Smp entot mama cerita

PASIEN NOMOR SEMBILAN dari Ris Manice untuk Dibaca Gratis - Romansa Cerita Indonesia

2024.05.21 10:31 xoxefo3952 PASIEN NOMOR SEMBILAN dari Ris Manice untuk Dibaca Gratis - Romansa Cerita Indonesia

Ini adalah cerita tentang pasien nomor sembilan yang datang padaku murni sebagai pesakitan. Allsya, remaja yang terlahir dari keluarga berada tapi tak bisa menikmati bahagia. Ditempa oleh keadaan yang memaksanya untuk dewasa sebelum waktunya. Diusianya yang masih belia ia mencari tentang keadilan, perbedaan laki-laki dan perempuan, dan pembedaan perlakuan. Ketika di penghujung SMP--masa sibuknya ujian, berhasil menemukan jawaban. Patriarki. Selain dari buku yang dibacanya, ia juga mendapatkan pemahaman dari Ersya--mahasiswa yang sedang KKN di desanya. Menjalin kedekatan. Mengajari banyak hal setiap malam, berbagi perhatian, dan juga memberi perlindungan layaknya sepasang kakak-beradik. Tiga bulan sudah, tiba masanya Ersya harus pulang. Tugasnya telah usai dan harus kembali menyelesaikan studynya di kota asal. Tentu saja Allsya tak baik-baik saja setelah perpisahan. Terciptanya kebersamaan membuatnya merasa kehilangan. Terlebih ketika mimpinya dipaksa mati oleh sang ayah dengan jeratan sebuah perjodohan. Ketika ia datang padaku memberanikan diri bercerita tentang sekelumit hidupnya sebagai upaya penyembuhan diri, maka mata hatiku merubah cara pandang tentangnya. Menebas segala prasangka yang sempat tercipta karena kesaksianku yang tidak utuh. Keputusannya datang padaku adalah momentum terbaik untuk melengkapi bagian rumpang yang sering mengundang pikiran yang bukan-bukan serta kesimpulan tanpa rujukan. Namun secara tidak langsung ia mengajakku bermain-main dalam labirinnya. Bahkan bukan lagi bersifat ajakan melainkan paksaan karena ini menyangkut tanggung jawab profesi. Baiklah, dengan bantuan diary sebagai saksi bisu sang pemiliknya yang dibiarkan aku baca, kesaksian seorang lelaki yang sangat kupuja, serta mataku sendiri yang menyaksikan beberapa bagian hidupnya, aku susun benang merah dari hidup seorang pasien nomor sembilan. Silahkan, saksikan saja kinerjaku ini! Read more
submitted by xoxefo3952 to Novelideas [link] [comments]


2024.05.06 17:29 Ahoy_ahoy_atiny Since Riize brought back SME House, they should also bring back SMP

I been absolutely enjoying Riize's recent output. Impossible has been on repeat and One Kiss lives rent free on my head. When Impossible was released, there was talk about the comeback of SME House (ex: SHINee 'View', f(x) '4 Walls', Luna 'Free Somebody', & NCT 127 'Switch'), which I was thrilled about.
Lately, I've been wishing for the revitalization of SMP (SM Performance). It was really big during 2nd/early-3rd gen. Like SME House, SMP is a sub-genre. It's main characteristics are orchestral and classical strings, dynamic production, and musical drama and theatricality. Some of my favorite examples include TVXQ 'Rising Sun' & ‘O’, BoA 'ID;Peace B', & EXO 'MAMA' (other examples: TVXQ 'Tri-Angle', H.O.T 'I Yah'). I've been a long time lover of this sound, so I was kind of bumped out when the father of the genre, Yoo Young-Jin, retired and left SM. Earlier this year Riize covered 'Rising Sun', and to say I was ecstatic is an understatement. When the teaser trailer for their first mini 'RIIZING' was released, I was cautiously optimistic when I heard the electric guitars (though the delivery sounds more pop-punk than SMP). I think it's fitting for SMP to have a revival, and I think Riize would be a good vehicle to deliver it. If not this comeback, then the next or in the future.
To me, Riize is SM's highlight medley. What I mean is that they visually and musically explore soundscapes from past SM groups with a modern spin. This might turn out to be a great strategy for the group longterm, because there is nostalgia and hunger for those 2nd/3rd gen sounds, and a modernized version might elevate material that could otherwise be perceived as 'dated'. In this end this is just my personal opinion and sort of imposing my own musical preferences. Riize are still rookies and are growing into their sound.
submitted by Ahoy_ahoy_atiny to kpopthoughts [link] [comments]


2024.04.21 22:34 mistadobaloner How to cope with aging parents?

Pertama-tama, i wanna say that i am grateful that i have a loving parents. Ya, orang tua gua gak sempurna sama seperti manusia pada umumnya, banyak kok salahnya, tapi gw termasuk orang yg mikir klo orang tua udah melakukan yg terbaik yg mereka bisa, anggap produk terbaik bagi generasi mereka. Gua bisa liat dari cerita² mereka dan sepengamatan gua sendiri sih dibanding adek kakaknya dan generasi sebelumnya/orang tua mereka, merekalah yg gw liat paling baik atau at least termasuk yg paling baik. Tahun ini mereka 50 tahun. Banyak mungkin yg nganggep 50 tahun ga begitu tua, dan iya sih dulu pun pas gw masuk kelas 1 SMP bahkan ada yg orang tuanya udh 50an. Tapi ngeliat fisik mereka, it hurts. Mereka juga kayak ga seriang dan energik kayak let's say 7 tahun lalu. Gua ngeliat foto-foto nyokap gua di FB dari 7-10+ tahun lalu kayak damn, keliatan banget banyak perubahan fisiknya khususnya di muka, dan banyak juga foto² mereka keliatan genuinely happy (well, same as me, i was much happier back then too).
Idk gua tau manusia itu makhluk fana yg ga akan selamanya ada di dunia ini, tapi inget tahun 2020-2021an pada saat kakek dan uwa (abangnya ayah) meninggal dan anaknya ini seumuran sama gua, gw sekarang jadi semakin inget bahwa orang tua kita bisa meninggal kapan aja, kita gak tau. It doesn't help that tahun 2022-2023 ada berita di grup kelas kayak 3-4 anak, orang tuanya meninggal, it hits me more.
2 tahun terakhir hingga sekarang, bokap gw udah ada masalah di prostatnya, rabu kemaren klo ga salah beliau berobat ke rumah sakit saat gw baru berangkat ke kos yg udah di provinsi lain. I know my father, he's a crazy hardworking man, sama kayak nyokap gua juga, keduanya gua perhatiin suka kurang tidur karena kerjaan mereka. Belum lagi dua sisi keluarga punya riwayat penyakit jantung. I just can't imagine living without them in this world.
submitted by mistadobaloner to indonesia [link] [comments]


2024.04.06 16:32 Cool-Rage-Smurf Which is better

Which is better submitted by Cool-Rage-Smurf to oldyoutubelayout [link] [comments]


2024.03.23 00:41 Optimal_Constant221 Dicariin Mantan di Facebook

Ini pertamakalinya posting di reddit Indonesia. Semoga ga salah kamar.

Aku mau cerita. Pertengahan tahun lalu mantanku waktu jaman bloon2 dulu tepatnya waktu kuliah inbox aku di fb. Aku kaget tapi seneng karena sebenernya aku juga pernah nyariin dia tapi karena dulu gak tau nama lengkapnya jadi gak pernah ketemu. Singkat cerita dulu aku ninggalin dia kalo gak salah krn kita beda agama. Eh skrg pas dia inbox ngabarin kl kita sdh seagama. Tapi dia sdh nikah. Aku juga.

Dari obrolan2 pendek aja aku ngerasa ada yg salah krn aku ngerasa sdg selingkuh walau pun kita gak ngomongin soal cinta2an. Walau perkawinanku sdg ada masalah dan perkawinannya juga ada masalah tapi aku ttp ngerasa salah. Aku seneng ketemu dia lagi tapi terus aku pamitan dan blokir dia di fb.

Sakit banget rasanya. Perkawinanku sdh di ujung tanduk. Aku sdh dapet pengacara buat ngurus semua. Aku mau berdiri sendiri krn cape punya pasangan yg tak seirama. Suatu waktu aku ingin main ke tempat mantanku itu krn dia tinggal di pulau yg indah. Tapi aku gak niat hubungin dia sih cuma kebetulan aku punya anak yg aku sponsorin juga disana. Aku mulai kerja supaya gak ngandelin suamiku. Tapi stlh kerja bbrpa bulan ternyata penyakitku makin kambuh. Aku gak bisa kerja lagi.

Aku gak mungkin berdiri sendiri lagi. Aku tergantung sama suami apalagi ada anak2. Tapi jauh didalam lubuk hatiku aku tersiksa hidup sama dia.
Anyway, Sepertinya Tuhan benar2 ngelarang aku bahkan untuk sekedar pergi ke tempat mantanku itu karena jalanku langsung diblokir lewat penyakitku. Satu hal yg aku syukuri dr bertemunya aku dgn dia lagi walau cuma di dumay yaitu aku jadi aktif bikin video di youtube. Dari Agustus smp skrg aku sdh bikin 113 video. Cuma video edit mengedit sedikit tapi itu cukup membuat kepalaku lega sedikit tiap melakukannya disamping melakukan pekerjaan rumah plus ngurus anak2.

Kpd yg membaca tolong dido'akan ya semoga suamiku kl tdk cinta lagi mau melepasku baik2.
submitted by Optimal_Constant221 to Perempuan [link] [comments]


2024.03.06 21:12 Visible_Muffin8814 Eu sou o babaca por achar que to perdendo meu tempo saindo com ele?

Estou saindo há exatos 2 meses com um cara que duas amigas minhas disseram que era maneiro e que combinaria comigo. Assim como eu, ele é cristão protestante praticante, que tem um histórico de ser dedicado na igreja, o que me motivou a aceitar o convite dele e ver no que ia dar. Nós dois estávamos terminando a faculdade quando ele me chamou pra sair, o que também é um ponto positivo pra mim já que estamos alinhados mais ou menos em questão de vida profissional.
Ao longo desses 2 meses, pude conhecer ele melhor e descobri que ele tem um bom senso de humor e é um cara tranquilo, outras duas coisas que eu valorizo em homens já que eu não gosto de ficar jogando piada sozinha e tenho terror de homem nervosinho/explosivo.
Porém, ao longo desses 2 meses me peguei me questionando se estamos indo a algum lugar visto que identifico muitos comportamentos dele como resultado de falta de interesse OU falta de consideração OU falta de maturidade. Vou citar alguns abaixo (leia só a primeira frase de cada se quiser fazer leitura rápida kk):
  1. Ele raramente me faz perguntas. Online parece que ele está sempre ou respondendo perguntas que eu fiz ou jogando informações sobre a vida dele (ex: manda uma foto dele no trabalho ou fala "to morto, hoje o dia foi péssimo pq tive que fazer isso ou aquilo" e eu smp respondo interessada com perguntas ou interagindo com o que ele disse) . Eu pergunto o que ele acha sobre um assunto e ele nunca pergunta "e você?". Acho isso altamente sugestivo de falta de interesse. Ao vivo não muda muito. Ele só pergunta quando é algo evidentemente do interesse dele. Falei que minha mãe teve câncer de mama e ele perguntou apenas "mas ela tava fazendo os exames de rotina direitinho ou não?". Ou então quando contei que sofri um acidente com a minha irmã em que ela ficou internada e ele ficou "caramba..." kkkkk tipo ???? Eu to sempre dando muito material pra ele fazer muitas perguntas e ele não faz nenhuma. Por outro lado, eu smp arrumo perguntas fechadas e abertas pra fazer e ele só responde, às vezes nem da muitos detalhes.
  2. Ele com certa frequencia responde apenas parte das minhas mensagens. Ele tem mania de visualizar e não responder na hora e, com isso, ele acaba esquecendo o que eu disse em audios ou simplesmente atropela perguntas que eu fiz, como se fossem retóricas ou não precisassem ser respondidas. Ele ja deixou umas 10 mensagens minhas incluindo audios não ouvidos sem serem respondidas por 2 semanas, a ponto de ele nem lembrar que existiam mais. E eu 2x falei em tom de brincadeira que ele tinha ainda coisas a responder tipo "Responda as mensagens atrasadas que te mandei 10 dias atras se quiser ver sua familia novamente" kkkk Eu quase smp tento reclamar de uma forma humorada, pra que ele não receba aquilo como uma critica, mas como um lembrete. Mas o saldo é: não surte efeito quando falo de forma humorada. Ele continuou sem responder até eu dizer algo radical tipo "se não responder aquelas mensagens até segunda, a situação aqui vai ficar ruim" - querendo dizer que eu ia sair fora diante da evidente falta de consideração dele.
  3. Ele fala que vai fazer as coisas e não faz. Isso já aconteceu várias vezes. Disse que minha bateria do celular tá ruim e aí ele disse que ia pesquisar preço de celular pra mim no Marketplace e OLX. Ele simplesmente nunca voltou com um feedback. Ele disse que encontraria as 17, e aí as 17:30 me manda mensagem dizendo "vamos 18?". Ele disse que uma foto que eu queria tava no celular da mãe dele e que ele iria ver pra mim. Ele nunca me mandou. Um outro dia, perguntei que horas ele queria me encontrar e ele disse 16 horas, mas chegou no dia dizendo que iria conseguir chegar para me encontrar as 17h, como """""foi combinado"""". Ele não lembra nem do horário que ele mesmo escolheu. Enfim, a palavra dele não tem muito valor pra mim. Já disse que ter palavra é importante para um relacionamento, pra estabelecer confiança. Ele parece entender, mas não coloca em prática. Famosa escuta passiva. Noto algum esforço, às vezes, não vou mentir, mas não sei se isso é suficiente. Ainda lido muito com esse problema apesar desse esforço que ele parece fazer.
  4. Ele deixa as coisas para em cima da hora e é desorganizado. Ele disse que a última garota com quem ele saiu teve que ficar pressionando e insistindo pra ele chamar ela pra sair porque eles andavam de mãos dadas e agiam como casal sendo apenas amigos. Ele não fazia isso no primeiro mês comigo, mas nesse último mês eu sinto que tenho que ficar perguntando pro princeso quando que vamos sair. Semana passada ja era quinta feira e nada. Eu tive que falar que queria ver ele sexta, senão não nos veríamos. E não foi a primeira vez que eu chamei. Essa semana é quarta feira já e ele não me pergunta que dias que eu to livre ou se posso dia tal. Então não me sinto como prioridade. Parece como se ele fosse me encaixar se der. Parece que ele não tem interesse, mas continua mantendo contato diário comigo ou querendo me encontrar. Sei que ele não ta saindo com mais ninguém.
  5. Sempre me sinto dividindo atenção com outras pessoas. Eu estou estudando pra concurso e ele esse ano foi obrigado a servir. Então nós dois temos tempo livre pra ficar desperdiçando online. Eu entendo isso. Mas quando eu to online falando com ele e ele também está online e em casa ele NUNCA consegue ficar no meu chat, e responder como se fosse numa interação cara a cara. Parece que ele ta falando com mil pessoas ao mesmo tempo e não da pra eu ficar aguardando 1 minuto pra ele responder "sim kkkkk". São mensagens rápidas que a gente está trocando, deveria ser fluido, não?
  6. Apesar de ele ter dito é aberto a críticas, nunca vi ele reconhecer nenhum defeito ou dizer que gostaria de melhorar em uma area X. Tipo, nunca ouvi as palavras sairem da boca dele: "isso é uma parada que eu faço que realmente preciso paramelhorar" ou "tenho tentado melhorar nisso aqui". Ele parece sempre muito confortável com como está, como se não tivesse espaço pra melhoras.
  7. A comunicação dele online é bem ruim. Falo isso pelos motivos já mencionados acima (não faz perguntas, demora a responder, fala com mil pessoas ao msm tempo, não responde todas as mensagens que eu mando, etc). Então é uma comunicação ruim, mas ele não se esforça pra compensar me chamando pra sair mais vezes. Eu sinto que tenho que ficar perguntando se vamos sair ou não.
RESUMO DA ÓPERA: gosto dele, das qualidades dele, mas sinto um desinteresse enorme da parte dele. Não sei se estou louca ou se o que eu falei faz sentido pra mais alguém... Talvez eu esteja exagerando, não sei. Gostaria de saber: eu sou o babaca por querer terminar e achar que to perdendo tempo saindo com ele?
> Importante salientar que: não é como se o interesse dele fosse 0. Ele me manda foto ou mensagem aleatória do dia dele quase todo dia, ele sempre paga a conta, ele interage bem comigo ao vivo, ele foi onde faço curso preparatório essa semana me ver no intervalo, etc. Mas sinto que esses gestos ainda são nada comparado aos grandes sinais de desinteresse que ele me da toda hora.
submitted by Visible_Muffin8814 to EuSouOBabaca [link] [comments]


2024.02.23 21:11 Ok-Fee-5623 taktahu nak luah dekat mana

aku f25 dah khawin tapi still rasa kosong, taktahu hala tuju, otak sentiasa ovthinking. boleh kata semua benda remeh aku pikir, maybe sbb jobless. act aku convo bulan 12 tahun lps. aku struggle cari kerja tapi nak lari dari bidang yg aku study sbb aku time dekat u bru aku sedar yang aku ni tak sesuai yg field tu sbb aku kena interact dgn org, tak boleh ada pressure sikit auto rasa nak pitam, even presentation aku tak penah ada yang okay sbb aku cpt sgt anxiety. aku punya intern presentation pun aku tak attend sbb takut sgt pikir bukan bukan smpai ws supervisor aku pukul 4 pagi sruh fail kan je aku sbb aku rasa aku tak cukup bagus mcm student lain, nasib sv aku paham dia still bagi chance dan terima keadaan aku yg mcm ni :(( aku tak suka dan taktahu knp aku mcm ni, aku pikir dgn aku berkahwin hidup aku akan berubah tapi tetap sama je ovthiniking jugak penat tau mmg penat, smua benda nak pikir apa org kata smpai diri ni tak boleh buat apa apa. aku ni dari dekat U rasa sorg sorg, makan sorg sorg tu dh biasa sgt sbb takda kawan, paling tak suka time grouping :( selalu aku la terkial cari kawan, kadang tu smpai org tak sedar aku je takda group lagi. aku pulak jenis takut nak bgtau lecturer takut dia kata dh besar pnjang pun tak reti nak handle sndiri ( sbb dah pernah kena) jadi benda tu yg aku pikir stiap kli nak cari group. aku boleh kata hidup aku ni 100% malang, tiap hari aku persoal hidup aku ji knp tak mcm org lain tapi dalam masa yg sama aku comfort balik diri akuyang maybe time belajar je aku malang, nanti dh kerja mesti dh ramai kawan, kerja best, tak jobless tapi tgok la skrg :)) masih sama. aku husnudzon lagi maybe time skrg je struggle cari kerja nnt kedepan mesti dpt rezeki kerja yang lagi bagus. sampai laa tup tup aku kahwin. usia perkahwinan ni baru 6 bulan. alam perkahwinana. aku pun sama dgn alam belajar aku tetap malang jugak. bru seminggu kahwin dah rasa nak give nakcerai, keluarga mertua aku tak suka aku, hari hari hidup aku seksa tiap kali melawat mertua, tak pernah mcm org lain. aku sntiasa ovthinking pikir aku tak cantik mcm org lain, aku selalu salahkan diri aku sndiri tiap kali org buat jahat dekat aku. hari hari aku cakap dkat diri aku, klau aku cantik mesti org tak treat aku mcm ni. keluarga mertua aku semua kulit cerah tau, aku sawa matang je. time nikah mmg cantik mua tu makeupkan smpaikan keluarga mertua sana ada yang seolah perli kata aku ni lain btul ya muka dgn time nikah. aku diam je senyum selalu tak pernah balas apa sbb time tu tgh gathering dgn keluarga mertua ramai sgt. apa aku boleh buat cuma luah dekat suami aku yang usia seminggu tu. suami aku salahkan aku, dia kata aaku pikir lebih sgt padahal dia pun dengar benda sama. aku bertahan lagi duduk sana. aku sorg sorg even bersuami, suami tak pernah bela aku, time tula titik terrndah aku. aku tak cerita kat sesiapa sbb aku tahu tnggungjawab aku tutup aib suami. suami aku sikit tak hirau perasaaan aku, apa yang aku terasa dgn kata kata org sana semua dia anggap remeh. time tu cuma ada aku dgn Allah je sbb aku sorg sorg dekat tempat orang. aku kahwin dgn suami majlis nikah ditanggung keluarga aku 6k buat kecik2 je. suami cuma sediakan 3k je mas kahwin dgn dia ada jugak belikan cincin dgn gelang pastu ada sikit2 barang siapan baju aku tdung yang dia keluarkan duit. aku terima dia seadanya dgn harapan dia terima aku jugak. tapi aku tak sangka perkahwinan aku diuji awal mcm ni. aku pindah ke tempat suami lepas nikah. rumah suami tak sediakan lagi. so kami terpaksa tunpang duduk rumah mertua dulu. act aku tak sebulu dgn mertua dari tunang lagi, mertua aku tak suka aku. waktu aku first time jumpa mama dia, mama dia bercakap jrang sgt buat eyecontact, layan acuh tak acuh sjaa. suami aku sedapkan hati aku kata mama tak pernah ada anak perempuan sbbtu dia kekok. aku terima sja. smpai lah beberapa bulan tetap sama, mertua aku tak dtg pun majlis nikah maybe tanda protes dia dgn calob yg anak dia pilih. aku terima. hadap ja. act banyak lagi nak cerita, sambung nanti pulak. terima kasih siapa yg sudi luangkan masa :))
submitted by Ok-Fee-5623 to SesiKonfesi [link] [comments]


2024.02.01 11:16 CallAkira Bikin surat keterangan dokter

Hai hai! Gw mau cerita dulu wkwkw jadiii mama gw ada rencana berangkat haji tahun ini dan harus melalui proses perekaman sidik jari lewat app bio visa saudi.
Nah, karena mama gw pernah kecelakaan yg mengakibatkan jarinya beda bentuk & sidik jarinya gak kedeteksi, kata pengurusnya harus bikin surat keterangan dokter utk proses rekam biometrik sidik jari pada bio visa haji dalam bahasa inggris.
Kira-kira pernah ada pengalaman yang sama gak ya? Boleh dong di share pengalamannya tentang regulasinya kyk gmn, terus kira2 yg bisa ngeluarin surat ini harus RS khusus tipe apa, atau RS khusus jamaah haji gitu kah?...
Gw agak khawatir krn batas pelunasan udah deket juga soalnya🥺🥲 Makasihh❤️
submitted by CallAkira to indonesia [link] [comments]


2024.02.01 07:10 PoorBastardButNo Temen yang datang pas BU

Gue punya temen bisa dibilang sahabat dari SMP kelas 1 (bertemen sekitaran kurleb 15 tahun) kita bener-bener sedeket itu dulu sampe akhirnya berpisah di usia 24 karena masalah kerjaan gue yang kebetulan posisinya diluar negeri.
Setelah bertahun-tahun lost contact akhirnya gue memutuskan buat bertemen lagi karena murni memang kangen. Ngobrol intens lagi sekitaran 1-2 hari, lalu dia ngilang sampe berbulan-bulan. Selama ngilang itu dia sempet nongol beberapa kali hanya untuk minjem duit. Gue pinjemin & memang dibalikin.
Singkat cerita beberapa hari lalu gue chat dia lagi karena memang pengen ngobrol masalah kerjaan & ngobrolin kabarnya, gue mau telfon tapi dia selalu beralasan ketiduran, sibuk, dll.
Sampe tadi akhirnya setelah beberapa kali gue ajak ngobrol, dia ngechat duluan dan minjem duit. Sebenernya dia tanggung jawab sih balikin duitnya tapi gue ngerasa muak aja sama kelakuan dia yang nongol pas butuh duit doang. Bahkan alesan yang sekarang buat nyenengin ceweknya yang lagi ulang tahun kayak maksain aja kesannya.
Jujur gue rada bimbang, menurut kalian kasih pinjem apa jangan? Or even worse haruskah gue cut dia dari hubungan pertemenan?
Sorry kalo kalimatnya ga beraturan guys, gue harap ada yang nangkep pertanyaannya. Thanks!
submitted by PoorBastardButNo to indonesia [link] [comments]


2024.01.24 00:58 Ryuhza Checking out Tekken 6 fighter fits every day until Tekken 8 comes out - Day 17: Lars & Mokujin

Checking out Tekken 6 fighter fits every day until Tekken 8 comes out - Day 17: Lars & Mokujin

When he gives you that Swedish look

Quick look gallery


Welcome to the third to last Tekken 6 customization retrospective. I know that with only

3 DAYS LEFT UNTIL TEKKEN 8

people are going dizzy in anticipation, discussing reviews, early footage, and all that good stuff. But what the hell, these hardly get traction anyway. I made it this far, and I'm not about to quit. Today's a special occasion, spurred on by a longstanding roster miscount, and the fact that Mokujin and especially Lars just don't have that many customizations.

Jin: I don't think about you at all 😐

Full Customization Gallery -- Example Costumes

Lars Alexandersson
Bloodline Rebel
Appearing quite out of the blue (and not the last to do so), Lars is the ostensibly half-Swedish bastard son of Heihachi Mishima, the latter half of which is not in question, because man, look at that hair. He may also be part lightning and had a troubling addiction to sliding his slider cell phone in and out constantly, all the time, on long car rides. He wasn't even using it, he just liked the way it snapped open, and then closed, and then open and then... thankfully, they upgraded to touch screens in the 2 hours or however long it was between Tekken 6 and 7.
Introduced in Bloodline Rebellion in lieu of an existing character taking the role of narrative hero, Lars didn't have as much time in the oven as his vanilla Tekken 6 peers, so there's not a whole lot to discuss customizations wise.

This is a level 18 poofy jacket with +2 stop resistance.

At least he has a nice face. He only gets the standard 3 generic hats (6 if you can get the right loot in Scenario Campaign), same story with the glasses. He doesn't have any layering but can at least modify his gloves separately from his torso wear (looking at you, every Tekken that came after). He's got pretty much two outfits, a leather riding suit and a poofy jacket as seen on Hwoarang. However, Lars gets the benefit of poofy boots to go with them. You can also modify his default outfit to remove the cape, if you so choose, and give him a little SMG on his hip.
Concept-art wise, they only really hashed out his two default looks. Sorry for the low quality, these scans aren't great, and I don't think the actual print scans are much better.

That cape could have been a lethal weapon

However, he did also get a bonus outfit, designed by Naruto creator Masashi Kishimoto, giving him a look that fits right in with that world. Which makes sense, as it preceded a guest appearance in the very next Ultimate Ninja Storm game, a year after Tekken 6's launch. It's well rendered in Tekken 6, if a little stylistically ill-fitting compared to the UNS version, and includes two variant options where he's shirtless, and shirtless without gloves.

Yep, that's some Lars-ass hair

There's not too much else to say for Lars. Despite the heavy focus on him in Tekken 6's ultimate story and adjacent mode, it doesn't feel like they had enough time or resources to get him up to par with the rest of the cast. It's ironic and short-sighted when he and the similarly customization-deficient Alisa canonically helm the loot-driven Scenario Campaign, though Lars you can at least swap out.
One last little neat thing I noticed regarding the lion head on Lars's armor-- it was furry Devil Jin the whole time!

You said it man, I'm on day 17 of this skitprat

--NEXT--


You ever been with an oak, babe?

Quick look gallery


the Tekken-brand barometer of world-ending threats, a wooden dummy (pair) temporarily animated with one purpose in life. It's simple, it's direct, it's to save the world.

Or burn it down? We get mixed messages from these non-vocal types

Full Customization Gallery -- Example Costumes

Mokujin
Ageless Spirit
A member of a dying breed, this would be the last mainline Tekken game to feature Mokujin or a mimic of any sort. It's a character type that has gone out of vogue in Bandai Namco fighters, with sister series SoulCalibur also deposing of mimics in its latest entry, after having perhaps a few too many in the game before that. Mokujin is a dummy that awakens whenever there's a major supernatural threat to take care of. Within the window of Tekken canon, it was Ogre that first got those oak limbs a stirring. Mokujin had a bit of a break for two years, until some gosh darned demon entity went and possessed the body of a really tough old man. You think it can't get worse than that, but a couple months go by and suddenly you're getting crystal dragon vibes!
The intrepid dummy has been snoozing ever since, suggesting that whatever danger the Mishimas and Devil Gene pose, they just aren't quite worth getting out of bed for. This leaves Mokujin with a lot of time to consider its appearance.
And how does a wooden training dummy dress? Not like you or I! Though Mokujin does have a few hats (and additional plants to join the lonely sprout), its bodily customizations consist of painted wood (with colors that paying homage to Tetsujin and Kinjin), rusted metal and drum can looks, and some robotic flourishes (watch out Combot!). There are also carvings that bring to mind what happens when you're the first one who falls asleep at a party. Joining these are a few accessories: a Japanese-style school bag, a toy jetpack, and a chainsaw to the midsection, if you like. Mokujin can also swap out hands for spikes or angular robot stubs, and pop off its head for a festive Jack-o-Lantern
There's not too much else to say. Mokujin has always been a very *bonus-*y character, and I think they get a fair few options considering their status. It's more than Lars and Alisa at the very least. Given the unchanging nature of the dummy, there's no concept art to check out either.
I also include a few shots at the end of the gallery, highlighting special additions Mokujin gains when mimicking certain characters--namely a multi-segmented oak tail to replicate Mama Roger's unique attacks, and a pair of wooden swords to match Yoshimitsu. Interestingly, no wings are added when imitating Devil Jin-- that was an addition made by Tekken Tag Tournament 2, when Kazuya, True Ogre, and Angel were added to the winged mix.

Soaring into Tekken 8. What you wouldn't give for wings now, eh?

And that's it for today. See you tomorrow as we creep one day closer to Tekken 8's imminent launch, and I cover one of the two dark stars...

Characters covered so far:
(39 / 41)
Italicized characters haven't been covered yet as of this post
Bolded characters/items are the subject of this post
________________________ _______________________ _______________________ _______________________
Custom Hair Hair Options Sample Hairdos Hair Review
________________________ _______________________ _______________________ _______________________
Character Items Gallery Costumes Gallery Review Post
Alisa Bosconovitch Alisa Items Alisa Costumes Alisa Review
Anna Williams Anna Items Anna Costumes Anna Review
Armor King Armor King Items Armor King Costumes Armor King Review
Asuka Kazama Asuka Items Asuka Costumes Asuka Review
Baek Doo San Baek Items Baek Costumes Baek Review
Bob Richards Bob Items Bob Costumes Bob Review
Bruce Irvin Bruce Items Bruce Costumes Bruce Review
Bryan Fury Bryan Items Bryan Costumes Bryan Review
Christie Monteiro Christie Items Christie Costumes Christie Review
Craig Marduk Marduk Items Marduk Costumes Marduk Review
Devil Jin Devil Jin Items Devil Jin Costumes Devil Jin Review
Eddy Gordo Eddy Items Eddy Costumes Eddy Review
Feng Wei Feng Items Feng Costumes Feng Review
Ganryu Ganryu Items Ganryu Costumes Ganryu Review
Heihachi Mishima Heihachi Items Heihachi Costumes Heihachi Review
Hwoarang Hwoarang Items Hwoarang Costumes Hwoarang Review
Jack-6 Jack-6 Items Jack-6 Costumes Jack-6 Review
Jin Kazama
Julia Chang Julia Items Julia Costumes Julia Review
Kazuya Mishima
King King Items King Costumes King Review
Kuma Kuma Items Kuma Costumes Kuma Review
Lars Alexandersson Lars Items Lars Costumes Lars Review
Lee Chaolan Lee Items Lee Costumes Lee Review
Lei Wulong Lei Items Lei Costumes Lei Review
Leo Kliesen Leo Items Leo Costumes Leo Review
Lili De Rocheforte Lili Items Lili Costumes Lili Review
Ling Xiaoyu Xiaoyu Items Xiaoyu Costumes Xiaoyu Review
Marshall Law Law Items Law Costumes Law Review
Miguel Caballero Rojo Miguel Items Miguel Costumes Miguel Review
Mokujin Mokujin Items Mokujin Costumes Mokujin Review
Nina Williams Nina Items Nina Costumes Nina Review
Panda Panda Items Panda Costumes Panda Review
Paul Phoenix Paul Items Paul Costumes Paul Review
Raven Raven Items Raven Costumes Raven Review
Roger Jr. Roger Jr. Items Roger Jr. Costumes Roger Jr. Review
Sergei Dragunov Dragunov Items Dragunov Costumes Dragunov Review
Steve Fox Steve Items Steve Costumes Steve Review
Wang Jinrei Wang Items Wang Costumes Wang Review
Yoshimitsu Yoshimitsu Items Yoshimitsu Costumes Yoshimitsu Review
Zafina Zafina Items Zafina Costumes Zafina Review
submitted by Ryuhza to Tekken [link] [comments]


2024.01.20 07:25 Destroyer_machine How do i get out of this lifestyle?

(21M)I have Depresion and General Anxiety Disorder, For my entire life i have been staying inside for most of it, 5 tahun lalu kena gejala ringan depresi & kecemasan singkat cerita keluarga ga peduli gw udh minta tolong pinjem duit buat konseling tpi ga dikasih, 1 tahun lalu gw kuliah happy dapet temen banyak, tapi sekarang itu ilang sejak gw drop out karna ga mampu bayar, sekarang gw cuma di rumah udh 1 tahun lebih ga keluar2 kamar.
gimana caranya biar gw bangkit?
  1. gw udh nyari kerja, nyerah karna kudu s1, ditempat lama gw kerja jg kudu s1, gw jg lamar dicafe dll belum ada panggilan, tpi gw ga mau berhenti
  2. gw udh keluar rumah lagi bersosilisasi, tapi bikin gw stress bgt, gw ga bisa ngomong, kecemasan gw parah, kek orang ketakutan padahal sama temen sendiri
  3. gw olahraga setiap harii
yang gw mau kuliah lagi & kembali bersosilisasi, ini mungkin akibat didikan ortu gw dulu gw diasuh sama mama gw gw dimanjain, ga boleh main keluar rumah ( klo main mulu nakal ), gw ga boleh pacaran pas sma yg bikin gw nyesel, hal hasil gw skrg ga bisa bergaul kek stress bgt sumpah ketakutan gitu sama temen sendiri jg , bokap tuh kek ga ngangap gw ada ga pernah ngajak ngobrol, ga pernah ngajarin gw sesuatu.
kek keluar jalur aja gitu sekarang ga tau apa yang harus dilakuin? serius hampir bundir kemaren sekarang cukup gw kudu berubah, gw dah cukup menderita kek gini, semua game gw hapus, sosmed gw hapus kecuali reddit, gw ngajak keluar temen2 lama gw hari ini
gw kesepian bgt, depresi, ga tau harus ngapain sementara temen2 gw udh pada lulus kuliah, udh pada sukses, sahabat gw keterima polisi gw seneng mereka begitu, cuma ngerasa tertinggal jauh.
gw udh coba antidepresan cuma memperburuk, gw coba konseling yayasan pulih, gw ngerasa tertekan setiap hari, cemas bgt ga bisa santai, ga ada energy lemes....
ada saran kah gw harus ngapain? gw soalnya di tuntut buat sukses sama ortu, mereka ga mau gw kerja kek ngegojek, indomaret malu katanya, tapi bokap jg ga kerja yg menurut gw lebih malu.
serius gw minta tolong buat arahin gw harus ngapain sekarang? biar gw ga nyesel, gw pengen kuliah lagi nikmatin masa muda kek orang2, cuma yaitu ga ada duit.
serius gw bangun dari tempat tidur aja berat banget, makan & mandi jg kek 10x lebih berat buat gw lakuin, gw udh coba keluar dari lingkarang ini & ga ada hasil sampe gw pasrah, ngapain nyoba kalo gagal terus.
gw lagi nyari solusi, thanks yg dah luangin waktunya buat baca.

submitted by Destroyer_machine to indonesia [link] [comments]


2024.01.17 17:31 BubblyStranger9729 Ekspektasi sebelum vs sesudah resign..

Sekedar sharing & open to advices.
Jadi ceritanya gw (25F) resign dari kantor setelah kerja hampir 7 thn jd bottom feeder (karna lulusan SMA dan ga ada backup ortu, alhasil g berani asal resign)
Karna faktor lingkungan di kantor yg teramat sangat toxic, gw mau g mau hrs resign sih, kalo ga toxic ya gw tahanin demi uang. Atasan & team gw nyepelein workload gw gitu sampe2 gw pernah dikatain anjing & bangsat dll pas lg panas2nya debat karna ada team member yg somehow merasa gw maksa dia bantuin kerjaan2 gw, realitanya: dia yg mau bantuin dan gw ngelihat dia mau bantuin ya gw ga tolak dong. Tpi di mata mereka itu gw ngelempar kerjaan. Then ada suatu waktu ngegibah sama team member yg lain, tau2 gw dicepuin wkwkwk entah knp gw ga cepuin balik.. Well ga yakin mereka bakal percaya jg klo gw cepuin balik. Akhir dari perdebatan tuh mereka kek ada plan buat pelan2 nambahin workload gw (maybe mereka mikirnya "balas dendam"?). Yaudah gw resign, pengganti gw 2 org malah.
Anyway... Sebelum resign gw rutin bikin kalkulasi2, dan ekspektasi gw sblm resign tuh gaji 2 bln terakhir + uang perpisahan bisa ngecover biaya hidup gw sendiri sampe ±1-1.5thn. Jadi harapannya tuh pas sebelum resign uang bpjs dicairin bisa jd modal invest (±20jt) karna gw masih ada tabungan di reksadana jg sekitar 40jt
Skrg 3 bln setelah resign... Pengeluaran gw malah lumayan fantastis.. duit perpisahan sama gaji 2 bln terakhir dah abis, duit bpjs setengah gw masukin reksadana, setengah jd cash buat jaga2 ada keperluan..
Kebutuhan: - Ngekos: 1.5jt/bln = 4.5jt - Monthly expense: ± 1jt/bln (termasuk makan, kebutuhan di kosan, dll) = 3jt - Ganti lcd, upgrade ram & ssd laptop = 3.2jt (+ongkir pp bbrp kali total 100k) ->> ini gw lakuin karna uang perpisahan yg gw dapetin lbh tinggi dri ekspektasi gw sebelumnya - bayar les mandarin (dari des'23): 350k/bln = 700k Total: 11.5jt
Jajan (yg ini parah sih gw akuin): - Merch & album kpop: 1.2jt - Event anime & game: 1.4jt (50% PO, udh bayar dari pas msh kerja) - Hangout sama temen 3x?: 400k - TU game: 80rb/bln + 175rb/2bln: 590k Total: 3.6jt
Trip 2024 (jalan2 perdana ke LN): - Passport : 600k - Book tiket2 pesawat: 3.6jt Total: 4.2jt
Extra: - beliin baju & keperluan CNY ortu: 1jt - beli baju CNY: 400k - beli hp baru karna yg lama dah rusak: 2.8jt - beli kipas baru karna yg lama dah rusak: 150k (ga berani servis karna dah belasan tahun juga..) - dipinjem ortu: 6.65jt Total: 10.85jt
Jdi udh keluarin ±30jt dgn kemungkinan expense ga kecatet ±1 jt (yg kecil2 klo dikumpulin ya bsa jd bukit..)
Ada jg stuck 5jt di saham karna dlu asal nyemplung aja & 6.3jt di RDPS karna omongan manis RM bank :)
Ah iya... lupa mention, jd gw dri juni 2023 ikut bootcamp coding gitu, pembelajarannya dah kelar sisa 4 bln tahapan persiapan kerja gitu tpi karna gw msh berasa belom bisa.. gw niatnya buat fokusin setahun ini buat belajar.. Meskipun ga nutup kemungkinan buat sambil kerja lgi sih kalo ada yg berminat hire mah :)
Anyhow... Kalau ada advice, thank you banget in advance, dan kalau ada temen2 yg niatan resign, ambil cerita gw ini buat jd pembelajaran jg ya, karna selain emergency spending, ada jg faktor khilaf wkwk
submitted by BubblyStranger9729 to finansial [link] [comments]


2024.01.08 18:36 kucingmbelink How do you call this "parent"?

A rant, i dunno where to put this but here we go...
Gw (M20), for the rest of my life gapernah tau bokap kandung gw kaya gmn. "Ur dad is buying milk" joke became true but anyway...
Nyokap nikah lagi, ama duda 3 anak pas gw umur 5th. Setelah nikah, terutama masa SD gw suicidal, parah. Udh suicidal, gak jarang diancem mo dibunuh ama bokap tiri gw. Dari diancem parang sampe mau diceburin sungai gede lagi banjir pas kelas 2SD. Kena bully jg waktu SD itu. Was a rough experience for 6 years or more. But i thought my mom was "lebih galak" at that time, dumb, ik. Anyway, aneh rasanya buat anak SD sampe suicidal. Good thing i survived.
Makin gede makin nyadar, andil dia secara langsung ke gw itu dikit, cenderung negatif malah. SD gw hobby gambar, ya walau jelek sih tp selalu didukung ama keluarga nyokap (TK gw tinggal ama keluarga nyokap). Abis nikah, dia dan anak - anaknya ini gak nanggung ngehujat gambar gw, sampe endingnya gw bener bener stop 100% setelah lulus SMP.
Gw suka ngebuat barang, yaa kaya DIY maker "drpd beli mending gw buat sendiri" sort of thing. Nyokap minta gw buat bikinin lampu meja. Gw bikinin deh, jadi, nyokap oke oke aja. Dia dateng, ngatain bikinan gw ampas banget, dan dia ngomong kalo bikinan dia lebih bagus (even tho nyokap sempet ngeluhin perkara bikinan dia yang gak rapi, kaku, dsb).
Alat alat yang gw beli, gw taro toolbox di garasi tiap abis bikin sesuatu. Tp entah kenapa ni orang tiba tiba ngamuk gede nyuruh gw beresin alat gw. I was like, kan udh beres, udh gw taro tempat alat - alat. Turns out dia gak sudi alat "murah" gw campur ama punya dia dan bakalan dia buangin semua klo masih gw taro situ.
Nyokap gw kena asma, ditambah nyokap (mbah kalo dri gw) dri bokap tiri itu takut ama kucing. Makin menjadi jadi klo bokap tiri ketemu kucing. Tapi, nyatanya gw ama nyokap sering ngasi makan kucing liar yang kebetulan dateng di rumah. Gak lama tu kucing ilang. Terus mak gw pengen kucing anggora, pagi ilang. Taunya dijual ama dia. Terus, nyokap jg cerita ada alasan kenapa adek gw (anak dri nyokap gw + bokap tiri) ada tanda lahir di dada sebelah kiri. Katanya sih bokap ngebunuh kucing waktu nyokap ngandung adek, mitos orang jawa... Yaa walau mitos tp kejadiannya beneran kejadian.
Oh also, gak jarang dia ngaku ke gw klo kucing - kucing yg ilang td emg dia bunuh. Niatnya ngejek gw tp candaan bunuh hewan? Really?
Ada lagi. Anak dia waktu SMA dibeliin mobil pake duit nyokap gw. Sedangkan gw SMA cuma naik sepeda pancal biasa, motor aja ga punya. Harusnya gw bisa ngamuk ke nyokap kenapa gak adil, tp nyokap posisinya tertekan, yaudah akhirnya gw mending diem aja drpd nambahin susah. Anaknya tadi kuliah di jurusan dngn taraf yang katanya guru guru SMA gw "bawah sendiri", dan bokapnya nyuruh dia masuk teknik sipil di univ swasta, double gelar gitu. 3th, cuma tuntas 1 semester dan ngeluh susah. Gw masuk teknik jalur undangan, negeri. UKT bisa dibilang lumayan murah, jelas lebih dikit dari dia. Oh ya, both me and his son got the funding from MY mom.
Also hp anaknya rusak, dia minta gw buat ngasih hp secondary gw, YANG GW BELI PAKE UANG TABUNGAN GW SENDIRI, ke anaknya krn hpnya rusak. Sebenernya bokap tiri waktu itu minta ke gw baik baik, dan bukan minta, tp pinjem. Yaudah deh gw oke. Tp kelakuan anaknya, gw enak enak tidur siang digedor sambil dipalak tu hp. Terus dia ngomong "lu kalo ga ikhlas ngasi ni hp gw pukulin lu". LAH SIAPA YANG IKHLAS KALO GINI CARANYA JINK??
Nah, waktu itu gw pulkam lagi makan di dapur, dia dateng ngebacot kalo kuliah gw kejauhan, harusnya gw milih ke univ yang deketan soalnya gw jg keterima disitu. Dalem ati ya iyalah keterima, mandiri, jurusan yg gw pilih jg peminatnya minim. UKTnya jelas bakalan gak karuan, kasian nyokap gw.
Baru 1th ini gw jadian ama cewe. Ngebacot lagi tuh dia kalo gw masih punya darah bajingan dri bokap kandung gw (meskipun gw gapernah ketemu???) Dan ngomong bakal menjarain gw sampe aneh - aneh.
Gak berhenti disitu soal menjarain gw. Alkisah gw lagi enak enak dengerin lagu pake laptop. Dateng tuh dia ke kamar gw. Dengan nada ngancem "lu harusnya udh tau UU baru buat pacaran, lu bisa dipenjara karena pacaran loh, awas ae". BRO I AM A 20 YEAR OLD MALE, WHAT DO YOU WANT ME TO DO? JACKING OFF TO ANIME PILLOWS????
Gw jelas berontak, nurut gak nurut, nurut pun gegara mental survival karena dia brutal gitu. Takut dibunuh gw. Nyokap jg ngomong hal yang sama, just want me to survive. Gak jarang gw berontak sampai nyokap nangis, takut gw dibunuh. Akhirnya ngalah aja gw. Pergi tuh dia, nyokap ngomong ke gw "ibuk gamau kalo kamu ngebales dia. Ibuk tau kok uang ibuk kemana, yang penting sekolah kamu masih lancar. Gausah dibales, ibuk takut banget kalo malah kamu yang kena. Ibuk tau dia sebrutal apa". Man i'm shakin' a lot after that. Banyak hal lain yang gw udh lupain. I feel really unmotivated to create something. Even i often feel my creations are just straight up cringe, bad, wasting people's time to see. Every steps i made seems like a bad decision because of him. I'm just... Idk, sad? Fearful? I don't know what to do, i'm really afraid to actually take a step in my life. Gatau gw harus gimana.
Oh, lapor pihak berwenang would be a no since he's one of em.
submitted by kucingmbelink to indonesia [link] [comments]


2024.01.06 10:00 CriticismGuilty3701 apa pendapat lo soal animasi cipung abubu?

soal animasi ya, ada animasi buatan raffi ahmad yang judulnya cipung abubu, critanya tentang si aa yang gak sengaja masuk ke dunia boba (imajinasi) dalam tenda, dan menjadiin anggota baby R cs.
pas pertama kali tayang dan gak sengaja nonton episodenya agak biasa aja sih, mungkin critanya bakal meh aja. karena ini kan masih animasi anak-anak sih, jadi tak maklumin aja. tapi setelah gw make sedikit pemikiran dari otak gw satu-persatu dan nonton berkali-kali, ternyata ada yang salah ama ceritanya, editingnya, sama modelnya. gw bukannya ngehujat, tapi gw hanya ngerant aja sebagai animator 2d yang amatir
model karakter di cipung abubu ntah kenapa kek terasa malas gitu, mungkin kalo masih keliatan biasa aja gapapalah. karakternya kek terasa hampa tanpa detil yang kecil, mungkin biar gampang kali ngeanimasiinya .cuman, yang bikin gw ngeganggu dikit modelnya adalah mulutnya kek mo copot ama antara gusi sama gigi ( kalo di rl keknya bakalan ngilu dh:' ) (gw gak tau modeling 3d, ini hanya penglihatanku soal model karakternya)
yang bikin gw kerasa gak nyaman adalah editingnya. kalo lo liat ya, di yt kids pasti ada editing yang sangata fast pace setiap 2 detik. setiap 2-3 detik pasti ngecut mulu yang unrelated sama flow scenenya. nah sama kek cipung abubu, yang dimana setiap 2-4 detik pasti bakal cut abis-abisan. dan setiap cut pasti ada yang unrelated atau gak flow pula sama scene ke scene lainnya, kek pas dicut kok expresi dh berubah, pose dah berubah, kok ada yang bagian kek ilang ato kurang gitu, dsb
yang paling bikin gw resek adalah...
ceritanya pas nonton tu, gw ngira keknya ceritanya bakal kek tipikal animasi buat anak di indo. tapi setelah gw cerna-mencerna sedikit masuk ke otak gw, oh my god, that's bad, expektasi gw rendah, tapi ceritanya ntah kenapa agak buruk bet sampe-sampe gw kek kepengen bikin cerita soal self-insert di cipung abubu. kenapa gw bilang buruk? karena ada yang kadang agak gak logis bahkan ada konklusi agak ngeggantung. sebenarnya kalo di animasi anak-anak sih gapapa aja, asal harus ada penjelasan yang agak logis dikitlah. tapi kalo cipung abubu... hedeh, RIP logic. buat logikanya kek gimana, gw ngejelasin "lomba robot zuney" sama "andara diserang zombie!"
ceritanya tentang zuney yang kepengen ikut lomba I.T robotik SMA, terus mereka ngebantuin buat malsuin identitas zuney biar bisa ikut lomba dan ngebikin ramuan biar gede dan gak dicurigai. besoknya zuney ikut lomba dalam wujud badan SA yang masih tk sifatnya, selama acara berlangsung tiba-tiba tubuh zuney mulai mengecil sedikit demi sedikit dan LANGSUNG KABUR SELAMA LOMBA BERLANGSUNG TANPA IJIN, dan malamnya dia menang dalam lomba tanpa dicurigai sama keluarganya ini episode bikin gw nanya sesuatu: -kenapa kalian malsuin identitas walaupun ujung-ujungnya gak mempan kalo gak ada nama sekolahnya pas ditanya? -bisa-bisanya kabur gak pake ijin dulu. bukannya harus make ijin palsu kek mo kekamar mandi kek ato gimana kek, lah ini malah kabur dan dengan mudahnya menang. bukannya harusnya didiskualifikasi kalo kabur dan barang dari peserta diambil? -apa mereka gak sadar kalo ni anak yang bernama "zunairah" (yes, is actually her real name) aslinya zuney yang ikut dalam lomba anak SMA dan gak ada yang curiga soal adeknya menang yang literally masih TK. heck, bahkan si AA bilang "itu kan kamu, zuney. selamat ya!" bisa-bisanya keluarganya gak denger kalo dia ngomong gitu.
kalo soal episode soal zombie, ceritanya si bude lala ama om merri jadi zombie gegara megang bunga jamur yang diambil sama aa di greenhouse taman land. karena mama ama papanya lagi gak ada, akhirnya mereka ngeyembuhin efek tersebut sebelum lewat jam 12 malam. dan endinganya dimana sudah jam 12 lewat mama ama papa pulang dan malah jadi zombie yang bikin ngegantung hedeh, ini episode yang paling bikin gw emosi sampe gw bilang "OI GEBLEK, NAIK KETANGGALAH KALIAN IKI. ITU ZOMBIE JALANNE LAMBAT OI. BISA-BISANYA NAMBAH NGEREPOTIN YANG UJUNG-UJUNGNYA GAK DISELESAIN"
hedeh, capek mulut gw. itulah review dan kritik dari gw yang sanagt aneh ini. kalo ada pendapat lain mungkin gapapa kasih saran ama kritik
submitted by CriticismGuilty3701 to indonesia [link] [comments]


2023.12.31 16:37 Global-Snow4934 help me understand what love actually is

I (25F) never been in any type of romantic situation before. Gue tau di umur gue yang segini gak seharusnya gue nanya topik ini ke random stranger yang pengalamannya pasti beda-beda, tapi gue juga malu buat nanya ke temen irl gue. I apologize in advance for that.
Keluarga gue tipe yang konservatif, tapi gue masih dibolehin punya temen deket cowok dan main sama mereka walaupun cuma berdua. Waktu kecil gue dimusuhin sama anak cewek di komplek rumah gue, so most of the time i played with the boys. Mungkin gara-gara ini gue jadi gak bisa ngebedain kapan gue catch feeling or just happy to be around guy. Sampe sekarang selalu punya temen deket cowok yang kalo punya masalah terutama sama pacar mereka pasti larinya ke gue, minta saran dan segala macem. Gue juga dikenalin sama pacar mereka sampe temenan, jadi gue gak pernah putus hubungan sama temen-temen cowok gue walaupun jarang ngobrol.
Gue baru kepikiran about love di umur yang udah tua ini. How does it feel to love someone? Is love really this tragic, happy, or magical? How long is it for you to fully move on from your first or longest love? Can you love someone as deeply as your first love? Have you ever imagined your present lover as your old one? When you say you love them, who are you talking to? Your current partner or your ex-lover that you portray on them? And if one day your desired person asks you to be with them, but you are also on the way to marrying your current partner, which one will you choose?
Jadi kepikiran gara-gara tiap baca buku non romance yang thriller sekalipun, pasti bagian romancenya berpengaruh banget sama nasib karakternya. Paman gue pernah cerita dia bisa aja gagal nikah kalo luangin waktu beberapa jam lebih lama buat ngobrol sama his old lover yang gak sengaja ketemu sebulan sebelum acara. Paman gue yang lain belum pernah ganti pacar dari jaman SMA sampe akhirnya mereka nikah 10 tahun kemudian. Temen gue juga ada yang masih belum bisa move on dari first lovenya di jaman SMP sampe sekarang. Gue takut ketika nanti akhirnya nikah, with my 0 knowledge and experience about love, gue malah jadi punya rasa ragu sama pasangan gue. Terima kasih buat temen-temen yang udah mau baca. I really appreciate it if you can share your view or experience to help me understand it more.
submitted by Global-Snow4934 to indonesia [link] [comments]


2023.12.28 05:33 sumpitsakit "Tak disangka" di majalah bobo tahun 1998

submitted by sumpitsakit to ondonesia [link] [comments]


2023.12.28 05:29 Surohiu "Tak disangka" di majalah bobo tahun 1998

submitted by Surohiu to indonesia [link] [comments]


2023.12.24 12:00 Own-Ad-3221 UANG DIGUNAKAN TANPA IJIN

UANG DIGUNAKAN TANPA IJIN
Reference: [Sammy2038(twitter)](https://.com/sammy2038/status/1738395508731953631?s=46&t=2DC%7CqoMZ103ACkOp47QhTQ)
singkat cerita : 1. maker dititipkan uang sejumlah +- 6 jutaan 2. maker memakai uang tersebut untuk keperluan pribadinya 3. karena tidak bisa mengganti uang tersebut, akhirnya deal 2an untuk dibarter dengan dibuatkannya kostum Armor untuk Cosplay 4. namun selama prosesnya maker tidak menepati janjinya, hingga armornya tidak dibuat sampai sekarang, bahkan di GHOSTING dan lepas tanggungjawab !!!!
cosplayer dan juga maker bernama devbats pun bahkan menyalahkan balik Korban/customer-nya DIBAWAH merupakan bukti2 Chat percakapan korban dengan Cosplayer.
submitted by Own-Ad-3221 to indonesia [link] [comments]


2023.12.21 14:28 bastard_vampiress My big family is toxic as fuck and honestly I've had enough of it

Gue kok muak ya sama tante-tante gue yang tiap hari ribut berantem terus di grup keluarga. Jadi awalnya gue bikin grup keluarga di WA supaya kita semua biar tinggalnya ada yg berjauhan, ga di kota yg sama, tapi masih bisa kontak2an dan seru2an di grup. Bisa video conference kalau Natal, Tahun Baru, dll.
Supaya meminimalisir drama, gue sbg admin grup memang cuma masukkin mama gue sama saudara-saudaranya sama kita anak-anak mereka aja digrup. Suami2 mereka, termasuk papa gue sendiri, ga dimasukkin ke grup. Jumlah di grup ada sekitar 20 org.
Nah tiap minggu ada aja yg diributkan sama tante-tante gue ini di grup. Gue memang udah wanti-wanti sama mama gue g usah ikut2an. Ingat umur. Udah bercucu kok masih kyk abg suka ribut. Terakhir ribut besar di grup sampai bales2an kirim voice note. Gue cabutlah dari grup. Belakangan di add lg sama adik gue karena tante2 nanya kok gue ga pernah nongol. Gue gabung lagi.
Ribut lagi. Gue tahan. Ribut lagi. Gue masih tahan. Eh ribut lagi besar. Gue cabut. Nah beberapa bulan lagi tante gue nelpon nyuruh gue gabung lagi di grup. Gue bilang ga mau. Gue pusing buka grup isinya ribut melulu. Gue mo jauhin drama dan negativity. Tante gue bilang ya dinamika dalam keluarga mmg gitu. Saling bentrok ya wajar. Tapi gimanapun kita tetap keluarga. Kita saling sayang dan saling support.
Ya kata-kata tante gue bener sih. Walaupun mereka sering ribut di grup, tapi kalau ada saudara/ponakan/family member yg kesusahan pasti mereka kesampingkan dulu pertikaiannya dan fully saling support. Cuma ya itu, dikit-dikit ribut lagi di grup cuma karena hal-hal kecil. Ini barusan kemarin gara-gara pilpres beda. Sampai ada kata-kata kayak gini:
"Eh, jangan sombong. Anakmu itu makan uang rakyat. Bos besarnya tukang korupsi."
"Kamu kok dimintol nitip beli teh pelit banget? Belinya cuma sebungkus doang? Kayak ga digantiin aja duitnya? Ga inget kamu waktu suami km nganggur yg ngasih makan kalian siapa?"
"Ngapain kamu tadi ngomelin anakku? Anakmu bandelnya aja minta ampun sampe gonta ganti sekolah kayak ganti baju saking nakalnya kamu biarin aja ga ada yang pernah tegur."
"Ga usah ngurusin suami orang kamu. Urus aja tuh suamimu kayak org penyakitan kurus kering gitu ditiup angin dikit terbang. Padahal kamu sendiri udah kayak babi beranak 4."
Pedes-pedes kan ya kata-katanya. Gue bacanya aja gemes. Itu gue copas/transkrip dari grup dan gue edit dikit typonya dan bahasa daerahnya dan bagian yg ada nyebutin nama. Biarin deh kalo ada family gue yg lihat. Biar malu sendiri. Toxic bgt gitu. Di grup aja gitu ribut apalagi ketemu langsung. Ujung2nya tante gue 2 org ada yg ga jadi mudik Natal ini karena sakit hati. Dan gue pun urungin niat mau pulang. Gue suruh ortu gue aja yg datang Natalan ke kota tempat tinggal gue. Eeh yg lain marah nuduh ortu gue ga punya rasa solidaritas dlm keluarga.
Gue tau di setiap keluarga besar pasti ada clash kyk gini karena ya isi kepala tiap org ya ga sama. Tapi suer gue udah smp titik gue bosan gitu lihatnya dan males. Dikit2 ribut. Baikan lagi ketawa-ketawa. Besok ribut lagi gara2 masalah piring yg belum dibalikkin atau apalah itu yg sering diribetin ibu-ibu.
submitted by bastard_vampiress to indonesia [link] [comments]


2023.12.15 03:22 nopalskucing Dapet kerja dikira lewat ordal

Kemarin gue abis ngumpul ama temen-temen SMP, cuma reuni kecil sama temen yang udah jarang ketemu. Karna udah lama engga ketemu ya kaya biasa cerita life update masing-masing, sekarang ada yang udah kerja/usaha, masih nyari kerja, atau bahkan masih kuliah (PS: kami kuliah angkatan 2019, ada yang lulus 2023)
Kebetulan kita semua dari jurusan kuliah yang berbeda-beda, yaudah kita ngomongin masing masing bidang kerja kita ke depannya termasuk yang masih kuliah atau yg masih nyari kerja. Terus ada satu anak yang masih kuliah, dia nyeletuk kurang lebij "lu pada kok baru lulus tapi udah pada bisa cepet dapet kerja? Keren ordal lu hahaha, kan susah fresh grad dapet kerja"
Jujur gue sedikit kesel denger dia ngomong gitu walaupun mungkin konteksnya bercandaan. Iya emang jalur ordal emang ada, tapi engga semua orang dapet kerja itu lewat ordal
Gue yudisium awal bulan Februari kemarin langsung nyari kerja sana-sini, sebar CV puluhan kali, interview belasan kali, sampe tes berkali kali. Gue baru dapet kerja bulan April. 3 bulan nganggur, cape fisik dan mental buat nyari kerja tapi malah dibilang masuk lewat ordal
Hal lain yang gue bikin ga suka adalah, kasian temen-temen yang masih nyari kerja dan koneksinya engga luas. Denger kata "ordal" gue rasa bakal bikin mereka down, seolah olah dapet kerja itu harus selalu punya kenalan orang dalem
Menurut gue dengan banyaknya candaan atau meme "orang dalam" seolah olah dapet kerja itu harus punya ordal untuk mempermudah. Padahal kenyataannya lo dapet kerja itu engga harus ada orang dalam, dan banyak yang dapet kerja tanpa kenalan atau orang dalam kaya gue misalnya
Semangat untuk kalian yang masih mencari kerja, jangan putus asa. Gue yakin kalian bakal nemu jodoh kerjaan kalian kalo tetep berjuang
submitted by nopalskucing to indonesia [link] [comments]


2023.12.14 20:00 mmmeissa My [Timeless] Rakdos Burn Deck!

My [Timeless] Rakdos Burn Deck! submitted by mmmeissa to MagicArena [link] [comments]


2023.11.25 00:18 Ok-Category-7279 Stuck life, Confusing life?

Hanya ingin share cerita saya, but maybe seeking a little bit of advice/help, i'll try to include everything that was me, jadi kalian bisa komen/nasihati/ngejek dari berbagai sisi
I am 28M, currently living.. in a state of constant i guess, but i'd say i am stuck right now. Looks? Ndak ganteng, ndak jelek juga i guess, tinggi standar, but i go to gym sometimes. ndak pinter, ndak bodo jugak, but kinda lazy. Introvert. I don't rant on social media, aku gak curhat tiap hari, mengeluh ataupun pamer di social media. Postingan ini basically curhatan yang mungkin tersimpan selama bertahun2, so i'd say not socially active. Thats me
Kerja? Ya, gaji gak gede (for me), 2x UMR daerah. Pengeluaran gak banyak, tinggal juga di tempat yg di sediakan kantor, foya2 dkit bisa (tapi bahkan sekarang sudah di state dimana rasanya gamau ngeluarin uang buat beli apa2, just bought a lot of food) Tempat kerja no pressure at all, semuanya teman (literally teman kampus), its a very easy job to do day by day, no affair at all i say. Thats job.
Family? Broken, ayah ibu pisah. Ayah sudah nikah lagi, but he choose not to do anything for his previous family, he's basically gone. Who is fighting for my family? My mom (54), she's a fighter, a family woman, semua adikku, ibuku sendiri yang urus (3 of em) 1 baru mau lulus smk, 2 masih SMP. I dont even help..i just send money sometimes. Dan pulang setiap bulan untuk ketemu adik2, mereka di ponpes, so ada sambangan tiap bulan, (aku gak tinggal di "rumah", aku kerja di kota yang jarak nya 3 jam perjalanan) Punya 1 kakak, sudah menikah, tapi lepas komunikasi juga. He's livin a good life i guess, punya 2 anak, decent job (di jakarta), kinda envy him. Sama seperti aku, kakakku kebanyakan bantu ibu dengan constant money sent. 5 brothers, amazing mom, missing father. That's family.
Love life? I have GF, 28, kita sudah pacaran dari pertengahan SMP, so you know how long we've been together, and we still do. Kuliah di kota yang sama (sama2 merantau) Aku akan bilang..we're kinda okay couple, have same dream, same taste, liked japan culture, we also both kinda artsy, love cats (god, who doesnt love that creature 💕), and we are both lazy, dan sama2 masih takut punya anak. And kinda dont want to. Sebagai pacar, aku akan bilang, kita sudah cukup lewat batas (by the standard of our country and religion) but i'll not say how far. So, what's keeping us from getting married? My job, income dan restu kami berdua dari keluarga yang cukup kaya, ayahku dan bapaknya basically kerja di satu perusahaan di luar jawa, tapi tidak saling kenal (bener2 kayak beda circle, karena bahkan dari kota asal yang sama) Orang tua kami sama2 sudah tau kami pacaran, tapi dari awal orang tua GF memang seperti tidak klik. I'm not striking as a ideal menantu untuk mereka. And im a coward, aku bahkan belum berani beneran datang ke rumah mereka. That's why we remain unmarried, dan sekarang kami LDR.. That's love life.
Religion? Islam, cukup knowledgeable, karena ayahku dulu mewajibkan aku solat lima waktu, di musholla/masjid, harus dengarkan ceramah tiap jumat and everything. he's pretty strict when it comes to religion stuff, so i dont know why he choose to leave his children Kadang sangat taat, sholat 5 waktu, bahkan sunnah, ngaji, solat malem. Tapi juga kadang tidak, paling sering ketinggalan isyak karena ketiduran (gak subuh, cz i'm a morning person) Dan semuanya di lakukan dalam jangka waktu, cukup panjang, i'd say seperti orang diet, kadang on, kadang off. Dan aku sangat percaya dengan afterlife. I guess that's what mainly keeping me from suicide. That's religion
Kayaknya itu aja, so what do you guys think? I seems to have everything, but nothing at the same time. Im living a confusing live Need more money, but dont know how, and also a lazy bastard. Maybe kalian punya cerita hidup yang sama? Kalau iya bagaimana kalian keluar dari semua itu? Atau apa yang membuat kalian bertahan hidup? for me it's religion, my gf, and my lil bro.
Give me tips, advice, anything 👌
submitted by Ok-Category-7279 to indonesia [link] [comments]


http://swiebodzin.info