih bocil tiba-tiba langsung minta-minta gitu. Barang mahal lagi. Waktu itu gue cuma jawab nanti gue lihat ya klo bonus kerjaan udah cair. Soalnya gue juga banyak kebutuhan lain-lain. Dia desak gue trus bilang tapi janji kan mau beliin? Gue jawab gue ga janji. Nanti gue usahain. Eeh gue diblok sama dia.
Besoknya, Oom gue, kakaknya papa, alias papanya si Doddy tiba-tiba nelepon gue. Awalnya dia nanya kabar, terus smp bilang seneng klo gue tinggal di kota yg sama dgn adik2 gue jadi mereka ada yg jagain. Oom juga bilang seneng bisa menjalin hubungan sama gue, ponakannya. Ya gue seneng dengernya. Eh tapi ujung2nya, si Oom bilang ke gue klo dia berharap gue mau bantu biaya kuliah Doddy. Soalnya si Oom udah pensiun dan agak kesulitan ngebiayainnya. Waktu itu gue jawab klo gue juga baru aja kerja selama bbrp tahun belum ada tabungan banyak sama sekali. Blm bayar kebutuhan lain-lain gue. Belum ngirim ke ortu. Si Oom nyaranin kalo gue gajian, disisihin mmg brp gitu utk dikasih ke Doddy. Krn waktu itu gue takut salah ngmong n bkin oom jadi marah, gue cm jawab klo nanti gue usahain.
Malamnya gue cerita ke papa gue semua perihal chatnya si Diddy minta laptop, dan papa si Doddy nelpon ngarap gue bantu biaya kuliah anaknya. Papa gue langsung naik pitam. Akhirnya papa buka-bukaan cerita lama deh. Jadi dlunya dia mutusin low contact sm keluarganya juga krn masalah duit. Mereka itu matre dan cuma mikirin keuntungan diri dan maunya seenaknya sendiri. Selama bertahun-tahun dulu papa gue dimanfaatin sama mereka. Krn waktu itu di antara saudara-saudaranya, hanya papa yg serius sekolah, kuliah smp kerja bener. Pas nikah sama mama, papa stop bantuin mereka lagi dgn alasan skrg dia mau fokus sm keluarga sndri. Mereka marah dan akhirnya papa ribut besar sama mereka.
Papa akhirnya bilang gue stop kontak2an sama sepupu2 gue itu drpada gue nanti ikut dimanfaatin. Buah jatuh ga jauh dari pohonnya katanya. Tuh anak berdua udah salah didik juga. Watak mereka udah sama dgn ortunya. Papa gue malam itu juga nelpon saudara-saudaranya dan mereka bertengkar hebat di telepon kata mama gue. Mama gue sih nyaranin jgn langsung putus kontak. Besok2 klo mrk butuh bantuan dan gue bisa, ga ada salahnya gue bantu. Tapi gue ttep harus bisa tegas dan jaga boundary dan berani bilang ga sm mereka.
Skrg gue jadi kepikiran deh. Niat gue mau bangun hubungan baik sama sepupu2 gue, ujung2nya jadi kayak gini. Kemarin setelah bonus gue cair, gue langsung datengin si Diddy ke kostan dia dan gue ajak utk cari laptop. Gue bilang klo gue cuma ada duit sekitar 5 jutaan klo dia mau beli laptop. Ditambah tabungan gue, masih bisalah gue klo cuma segitu. Dia cuma jawab ga usah kak makasih. Ga jadi aja. Drpd kakak ga ikhlas ngasihnya. Terus nutup pintu.
Gue pulang tuh sakit hati banget rasanya. Marah engga sih. Tp lebih ke sedih aja sebenarnya. Smp ke kontrakan cewe gue, langsung deh mewek gue. Dan cewek gue juga bilang mending gue dengerin nasihat papa gue. Udah jelas klo mereka itu ada udang dibalik batu.
Btw thanks yg udah baca ini smp kelar. Gue cuma mo ngeluarin uneg-uneg aja. Mungkin gue udah terlalu berharap berlebihan dan ekspektasi gue terlalu tinggi. Udah seneng berasa kyk punya adik, dan ujung2nya malah jadi ribut. Harapan gue sih, gue bisa ngomong sama adik2 gue ini lagi dan bisa jalin hubungan tanpa embel-embel masalah ortu kita di masa lalu.
submitted by gondorianprince to indonesia [link] [comments]


2023.09.08 20:49 TruthversusSlander Inilah dunia hiburan tempatan. Grooming tak grooming, sondol tak penyondol. Nak buat camna, dah masuk sirkulasi aku.

Inilah dunia hiburan tempatan. Grooming tak grooming, sondol tak penyondol. Nak buat camna, dah masuk sirkulasi aku. submitted by TruthversusSlander to NegarakuMalaysia [link] [comments]


2023.08.29 19:16 SnooCookies3561 How to survive Kuliah?

Gw maba dan selama 3 tahun gw sma, bisa dibilang gw cuman serius belajar di tahun terakhir.
Kelas 10 jelas ada kopid. Kelas 11 dikarenakan mutu sekolah yang jelek gw sering bgt yang namanya jamkos. Baru di kelas 12 gw mulai belajar normal lagi kayak pas smp.
Tapi sayangnya gw cuman belajar dari jam 7 sampai 11.50 (balik ke mutu sekolah) jadi banyak mapel yang menurut gw ketinggalan daripada temen² gw di sekolah lain.
Skip forward beberapa bulan dengan bantuan doa ibu dan bimbel gw bisa lolos masuk ptn lewat jalur snbt.
Nah disini lah kekhawatiran gw. Apa bisa gw keep up sama temen² sejurusan gw yang lain?
Jadi gw pengen minta saran dari para komodos, gimana cara biar gw bisa selamat di dunia perkuliahan? Apa aja yang harus gw lakuin? Dan jujur gw paling bego di mtk dan banyak materi yang udah keluar lagi dari otak gw. Helpppp me plz
Ps. Kalo ada yang heran kenapa gw bisa lulus sma, gw juga. Temen gw bener² jawab a semua di US dan lulus dgn rata² 8,5
submitted by SnooCookies3561 to indonesia [link] [comments]


2023.08.13 13:03 NXFE_ Bagai mana cara berurusan dengan (ayah) tiri?

Singkat cerita gw 23 thn laki, pekerjaan serabutan masih tinggal sama ortu, ayah kandung gw sudah meninggal sejak gw kecil , lalu 2 bln yg lalu tiba2 ibuk gw bilang sudah nikah siri sama seseorang (orang nya sering kerumah gw, tapi dulu cuma sekedar teman) Gw setuju asal nggak serumah dan nggak ada harta gono gini, setelah itu ini orang tiap hari sabtu/minggu dia kerumah buat ketemu ibuk gw dan itu selalu bikin gw jengkel sebenarnya dia orang nya baik baik saja sama gw tapi tiap dia kerumah gw selalu bad mood males ngapa ngapain pokoknya hati jadi konyol lah Gw nggak menganggap dia ayah sama sekali gw anggap dia sebagai benalu dalam keluarga gw
Terdengar seperti mommy issue? Lebih tepat gw menyayangi ibuk gw sepenuh hati sebagai anak karena dia telah merawat gw sejak kecil tanpa ayah, gw melihat semua penderitaan dan air matanya dia waktu merawat gw, dan entah kenapa gw nggak rela tiba2 ada keluarga baru dalam hidup gw
How to deal with this shit
Edit : Terimakasih saran kalian semua saya sendiri paham betul saya blm bisa dianggap orang dewasa, sekarang hubungan saya dengan ibu saya dan pasangan nya agak membaik , Sekali lagi terimakasih saya tidak bisa membalas komen nya satu2
submitted by NXFE_ to indonesia [link] [comments]


2023.08.01 15:36 lelycheloot Anak tega bunuh ibu kandung

Anak tega bunuh ibu kandung submitted by lelycheloot to u/lelycheloot [link] [comments]


2023.07.26 07:09 Starsonata10 Tukar nama pemilik kereta yang sudah meninggal

Halo semua, nak tanya bah... kalau nak tukar nama kereta ibu saya yang sudah meninggal keatas nama saya, macam mana bah tu. Saya tanya sana jpj dia bilang panjang proses nya dan mau kena turun naik mahkamah balik2 pula. Trus dia ada bagi salinan borang and minta saya urus dlu pospakom dgn tu mahkamah baru datang balik jpj, tapi dia tidak bagitau pula apa mau buat di mahkamah, trus dia sibuk buat lain.
Bila cek online, saya perlu dapat ni surat dulu baru boleh tukar nama? ; Surat Perintah Mahkamah, Surat Geran Probet, Surat Akuan/ Arahan oleh Amanah Raya Berhad, atau surat Pentadbir Pusaka. Ni pula di mana saya boleh dapat ni di tuaran atau kk?
Atau paling senang runner boleh buat kahh ni
submitted by Starsonata10 to Sabah [link] [comments]


http://activeproperty.pl/