Cerita gadis gatal

puhhh sepuhh ajarin dong puhh

2024.04.21 06:40 novkriz puhhh sepuhh ajarin dong puhh

puhhh sepuhh ajarin dong puhh
Pada zaman dahulu, tersebutlah kisah seorang puteri raja di Jawa Barat bernama Dayang Sumbi. Dia mempunyai seorang anak laki-laki yang diberi nama Sangkuriang. Anak tersebut sangat gemar berburu dia berburu dengan ditemani oleh Tumang, anjing kesayangan istana. Sangkuriang tidak tahu, bahwa anjing itu adalah titisan dewa dan juga bapaknya. Ketika kembali ke istana, Sangkuriang menceritakan kejadian itu pada Ibunya. Bukan main marahnya Dayang Sumbi begitu mendengar cerita itu. Tanpa sengaja dia memukul kepala Sangkuriang dengan sendok nasi yang dipegangnya. Sangkuriang terluka. Dia sangat kecewa dan pergi mengembara. Setelah kejadian itu, Dayang Sumbi sangat menyesali dirinya. Dia selalu berdoa dan sangat tekun bertapa. Pada suatu ketika, para dewa memberinya sebuah hadiah. Dia akan selamanya muda dan memiliki kecantikan abadi. Setelah bertahun-tahun mengembara, Sangkuriang akhirnya berniat untuk kembali ke tanah airnya. Sesampainya disana, kerajaan itu sudah berubah total.
Di sana dijumpainya seorang gadis jelita, yang tak lain adalah Dayang Sumbi. Terpesona oleh kecantikan wanita tersebut maka, Sangkuriang melamarnya. Oleh karena pemuda itu sangat tampan, Dayang Sumbi pun sangat terpesona padanya. Pada suatu hari Sangkuriang minta pamit untuk berburu. Dia minta tolong Dayang Sumbi untuk merapikan ikat kepalanya. Alangkah terkejutnya Dayang Sumbi ketika melihat bekas luka di kepala calon suaminya. Luka itu persis seperti luka anaknya yang telah pergi merantau. Setelah lama diperhatikannya, ternyata wajah pemuda itu sangat mirip dengan wajah anaknya. Dia menjadi sangat ketakutan. Maka kemudian dia mencari upaya untuk menggagalkan lamaran Sangkurian.

https://preview.redd.it/00zhln3vhrvc1.png?width=1340&format=png&auto=webp&s=66f1ef4b1beca6db52f61cbb2de4b283fea27427
submitted by novkriz to rdatadao [link] [comments]


2024.04.06 23:00 jokasjaksi Pohon Ajaib di Lembah Sunyi

Dahulu kala, di tengah-tengah Lembah Sunyi, tumbuh sebuah pohon ajaib yang dikenal dengan nama Pohon Eksa. Pohon ini sangat unik karena ia memiliki kemampuan untuk memenuhi satu permintaan bagi siapa saja yang berani mendekatinya. Namun, ada satu syarat: permintaan tersebut harus murni dan tulus untuk kebaikan.
Seorang gadis kecil bernama Lina, yang tinggal di desa terdekat, mendengar cerita tentang Pohon Eksa dari kakeknya. Kakeknya sering berkata, "Hati yang tulus adalah kunci untuk membuka keajaiban pohon tersebut." Meskipun banyak yang mencoba, tidak ada yang berhasil memenuhi syarat Pohon Eksa karena seringkali permintaan mereka didorong oleh keserakahan.
Lina, yang memiliki hati murni, memutuskan untuk mengunjungi Pohon Eksa. Ia ingin meminta agar desanya terbebas dari kemarau panjang yang telah membuat warganya kesulitan mendapatkan air bersih. Gadis kecil itu berjalan melewati lembah, menaiki bukit, dan akhirnya menemukan pohon ajaib tersebut. Dengan penuh harap, ia mendekat dan berbisik, "Pohon Eksa, aku datang dengan hati yang tulus. Aku berharap desaku bisa mendapatkan sumber air yang tidak pernah kering, agar tidak ada lagi saudaraku yang harus menderita karena kehausan."
Sinar matahari yang biasanya terik, perlahan mulai meredup, dan awan mulai berkumpul di atas pohon. Tiba-tiba, air mulai mengalir dari akar Pohon Eksa, membentuk sebuah mata air kecil yang perlahan-lahan membesar menjadi sebuah sungai kecil. Lina tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Ia berlari kembali ke desa, memberi tahu semua orang tentang keajaiban yang terjadi.
Berita tentang sungai baru yang berasal dari Pohon Eksa segera menyebar ke desa-desa lain. Orang-orang dari berbagai penjuru datang untuk melihat keajaiban tersebut, dan mereka semua terkejut melihat sungai yang jernih dan tidak pernah kering. Dengan adanya sumber air ini, tanah di Lembah Sunyi menjadi subur, tanaman tumbuh dengan baik, dan desa Lina kembali hidup dengan riang.
Sejak hari itu, warga desa memelihara dan menjaga Pohon Eksa dengan penuh kasih sayang. Mereka juga belajar bahwa kekuatan terbesar adalah kebaikan dan ketulusan hati, yang bisa membawa keajaiban ke dalam hidup mereka.
Dan begitulah, Pohon Ajaib di Lembah Sunyi tidak hanya memberikan kehidupan baru bagi desa Lina, tapi juga mengajarkan nilai penting tentang pentingnya kebaikan dan keikhlasan.
submitted by jokasjaksi to u/jokasjaksi [link] [comments]


2024.04.06 15:41 kayadariairdrop "Kenangan Terakhir di Bawah Bintang"

Di sebuah desa kecil yang diliputi oleh keheningan malam, hiduplah seorang pemuda bernama Adam. Adam hidup dengan penuh semangat dan impian besar di hatinya. Setiap malam, dia akan pergi ke bukit terdekat untuk menatap bintang-bintang yang berkelap-kelip di langit gelap, sambil bermimpi tentang petualangan yang menunggunya di masa depan.

Di sana, di bawah cahaya rembulan yang memancar, Adam bertemu dengan cinta sejatinya, seorang gadis bernama Sarah. Mereka terpesona oleh pesona satu sama lain, dan seperti dalam kisah romantis yang klise, cinta mereka mekar dengan indah di bawah bintang-bintang.

Namun, takdir mempunyai rencana lain. Suatu hari, Adam menerima berita yang menghancurkan. Dia didiagnosis menderita penyakit yang tak dapat disembuhkan, dan waktu hidupnya terbatas.

Adam bersedih. Dia merasa seperti hidupnya hancur, impian-impian yang pernah dia genggam begitu rapuh. Sarah, yang mencintainya dengan sepenuh hati, berada di sisinya setiap langkah. Mereka menghabiskan setiap momen bersama dengan penuh kasih sayang, menciptakan kenangan indah di bawah cahaya bulan.

Namun, semakin dekat Adam dengan akhir hidupnya, semakin sakit Sarah merasa. Melihat kekasihnya menderita adalah rasa sakit terbesar baginya. Meskipun begitu, mereka bertahan, menghadapi badai bersama dengan kekuatan cinta mereka.

Pada malam terakhir Adam di dunia ini, mereka kembali ke bukit tempat mereka pertama kali bertemu. Di bawah bintang-bintang yang menyaksikan cinta mereka, Adam merengkuh tangan Sarah dengan lemah. Dia melihat ke dalam mata Sarah, mata yang penuh cinta dan kesedihan.

Dalam pelukan satu sama lain, Adam berbisik, "Jangan biarkan aku pergi, Sarah. Tetaplah bersamaku di hati dan dalam kenangan-kenangan indah kita."

Sarah menangis, tetapi dia tahu bahwa dia harus melepaskan Adam. Mereka saling berpelukan erat-erat, merasakan getaran cinta yang tak terlupakan.

Di bawah bintang-bintang yang bersinar terang, Adam menghembuskan napas terakhirnya dalam pelukan Sarah yang hangat. Sebuah cerita cinta yang klise, tetapi penuh dengan kesedihan yang mendalam.
submitted by kayadariairdrop to u/kayadariairdrop [link] [comments]


2024.04.06 15:41 kayadariairdrop "Kenangan Terakhir di Bawah Bintang"

Di sebuah desa kecil yang diliputi oleh keheningan malam, hiduplah seorang pemuda bernama Adam. Adam hidup dengan penuh semangat dan impian besar di hatinya. Setiap malam, dia akan pergi ke bukit terdekat untuk menatap bintang-bintang yang berkelap-kelip di langit gelap, sambil bermimpi tentang petualangan yang menunggunya di masa depan.

Di sana, di bawah cahaya rembulan yang memancar, Adam bertemu dengan cinta sejatinya, seorang gadis bernama Sarah. Mereka terpesona oleh pesona satu sama lain, dan seperti dalam kisah romantis yang klise, cinta mereka mekar dengan indah di bawah bintang-bintang.

Namun, takdir mempunyai rencana lain. Suatu hari, Adam menerima berita yang menghancurkan. Dia didiagnosis menderita penyakit yang tak dapat disembuhkan, dan waktu hidupnya terbatas.

Adam bersedih. Dia merasa seperti hidupnya hancur, impian-impian yang pernah dia genggam begitu rapuh. Sarah, yang mencintainya dengan sepenuh hati, berada di sisinya setiap langkah. Mereka menghabiskan setiap momen bersama dengan penuh kasih sayang, menciptakan kenangan indah di bawah cahaya bulan.

Namun, semakin dekat Adam dengan akhir hidupnya, semakin sakit Sarah merasa. Melihat kekasihnya menderita adalah rasa sakit terbesar baginya. Meskipun begitu, mereka bertahan, menghadapi badai bersama dengan kekuatan cinta mereka.

Pada malam terakhir Adam di dunia ini, mereka kembali ke bukit tempat mereka pertama kali bertemu. Di bawah bintang-bintang yang menyaksikan cinta mereka, Adam merengkuh tangan Sarah dengan lemah. Dia melihat ke dalam mata Sarah, mata yang penuh cinta dan kesedihan.

Dalam pelukan satu sama lain, Adam berbisik, "Jangan biarkan aku pergi, Sarah. Tetaplah bersamaku di hati dan dalam kenangan-kenangan indah kita."

Sarah menangis, tetapi dia tahu bahwa dia harus melepaskan Adam. Mereka saling berpelukan erat-erat, merasakan getaran cinta yang tak terlupakan.

Di bawah bintang-bintang yang bersinar terang, Adam menghembuskan napas terakhirnya dalam pelukan Sarah yang hangat. Sebuah cerita cinta yang klise, tetapi penuh dengan kesedihan yang mendalam.
submitted by kayadariairdrop to u/kayadariairdrop [link] [comments]


2024.03.25 14:09 d_number1 Review Buku

Review Buku
Judul: Perfect Penulis: Cecelia Ahern Tahun Terbit: 2017 Genre: Fiksi, Romantis
Sinopsis: "Perfect" mengisahkan tentang seorang gadis bernama Celestine North yang hidup dalam sebuah masyarakat yang diatur oleh aturan yang ketat. Di dunia di mana kesempurnaan dihargai lebih dari segalanya, Celestine menemukan dirinya terjebak dalam konflik moral yang memaksa dirinya untuk mempertanyakan segala sesuatu yang dia ketahui. Ketika Celestine melanggar aturan yang ada, dia dihadapkan pada konsekuensi yang tak terduga dan harus berjuang untuk menemukan kebenaran di tengah kekacauan yang mengancam untuk menghancurkan hidupnya. Dalam perjalanannya, Celestine menemukan sekutu yang tidak terduga dan belajar bahwa ketidaksempurnaan mungkin adalah kunci untuk kebebasan sejati.
Pesan Utama: Cecelia Ahern mengajak pembaca untuk merenungkan arti sebenarnya dari kesempurnaan dan pentingnya mempertahankan integritas pribadi di dunia yang seringkali menuntut konformitas buta. Melalui narasi yang penuh dengan intrik dan ketegangan, Ahern menggali tema-tema seperti keberanian, pengorbanan, dan harga diri.
Ulasan: "Perfect" merupakan sebuah kisah yang menarik perhatian pembaca dengan plot yang kompleks dan karakter-karakter yang mendalam. Cecelia Ahern berhasil menggabungkan elemen-elemen cerita yang menyentuh hati dengan latar belakang dunia fiksi yang penuh imajinasi. Meskipun berfokus pada tema-tema yang serius, Ahern juga menyelipkan sentuhan humor dan romantis yang membuat pembaca terhubung dengan cerita ini secara emosional.
Kesimpulan: "Perfect" adalah sebuah novel yang memikat dengan narasi yang kuat dan pesan moral yang mendalam. Cecelia Ahern sekali lagi membuktikan bakatnya dalam menciptakan cerita yang menginspirasi dan menggugah pikiran pembaca. Bagi mereka yang mencari kisah yang menghibur sambil merangsang pemikiran, "Perfect" adalah pilihan yang sempurna.

perfect 📕

cecelia_ahern ✍🏻

novels

membaca 👓

buku 📕

membacabuku 👓📖

submitted by d_number1 to bacabuku [link] [comments]


2024.02.19 07:27 barudak-well Tuliskan Cerpen Kesuksesan !

Tuliskan Cerpen Kesuksesan !

https://preview.redd.it/kaeinx2fkhjc1.jpg?width=824&format=pjpg&auto=webp&s=2845a7ca0f90309c105cb219c6f5aec01117585f
Tuliskan Cerpen Kesuksesan !
Jawaban :
Cerpen Kesuksesan 1
Judul : Melodi Kegigihan
Di sebuah desa terpencil, hiduplah seorang gadis bernama Laras. Sejak kecil, Laras dikaruniai bakat luar biasa dalam bermain biola. Alunan biolanya mampu membangkitkan berbagai emosi dan memikat hati siapapun yang mendengarkan.
Namun, hidup Laras tidaklah mudah. Ia tinggal bersama neneknya yang sakit-sakitan dalam kondisi ekonomi yang serba kekurangan. Untuk membantu neneknya, Laras harus bekerja keras membantu tetangga dan mengamen di jalanan.
Meskipun hidup dalam keterbatasan, Laras tak pernah melupakan mimpinya untuk menjadi pemain biola profesional. Setiap malam, ia berlatih biola dengan tekun di bawah sinar bulan, ditemani suara jangkrik dan dedaunan.
Suatu hari, sebuah kesempatan emas datang. Ada sebuah kompetisi biola tingkat nasional yang diadakan di kota besar. Laras sangat ingin mengikuti kompetisi tersebut, namun ia tidak memiliki cukup uang untuk biaya pendaftaran dan perjalanan.
Tak patah semangat, Laras mengadakan pertunjukan biola di alun-alun desa. Ia memainkan berbagai melodi indah dengan penuh penghayatan. Penampilannya memukau seluruh warga desa.
Terharu dengan bakat dan kegigihan Laras, warga desa berbondong-bondong memberikan sumbangan untuk membantunya mengikuti kompetisi. Dengan penuh rasa syukur, Laras berangkat ke kota besar untuk mewujudkan mimpinya.
Kompetisi biola berlangsung dengan sengit. Laras bersaing dengan para pemain biola berbakat dari seluruh penjuru negeri. Ia tak gentar dan tampil dengan penuh percaya diri. Melodi biolanya yang penuh ekspresi dan menyentuh hati berhasil memukau para juri dan penonton.
Akhirnya, pengumuman pun tiba. Laras dinobatkan sebagai juara pertama. Air mata kebahagiaan mengalir di pipinya. Mimpi yang selama ini ia perjuangkan akhirnya terwujud.
Kesuksesan Laras menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih mimpi. Kegigihan, kerja keras, dan tekad yang kuatlah yang mengantarkannya menuju puncak kesuksesan.
Laras tak berhenti di situ. Ia terus berkarya dan menggunakan bakatnyauntuk membantu orang lain. Ia mendirikan yayasan musik untuk anak-anak kurang mampu dan memberikan mereka kesempatan untuk belajar bermain biola.
Kisah Laras adalah melodi kegigihan yang menggema, memotivasi banyak orang untuk terus berjuang dan mengejar mimpi mereka.
Cerpen Kesuksesan 2
Judul: Melangkah Menuju Puncak
Pada suatu pagi yang cerah di sebuah desa kecil, hiduplah seorang pemuda bernama Adi. Adi bercita-cita tinggi untuk mencapai kesuksesan dalam hidupnya. Meskipun berasal dari keluarga sederhana, semangat dan tekadnya tidak pernah pudar.
Adi memiliki impian untuk menjadi seorang pengusaha sukses. Ia tahu bahwa jalan menuju kesuksesan bukanlah hal yang mudah, namun itu tidak membuatnya patah semangat. Setiap hari, Adi bekerja keras untuk mengumpulkan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.
Suatu hari, Adi mendengar kabar tentang sebuah kompetisi bisnis yang diselenggarakan oleh perusahaan terkenal. Tanpa ragu, Adi memutuskan untuk ikut serta dalam kompetisi tersebut. Ia menyusun rencana bisnisnya dengan matang dan berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan diri.
Proses persiapan tidaklah mudah. Adi harus menghadapi berbagai rintangan dan tantangan. Namun, setiap kesulitan dianggapnya sebagai peluang untuk tumbuh dan belajar. Ia belajar dari kegagalan dan terus mengasah kemampuannya.
Hari kompetisi tiba, dan Adi harus mempresentasikan ide bisnisnya di depan juri. Meskipun gugup, Adi memberikan presentasi yang luar biasa. Keberanian dan pengetahuannya membuatnya mencuri perhatian juri. Hasilnya, Adi berhasil menjadi juara dalam kompetisi tersebut.
Kemenangan itu bukanlah akhir dari perjalanan Adi, melainkan awal dari kesuksesannya. Ia mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan ide bisnisnya bersama perusahaan tersebut. Dengan tekad dan kerja kerasnya, Adi berhasil membangun usahanya hingga menjadi sukses.
Dalam perjalanannya, Adi tidak lupa untuk berbagi kesuksesannya dengan orang-orang di sekitarnya. Ia membuka peluang bagi mereka yang memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang. Adi menyadari bahwa kesuksesan sejati bukan hanya tentang mencapai tujuan pribadi, tetapi juga membawa dampak positif bagi orang lain.
Dengan keberhasilannya, Adi menjadi inspirasi bagi banyak orang di desanya. Ia membuktikan bahwa dengan tekad, kerja keras, dan ketekunan, siapapun dapat meraih kesuksesan. Kisah Adi mengajarkan bahwa setiap langkah kecil menuju puncak kesuksesan memerlukan perjuangan, tetapi hasilnya sangat memuaskan.
Dan begitulah, Adi melangkah dengan bangga di puncak kesuksesannya, membuktikan bahwa mimpi dapat menjadi kenyataan bagi mereka yang tidak pernah berhenti berusaha.
Cerpen Kesuksesan 3
Judul: Membangun Kesuksesan
Di sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh hamparan sawah hijau, hiduplah seorang pemuda bernama Adi. Adi adalah anak seorang petani yang hidup dalam kemiskinan, namun dia memiliki mimpi besar untuk meraih kesuksesan.
Setiap pagi, sebelum matahari terbit, Adi sudah bangun dari tempat tidurnya. Dia pergi ke ladang untuk membantu ayahnya bekerja. Meskipun hidupnya sederhana, Adi selalu memiliki semangat dan keinginan untuk belajar lebih banyak. Dia membaca buku-buku dari perpustakaan desa dan rajin bertanya kepada orang-orang yang lebih berpengalaman.
Suatu hari, ketika sedang bekerja di sawah, Adi bertemu dengan seorang pengusaha kaya yang sedang berkunjung ke desa mereka. Pengusaha itu memberikan Adi sebuah buku tentang kisah sukses orang-orang terkenal di dunia. Adi sangat terinspirasi oleh buku tersebut dan bertekad untuk mengikuti jejak para tokoh tersebut.
Adi mulai mengubah pola pikirnya. Dia tidak lagi hanya bermimpi, tetapi juga bertindak untuk mewujudkan mimpi-mimpinya. Dia bekerja lebih keras dari sebelumnya, belajar lebih giat, dan berusaha mengasah kemampuan yang dimilikinya.
Saat Adi memasuki usia remaja, dia sudah memiliki visi yang jelas tentang apa yang ingin dicapainya. Dia berusaha keras untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi, meskipun dia harus menghadapi banyak rintangan dan kesulitan finansial.
Namun, semangat dan tekad Adi tidak pernah pudar. Dia bekerja paruh waktu di samping kuliah untuk mengumpulkan uang untuk biaya kuliahnya. Dia juga aktif mencari beasiswa dan mendapatkan bantuan dari orang-orang yang percaya padanya.
Akhirnya, Adi lulus dari perguruan tinggi dengan prestasi gemilang. Dia mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan besar dan dengan cepat naik pangkat berkat dedikasi dan kerja kerasnya. Tidak hanya itu, Adi juga memulai bisnis kecilnya sendiri yang akhirnya berkembang menjadi perusahaan sukses.
Kesuksesan Adi bukanlah kebetulan. Itu adalah hasil dari tekad, kerja keras, dan ketekunan yang dia tanamkan sejak kecil. Dia membuktikan bahwa tidak peduli dari mana kita berasal atau seberapa sulit kehidupan kita, jika kita memiliki mimpi dan bersedia bekerja keras, kita dapat meraih kesuksesan.
Cerita Adi menjadi inspirasi bagi banyak orang di desanya. Mereka melihat dalam dirinya cerminan dari keyakinan bahwa impian mereka juga dapat tercapai jika mereka memiliki semangat yang sama dengan Adi. Dan dengan semangat itu, mereka pun mulai bergerak maju menuju kesuksesan mereka sendiri.
Sumber : https://barudakwell.com/tuliskan-cerpen-kesuksesan/
submitted by barudak-well to barudakwell [link] [comments]


2024.02.19 07:26 barudak-well Tuliskan Cerpen Kesuksesan !

Tuliskan Cerpen Kesuksesan !

https://preview.redd.it/kicmd687khjc1.jpg?width=824&format=pjpg&auto=webp&s=ab9746a650f3b2907d3a6a6ccb4759d4ff046de0
Tuliskan Cerpen Kesuksesan !
Jawaban :
Cerpen Kesuksesan 1
Judul : Melodi Kegigihan
Di sebuah desa terpencil, hiduplah seorang gadis bernama Laras. Sejak kecil, Laras dikaruniai bakat luar biasa dalam bermain biola. Alunan biolanya mampu membangkitkan berbagai emosi dan memikat hati siapapun yang mendengarkan.
Namun, hidup Laras tidaklah mudah. Ia tinggal bersama neneknya yang sakit-sakitan dalam kondisi ekonomi yang serba kekurangan. Untuk membantu neneknya, Laras harus bekerja keras membantu tetangga dan mengamen di jalanan.
Meskipun hidup dalam keterbatasan, Laras tak pernah melupakan mimpinya untuk menjadi pemain biola profesional. Setiap malam, ia berlatih biola dengan tekun di bawah sinar bulan, ditemani suara jangkrik dan dedaunan.
Suatu hari, sebuah kesempatan emas datang. Ada sebuah kompetisi biola tingkat nasional yang diadakan di kota besar. Laras sangat ingin mengikuti kompetisi tersebut, namun ia tidak memiliki cukup uang untuk biaya pendaftaran dan perjalanan.
Tak patah semangat, Laras mengadakan pertunjukan biola di alun-alun desa. Ia memainkan berbagai melodi indah dengan penuh penghayatan. Penampilannya memukau seluruh warga desa.
Terharu dengan bakat dan kegigihan Laras, warga desa berbondong-bondong memberikan sumbangan untuk membantunya mengikuti kompetisi. Dengan penuh rasa syukur, Laras berangkat ke kota besar untuk mewujudkan mimpinya.
Kompetisi biola berlangsung dengan sengit. Laras bersaing dengan para pemain biola berbakat dari seluruh penjuru negeri. Ia tak gentar dan tampil dengan penuh percaya diri. Melodi biolanya yang penuh ekspresi dan menyentuh hati berhasil memukau para juri dan penonton.
Akhirnya, pengumuman pun tiba. Laras dinobatkan sebagai juara pertama. Air mata kebahagiaan mengalir di pipinya. Mimpi yang selama ini ia perjuangkan akhirnya terwujud.
Kesuksesan Laras menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih mimpi. Kegigihan, kerja keras, dan tekad yang kuatlah yang mengantarkannya menuju puncak kesuksesan.
Laras tak berhenti di situ. Ia terus berkarya dan menggunakan bakatnyauntuk membantu orang lain. Ia mendirikan yayasan musik untuk anak-anak kurang mampu dan memberikan mereka kesempatan untuk belajar bermain biola.
Kisah Laras adalah melodi kegigihan yang menggema, memotivasi banyak orang untuk terus berjuang dan mengejar mimpi mereka.
Cerpen Kesuksesan 2
Judul: Melangkah Menuju Puncak
Pada suatu pagi yang cerah di sebuah desa kecil, hiduplah seorang pemuda bernama Adi. Adi bercita-cita tinggi untuk mencapai kesuksesan dalam hidupnya. Meskipun berasal dari keluarga sederhana, semangat dan tekadnya tidak pernah pudar.
Adi memiliki impian untuk menjadi seorang pengusaha sukses. Ia tahu bahwa jalan menuju kesuksesan bukanlah hal yang mudah, namun itu tidak membuatnya patah semangat. Setiap hari, Adi bekerja keras untuk mengumpulkan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.
Suatu hari, Adi mendengar kabar tentang sebuah kompetisi bisnis yang diselenggarakan oleh perusahaan terkenal. Tanpa ragu, Adi memutuskan untuk ikut serta dalam kompetisi tersebut. Ia menyusun rencana bisnisnya dengan matang dan berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan diri.
Proses persiapan tidaklah mudah. Adi harus menghadapi berbagai rintangan dan tantangan. Namun, setiap kesulitan dianggapnya sebagai peluang untuk tumbuh dan belajar. Ia belajar dari kegagalan dan terus mengasah kemampuannya.
Hari kompetisi tiba, dan Adi harus mempresentasikan ide bisnisnya di depan juri. Meskipun gugup, Adi memberikan presentasi yang luar biasa. Keberanian dan pengetahuannya membuatnya mencuri perhatian juri. Hasilnya, Adi berhasil menjadi juara dalam kompetisi tersebut.
Kemenangan itu bukanlah akhir dari perjalanan Adi, melainkan awal dari kesuksesannya. Ia mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan ide bisnisnya bersama perusahaan tersebut. Dengan tekad dan kerja kerasnya, Adi berhasil membangun usahanya hingga menjadi sukses.
Dalam perjalanannya, Adi tidak lupa untuk berbagi kesuksesannya dengan orang-orang di sekitarnya. Ia membuka peluang bagi mereka yang memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang. Adi menyadari bahwa kesuksesan sejati bukan hanya tentang mencapai tujuan pribadi, tetapi juga membawa dampak positif bagi orang lain.
Dengan keberhasilannya, Adi menjadi inspirasi bagi banyak orang di desanya. Ia membuktikan bahwa dengan tekad, kerja keras, dan ketekunan, siapapun dapat meraih kesuksesan. Kisah Adi mengajarkan bahwa setiap langkah kecil menuju puncak kesuksesan memerlukan perjuangan, tetapi hasilnya sangat memuaskan.
Dan begitulah, Adi melangkah dengan bangga di puncak kesuksesannya, membuktikan bahwa mimpi dapat menjadi kenyataan bagi mereka yang tidak pernah berhenti berusaha.
Cerpen Kesuksesan 3
Judul: Membangun Kesuksesan
Di sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh hamparan sawah hijau, hiduplah seorang pemuda bernama Adi. Adi adalah anak seorang petani yang hidup dalam kemiskinan, namun dia memiliki mimpi besar untuk meraih kesuksesan.
Setiap pagi, sebelum matahari terbit, Adi sudah bangun dari tempat tidurnya. Dia pergi ke ladang untuk membantu ayahnya bekerja. Meskipun hidupnya sederhana, Adi selalu memiliki semangat dan keinginan untuk belajar lebih banyak. Dia membaca buku-buku dari perpustakaan desa dan rajin bertanya kepada orang-orang yang lebih berpengalaman.
Suatu hari, ketika sedang bekerja di sawah, Adi bertemu dengan seorang pengusaha kaya yang sedang berkunjung ke desa mereka. Pengusaha itu memberikan Adi sebuah buku tentang kisah sukses orang-orang terkenal di dunia. Adi sangat terinspirasi oleh buku tersebut dan bertekad untuk mengikuti jejak para tokoh tersebut.
Adi mulai mengubah pola pikirnya. Dia tidak lagi hanya bermimpi, tetapi juga bertindak untuk mewujudkan mimpi-mimpinya. Dia bekerja lebih keras dari sebelumnya, belajar lebih giat, dan berusaha mengasah kemampuan yang dimilikinya.
Saat Adi memasuki usia remaja, dia sudah memiliki visi yang jelas tentang apa yang ingin dicapainya. Dia berusaha keras untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi, meskipun dia harus menghadapi banyak rintangan dan kesulitan finansial.
Namun, semangat dan tekad Adi tidak pernah pudar. Dia bekerja paruh waktu di samping kuliah untuk mengumpulkan uang untuk biaya kuliahnya. Dia juga aktif mencari beasiswa dan mendapatkan bantuan dari orang-orang yang percaya padanya.
Akhirnya, Adi lulus dari perguruan tinggi dengan prestasi gemilang. Dia mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan besar dan dengan cepat naik pangkat berkat dedikasi dan kerja kerasnya. Tidak hanya itu, Adi juga memulai bisnis kecilnya sendiri yang akhirnya berkembang menjadi perusahaan sukses.
Kesuksesan Adi bukanlah kebetulan. Itu adalah hasil dari tekad, kerja keras, dan ketekunan yang dia tanamkan sejak kecil. Dia membuktikan bahwa tidak peduli dari mana kita berasal atau seberapa sulit kehidupan kita, jika kita memiliki mimpi dan bersedia bekerja keras, kita dapat meraih kesuksesan.
Cerita Adi menjadi inspirasi bagi banyak orang di desanya. Mereka melihat dalam dirinya cerminan dari keyakinan bahwa impian mereka juga dapat tercapai jika mereka memiliki semangat yang sama dengan Adi. Dan dengan semangat itu, mereka pun mulai bergerak maju menuju kesuksesan mereka sendiri.
Sumber : https://barudakwell.com/tuliskan-cerpen-kesuksesan/
submitted by barudak-well to u/barudak-well [link] [comments]


2023.10.09 17:00 DigitalChildish Perjalan Hidup Seorang Gamer

Perjalan Hidup Seorang Gamer
Perkenalkan, namaku Irfan. Usiaku diakhir tigapuluhan mendekati empatpuluh tahun, Saya menikah dan mempunyai seorang putri yang cantik berumur 4 tahun. Dikehidupanku sejauh ini tak pernah mencapai kepemilikan rumah, mobil, motor, bahkan sepeda. Saat ini, saya berada dalam situasi tanpa pekerjaan tetap, dan saya sangat membutuhkan bantuan kalian. Namun, sebelum itu izinkan saya berbagi kisah hidup, semoga ceritaku memberikan penjelasan, inspirasi atau pelajaran hidup kepada banyak orang. Oh iya sebelum mulai, sedikit penjelasan ceritanya akan maju mudur dan pada angka-angka *1*,*2*,*3\*,dll dalam cerita merupakan titik point penting yang seharusnya saya fokuskan dalam hidup. Akan saya jelaskan di akhir cerita. Terimakasih.
Aku adalah anak keempat dari lima bersaudara. Di masa lalu dinegaraku, orang sering mengatakan, "banyak anak, banyak rejeki." Jika diartikan bahwa rejeki itu adalah materi, Tidak salah memang jika semua anak nya sukses, bagaimana jika tidak?
Dan Ini adalah kisah hidupku.

https://preview.redd.it/1j51llpgv6tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=9b2f04b585c00579817aaa1353b5594770b4c505
Kami hidup dalam keluarga sederhana, bapak ku adalah seorang pegawai swasta di sebuah perusahaan asuransi dan ibuku merupakah ibu rumah tangga yang berhenti bekerja ketika menikah. Waktu kecilku penuh dengan energi yang meluap-luap, dari keisengan mengambil camilan dari warung tetangga lalu lari tanpa membayar, hingga pulang larut malam saat masih SD. Aku bahkan pernah mengambil celengan uang kakakku untuk jajan dan bahkan membakar sofa di teras rumah. Tapi, jangan ditiru ya, waktu itu aku masih sangat polos.
Meski begitu, aku adalah anak yang rajin. Aku sering membantu ibuku membersihkan rumah dan mencuci piring tanpa diminta. Aku juga mulai menunjukkan minatku dalam memperbaiki dan memodifikasi mainan elektronik agar terlihat lebih keren *1\* (Aku tertarik pada elektronik ketika pamanku berkunjung dan meperbaiki mobil-mobilanku yang rusak, dari situ aku baru tahu bahwa alat elektronik bisa diperbaiki dan tidak dibuang), yang membuat ibuku bangga padaku. Di sekolah, aku cukup cerdas dan pernah menduduki peringkat 1-3. Aku bahkan pernah mengikuti kompetisi cerdas cermat disekolah. Hanya dalam olahraga, aku selalu kesulitan karena tubuhku yang agak lemah. Aku selalu merasa pusing dan mual saat berolahraga. Guru-guruku sudah mengetahui kondisiku. Pelajaran favorit ku adalah matematika saat itu, ya betul matematika lho. Tapi saat itu.. sekarang? Sudahlah jangan ditanya, udah lupa berhitung saya, ada kalkulator bro.
Sekarang, izinkan aku bercerita tentang titik krusial dalam hidupku, pertemuan pertamaku dengan sesuatu yang disebut "Game" yang akan mengubah segalanya..

Episode 01: Pacarku ‘Dingdong’

Hari itu adalah hari Minggu yang tak terlupakan. Aku masih jelas mengingat saat itu, bapakku mengajakku naik motor Vespa-nya untuk pergi ke tukang cukur. Setelah cukuran selesai, giliran bapak yang harus dipangkas. Aku mulai merasa bosan dan memutuskan untuk keluar sebentar. Saat berjalan, aku melihat kerumunan orang yang sangat ramai, penasaran, aku mendekat.
Saat aku mendekati, aku melihat sejumlah besar layar berwarna-warni dengan gambar-gambar bergerak yang dikendalikan oleh orang-orang di sekitarnya. Aku bertanya-tanya, apa yang sedang terjadi di sana? Tiba-tiba, seseorang memasukkan koin ke dalam mesin, dan permainan dimulai. Ada yang berteriak, ada yang tertawa, bahkan ada yang terlihat marah. Aku tak bisa mengerti apa yang terjadi, tapi rasanya sangat seru dan penuh gairah. Ya, permainan ini disebut DINGDONG.

https://preview.redd.it/kx3ygys6w6tb1.jpg?width=1500&format=pjpg&auto=webp&s=21ce3d44f122fbb76fd172c14dfc7ac5b90e20b7
Tanpa berpikir panjang, aku berlari kembali ke tempat bapak dan memohon padanya untuk memberiku beberapa koin. Dengan senang hati, aku kembali ke mesin dingdong itu. Aku pun mencoba permainan itu, dan rasanya luar biasa! Itu adalah pengalaman pertamaku bermain game di mesin dingdong, dan aku tahu bahwa ini adalah awal dari sesuatu yang istimewa.
Hari-hari di tukang cukur menjadi saat yang selalu kutunggu-tunggu. Alasannya sederhana: itu adalah kesempatan bagiku untuk bertemu lagi dengan si 'game' ini. Bahkan ketika kami pergi berbelanja di daerah sana, aku selalu lari ke tempat dingdong itu. Walaupun aku hanya seorang anak SD ketika pertama kali bertemu dengan 'game' ini (ya, aku masih kecil), aku akhirnya tahu cara menuju ke sana sendiri.
Kadang, jika aku memiliki sedikit uang ekstra setelah pulang sekolah, aku akan mampir ke sana. Rasanya seperti pacaran, karena aku selalu bertemu dengan si 'game' ini. Pernah suatu hari, ketika aku mendapatkan uang tabungan sekolahku, aku langsung pergi ke sana setelah sekolah dan bermain sampai malam. Hingga akhirnya pulang kerumah, Mama sangat marah menungguku di pintu depan. "Kemana kamu malam-malam baru pulang? Mama cari kamu di sekolah, Kakak cari ke teman-teman kamu tidak ada. Mama sangat khawatir!" katanya.
Aku menjawab, "Aku pergi ke tempat dingdong, mama." Mama bertanya “Main Dingdong?! Sampai malam gini? dari mana uang nya?!” Aku mengaku bahwa uang itu berasal dari tabungan sekolah yang telah dibagikan. Aku hanya menyisakan sedikit dan kuberikan pada mama. Mama hanya menghela nafas dan memelukku erat. "Apakah kamu sudah makan?" tanyanya. Aku menjawab belum, dan dia mengatakan, "Ayo, segera mandi, dan kemudian kita makan malam." Dalam hatiku, aku tahu bahwa mama tidak begitu marah padaku. Dia hanya panik dan sangat mencintai anaknya.
Setelah mandi, aku menemukan bahwa bapak telah pulang kerja. Dia berdiri tegap dan menatapku. Aku terkejut dan ketakutan. Aku berpikir, "Wah, pasti bapak sangat marah padaku sekarang." Namun, akhirnya, bapak hanya berkata, "Hei, kemana kamu pergi? Haha, luar biasa, anak SD yang baru pulang malam. Lihat mama, dia sangat khawatir." Aku kaget karena bapak tidak marah. Dia memberiku banyak nasihat pada malam itu. Singkat cerita karena kebebalanku, keluargaku sekarang tahu bahwa jika aku pulang terlambat, aku pasti ada di tempat dingdong itu, dan mereka selalu datang menjemputku.

Episode 02: Nintendo

Suatu hari, keluargaku pergi ke sebuah supermarket bernama HERO. Ketika kami berada di sana, mataku tertuju pada sebuah mesin kecil yang terpajang di bagian penjualan mainan. Mesin itu berbentuk kotak, dengan sesuatu yang menancap di atasnya (yang akhirnya aku tahu itu adalah kaset game), dan ada kabel yang menjulur keluar. Di ujung kabel, ada kotak kecil yang tipis dengan tombol kontrol (stick). Kabel itu terhubung ke televisi 14 inci, di mana ada gambar karakter yang unik dan lucu, yaitu Mario Bros. Itu adalah pertama kalinya aku melihat sebuah konsol game yang bernama Nintendo. Aku mulai berpikir, "Wow, jika aku punya ini, aku tidak perlu lagi pergi ke tempat dingdong. Aku bisa bermain sepuasnya di rumah tanpa perlu koin." Aku meminta kepada orang tuaku, tetapi mereka mengingatkan bahwa masih banyak kebutuhan dan prioritas keluarga yang harus dipenuhi selain dari mesin Nintendo ini.

https://preview.redd.it/8r1571tnw6tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=87f4274c19bf65c6f9686f2e70ff8bd6b2257e78
Setiap kali kami berbelanja di HERO, aku selalu berlari dan berhenti sejenak untuk melihat benda kecil yang menakjubkan ini bersama kakak pertamaku. Izinkan aku memperkenalkannya, dia adalah kakakku yang pertama dan saya panggil AA sifatnya agak eksentrik dan sering terlihat aneh. Dia sebenarnya pendiam dan juga bisa galak terkadang, tapi kami cukup dekat ketika kami masih kecil. Dia sering mengajakku bermain di lapangan besar belakang rumah kami, seperti bermain layangan dan mencoba kegiatan ekstrem seperti menjelajah jalan di bukit yang tinggi dan curam, berenang di sungai, dan bahkan suatu kali ketika kami menemukan beberapa orang sedang membersihkan saluran air di bawah jembatan, kami berdua memutuskan untuk "bersedekah" dengan membuang tai kami di sana. Aneh dan kocak, kan? Haha. (Jika Diingat-ingat Bahkan ketika SMP aku pernah menemukan koleksi foto-foto cewe sexy di koper belakang ketika sedang beres-beres. Dan itu ternyata milik kakak pertamaku dia ngamuk dan marah besar sampai memukul kepalaku ketika itu, ya aku nangis mengadu pada mama haha)
Meskipun kadang-kadang dia bisa sangat aneh dan kami sering meributkan hal kecil, dia tetaplah kakak pertamaku yang terbaik. Dia selalu membelaku, bahkan pada suatu hari ketika aku diledek oleh anak-anak dari kampung sebelah. Kakakku datang dan membela aku. Dia juga mencariku ketika aku tak pulang ke rumah pada sore hari karena aku duduk menangis saat layanganku robek oleh anak nakal lain.
Terlepas dari semua keanehan dan insiden lucu yang kami alami, dia tetaplah kakak yang sangat berarti bagi hidupku.
Oh, aku lupa menceritakan tentang orang tua kami. Mama adalah sosok ibu yang luar biasa, mungkin yang terbaik sepanjang masa. Beliau selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk kami, anak-anaknya. Mama adalah sosok yang penuh kreativitas. Masa muda mama selalu penuh petualangan, bepergian ke berbagai tempat, mengikuti seminar di kota ini, belajar di kota itu. Mama adalah tipe yang sangat ekstrovert, suka berbicara banyak, dan selalu membanggakan silsilah keluarga "darah biru"nya (setidaknya itu yang dikatakannya). Mama tak pernah berhenti bekerja, hingga suatu hari, di tempat kerjanya, dia bertemu dengan seorang pria muda. Ya, pria itu adalah bapakku sekarang. Saat itu, dia adalah anak buah mama. Seiring berjalannya waktu, mereka menjalin kasih dan akhirnya menikah. Mama berhenti bekerja saat hamil, dan posisinya di kantor digantikan oleh bapak. Mama mengandung anak pertama (yang sayangnya tidak berhasil bertahan di dunia ini, entah karena keguguran atau meninggal saat lahir, aku lupa). Kalau dihitung-hitung, jumlah anak mama jika masih hidup bisa mencapai 7 orang, tapi yang dua di antaranya meninggal. Semoga mereka menjadi bekal di akhirat, seperti yang dikatakan orang bahwa memiliki anak yang meninggal saat baru lahir adalah jaminan surga bagi ibunya. Karena si anak menunggu mamanya di surga kelak. Aamiin.
Dulu, keuangan keluarga kami cukup baik. Bahkan kami mampu menyekolahkan adik-adik bapak hingga mereka lulus dan berhasil. Keluarga bapak sering menginap dan meminta bantuan kepada keluarga kami saat itu. *2\* Mama pernah menjalankan bisnis konveksi kain dan baju, dan bahkan mencoba berjualan ikan asin, Kue-kue, Kerupuk buatan sendiri dengan menawarkannya kepada tetangga-tetangga. Mama benar-benar akrab dengan para tetangga dan sering menjadi biang tukang gosip di lingkungan kami, seperti halnya ibu-ibu pada umumnya.
Bapak adalah sosok yang baik, perhatian, dan sangat menyayangi anak-anaknya. Namun, beliau jarang bicara panjang lebar. Dan nanti Bapak melakukan kesalahan besar yang sangat-sangat fatal.
Ketika aku berada di depan konsol Nintendo di HERO, tiba-tiba bapak dan mama mendekatiku. Mereka bertanya, "Kamu ingin ini? Ranking 1 dahulu, nanti akan kami belikan untukmu." Rasanya seperti dunia berubah menjadi indah, hanya ada aku bersama konsol Nintendo ini, tidak ada yang lain. Aku bertekad dalam hati, "Nintendo, kita akan bersama suatu hari nanti. Aku akan menunggumu." Itu adalah secercah harapan bagiku untuk memiliki konsol game tersebut.

Episode 03: GIMBOT

Hari, bulan, dan tahun pun berlalu. Rankingku di kelas hanya berkisar antara 2 hingga 5, belum pernah mencapai ranking 1. Namun, suatu hari, bapak mengajakku ke sebuah toko jam. Kami naik Vespa, dan aku berdiri di depannya. Bapak selalu melindungi bagian dadaku dengan satu tangan, sambil berkata, "Kamu jangan sampai masuk angin, ya. Bapak akan menjagamu." Kami melaju pelan sambil menikmati angin sore, dan aku melihat pemandangan yang masih sangat hijau dan asri saat itu. Itu adalah momen yang masih aku ingat hingga sekarang.

https://preview.redd.it/7jn6rwgpx6tb1.png?width=320&format=png&auto=webp&s=ccb567f85ba7c36ba112fb0e3627dc3e84868ae5
Akhirnya, kami sampai di toko jam, dan bapak mulai bertanya-tanya kepada penjualnya. Aku melihat ada sesuatu yang menarik di laci berkaca di depan toko itu. Apa itu? Sebuah kotak kecil hitam dengan layar di dalamnya. Ya, itulah yang disebut Game Watch, atau yang kami sebut Gimbot. Di sekolah, aku sering bermain dengan perangkat ini. Ada abang-abang yang menyewakan berbagai versi Gimbot, ada yang seperti teropong dengan gambar animasi, ada yang bertema koboi, ada permainan ular, ada bola, ada mobil, ada motor, dan masih banyak lagi. Kami cukup membayar 25 atau 50 perak, aku lupa pastinya, dan bisa bermain beberapa menit saja. Abang-abangnya sering mengingatkan, "Sudah, waktu habis, ayo selesai." Terkadang, aku memohon, "Boleh bonus, bang? Kan aku sering main." Karena abangnya mengenal aku, dia sering memberiku bonus bermain lebih lama. Kembali Ketika aku melihat Gimbot dilaci berkaca tersebut dengan mata berbinar, aku tahu itu adalah versi Tetris dengan banyak mode permainan di dalamnya.
Ketika kami pulang, bapak menyodorkan sebuah plastik hitam ke padaku. Didalam plastik itu ternyata ada Gimbot tersebut. Aku terkejut. Wah, dengan senang hati, aku menerimanya. Bapak telah membelikan konsol ini untukku! Aku merasa sangat senang, bahkan ketika kami akan naik motor, aku tak henti-hentinya bermain dengan tombol Gimbot ini. "Eh, sudah, nanti mainnya di rumah!" kata bapak. Aku hanya tertawa senang. Hari itu sangat indah bagiku.

Episode 04: Pentas

Kehidupanku di SD sangat menarik, dan aku sangat mengingat semua hal-hal baru yang terjadi dengan sangat jelas. Pada kelas 4 SD, aku dan temanku yang duduk di sebelahku begitu populer di kelas, meskipun entah kenapa. Sangat jelas dan teringat, nama temanku yang duduk di sebelahku adalah Niar, dia adalah seorang cowok. Meskipun dia sedikit pendiam, namun pandangan teman-temannya selalu menganggapnya keren dan menarik, bahkan menurutku dia terlihat seperti orang yang sangat kaya. Aku bahkan pernah diajak ke rumahnya.
Di rumahnya, aku disuguhi dengan roti yang begitu enak, itu adalah pertama kalinya aku mencicipi sesuatu yang begitu lezat. Ibunya sepertinya sangat memanjakannya, dan dia hanya memiliki seorang kakak. Ada berbagai camilan lain seperti kue dan permen. Aku sangat lahap saat makan roti tersebut, sementara Niar hanya memandanginya di piringnya tanpa menyentuhnya. Namun, di rumahku, makanan atau minuman tidak pernah tersisa. Dalam keluarga kami yang memiliki banyak anak, camilan selalu menjadi rebutan, dan kami sering berdebat bahkan tentang wadah makanan atau gelas minuman. Kami bahkan sampai menggunakan gelas yang sama setiap kalinya secara otomatis meskipun tidak ada nama-nama pemiliknya.
Oh, iya, saat itu kami masih berempat bersaudara, adikku yang paling bungsu belum lahir. Kembali ke rumah Niar, sedikit cerita dengannya, dia mengatakan bahwa dia akan pindah ke Bandung. Aku lahir di Bandung, jadi aku berharap bahwa suatu saat nanti jika aku kembali ke Bandung, kami bisa bertemu lagi. Kami berjanji seperti anak kecil biasanya, tetapi tentu saja kami tidak memiliki nomor telepon satu sama lain saat itu. Itu hanyalah janji anak kecil semata.
Di kelas, ada juga seorang gadis yang menarik perhatianku, namanya dipanggil Yeyi. Dia berkacamata, pintar, cukup cantik, dan rambutnya sedikit ikal. Dia juga anak dari ibu wali kelas kami. Entah apa yang terjadi di kelas pada hari itu, tetapi semua gadis di kelas mulai bertingkah aneh dan lucu. Mereka tiba-tiba membuka rok mereka di depan kami berdua, aku dan Niar. Aku kaget dan bingung, tidak tahu apa yang sedang terjadi. Mereka semua tertawa-tawa. Aku merasa malu dan menutup mataku. Yang anehnya, Yeyi juga ikut-ikutan melakukan hal yang sama di depanku. Kami semua hanya tertawa-tawa. Itu adalah hari yang sangat aneh, absurd dan lucu bagiku, tapi juga sangat berkesan.
Suatu hari, Bu guru wali kelas kami mengumumkan bahwa akan ada acara panggung pentas perpisahan untuk kelas 6. Setiap kelas harus memberikan pertunjukan atau penampilan, biasanya berupa nyanyian atau tarian. Bu guru bertanya, "Ada yang punya ide lain atau siapa yang ingin ikut?" Entah mengapa, aku tiba-tiba mengacungkan tangan dan mengajukan diri. Aku berkata, "Aku ingin membuat pertunjukan komedi, Bu!" Yang lainnya bengong dan terkejut. Aku hanya merasa punya ide tersebut karena kami adalah kelas yang selalu kocak. Ada teman bernama Mbleh, dia selalu punya ingus di hidungnya. Muka dan ekspresinya lucu dan sering membuat kami tertawa. Aku lupa detailnya, tapi intinya ide cerita komedi kami berasal dari Mbleh dan teman-teman yang lain. Saat itu, aku masih kelas 4 SD, jadi mungkin komedinya belum terlalu lucu, haha.

https://preview.redd.it/8u03rodkf7tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=3e2d65e1c0d2920598d1566163b9eefebff4d4bc
Setiap hari kami berlatih bermain komedi *3\*, dan akhirnya saat pentas tiba. Kami dipanggil ke atas panggung oleh pembawa acara, dan semua orang melihat ke arah kami. Kami terlihat mencolok karena kami adalah satu-satunya yang tampil beda, mengenakan peci dan sarung ala orang Sunda, dan akan melakukan pertunjukan komedi. Hal ini sangat jarang terjadi. Aku ingat inti cerita kami adalah bahwa kami sedang berkumpul, dan tiba-tiba terdengar suara aneh. Mbleh berkata, "Ini nih, ini nih!" sambil menunjuk ke arah pantatnya sambil menungging, lalu tiba-tiba dia kentut besar, dan kami semua terhempas. Semua penonton tertawa terbahak-bahak. Pertunjukan pun berakhir, dan kami semua mendapatkan uang masing-masing sebesar 500 perak dari Bu guru wali kelas. Itu adalah pengalaman pertama kali aku tampil di depan umum, dan sangat berkesan.

Episode 05: Bisnis

Setiap hari, mamaku selalu memberikan uang jajan pas-pasan kepada kami, dan mamaku adalah seorang ahli dalam mengelola keuangan dan membaginya dengan bijak. Karena hal ini, kakakku yang kedua memberikan ide untuk meningkatkan uang jajan kami dengan cara yang kreatif, yaitu dengan menyewakan komik. Mari perkenalkan kakakku yang kedua yang saya panggil Teteh. Dia adalah seorang perempuan tangguh dan penyabar, meskipun dia pendiam, dia selalu bijaksana dan penuh wibawa di mataku. Walaupun aku sering menggodanya, dia hanya akan marah sesaat dan kemudian menjadi seperti biasa lagi. Entah apakah dia masih mengingatnya atau tidak, tapi dia yang pertama kali mengajarkan aku tentang bisnis.*4\*

https://preview.redd.it/krn5p6c6g7tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=18e438d739ade629d566070fb22b4a13ae771b85
Kami berempat, termasuk kakakku yang pertama dan ketiga, berpartisipasi dengan membantu membawa buku-buku dan komik-komik ke sebuah lapangan yang disebut Lapangan Merdeka. Saat itu bulan puasa dan sore-sore selalu ramai di sana, dengan banyak penjual makanan, minuman, dan berbagai barang di acara tersebut. Kami membawa buku-buku bacaan cerita dan komik-komik yang kami miliki untuk disewakan di sana. Aku tidak tahu sebelumnya bahwa komik & buku bisa disewakan, dan ini sangat mengejutkan bagiku. Wow, lumayan banyak yang menyewa buku-buku kami, mereka duduk di tikar sambil menunggu waktu berbuka puasa. Bagi saya, saat itu adalah pengalaman yang sangat menyenangkan dan hal baru.

Episode 06: Lil Brother

Tahun itu adalah tahun yang penuh kebahagiaan. Mama telah mengandung selama hampir 9 bulan. Ya, adikku yang akan menjadi yang termuda akan segera lahir pada tahun ini. Aku, yang sekarang berstatus sebagai anak bungsu, akan segera memberikan tahtaku sebagai anak bungsu kepada adikku yang akan segera dilahirkan. Sebagai anak bungsu, ada banyak keuntungan, seperti mendapatkan perhatian lebih, dimanja, dan perlindungan ekstra. Meskipun aku tidak bisa mengingat dengan jelas apa saja manfaat yang aku nikmati saat itu, satu hal yang pasti, itu adalah momen yang sangat berharga.
Ketika malam menjelang kelahiran adikku, bapakku terlihat gelisah, bolak-balik antara rumah dan rumah sakit. Seakan-akan dia khawatir tentang kami yang tinggal di rumah, sementara juga khawatir pada mama yang berada di rumah sakit. Pada satu malam, aku terbangun ketika bapakku kembali dengan membawa selimut dan pakaian dari lemari. Dia memberitahuku, "Mama akan melahirkan, jagalah dirimu baik-baik di rumah bersama kakak-kakakmu." Aku hanya mengangguk dan kembali tidur. Pagi harinya, bapakku sudah berada di rumah dengan senyum bahagia di wajahnya. Dia memberitahu kami bahwa adikku telah lahir, seorang bayi laki-laki yang sehat. Inilah adikku anggota yang kelima, sainganku dalam mencari perhatian di rumah (hehe).

https://preview.redd.it/8orww639g7tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=e44bac656fb92b17c5dbf697b8d445d5419ad38c
Aku sering berbagi makanan kecil dengan adikku ini. Kalau dia memiliki makanan ringan, aku sering berada di sekitarnya dan berusaha baik-baik saja agar dia mau berbagi makanannya (hehe). Tingkahnya sungguh lucu; ketika dia harus buang air besar, dia akan berlari ke sudut dan teriak, "Ee eek eeek!!!" Kami semua tahu bahwa itu adalah tanda bahwa dia harus buang air besar.
Ketika dia masih kecil, kulitnya sangat putih, dia tampak sangat ganteng dan lucu. Banyak orang yang ingin menggendongnya karena pesonanya yang menggemaskan. Ketika dia tumbuh besar saya selalu memanggilnya Jony, dia selalu mengikuti jejakku. Apakah itu dalam hal bermain musik, gaya berpakaian, atau bahkan selera musikku. Bahkan dia juga suka bermain game sama seperti aku. Kami memiliki banyak kesamaan dan hubungan yang erat sebagai saudara.
Setiap hari dan bulan berlalu dengan lancar, kakek dan nenek sering datang ke rumah. Mama selalu menceritakan kepada mereka dan bangga padaku karena sering membantu di rumah dan merawat adik bayi. Hidupku masih berjalan normal seperti biasanya.

Episode 07: The Crack

Tahun demi tahun berlalu, dan akhirnya, pada kenaikan ke kelas 6, aku berhasil meraih peringkat pertama. Sungguh, ini adalah momen yang selama ini telah kusimpan dan kutunggu-tunggu. Akhirnya, “pacar pertamaku”, tunggulah aku! Dengan senang dan penuh kebahagiaan, aku menagih janji pada mama. “Ma, aku ranking satu lho. Asik hadiah nya mana?” Mama hanya tersenyum dan mengiyakan.
https://preview.redd.it/hq9d3mnkg7tb1.jpg?width=1024&format=pjpg&auto=webp&s=5799a156154699e7fc7a0ecc32ed0f6c96099caa
Namun, ada yang berbeda pada mama. Sejak beberapa tahun sebelumnya, ada ketidakharmonisan dalam hubungan dikeluarga. Mama dan bapak sering bertengkar hebat, bahkan kami seringkali pindah-pindah rumah kontrakan untuk menghindari omongan tidak enak dari tetangga. Kami tinggal di kota ini dalam kondisi menyewa. Sebelumnya, kami memiliki rumah di Bandung, namun bapak dipindahkan untuk bekerja di kota ini saat aku masih duduk di kelas 1 SD. Rumah di Bandung kami kontrakan kepada orang lain. Terdapat rumor bahwa bapak terlibat dalam hubungan dengan seorang wanita rekan kerjanya di kantor. Akhirnya, mama memutuskan untuk kembali ke Bandung. Kami kembali ke rumah lama yang pernah kami tinggali saat aku masih berada di TK.
Waktu saya masih TK, kompleks perumahan tempat tinggal saya belum begitu ramai, jadi apa yang kami lakukan tidak akan dilihat orang banyak. Saat itu, saya diajak bermain oleh teman-teman saya, dan kami melihat ada warung yang sepi dengan snack Chiki terpajang jelas di sana. Teman-teman saya mengajak saya untuk mengambilnya, dan karena saya masih kecil dan ikut-ikutan, saya pun mengambil Chiki dan kabur bersama mereka. Kami berlari ke belakang rumah yang tidak berpenghuni dan tertawa-tawa sambil menikmati Chiki hasil rampasan itu. Maafkan saya, pada saat itu, saya tidak tahu bahwa itu dilarang. Saya masih TK dan hanya mengikuti teman-teman. Oh iya, saya ingat, saya pernah bilang membakar sofa, kan? Gini ceritanya, waktu itu di rumah sedang ada tamu Mama, mereka sedang berbincang di ruang depan. Saya sendirian, merasa bosan, karena semua kakak-kakak saya sedang sekolah. Ketika saya duduk di teras depan yang memiliki sofa, saya mendengar suara cicit-cicit yang aneh. Saya melihat ke dalam celah-celah sofa, mencoba mencari tahu apa yang ada di sana. Mungkin itu tikus? Ah, saya akan menembakinya dengan senjata racikan saya (ini bukan senjata nyata, hanya dua batang korek api yang saya tempelkan dan balut dengan kertas rokok, saya diajari kakak pertama mengenai ini).
"Pasti ada tikus, kecoa, atau makhluk-makhluk aneh di dalam sini," pikir saya yang saat itu masih TK. Tanpa berpikir panjang, saya menyalakan korek api dan menembakinya: cuw cuww cuuuwww... Api masuk ke dalam celah sofa, dan tiba-tiba api tersebut mulai membesar. Insting saya mengatakan bahwa ini semakin serius dan harus segera dipadamkan. Saya mengambil gayung kecil yang ada di taman, mengambil air dari kolam ikan di depan rumah. Saya bolak-balik beberapa kali mengambil air.
Mama melihat saya bolak-balik dan mendekati, bertanya, "Hei, Ipan, apa yang sedang kamu lakukan? Kenapa bolak-balik seperti itu?"
"Astagaaa! Apa ini? Tolong, ini kebakaran!!!" Mama melihat api yang telah membesar di sofa. Untungnya, ada seorang tukang ojek yang sedang lewat dan memanggil temannya yang sedang nongkrong.
"Wah, ini kebakaran!!" akhirnya sofa berhasil diangkat keluar dengan cepat ke jalan. Beruntungnya, api belum menjalar ke atas plafon. Kebakaran pun berhasil dipadamkan di tengah jalan. Mama menggendong saya saat itu. Banyak orang yang ikut berkerumun. Aneh, ya, kok saya masih mengingat detail peristiwa itu. Haha.
Tindakan nakal lainnya juga dipengaruhi oleh teman dan lingkungan bermain. Saya bahkan pernah mengambil uang koin dari celengan kakak saya yang ketiga untuk jajan. Perkenalkan, kakak perempuan ketiga saya cukup pemberani dan keras kepala tapi mudah ditipu dan dijahili, saya memanggilnya Wie. Dia sering menjadi target jahil saya, dan kami sering bertengkar karena hal-hal remeh. Salah satunya, saya pernah mengatakan kepadanya, "Nih, rasakan aku kasih kutu!" Saya pura-pura mengambil kutu di rambut saya dan melemparkannya ke kepalanya, dan dia teriak histeris, "Ada kutu di rambut! Gara-gara si Ipon!" (Kami punya panggilan ejek sendiri, saya dipanggil Ipon). Sampai-sampai dia menangis dan mengadu kepada mama. Meskipun kami sering bertengkar ketika kecil, kakak ketiga saya selalu peduli padaku.
Suatu hari, saya melihat topeng kura-kura ninja di sekolahnya ketika berkunjung ke sana. Kakak saya mungkin melihat itu. Esok harinya, ketika dia pulang sekolah, dia tiba-tiba muncul dan membuat saya kaget dengan berpura-pura menjadi kura-kura ninja. Dia berkata, "Taraaa!" sambil memakai topeng kura-kura ninja yang sudah dia belikan. Saya sangat senang ketika itu. Apapun yang terjadi, kami tetap keluarga yang saling menyayangi dan saling mengerti.
Secara singkat, kami semua pindah kembali ke Bandung. Bapak tetap di kota tersebut dan bekerja di sana. Beliau hanya bisa pulang ke Bandung setiap seminggu sekali, atau bahkan dua minggu sekali. Dari saat itu, aku mulai merasa kehilangan sosok bapak dalam kehidupan sehari-hari kami. Oh, dan selama perpindahan itu, impianku untuk memiliki Nintendo pun sirna.

Episode 08: Homie

Di kota baru ini, dimulailah babak baru dalam kehidupanku. Aku dilahirkan di Bandung, kemudian sempat hijrah ke kota lain, tetapi akhirnya kami kembali ke Bandung. Saya pindah ke sini pada pertengahan kelas 6, dan tentu saja saya merasa tertinggal dalam pelajaran. Isi pelajarannya terasa berbeda atau mungkin saya yang belum terbiasa. Di kota sebelumnya, kami diajarkan untuk tidak menyontek dan bekerja sama saat ujian, tetapi di sini, teman-teman sering membantu satu sama lain saat ujian. Saya merasa hal ini cukup menarik.
Di sekolah ini, saya menjadi dekat dengan Ryan dan Agung, dua teman yang cukup berada. Terutama Agung, dia suka membelikan saya jajanan. Aku sering berkunjung ke rumah Ryan saat itu, karena di rumahnya ada konsol SEGA. Ini adalah konsol game terbaru di zamannya.

https://preview.redd.it/lzixs6gobdtb1.png?width=1200&format=png&auto=webp&s=ce860a35bb84a95e4492299e5a0c33775c3796d2
Sungguh, saya sangat senang saat pertama kali mencoba bermain konsol baru Sega ini. Konsol ini jauh lebih canggih dibandingkan dengan Nintendo. Setiap kali saya berkunjung ke rumah Ryan, kami selalu asyik bermain sampai sore bahkan kadang hingga malam jika orang tuanya tidak ada di rumah. Salah satu permainan yang paling kita sukai adalah Mortal Kombat. Kita selalu mencoba gerakan dan jurus-jurus baru dalam permainan ini, bahkan mencari panduan gerakan di sebuah kolom game dalam majalah remaja yang bernama "Fantasi." Majalah itu adalah salah satu bacaan favorit kami selain majalah "Bobo." Bagi mereka yang mengalami masa itu, pasti tahu tentang majalah "Fantasi" ini.

https://preview.redd.it/5e84rdd4bdtb1.jpg?width=448&format=pjpg&auto=webp&s=a0864219a3bac074c47dcc13fade74a2ef16d86d
Kembali ke masa SD di sekolah ini, ternyata beberapa artis dan penyanyi pernah bersekolah di sini, loh. Salah satunya, ada yang sekelas denganku, namanya Widya Saputra (Trio Laris). Mungkin dia tidak mengenaliku, sih, karena saya baru masuk tahun itu, haha. Selain itu, ada juga artis cilik yang bermain di sinetron atau film, Indra namanya, kalau tidak salah. Oh ya, di kelas saya juga pernah menyaksikan situasi yang mirip dengan kasus bullying, meskipun tidak secara langsung. Korban adalah siswi pintar yang selalu meraih juara dan peringkat teratas. Sayangnya, teman-teman sering menggodanya dengan menyebutkan masalah bau badan, seperti bau ketek. Ini sangat membuat saya merasa sedih. Di sekolah SD saya yang sebelumnya, saya juga pernah melihat situasi serupa, bahkan ada anak yang sampai harus pindah sekolah. Ya, begitulah, dunia sekolah bisa menjadi tempat yang cukup sulit untuk beberapa orang.
Kembali ke cerita di kota ini, tahukah kamu? Di sini ada mesin permainan 'dingdong', dan itu berlokasi sangat dekat dengan sekolahku. Setiap kali ada ekstrakurikuler, saya sering mampir ke tempat dingdong, dan Ryan tahu tempat di mana saya berada. Dia suka menjemput saya, "Hei, kamu dicari oleh guru, malah main ke sini lagi." Saya hanya tertawa, saya begitu menyukai permainan game ini. Kami bertiga sering bermain bersama, baik itu renang bersama, bermain game bersama, dan sebagainya. Bahkan ketika kami lulus SD dan akan masuk ke SMP, Ryan masih sering menghubungi saya, mengajak saya bermain di sana-sini. Sayangnya, saya jarang meresponsnya. *5\*

Episode 09: Finally on my Hand

Libur panjang menuju SMP pun tiba.Saya telah lulus dari SD dengan peringkat pertama "dari belakang" Haha. Waktu itu, ujian masih bernama EBTANAS, dan saya meraih nilai NEM yang cukup lumayan. Saya, Ryan, dan Agung akan bersekolah di SMP yang berbeda. Meskipun pertemanan kami singkat, itu adalah momen yang selalu saya ingat.
Cerita masa liburan sekolah ini sungguh menghadirkan rasa campur aduk, saya menderita sekaligus senang. Waktu itu, orang tua saya membawa saya pergi ke suatu tempat yang menarik. Saat keluar dari mobil, saya melihat banyak anak yang mengenakan sarung, tapi ada yang aneh disini. Kenapa ya sarungnya kelihatan berbeda? Ternyata, kejutan yang tak terduga menanti. *Jreng! Saya dibawa untuk menjalani sunat. Itulah yang membuat sarung mereka menonjol, karena mereka memakai pelindung setelah sunat.
Meskipun sebelumnya sudah ada pembicaraan tentang ini, saya tidak menyangka hari itu waktunya. Meski ada perasaan takut dan ragu, tekad yang kuat mendampingi saya. Bapak berjanji akan membelikan saya sebuah Nintendo sebagai hadiah nanti.
Sekadar info buat teman-teman yang belum pernah mengalami sunat, jangan terlalu khawatir lho ya. Awalnya hanya ada sedikit rasa sakit ketika disuntik sebelum proses “penjagalan”, tapi ketika proses berlangsung, rasanya tidak terlalu sakit. Dan sensasi sakit akan terasa setelah beberapa jam disunat, berjalan harus pelan-pelan sekali, tidur harus telentang, dan ketika kencing muncrat kemana-mana. Haha!

https://preview.redd.it/ijglm1oabdtb1.jpg?width=968&format=pjpg&auto=webp&s=cebaa179cdfe168fbe73b8988f710dd210d7ab14
Di sinilah hadiah yang selalu saya nantikan akhirnya tiba. Bapak membeli Sebuah konsol Nintendo hadir lengkap dengan TV 14 inci terbaru untuk menemani hari-hari saya setelah disunat. Akhirnya! Setiap hari, saya bermain game Nintendo ini, hingga banyak judul game yang telah saya tamatkan, dan saya senang bertukar kaset game Nintendo dengan teman-teman lainnya. Bahkan, saya rela mencoba game berbahasa Jepang, yang akhirnya membuat saya tertarik untuk belajar bahasa Jepang. Saya meminta kepada orang tua saya untuk membelikan saya kamus bahasa Jepang. Tanpa berpikir panjang, mereka membelikan saya kamus tebal yang berisi huruf katakana dan hiragana. *6\* Mungkin ini adalah langkah positif yang membuat saya langsung tertarik untuk mempelajari bahasa Jepang. Dari situlah, saya mulai memahami sedikit tentang huruf-huruf Jepang. Ketika memainkan game Tsubasa, motivasi saya untuk belajar bahasa Jepang semakin bertambah.
Singkat Cerita, saatnya saya masuk sekolah baru, Mama memberi tahu guru agar tidak terlalu keras selama ospek karena saya baru saja menjalani sunat. Duh, rasanya malu, saya sudah besar baru disunat, dan dibicarakan kepada orang lain. Tapi itulah mamah.
Bersambung...
Lanjut Part 02 disini yah.

Support Penulis, Untuk beli susu anak gan. Disini atau Disini. Terimakasih
Saya butuh bantuan teman-teman semua jika berkenan:
Mohon maaf sebelumnya, saat ini saya dalam situasi kesulitan finansial. Jika anda atau ada teman sanak saudara yang membutuhkan jasa service, Translate, Transkrip Audio/Video atau butuh membuat Subtitle untuk sebuah video, podcast, wawancara dll. Silahkan kontak saya langsung. Mohon infokan kepada teman-teman anda jika berkenan, terimakasih.
--------------------
Side Effect
- Andy (Misteri Horror)
- Kemelekatan (Inspirasi)
- Anto: Secangkir Kopi (Misteri)

submitted by DigitalChildish to indonesia [link] [comments]


2023.09.02 14:38 Onlyperson00 The guy I met at bar

Hi :) just wanted to share someshits HAHAHA
So this is about a guy I met at a bar. He's my friends' cousin. During me and my guy friend were "lepak" at the bar, his cousin called my friend to tanya where is he at that night. After few minutes, this guy (his cousin) came at the bar and sit with us. And i was like "whatttt his cousin hensem gila and his smile is so sweet"..... Okay after few drinks he already turns red because he was already drunk. He talked a lot, he shared some funny stories. And I don't even know why I felt so sangat selesa because he makes me laughed. I don't say that I already in love with him but I just like his smile his eyes... So cute.. Okay enough for that.
Tiktoktiktok it's almost 12am. I told them I wanted to go home. But, his cousin doesn't want me to go home alone. He wanted to follow me home because he said that we stay at the same area (I mean macam kawasan perumahan yg sama). I tak layan because he already drunk and I took my car key and blah dari situ. On my way home, I perasan there was a car follow me at the back. I slowed my car and the car overtake me. U know what? That was his cousin😑 Semakin I pecut laju, semakin dia laju because I don't want him to know where my house at. Singkat cerita, I berjaya lari dari dia and I dont know where he at. I arrived home safely. Syukur.
Next day, I saw ada satu chat message dari messenger. That was him. I don't really know when and how can we already became friends on Facebook and followed each other on IG. I was shocked. Okay. I replied and we messaged on messenger biasa-biasa je...until he ask for my phone number. He messaged me on WhatsApp and the name automatically pop ups "ddy *****" (his son name). Okay. Daripada situ I knew he was married and have son. Once again, I am shocked😂. We messaged everyday. We met, lepak and drink together. Until he knew where I lived. I knew I was wrong that time because he has a family. I know my limit and boundaries with him. There was nothing more. But we got too comfortable until he started called me sayang and all those sweet remarks. We facetime everyday, everywhere even during me or him were on our way to go to work. Mind you i'm single so this whole things make me excited.
But shit happen few times i guess. We both drunk and we had *** in my car🙃🙃 I knew that was arghhhh I felt sorry to his wife and little son. He kissed me. So i just go with the flow. I mean who doesn't want to have sex when people got drunk, right? 😐😭 I started to fall for him until one time he "terkantoi" cheating.
His wife messaged me on WhatsApp wanted me stop messaging his husband and blocked him on every social media. I got scared because I knew that I was wrong and I replied his wife to apologise for what happen. I deleted his number but not blocking him yet. I started to ignore his messages, calls and everything. I don't want everything to happen again until one day he waited me outside of my house in the morning when I was ready to go to work.
Everyday, he messaged me for an apology because of the terkantoi. I don't want him anymore but I felt kesian for him and started to reply his message again but not saving his number la of course :) memang nak kena maki dengan bini orang lagi kan hahahah. And again, terkantoi for the second times. His wife kept on maki-maki me "perempuan gatal". I deleted his number again until one day I'm on my way to work I saw his car was in front of me. I told everything to my friend which is my guy friend. My friend told me maybe he was going to his mother in law house. But it's not. He was on the way to my workplace. I got scared and almost cried in front of my colleague. He called me like banyak kali. I entered my workplace and parked my car. He can't entered because there were security guard at the entrance. I was bersyukur. The last time he called me I pick up and told him pls don't do this to me and I turn off the call and blocked his number and on every social media. Until now there was no him anymore and felt greatful he didn't leave me with a baby HAAHAHAHAHAH. That's all. Thank you.
submitted by Onlyperson00 to redflagsTA [link] [comments]


2023.06.17 15:36 Resident-Dog4611 Anime Rent-a-Girlfriend Season 3 Merilis Trailer Terbaru untuk Mini Yaemori

Anime Rent-a-Girlfriend Season 3 Merilis Trailer Terbaru untuk Mini Yaemori
Situs resmi untuk anime TV Rent-a-Girlfriend merilis sebuah trailer karakter baru untuk Mini Yaemori, karakter baru yang akan bergabung dengan musim ketiga mendatang, bersama dengan visual "Adegan Kencan"-nya.
https://preview.redd.it/ncn8kefeyk6b1.png?width=640&format=png&auto=webp&s=249de438a39f0340807df62f698ad58955b8a89a
\"Date Scene\" visual
Situs Anime ini mendeskripsikannya sebagai: "Seorang gadis dengan 'taring kecil' yang khas dan 'Su' di akhir kata-katanya. Dia aktif sebagai cosplayer dan mahasiswa baru di universitas yang sama dengan Kazuya dan Chizuru. Dia pindah ke kamar sebelah Kazuya dan mengetahui hubungan Kazuya dan Chizuru yang sebenarnya.
Dia memanggil Kazuya dengan sebutan 'master' dan mereka menjalin hubungan kerja sama." Trailer karakter ini menampilkan cuplikan terbaru dari musim ketiga anime TV dan memberikan gambaran bagaimana dia akan terlibat dalam cerita.
Yu Serizawa, anggota dari idol pengisi suara i☆Ris dan dikenal sebagai Mirei Minami dalam serial Pripara, berperan sebagai Mini Yaemori. Serizawa memposting komentar di situs tentang perannya seperti di bawah ini:
T: Apa kesan Anda mengenai musim ketiga dan apa yang menjadi sorotan utama?
Serizawa: Bagi saya, yang paling menarik adalah kemunculan Mini-chan! Dia, yang mengganggu hubungan antara Chizuru dan Kazuya dengan cara yang baik, tampak seperti gadis yang bodoh, tetapi terkadang dia meninggalkan komentar jenaka yang benar-benar melekat di benak kalian, jadi saya harap kalian akan memperhatikan apa yang dikatakan dan dilakukan oleh Mini-chan!

Q: Tolong berikan apresiasi dan antusiasme kalian untuk para penggemar Kanokari.
Serizawa: Halo! Saya Yu Serizawa! Tanpa dukungan kalian sampai saat ini, saya yakin Mini-chan tidak akan bisa bersuara dan saya tidak akan berada di sini, jadi saya hanya bisa berterima kasih kepada kalian para penggemar Kanokari! Saya yakin ini adalah musim ketiga terbaik yang bisa kami balas untuk kalian semua. Selamat menikmatinya!

Yu Serizawa
Melanjutkan musim pertama pada tahun 2020 dan musim kedua pada tahun 2022, musim ketiga yang sangat dinanti-nantikan dari anime TV Rent-a-Girlfriend akan tayang perdana di Jepang pada tanggal 7 Juli 2023,

Source :
submitted by Resident-Dog4611 to indowibu [link] [comments]


2023.06.17 15:06 Resident-Dog4611 A Cappella Music Project Utagoe wa Mille-Feuille Mendapat Anime

A Cappella Music Project Utagoe wa Mille-Feuille Mendapat Anime
"UtaMilu Event Vol. 1 ~happy to sing~," the first in-person event of the music project Utagoe wa Mille-Feuille (A Singing Voice Is a Mille-Feuille Pastry),
mengumumkan pada hari Sabtu bahwa proyek ini akan dibuatkan adaptasi anime-nya.
https://preview.redd.it/kvucr5tduk6b1.png?width=424&format=png&auto=webp&s=823f1f034aa71f26c1dffba4c13a53b4db7d45b2

Anime ini diluncurkan pada bulan April 2022 dengan tema "a cappella.". "gadis SMA," dan "kompleks." Kisah enam gadis SMA yang beranjak dewasa melalui musik akapela telah melahirkan cerita drama suara, video musik (di mana para pengisi suara karakternya sendiri mencoba kemampuan mereka dalam akapela), dan video dokumenter yang menampilkan pelajaran mereka.
Anggota band rock Pony Canyon dan THE ORAL CIGARETTES, Takuya Yamanaka (Scarlet Nexus, Noragami Aragoto), menciptakan konsep asli, dan Yamanaka juga menulis naskahnya. Che-Rico mendesain karakter-karakternya. Pony Canyon memproduksi musiknya.

Staff

Original: Pony Canyon x Takuya Yamanaka Scenario: Takuya Yamanaka Character design: Cheriko Music Producer: Pony Canyon

Cast

Komaki Joy Song: Mirai Ayase Cocoon knot: Natsuyoshi Yuuko Airi Furushiro: Sudo Yeshi Konoe Lain: Misato Matsuoka Miyazaki Leap: Miharu Hanai Yako Kumai: Haruka Aikawa
SC:
submitted by Resident-Dog4611 to indowibu [link] [comments]


2023.02.28 18:18 yasantaidong [REPOST] Tentang Self-Harm dan Apapun Itu Yang Mengikutinya

[Originally written on 26 February 2021]
Saya memulai perilaku ini semenjak saya menginjak kelas 3 SMA (hampir 5 tahun lalu, sudah berhenti sejak satu tahun lalu). Saya melakukan perilaku ini sampai saya merasakan titik terendah saya, sampai saya sudah pernah melakukan percobaan bunuh diri (serius).
“Sudah tidak apa-apa kamu berhenti kuliah. Di rumah saja bantu - bantu. Tapi tolong jangan menetap di kamar terus. Setidaknya keluar saja untuk makan dan ngobrol. Ibu selalu merasa takut tiap kalu kamu mengunci diri di kamar.” Kata Ibu saya, tiap kali saya mengunci diri di kamar, selama 2 tahun lamanya.
Saya tidak tau apakah ibu saya sadar saya sering melakukan perilaku ini, tapi yang jelas sudah diketahui oleh nenek saya (sebenarnya kakak tertua dari ibu, tapi merupakan figur seorang nenek).
Ketika itu saya berkunjung ke tempat nenek untuk merayakan natal. Ternyata nenek sudah membelikan kaos baru dari Solo. Beliau bersikeras meyuruh saya ganti baju yang sudah beliau belikan. Saya ganti lah kaos lengan panjang saya dengan kaos lengan pendek yang nenek belikan. Seketika nenek mengetahui kondisi lengan saya. “Apa ini masalah sekolah? atau soal gadis? Apakah ibu sudah tau?” Nenekpun membuatkan saya es teh, memancing saya untuk berbincang. Saya luapkan semuanya dengan janji tidak bilang ke ibu saya. Nenek mendengarkan setiap keluh kesah saya tanpa adanya penghakiman (sangat jarang, pikir saya).
Singkat cerita, semenjak saya bertekad ingin “sembuh” satu tahun lalu dari depresi saya yang berkepanjangan. Saya memulai aktivitas-aktivitas baru. Saya membeli banyak sekali hewan peliharaan untuk menemani saya. Mulai dari Parkit Australia, Burung Lovebird, Sugar Glider, Hamster, Marmut dan bahkan Ular Jinak. Saya akan bangun agak pagi, setelah mengisi daya baterai HP semalaman, saya akan gunakan untuk memutar musik selagi jogging. Terkadang sebelum siang menjelang, saya akan panaskan motor untuk berkeliling daerah puncak / pedesaan. Saya serap semua kenikmatan kehijauan kiri kanan saya dengan kedua mata saya. Sering kali saya mampir makan siang di warung-warung pinggir jalan, hanya untuk merokok dan berbincang dengan penduduk lokal. Setiap malam saya akan ambil gitar ayah saya dan saya mainkan. Saya akan membuat musik-musik yang terdengar sangat buruk, dan kadang saya tertawakan sendiri.
Saya tidak tau neraka apa yang telah kalian alami, karena kita semua memiliki neraka tersendiri. Tapi sebelum kalian mengakhiri semuanya, pikirkan ini sejenak. Saya, sama halnya dengan anda, sama-sama hidup di neraka. Dan walaupun kalimat berikut sering kalian dengar, saya akan katakan lagi:
Hidup ini tidak seburuk yang kalian pikirkan.
Itu terlontar dari mulut saya, yang sama-sama menderita seperti kalian. Mungkin saja memang kenikmatan hidup agak susah untuk dicari. Tapi jangan pernah lelah untuk mencari. Saya masih jauh dari kata sembuh, bekas luka ini pula akan selamanya menjadi tropi selama saya hidup. Tapi saya selaku berfikir, konsep waktu itu diciptakan oleh manusia. Bila manusia tidak menciptakan konsep waktu, tidak akan ada kemarin dan besok.
Maka dari itu hiduplah untuk sekarang saja. Bila anda hidup untuk sekarang, anda akan hidup untuk selama-lamanya.
submitted by yasantaidong to u/yasantaidong [link] [comments]


2023.02.03 07:08 cimokudo Sounds of Her Love : Bahasa Indonesia (Visual Novel)

Sounds of Her Love : Bahasa Indonesia (Visual Novel)
Patch Bahasa Indonesia, belum tersedia.

Nantikan pada 9 Maret 2023 (Sound of Her Love Anniv. 6th)

Cerita
Di antara hati mereka, ada sesuatu yang mekar. Keduanya menjalani kehidupan sehari-hari di sebuah sekolah internasional di Tokyo.
Dan apakah itu?
Tentu saja, itu cinta.
Memulai hidup barumu setelah pindah ke sekolah internasional, kamu merasa kecewa karena tak ubahnya seperti di sekolahmu sebelumnya. Kecuali satu hal... atau... orang lebih tepatnya.
Saat perkenalanmu, menjadi lebih dari sekedar "kenal" dengan gadis yang baru saja kamu temui, saling mendalami tentang satu sama lain saat hubungan itu mulai tumbuh, menyibak rahasia, dibalik topeng ketakutannya.
https://pentaverse.cimosoft.com/sohl/
https://reddit.com/link/10scy31/video/c8ndorgyxwfa1/player
submitted by cimokudo to u/cimokudo [link] [comments]


2022.09.16 03:35 DylTyrko Bagaimanakah 18 Nilai Murni Pendidikan Moral Dapat Diaplikasikan dalam Hentai?

Pendidikan Moral merupakan subjek SPM wajib bagi budak sekolah menengah yang bukan Islam. Dalam format KSSM, Pendidikan Moral mempunyai 18 buah nilai murni, atau nilai universal. Hari ini, Cikgu u/DylTyrko akan mengajar kepada murid-murid cara 18 nilai murni tersebut dapat diperolehi daripada menonton hentai

1. Kepercayaan Kepada Tuhan

Amalan persetubuhan luar nikah merupakah sebuah kesalahan dalam agama Islam dan sesetengah interpretasi agama Kristian. Walau bagaimanapun, kami sebagai masyarakat glokal disarankan supaya melihat dunia ini dari pelbagai sudut dan pandangan. Dalam agama Hindu, persetubuhan dilihat sebagai aktiviti yang penting kepada istilah Kama, iaitu kesenangan hati yang amat penting kepada kehidupan sesorang Hindu. Contohnya, kuil Khajuraho di India yang menunjukkan kepentingan amalan ini kepada agama Hindu. Hentai dipenuhi dengan aktiviti persetubuhan. Jelaslah bahawa aktiviti menonton hentai dapat membawa kami, terutamanya mereka yang beragama Hindu seperti Cikgu u/DylTyrko lebih dekat kepada Tuhan

2. Bertanggungjawab

Kebanyakkan rancangan hentai berlangsung di negara Jepun. Mengikut statistik terkini, negara Jepun merupakan antara negara yang mempunyai kadar kelahiran yang terendah di dunia. Statistik ini telah membimbangkan pemuda-pemuda di seluruh Jepun, yang bertekad untuk bersetubuh dengan wanita yang lain, seperti di dalam hentai untuk menaikkan kadar kelahiran di negara mereka. Perbuatan ini menunjukkan ketekadan masyarakat dalam memperbaikkan negara mereka

3. Berdikari

Pemuda di dalam rancangan hentai biasanya tidak menerima arahan daripada pasangan mereka semasa melakukan aktiviti tertentu. Malah, mereka sudah biasa membuat keputusan sendiri semasa bersetubuh tanpa bergantung kepada pasangan mereka. Hal ini menunjukkan kesanggupan segelintir masyarakat yang ingin menjadi masyarakat yang boleh diharapi.

4. Harga Diri

Seperti dalam anime Beastars, watak sampingan iaitu Haru melakukan persetubuhan untuk menjamin imej dan nama baiknya. Perbuatan ini kerap dilihat di hentai, di mana watak akan bertindak sebegitu untuk menjaga maruah mereka. Hal ini akan menginspirasikan kita sebagai masyarakat untuk sentiasa menjaga nama baik diri sendiri dan keluarga

5. Kerajinan

Mengikut beberapa pengkaji, hentai telah dituduh sebagai "tidak realistik". Walau bagaimanapun, watak-watak dalam hentai sangat bertekad dalam menjalankan aktiviti peribadi mereka, tidak kira apa cabaran. Mereka akan sentiasa berusaha untuk berterusan secara lebih mendalami dalam tugasan-tugasan mereka

6. Berterima Kasih

Setiap kali seseorang telah melakukan aktiviti yang amat bermanfaat dengan pasangan mereka, mereka akan mengucapkan penghargaan mereka terhadap keseronokan(dan kesakitan) yang dihadapi, terutamanya dalam hentai di mana akitiviti tersebut mempunyai daya tahan dan kekuatan fizikal serta mental yang tinggi

7. Patriotisme

Industri hentai telah membawa nilai wang lumayan yang telah menyumbang kepada KDNK negara Jepun. Hal ini didorong oleh keinginan para pemuda di dalam cerita hentai untuk memperbaik negara mereka. Perasaan cinta akan negara telah memperkasakan kualiti dan jangkauan hentai

8. Kebebasan

Nilai ini bermaksud kebolehan untuk melakukan sesuatu yang bertakluk kepada undang-undang. Malah, di dalam dunia hentai, undang-undang amat berbeza berbanding dengan dunia yang biasa. Karakter dalam hentai tidak semestinya membuat perkara buruk kerana peraturan mereka tidak sama dengan kita. Oleh itu, mereka menonjolkan nilai ini dengan baik melalui perbuatan aktiviti tertentu yang mematuhi undang-undang

9. Keberanian

Seperti yang dikatakan, aktiviti-aktiviti yang dilaksanakan dalam hentai memerlukan daya tahan yang tinggi. Pemuda-pemuda dalam cerita hentai menunjukkan kekuatan jiwa yang tinggi kerana sanggup melalui kesakitan yang teruk dan merenjis diri dengan lendir istimewa untuk menjayakan hentai tersebut

10. Kejujuran

Pemuda dalam cerita hentai tidak berbohong antara satu sama lain. Contohnya, mereka sentiasa bercakap benar kepada pasangan mereka, walaupun perkataan tersebut kadang-kadang menjadi kasar. Hal ini demikian untuk memastikan hubungan antara pasangan kekal baik

11. Rasional

Watak di dalam hentai dikatakan berfikir secara logik sebelum membuat sebarang keputusan. Hal ini kerana aktiviti yang berisiko tinggi dalam hentai dapat mengakibatkan masalah tertentu berlaku seperti polis, kerajaan, ibu bapa dan sebagainya. Hentai menginspirasikan kita untuk berfikir secara berseluruh dan mengikuti otak yang dianugerahkan oleh Tuhan sebelum kita bertindak dalam apa-apa keadaan

12. Baik hati

Nilai ini kerap dilihati di dalam cerita hentai di mana seorang pemuda yang sunyi diberikan peluang oleh orang yang berperikemanusiaan untuk merealisasikan impian mereka. Contohnya, watak utama di cerita High School DxD dibantu oleh seorang gadis untuk mencapai keinginannya yang pelbagai. Kesannya, masyarakat setempat akan didorong untuk bersikap seperti ini dan menolong antara satu sama lain

13. Hemah Tinggi

Nilai ini merujuk kepada perbuatan berbuat sopan dan berakhlak mulia. Malangnya menurut format Pendidikan Moral terbaharu, nilai hemah tinggi tidak disyorkan oleh kebanyakan guru kerana Cikgu tiba-tiba hilang idea terlalu susah untuk dielaborasikan

14. Hormat

Pasangan-pasangan yang pelbagai di dalam cerita hentai mempunyai penghargaan yang tinggi terhadap satu sama lain. Contoh nilai ini ialah rakan-rakan yang saling bergaul secara sangat, sangat rapat antara satu sama tanpa mengira jantina, kaum, agama, bahasa dan status sosial. Kita haruslah mencontohi amalan ini untuk membina masyarakat yang progresif dan aman

15. Kasih Sayang

Walaupun aktiviti kekeluargaan dalam hentai dikatakan mendatangkan emosi yang positif kepada semua pihak, kadang-kadang satu pihak akan mengalami kesakitan dari segi mental, fizikal atau emosi. Malah, mereka terus kuat hati melaksanakan aktiviti untuk mengekalkan kegembiraan pasangannya. Perasaan cinta ini haruslah mendorong masyarakat untuk menyayangi antara satu sama lain

16. Kerjasama

Aktiviti yang lasak dalam hentai kadang-kadang melibatkan lebih daripada dua orang. Hal ini demikian kerana aktiviti yang terlalu susah akan menjadi lebih senang jika bantuan diberikan oleh sekumpulan individu. Contohnya, aktiviti gangbang dan aktiviti harem dalam hentai amat menggambarkan suasana tolong-menolong yang efektif, terutamanya dalam kalangan masyarakat glokal

17. Kesederhanaan

Biasanya, pemuda dalam hentai akan mengambil pendekatan yang agak kasar terhadap pasangan mereka, malah baru-baru ini, pemuda semakin hari semakin lembut semasa melaksanakan aktiviti yang berfaedah. Hal ini kerana kita disarankan supaya bersikap secara tidak keterlaluan dalam membuat pertimbangan. Oleh itu, kesakitan fizikal yang dihadapi oleh seseorang gadis semasa aktiviti hentai dapat berkurang

18. Toleransi

Kesakitan yang dihadapi oleh seseorang semasa perbuatan hentai mampu mengakibatkan kecederaan atau kesakitan emosi dan badan. Oleh itu, watak hentai telah menjadi contoh kepada masyarakat kerana menunjukkan sikap bertolak ansur and sabar dengan menahan kesakitan tersebut untuk menggembirakan pasangan merekan

Kesimpulannya, hentai merupakan medium yang penting untuk murid Pendidikan Moral bagi memperkasakan kebolehan mereka dalam subjek tersebut. Bagi mereka yang tidak mengambil Pendidikan Moral, anda boleh mengguna fakta yang dibentangkan dalam subjek-subjek lain seperti Bahasa Melayu dan Pengajian Am. Sekian, terima kasih, dan saya harap hentai dapat digunakan secara beretika untuk mendapat A+ dalam SPM!

/s if it's still not obvious
submitted by DylTyrko to Bolehland [link] [comments]


2022.07.20 00:43 veteranjudi RESENSI SLOT NINE TAILS (RTP 97,92%)

RESENSI SLOT NINE TAILS (RTP 97,92%)

https://preview.redd.it/iadfpki8slc91.png?width=845&format=png&auto=webp&s=0aa902f206f557e45bc1152061b8aaa12d8623fc
Apakah Anda ingin memainkan demo slot Nine Tails? Karena genre anime begitu populer di dunia nyata, tidak heran jika juga dijadikan inspirasi di mesin slot.
Begitu pula dengan rilisan terbaru Habanero, Nine Tails. Ini memiliki grafik yang indah, sesuai, dan sangat detail, serta berbagai opsi tambahan, yang semuanya tersedia di area permainan yang besar.
APA YANG HARUS ANDA KETAHUI TENTANG DEMO SLOT SEMBILAN Ekor
Dengan gulungan 5×5 dan 259 cara terhubung, Nine Tails memiliki area permainan yang luas. Itu dapat membayar hingga 46.865x taruhan dalam satu putaran, yang cukup murah hati untuk rilis modern.
Dengan volatilitas sedang, ia memiliki rentang RTP yang luas, tetapi kami akan memilih RTP yang menghasilkan 96,75%. Putaran gratis, hamburan, belantara, mekanik koleksi, dan fitur Lady semuanya disertakan sebagai fitur khusus.
  1. Taruhan dan Hadiah
Anda harus bertaruh minimal 30 koin di Sembilan Ekor, tetapi Anda hanya bisa naik dari sana. Anda dapat meningkatkan jumlah koin serta nilainya jika kasino mengizinkannya, memungkinkan Anda untuk bertaruh mulai dari $0,30 hingga empat angka.
Potensi gim ini luar biasa, persis seperti yang kami cari di mesin slot. Kemenangan maksimum per putaran adalah 46.865 kali taruhan, yang sangat tinggi, terutama untuk permainan dengan tingkat volatilitas sedang.
Gim ini dapat memiliki empat level RTP yang berbeda, dan kami sarankan untuk mencari kasino yang menggunakan opsi 96,75%. 92,26%, 94,19%, dan 97,92% adalah yang lainnya (kami ragu Anda akan menemukan kasino yang menggunakan yang ini).
  1. Fitur Permainan
Sistem Cara Terhubung digunakan dalam permainan, yang kurang menarik daripada sistem cara untuk menang. Hanya simbol yang terhubung secara horizontal atau diagonal di tiga gulungan atau lebih yang dapat membentuk kombinasi.
Salah satu fiturnya adalah Lady, yang dapat dipicu kapan saja dan memberikan empat simbol premium, tiga wild, atau satu scatter. Ketika semua simbol terhubung dan memenuhi persyaratan untuk menang, simbol liar akan digunakan dalam kombinasi dengan simbol biasa untuk membuat kombinasi.
Dengan 3 hingga 5 hamburan di salah satu gulungan, gim ini akan memberi Anda 7, 27, atau 57 putaran gratis, dengan kemungkinan untuk memicunya kembali saat Anda melewatinya.
Saat Anda membentuk kemenangan baru dalam mode ini, Anda akan melihat bahwa hadiah disematkan ke ekor rubah, dan hadiah tersebut bernilai 7x atau 77x taruhan baris. Jika Anda bisa mendapatkan semua sembilan ekor, Anda akan menerima peningkatan untuk hadiah tersebut, dan Anda akan dapat menguangkannya.
  1. Desain dan Tema
Nine Tails adalah gim berkualitas tinggi dengan desain bertema anime yang seharusnya menarik bagi sebagian besar penggemar genre ini. Ini didasarkan pada cerita rakyat tradisional Jepang dan dimulai di luar kuil. Tuan rumah akan menjadi rubah putih alih-alih gadis ketika kita memasuki kuil untuk putaran gratis.
Gambar kekuatan unsur, diwarnai dengan warna hijau, merah muda, biru, dan oranye, akan membentuk simbol nilai yang lebih rendah. Yang lainnya termasuk lonceng kecil, topeng, lentera kertas hijau atau biru, dan Rubah Putih.
KESIMPULAN AKHIR
Secara keseluruhan, ini tampaknya merupakan slot Habanero standar, dengan grafik luar biasa dan pembayaran yang murah hati, meskipun Anda harus terlebih dahulu menemukan kasino dengan pengaturan RTP tinggi. Mari kita periksa demo slot Nine Tails di kasino CARA DEPO SLOT ONLINE paling terkemuka.
submitted by veteranjudi to u/veteranjudi [link] [comments]


2021.10.18 07:20 Flutewriter "Picture Reviewer" Bab 7 Saya pikir, cinta

"Picture Reviewer" Bab 7 Saya pikir, cinta
teks
Bertahun-tahun kemudian, di tepi pantai, seorang pria anggun membunyikan bel pintu.
Xiao Di membuka gerbang besi taman: "Halo!"
“Saya Chuan, saya sangat senang mengunjungi Anda, saya harap itu tidak mengganggu Anda.” Chuan melepas topinya dan berkata dengan hormat.
"Senang bertemu denganmu. Hanya sedikit orang yang mengunjungiku. Kamu bisa datang. Aku sangat senang. Silakan masuk."
Keduanya datang ke ruang tamu, dan pelayan Filipina menuangkan teh untuk Sichuan.
"Aku datang untuk mempersiapkan banyak hal kali ini, dan aku punya banyak pertanyaan yang aku inginkan..."
Xiaodi mengangkat tangan kanannya untuk memblokir kata-kata Chuan.
“Ada apa?” Chuan pikir dia terlalu mendadak.
“Kita pacaran sudah lama. Kamu belum bebas. Aku tidak ada urusan. Tidak mudah untuk datang. Perjalanannya melelahkan. Kamu harus istirahat yang baik dulu dan baru menyebutkannya jika kamu membutuhkannya. "Xiao Di Ono selesai berbicara dan meninggalkan ruang tamu.
Chuan meletakkan ranselnya dan bertanya kepada pelayan Filipina: "Apakah saya menyinggung perasaannya?"
Pelayan Filipina itu tersenyum dan berkata: "Sangat sedikit orang yang bisa membuatnya marah. Ini dia. Berapa lama kamu akan tinggal di sini?"
Chuan berkata: "Seruling mengatakan bahwa semakin lama semakin baik, saya berencana untuk tinggal selama 15 hari."
"Saya sarankan Anda memperpanjang waktu selama 28 hari."
"Kenapa lama sekali."
"Kamu akan tahu jawabannya-perjalanannya melelahkan, jika kamu ingin mandi, aku akan membantumu menyiapkan pakaian bersih."
"Oh, tidak, aku menyiapkan pakaiannya sendiri."
"Acara TV sangat menarik. Beristirahatlah dan hubungi saya jika Anda membutuhkannya."
Chuan memperhatikan pelayan Filipina itu pergi, dan keheningan yang tiba-tiba membuatnya tidak nyaman.
Dia berdiri dan berjalan santai di dalam kamar, tidak ada perabotan di ruang tamu, sofa, TV, peralatan proyeksi yang terpasang di TV, peralatan game 3D di atas meja kopi, balkon yang menghadap ke laut, dua kursi rotan, Meja kaca, ayunan.
Dekorasi sederhana, hidup sederhana?
Chuan berpikir begitu.
Dia berjalan ke taman, sayuran dan anggur dirawat dengan baik, ada juga ayunan, dia duduk di ayunan dan bergoyang.
Setelah mandi, Chuan berganti pakaian santai dan pergi ke laut, dia melihat Xiaodi duduk di pantai dengan setumpuk puntung rokok di pasir di sampingnya.
Chuan duduk di sampingnya, Xiao Di Onuo menatapnya, tersenyum ringan.
"Kamu kecanduan rokok," kata Chuan.
"Baiklah, ada rokok dan cerutu, kamu mau?"
"Tidak, aku tidak merokok."
Keluarkan rokok terakhir dari bungkusnya dan nyalakan.
"Saya pikir Anda selalu sangat egois," kata Chuan tak berdaya.
"Karena bau asap menyerangmu."
"Tidak apa-apa, asalkan kamu menyukainya."
“Bertahun-tahun yang lalu, saya akhirnya kembali ke kampung halaman saya dengan tekad untuk mati. Saat itu, saya berbicara dengan ayah saya, dan sekarang saya akan membicarakannya lagi. Saya telah berhenti merokok selama bertahun-tahun, jadi saya akan menemanimu hari ini."
"Apakah ada sesuatu di hatimu?"
Xiao Di Ono melihat ke arah Chuan dan berhenti sejenak: "Saya tidak memikirkan apa pun, tetapi saya memiliki terlalu banyak pengalaman, dan saya lebih suka awan putih dan laut."
"Sulit untuk memahamimu."
"Aku tidak tahu, apakah kamu ingin minum sesuatu?"
"Tidak."
Pelayan menyajikan minuman.
Chuan menghela nafas: "Apakah kemiskinan membentuk hadiahmu?"
"Mungkin, mungkin ada banyak orang lain."
"Berapa banyak orang yang ada di hatimu?"
"apa yang kamu pikirkan?"
"Kamu mencintai apa yang kamu cintai."
"Aku ingat semua orang yang kucintai."
"Kamu juga mengatakan dalam bukumu bahwa kamu tidak bisa mengenali siapa adalah siapa."
"Bukankah dia yang terlihat seperti itu?"
"Ribuan hal serupa."
"Itu saja."
Chuan menyesap jus jeruk.
“Pemandangannya bagus!” Chuan mengagumi.
"Laut, awan putih, pantai, dan pegunungan adalah pemandangan yang indah. Setelah bekerja keras, berlibur di sini selama satu atau dua hari akan membuat Anda merasa lebih baik."
"Setiap hari menghadapi pemandangan yang tidak berubah, aku juga harus merasa kesepian."
"Baichuan dan Chuyun akan menemaniku."
"Dimana mereka?"
"Menjadi kenangan."
"Orang macam apa mereka?"
"Aku hanya tahu bahwa untuk tetap berada di samping Baichuan dan bekerja keras bersama untuk memperlakukannya dengan baik, tapi Baichuan sepertinya tidak membutuhkanku untuk bersikap baik padanya."
"Aku tidak berharap menunggu lama, kamu memberiku jawaban ini," kata Chuan.
"Jawaban yang sangat membosankan."
"Mungkin orang tidak bisa melihat orang di dalam hati mereka."
Chuan tidak sabar menunggu kata-kata Xiao Di Uno selanjutnya, dan berkata, "Seharusnya ada cerita di dalamnya."
"Ya."
"Kamu tidak ingin menyebutkannya."
"Ceritanya naik turun, konyol di dunia, saya tidak tahu harus mulai dari mana."
"Jika kamu menulis cerita, seharusnya ada banyak orang yang menantikannya."
"Saya tidak yakin apakah itu akan ditulis."
"Apakah itu menyedihkan?"
"Dari awal hingga akhir, saya sedih."
"Sepertinya aku mengajukan pertanyaan yang seharusnya tidak ditanyakan."
"Mungkin karena aku tidak bisa menentukan hidup dan mati Baichuan, jadi aku lebih membencinya."
"Kau membencinya?"
"Pada tahun 2011, dia mengulurkan tangannya dan memperlakukan saya dengan baik dan menyelamatkan saya dari kesulitan."
"Kamu membencinya, tapi kamu tidak membencinya, kenapa?"
"Kebencian tidak berguna."
"Menakuti saya."
"Minumlah jus, aku tidak sengaja menakutinya."
"Saya mengerti mengapa Anda tidak menulis."
"Saya tidak tahu apakah Baichuan hidup atau mati. Dalam hidup saya, saya tidak tahu siapa yang menulis naskahnya."
"Mungkin aku tidak bisa memahaminya."
"Lihat, lampunya redup di ujung laut."
"Itu sangat indah!"
"Orang-orang mencarinya ribuan Baidu."
"Itu hanya perasaan."
"Kamu pasti sangat senang jika angin berjalan lancar! Kamu pasti lapar, dan kamu akan mengambil angin dan debu untukmu."
Xiao Di berjalan ke hotel bersama Chuan.
Para pengunjung membawa makanan ke meja, dan meja besar itu berangsur-angsur dipenuhi dengan puluhan piring peralatan makan.
Setelah selesai, Xiao Di berkata kepada Chuan, "Ini adalah perjamuan dengan ratusan mie. Ketika saya masih muda, saya berharap Baichuan menemukan mie yang lezat. Saya menyimpulkan bahwa 100 mangkuk mie ini adalah yang terbaik, dan mereka disiapkan untuk pertemuan."
"Pengulas Gambar" Bab 8 Persahabatan Saudara
teks
Gelombang besar menyapu bumi, langit yang gelap turun dalam badai petir yang melengkung, dan Ai menggendong bayi itu, untuk pertama kalinya, dia merasa tidak berdaya.
Sang ibu menggenggam tangan A Gu dengan erat. Mereka berjuang melawan derasnya air. Mereka berjuang melawan banjir dan kelelahan. Kekuatan ombak besar tidak dilemahkan oleh doa manusia. Cahaya tidak bisa berbicara dengan normal. Aliran deras datang dari segala arah. Begitu ada kesempatan untuk masuk ke mulut, sang ibu meraih batang kayu yang mengambang di air dengan tangan yang lain, dan menopang tulang pada batang kayu itu, begitu pula sang ibu. Mengandalkan daya apung kayu gelondongan untuk bernafas lega.
Di malam hari, langit berbintang menghilang, awan gelap tebal menekan Amerika Selatan, hujan terus turun, dan aliran deras membuat tubuh merasakan mati rasa.
Sang ibu memandang A Gu dan berkata kepadanya, "Nak, apakah kamu seorang pejuang?"
A Gu tidak mengerti apa maksud ibunya, dan perlahan-lahan meredakan tubuhnya yang gemetar karena panik: "Ya!"
"Ibu akan selalu berada di sisimu, kamu tidak akan takut!"
A Gu berkata: "Bu, kamu juga di hutan."
"Tidak, kayu apung ini tidak bisa menopang dua orang."

"Picture Reviewer" Bab 9 Semangat Attu
teks
Ibu mengajak Atu naik gunung untuk melihat vila.
Rumah yang bagus, lingkungan hidup yang tenang dan elegan, bunga-bunga bermekaran di sepanjang jalan berbentuk Z dengan barisan bambu.
“Kalau bisa, beli rumah di sini. Lingkungan yang nyaman bisa menebus kesedihanku di masa lalu,” kata Attu pada dirinya sendiri.
Mereka pergi ke vila pertama, lantai tiga, dengan taman di luar. Dekorasi di lantai dasar elegan dan chic. Hiasan tanaman di samping dapur enak dipandang. Kamar mandi luas dan nyaman. Di pagi hari , awan dan kabut seperti negeri dongeng.
Bangunan kedua jauh lebih luas, dan bangunan ketiga adalah tempat pesta dapat diadakan di dekat kolam renang. Interior yang luas menunjukkan suasana. Dinding yang terbuat dari kaca setinggi langit-langit membuat interiornya cerah dan terasa seperti kantor. Mudah lelah.
Bangunan pertama dapat disewakan dan menerima sewa harian yang baik, tetapi tidak ada proyek liburan di dekat kota ini dan tidak ada banyak arti investasi.
Ibu berkata: "Biarkan kamu membuka matamu!"
Oh, biarkan aku datang jauh-jauh, hanya untuk membuka mataku?
Apakah rumah ini memiliki suasana Sister Feng? pikir Attu.
Istana Sister Feng memiliki dinding batu giok yang diukir, aliran sungai yang gemericik, ekor ikan yang berenang, batu palsu yang membentuk gunung, patung Allah berlapis emas, kuil Buddha dengan dupa yang tak ada habisnya, paving fosil, dan perabotan kayu cendana.
Saya paling suka lampu Liuli Wanzhang di ruang tamu Sister Feng.
“Apakah kamu menyukai lampu ini?” Sister Feng bertanya.
"Ya."
"Di mana itu menarikmu?"
"Tidak dapat berbicara."
"Kamu bisa mengambil lampu ini."
"Kenapa memberikannya padaku?"
"Lampu ini hanya untuk hiasan bagiku. Jika kakakku menyukainya, kenapa aku tidak memberikannya padamu?"
"Kamarku kotor dan menumpuk, bahkan jika dipasang di atas, itu tidak indah. Lampu ini hanya bisa menunjukkan keanggunan lingkungan di Istana Giok Chang'emu."
Sister Feng memandang Attu dan berkata dengan penuh arti: "Dunia naik turun ..."
Sister Feng berhenti berbicara, dan Attu berkata, "Semuanya berjalan sesuai takdir."
Dalam sekejap mata, saya tiba-tiba memikirkan cahaya dan bayangan saat itu.
"Picture Reviewer" Bab 10 Cinta di Pompeii
teks
"Saya tidak memiliki orang tua ketika saya masih sangat muda. Saya mendengar dari para tetua klan bahwa mereka pergi ke tempat-tempat yang jauh dan para tetua membesarkan saya. Saya pergi jauh untuk menemukan orang tua saya, jadi saya datang ke sini." Na Yuda memberi tahu Qi. Masa lalunya sendiri.
"Masa lalumu begitu sederhana?" Tanya Qi.
“Saya belajar berburu dari para tetua sejak saya masih kecil, dan ketika saya bebas, saya melihat awan putih, langit biru dan sungai. Saya tidak punya banyak masa lalu,” kata Na Yuda.
“Kamu pasti sudah menempuh perjalanan jauh.” Qi menyangga kaki Yuda.
“Saya tidak tahu berapa lama saya telah berjalan di atas bukit dan punggung bukit.” Mengambil Yuda membelai Qi Shunfa dengan lembut.
"Apakah kamu sudah menemukan orang tuamu?" Tanya Qi.
"Tidak."
“Jangan berkecil hati, mungkin suatu saat Tuhan akan memberimu kesempatan.” Qi menghibur Yuda.
“Aku telah pergi ke banyak suku, hanya untuk mengetahui bahwa tempat yang dikatakan tetua adalah tempat di mana jiwa-jiwa yang mati berada.” Na Yuda menghela nafas.
"Ah!" Qi bangkit kaget.
"Apakah aku membuatmu takut?"
"Sedikit."
Memegang Yuda Jiangqi dengan erat: "Masa lalu saya telah memberi tahu Anda, apakah Anda merasa nyaman?"
"Hatiku malah terganggu. Tiba-tiba aku menyadari bahwa mungkin sebaiknya kamu tidak datang ke kota ini. Kita tidak boleh bertemu, apalagi saling mengenal."
“Kenapa?” Na Yuda sedikit bersemangat.
"Masa lalu saya tidak enak dilihat, bagaimana Anda bisa membuat hidup Anda lebih kotor?"
"Tapi aku tidak peduli!"
"Tidak, kamu harus peduli, kamu tinggal di kota kuno Pompeii, kamu tinggal di kota kuno Pompeii, suatu hari, orang-orang di sekitarmu akan menertawakanmu, akan menolakmu, kamu tidak akan memiliki apa-apa." Kata Qi.
“Jadi apa?” Take Yuda bertanya retoris.
"Aku tidak ingin melukaimu."
"Kamu tidak pernah menyakitiku!"
"Tidak, kamu masih tidak mengerti. Sekarang kamu memiliki tugas yang harus dilakukan. Ketika kamu tidak memiliki apa-apa untukku, ke mana kamu pergi?"
“Aku dibesarkan di padang rumput, kita bisa kembali ke kampung halaman kita, dan menjalani kehidupan yang baik di sana — oh, begitu, aku tidak akan memaksamu.” Angkat Yuda dan kenakan pakaian.
"Apakah kamu siap untuk pergi?" Tanya Qi.
"Jika kamu tidak mencintaiku, mengapa aku harus menunda gadismu yang begitu baik?"
"Akankah kamu kembali?"
"Kurasa tidak."
"Jika kamu bisa pergi dengan mudah, bagaimana aku bisa mengandalkanmu?"
Bawa Yuda untuk berhenti, dan berbalik untuk melihat Qi: "Apa yang kamu pedulikan saat ini?"
"Aku... aku peduli padamu!"
"Bagaimana kamu bisa mengikutiku?"
"Apa yang tidak bisa kamu lakukan, biaya penebusanku tidak rendah."
"Aku akan menemukan jalan!"
"Bisakah kamu tinggal bersamaku?"
"Kau tahu, aku tidak ada urusan malam ini."
Membawa Yuda kembali ke Qi, Qi berkata: "Banyak orang yang melakukan perjalanan seperti Anda datang ke kota metropolis ini, tetapi banyak orang berpikir ini adalah kota dosa."
"dosa?"
“Ya, karena itu bisa memenuhi kebutuhan semua orang. Selama kamu punya uang, kamu bisa bersenang-senang dan menjalani hidupmu dengan gaya.” Mata Qi tegas.
"Uang tidak mudah didapat, dan saya hanya bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari saya sebagai tugas."
"Ya, jadi kamu diinjak oleh orang lain. Sulit bagimu untuk membantuku, dan sulit bagimu untuk membantu dirimu sendiri. Ini juga menjadi pertimbanganku."
"Kamu banyak berpikir. Jika kamu tidak menyukai kota ini, kita bisa pergi."
"Tentu saja aku berharap. Kamu tidak tahu asal usul Pompeii, kan?"
"Kamu memberitahukan saya."
"Pejabat yang melayani kaisar menyebutkan bahwa dahulu kala, itu berada di tempat yang sangat jauh, di ujung bumi. Ada tempat yang disebut Kekaisaran Romawi. Itu adalah waktu yang lebih lama daripada Kekaisaran Romawi ketika dewa membangun Pompeii. . Kota kuno adalah tempat orang dilahirkan. Para dewa menggunakan beras dan air untuk membuat tubuh manusia, menyekanya dengan minyak zaitun untuk membuat orang memiliki kulit yang halus. Berlian digunakan untuk melapisi mereka menjadi mata. Berlian tidak cukup Para dewa menggantikan mereka dengan batu-batu kecil. Kemudian, para dewa menciptakan Mereka yang bermata berlian menjadi bangsawan, dan mereka menjalankan kota kuno Pompeii untuk para dewa."
“Cerita ini luar biasa.” Na Yuda merasa aneh.
“Suatu hari, Tuhan dikhianati oleh orang yang paling dia cintai. Dia tidur selama tiga tahun. Ketika dia bangun, awan di langit berubah menjadi seribu kuda. Beberapa bangsawan menjadi utusan iblis. Selama perjuangan, para dewa terbang ke langit, dan awan berubah menjadi nyala api, turun ke bumi, dan kota kuno Pompeii langsung menghilang tanpa jejak."
“Kenapa ada kota kuno Pompeii di sini?” tanya Na Yuda.
"Malaikat Tuhan melakukan perjalanan ribuan mil untuk membangun kembali kota kuno Pompeii dari ujung bumi."
"Begitu, kamu tidak terlalu menyukai kehidupanmu saat ini," kata Na Yuda.
"Ya."
"Jika aku tidak di sisimu, apakah kamu takut?"
"Bagaimana saya harus menghabiskan sisa hidup saya, tak berdaya."
"Jika kamu takut akan segalanya untukku?"
“Aku tidak akan takut.” Mata Qi menunjukkan ketegasan.
"Pengulas Gambar" Bab 11 Kehidupan Kampus
teks
“Apakah kehidupan sekolah masih terbiasa?” Yu Wei bertemu Lan di taman bermain.
“Bagus sekali. Saya mendapat banyak teman dan menjalani hari yang menyenangkan,” jawab Lan dengan gembira.
"Bagus! Bulan depan akan ada pesta pertunjukan resepsi untuk mahasiswa baru. Saya mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam pertunjukan kelompok perbendaharaan, yang dapat dengan cepat menumbuhkan perasaan kerjasama semua orang, oke?"
“Saya bersedia!” Lan dengan senang hati menerima undangan itu.
Di dalam rombongan, Lan dengan cepat bertemu teman-temannya. Lan membaca plot dengan baik dan mencoba melatih pengucapan. Ada beberapa kalimat, tapi luar biasa.
Di waktu senggang, teman-teman berkumpul dan mengobrol tentang kampung halaman mereka.
Teman-teman lain terkejut dengan fakta bahwa Lan berasal dari Mars: "Apakah ada gurun di sana? Apakah sangat sedikit tanah yang bisa ditanami?"
“Mars sangat indah, dengan lautan luas dan lahan hijau. Setiap komunitas memiliki luas lahan subur yang berbeda untuk menanam makanan, buah-buahan, dan sayuran. Rumah-rumah penduduk di komunitas tidak jauh, dan hanya membutuhkan sepuluh menit untuk mencapai tetangga. Lan memperkenalkan kampung halamannya.
"Itu masih agak jauh."
"Dibandingkan dengan bumi, itu lebih jauh."
"Tinggal di sana, penduduknya jarang, tanamannya subur, dan udaranya menyegarkan, kan?"
“Dibandingkan dengan bumi, kandungan oksigen di udara Mars memang lebih tinggi, jadi ketika saya pertama kali datang ke bumi, saya mengalami sedikit 'penyakit ketinggian'. Tumbuhan sangat makmur. Dari hutan buatan hingga tempat-tempat luas yang tidak berpenghuni. , semakin banyak terbentuk secara bertahap. Ekologi alami, ketika menyenangkan untuk bermain, apiPemandangan bintang-bintang menyegarkan. "
“Saya bisa membayangkan piknik di sana. Pasti sangat menyenangkan-ya Tuhan, saya sudah punya ide untuk pergi ke Mars untuk liburan. Ada banyak tanaman di Mars, mungkin banyak nyamuk, dan itu akan tidak menyenangkan."
Lan tersenyum dan berkata: "Tanaman dan hewan di Mars diatur secara artifisial, dan makhluk yang mengganggu. Misalnya, banyak serangga tidak ditebar. Saya yakin Anda akan sangat bahagia di liburan Mars."
"Serangga apa yang ada di sana?"
"Hanya lebah yang digunakan untuk menyerbuki bunga."
"Artinya, bunga-bunga mekar penuh, dan ada buah-buahan yang lezat. Mereka jatuh ke tanah dan mencicipinya sesuka hati?"
"Ya, ada banyak buah manis di pohon buah."
"Tidak heran Mars dikenal sebagai lumbung kedua bumi. Yang mengejutkan saya adalah madu Anda pasti sangat lezat."
Teman belajar tentang situasi Mars dari Lan, harga murah, buah-buahan dan sayuran alami yang tersedia, keindahan bunga musim semi, semua jenis ikan hias yang dapat dimakan dan berenang di air, dan burung-burung cantik yang terbang di langit semuanya menjadi liburan tujuan untuk Mars.alasan.
Lan memperoleh banyak informasi tentang bumi dari buku dan teman, dan sering pergi ke berbagai kota dengan teman untuk mengalami kemakmuran peradaban.
“Saya memiliki perasaan sebaliknya bahwa kemakmuran kota metropolitan berbeda.” Lan mengagumi.
"Kota-kota besar bukanlah keinginan yang dipikirkan banyak orang. Ini juga ekologi buatan manusia. Gedung-gedung tinggi yang menjulang dari tanah seperti hutan kota asal Anda, dan jalan raya yang tak berujung seperti aliran Mars dan arus deras. sungai di alam. Orang belajar untuk melindungi alam. Di sebagian besar kota buatan manusia, tanggung jawab dan kewajiban orang adalah untuk menerangi keindahan kota melalui prestasi kerja, menjaga kota, dan ketika mereka memiliki kemampuan, gunakan yang lebih besar kemampuan untuk melindungi alam dan samping. Semuanya." Temanku Hummingbird berkata kepada Lan sambil menghadap ke jalan di kota.
"Aku tidak begitu mengerti arti dari ekspresimu."
"Banyak bahasa atau kosa kata mengharuskan seseorang untuk mengumpulkan memori yang sesuai untuk memahami, dan saya tidak akan mengerti lebih banyak bahasa yang diucapkan oleh para tetua, karena saya belum mengalaminya, dan saya tidak bisa mengasosiasikannya."
Lan dengan serius berkata: "Jika Anda tidak tinggal di Mars, Anda tidak akan memahami tanggung jawab Mars untuk melindungi alam."
"Orang-orang di bumi akan berpikir bahwa itu adalah kemalasan dan alasan untuk tidak ingin bekerja untuk kota."
"Jika Anda belum hidup di bumi, Anda tidak akan memahami tanggung jawab melindungi keberadaan peradaban perkotaan."
"Orang Mars akan berpikir bahwa itu adalah paranoid, duduk di hal-hal yang paling tidak masuk akal dan menyakitkan, itu adalah keinginan di tempat kerja."
“Ternyata seperti ini. Tiba-tiba aku menyadari sesuatu,” kata Lan kosong.
“Ada apa?” Burung kolibri menatap mata biru yang bingung.
“Semua orang bisa menulis kata-kata, lalu tidak semua orang bisa menulis kenangan dan persepsi. Yang terpenting di jurusan sastra adalah memahami persepsi dan pemahaman yang akan dipelajari orang lain di masa depan melalui pemikiran yang berkesinambungan dan dalam lingkungan yang berbeda. titik awal sastra."
Ketika guru mendengar kata-kata Lan, dia bertepuk tangan, pikiran Lan kembali, dan guru berkata, "Selamat, Anda telah lulus."
"Kenapa?" tanya Lan curiga.
"Tanggung jawab kami adalah membuat setiap siswa sastra memahami apa yang baru saja Anda pahami, dan menemukan cara untuk bergerak maju di masa depan. Selanjutnya, Anda akan memiliki lebih banyak tugas untuk belajar tentang berbagai cerita sosial dan bumi dalam budaya. , Dan dapatkan milik Anda sendiri pemahaman." Setelah guru selesai berbicara, dia melihat burung kolibri dan berkata: "Komunikasi adalah fondasi sastra, dan pengamatan adalah fondasi sastra. Saya yakin Anda akan menjadi teman terbaik seumur hidup."
Hummingbird dan Blue datang ke atap, dan angin bertiup kencang.
“Saya terutama suka meniup di atap,” kata Hummingbird gembira.
"Angin yang sangat kencang, mungkin kamu lebih menyukainya."
"Apakah kamu tahu mengapa aku disebut burung kolibri?"
"Burung kolibri adalah sejenis burung mungil di bumi. Ini tergantung pada nektar untuk hidup. Meskipun terlihat kecil dan tidak memiliki kekuatan, ia memiliki Rekor Dunia Guinness. Sayapnya mengalahkan tercepat di dunia per menit."
"Ya."
"Meskipun kamu terlihat lemah, kamu memiliki keterampilan yang hebat."
"Meskipun saya masih belum tahu apa keahlian saya dan apa yang saya kuasai, saya percaya bahwa di masa depan, saya pasti akan dapat menjadikan kemampuan baik saya nomor satu di dunia melalui kerja keras."
"Aku percaya kamu akan melakukannya."
"Kenapa kamu percaya padaku?"
"Iman, keyakinan dalam percaya."
“Terima kasih telah mengajari saya kepercayaan dalam keyakinan. Anda ingin menjadi orang seperti apa di masa depan?” Burung Kolibri menyalakan sebatang rokok, dan Lan menyaksikan Burung Kolibri menyalakan musik dan memainkan sebuah lagu.
"Mungkin menurutmu aneh kalau perempuan memakai narkoba," kata Hummingbird.
"Saya melihat di buku-buku kuno bahwa orang merokok untuk menghilangkan rasa sakit, dan tembakau memiliki efek samping adiktif yang kuat."
"Ya, kecanduan."
Burung kolibri itu mengeluarkan seteguk asap, dan Lan berkata, "Jika kamu ditangkap oleh polisi dan menggunakan narkoba, kamu akan memiliki kehidupan yang sangat sepi."
"Jadi saya selalu ke atas gedung. Anginnya kencang dan asapnya cepat hilang. Anda belum menjawab pertanyaan saya."
"Akan menjadi orang seperti apa," pikir Lan sejenak, "Aku tidak tahu ingin menjadi orang seperti apa."
"Mungkin orang-orang dari Mars itu murni."
“Saya pikir akan sangat bagus jika saya bisa memenangkan Hadiah Nobel dalam Sastra.” Lan berfantasi.
"Sepertinya menurutmu itu tidak mungkin."
"Untuk hal yang begitu sulit, saya tidak yakin apakah saya bisa melakukannya."
"Kalau begitu jangan pikirkan itu. Meskipun ini adalah penghargaan kuno, itu masih sangat sulit."
"Kamu ingin menjadi orang seperti apa?" Lan menanyakan pertanyaan yang sama.
“Saya ingin menjadi orang yang pendiam. Mungkin saya akan pergi ke Mars, berada di sana dengan tenang, berkreasi dengan tenang, pergi ke tempat yang berbeda dengan teman-teman saya untuk mengambil gambar pemandangan yang indah, menari dengan gembira di antara bunga-bunga indah, dan memelihara beberapa hewan. Membeli sebidang tanah yang subur, perusahaan menguntungkan untuk memastikan bahwa saya memiliki kehidupan yang lebih baik, beberapa anjing menemani saya, bahagia setiap hari, dan hanya menghabiskan seluruh hidup saya seperti ini."
“Apakah kamu tidak ingin berkembang di bumi?” tanya Lan.
Burung kolibri mengambil mulut besar dan membuang puntung rokok ke samping, berkata: "Saya dibesarkan di bumi, tidak kaya, dan tidak bisa pergi ke banyak tempat untuk bermain. Saya telah melihat banyak hal yang tidak menyenangkan. tanggung jawab atas cahaya dan merawatku Sejauh menyangkut manusia, lebih baik menjaga alam sesukamu. Bagaimanapun, kolibri milik alam."
"Saya tidak berpikir Anda harus begitu pesimis, apakah Anda benar-benar ingin tinggal di bumi?"
"Pikirkan, ini hanya masa lalu saya, kemampuan saya terbatas, dan saya juga berharap suatu hari nanti saya dapat menghasilkan lebih banyak uang dan melakukan hal-hal yang lebih berarti."
"Jadi, kamu masih ingin tinggal di bumi untuk berkembang, kamu punya lebih banyak ide."
"Ya, tidak semua, saya hanya tidak bisa menghadapi masa lalu saya, kemiskinan dan kesedihan masa lalu."
"Kamu diterima di universitas, masa depanmu akan berubah!"
"Saya juga berharap demikian!"
"Picture Reviewer" Bab 12 Aku ingin bernyanyi bersamamu
teks
Ketika stasiun penjemputan bertemu Baichuan lagi, dia kehilangan banyak berat badan, dan dibandingkan dengan ingatannya, dia juga jauh lebih muda.
Saya tidak memeluk, menunggu berjam-jam, dan merasa sedikit tersesat.
Mereka naik kereta bawah tanah, 1km, 2km, 3km, 4km, 5km ... kereta berjalan terus, tidak banyak bahasa, dan ada sedikit kebahagiaan.
Keduanya datang ke hotel dan berjalan-jalan keesokan harinya.Melihat kebahagiaan Baichuan, Attu merasa sedikit senang.
Atu berharap Baichuan akan datang ke tempat tinggalnya. Dia pergi untuk tinggal bersama pada tahun 2016 dan tidak meninggalkan kesan yang baik. Ketika dia kembali ke rumah kali ini, Baichuan harus tahu hatinya.
“Mau kemana?” Atu tidak mengatakan pertanyaan itu, dia menunggu pikiran Baichuan.
Kemana kamu pergi, aku akan berada di sisimu, selamanya dan selamanya.
Jika Anda tidak percaya saya, saya tidak pernah mengalahkan siapa pun. Jika Anda ingin bertarung, saya akan mendorong darah saya untuk menyalip matahari, dan hati saya akan membunyikan perintah Tentara Merah. Jangan biarkan kepala Anda pergi. ayah telah menjadi seorang prajurit, tidak peduli apa dia baik-baik saja, saya layak untuk itu.
Ini adalah jawaban saya.
Saya tidak tahu apa yang telah Anda alami. Saya tidak tahu seperti apa kehidupan masa lalu dan sekarang Anda. Saya hanya tahu bahwa selama bertahun-tahun, Anda adalah saudara saya, saudara saya, dan orang yang ditakdirkan untuk bertemu di usia dari 17.
Dalam beberapa hari, keduanya terbang kembali bekerja, kembali ke tempat yang akrab, dan membuka babak baru.
“Di mana kamu meletakkan bendera?” tanya Atu.
"Setelah ekspres tiba, aku akan meletakkannya di sini." Baichuan menunjuk.
"Oh, saya punya ide ketika saya di rumah. Jika saya tidak punya uang, spanduk akan dianggap sebagai tempat tinggal setelah kematian."
Baichuan tidak berbicara.
Baichuan meminta Atu untuk menyerahkan resumenya.Pada malam hari, Atu memindahkan tikar ke atas gedung, membentangkannya, menyalakan aroma, dan menatap bintang-bintang.
“Lihat, itu Orion, tiga bintang.” Attu menunjuk ke langit dengan penuh semangat.
Perasaan menjadi lebih dan lebih dewasa.
Bahkan, apakah Anda suka atau tidak, saya di sisi Anda.
Setelah bergerak, kilat di langit meniup angin dengan deru ribuan naga gila.Attu tidak punya apa-apa untuk dikatakan, dia selalu melakukannya.
Jika Anda ingin pergi, maka pergilah. Atu juga membicarakannya, tapi sekarang hanya narasi di hatinya.
Ketika Baichuan hendak pergi, Atu sedikit sedih: "Apakah kamu ingin aku membantumu?"
"tidak ingin!"
Pada akhirnya, Atu masih mengirim Baichuan ke jalur, dan Atu mengikuti Baichuan: "Setelah pergi, menikah dan punya anak, dan memiliki keluarga yang baik."
Baichuan menjawab: "Anjing bajingan!"
Baichuan menjawab dan kembali ke rumah.
Attu tidak mengatakan apa-apa, dan tertidur lelap, tidak peduli bagaimana dunia berubah, hatinya tenggelam dalam jurang.
Pada bulan April, Baichuan duduk di bangku kecil dan berkata dengan kejam: "Kamu akan sengsara ketika kamu tua!"
Atu memandang Baichuan, tenang dan tenang.
Atu tidur dari awal Juni hingga 8 Agustus Ketika dia bangun pada tanggal 7, tubuh bagian bawahnya memerah, ketika dia bangun pada tanggal 8, tangannya ditutupi dengan bunga persik merah cerah.
Pedang di tangan kanannya terangkat tertiup angin, ujung pedangnya mengarah ke Suzaku, dan naga itu terbakar.
"Kursi ini memiliki dua sisi, satu sisi adalah dewa, dan sisi lainnya adalah iblis. Jika Anda sama, ada tiga hal: menghormati doktrin, menenangkan hati rakyat, dan mengontrol hukum dengan ketat."
Mata Atu berubah menjadi "Xiao", mengatakan: "Raja telah menjatuhkanku, dan kamu adalah kekerasan Shang dan Zhou."
Sekarang saya memiliki tiga kepala dan enam lengan
Teratai mekar di belakang
Kembalilah dan ambil hidupmu
Mari membuat masalah lagi di Laut Cina Timur
Cincin berlian dan satin merah
Lihatlah pistol ceri emas saya di tangan
Berada di dunia yang kacau ini
Pembantaian
Ada suara Buddha dari kejauhan:
Nanwu berlindung di sepuluh penjuru dan memenuhi semua Buddha di Alam Kekosongan
Nan Wu berlindung di sepuluh penjuru untuk melakukan semua dharma di dunia hampa
Nanwu berlindung di sepuluh penjuru untuk melakukan semua biksu bijak di kehampaan
...
"Picture Reviewer" Bab 13 Beri dia nama
teks
Setelah tenang dan ombak, hujan berlalu dan langit cerah, bumi dipenuhi dengan bau darah setelah bencana, dan sisa-sisa ada di seluruh tanah.
A Gu membuka matanya, dan wajah A Yi penuh dengan kegigihan.
A Gu bangkit dan melihat sekeliling.
Ai tidak bisa berkata-kata, Gu menatap Ai, anak itu sedang tidur.
Setelah waktu yang lama, anak itu bangun dan mulai menangis.
Ai bertanya kepada Agu: "Kamu adalah putra pemimpin, beri dia nama."
"Ambil Yuda!"
"bagus!"
Ai bangkit, meraih tangan A Gu, dan bergerak erat ke arah yang seharusnya dia tuju.
"Temukan orang-orang kita!" kata Ai.
"Aku adalah pemimpinmu!"
“Tidak diragukan lagi!” Ai memeluk anak itu dan menggenggam tangan pemimpin. Di latar belakang hujan dan langit cerah, punggung mereka berdua adalah matahari paling agung di Brasil.
"Pengulas Gambar" Bab 14 Ambil Toksoplasma Yuda
teks
“Kamu mencintainya karena pikiranmu tidak bersih!” Menteri kaisar duduk tinggi-tinggi.
Yang diikat mengambil Yuda dan tersenyum menghina.
"Dalam pengobatan, saya menemukan bahwa jika Anda memiliki Toxoplasma gondii di otak Anda, Anda terutama akan menyukai kucing. Tikus dimakan oleh kucing karena mereka suka kucing. Kemudian wanita acar juga akan memakan Anda. Bagaimanapun juga, saya baik hati. Itu penyayang. Dia menerima orang yang begitu najis dan bersih. Anda hanya bisa pergi ke pengadilan jika Anda bersih. Bagaimana Anda bisa mengabaikan belas kasihan Tuhan?"
“Aku tidak mengerti apa yang kamu bicarakan, dan aku tidak ingin tinggal di kotamu yang mulia, aku hanya ingin membawanya pergi!” Na Yuda bertekad.
"Kamu telah menajiskan kuil Putra Surga dan harus dihukum!"
Na Yuda dibawa ke Xingtai, dan Qi Wuhua di sebelahnya diikat, rambutnya acak-acakan dan wajahnya dipenuhi air mata.
“Aku tidak menyesal mempercayaimu, aku tidak menyesal menjadi istrimu!” kataku lemah.
Da Yuna tidak memiliki banyak kekuatan lagi, dia melihat Qi yang lemah, dan menghabiskan sedikit kekuatan terakhir untuk melihat ke langit.
Selama eksekusi, Da Yuna melihat spanduk dengan gambar ular, dengan kepala menghadap ke ekornya.
“Penatua!” Da Yuna selesai berbicara, menundukkan kepalanya, tidak bernafas.
Di langit, sebuah mata tiba-tiba muncul dengan kecepatan cahaya warna-warni yang meledak ke dalamnya. Tubuh Da Yuna bersinar terang. Tubuhnya berubah menjadi naga putih besar, bersiul dan melayang di atas kota kuno Pompeii. Tubuhnya merah menyilaukan, menjadi seekor phoenix, saling mengejar dengan naga putih, dan naga putih dan phoenix terbang tinggi bersama.
Mata raksasa di atas kota kuno Pompeii secara bertahap mendekat, menjadi sebuah planet, menabrak bumi dengan panik.
"Picture Reviewer" Bab 15 Drama, Kebun Binatang
teks
Kolibri di atas panggung, memainkan peran Putri Salju, dia menunggu kedatangan Pangeran Tampan.
Lan juga belajar menari, dan dia tampil di atas panggung bersama rekan-rekan rombongannya.
Dengan tepuk tangan, tirai ditutup.
“Saya pikir drama yang Anda susun terlalu masuk akal.” Burung kolibri meraih tangan Lan dan bergegas ke taman bermain. Hujan di pantai menetes.
Lan belum mengganti pakaian pertunjukannya.
Lan menatap burung kolibri, dadanya naik turun.
Lan mau tidak mau memegang burung kolibri di lengannya dan mencium burung kolibri.
Setelah waktu yang lama, bibir burung kolibri pergi dan berkata: "Kamu jatuh cinta padaku, aku akan bernyanyi di kebun binatangmu."
Setelah mendengar kata-kata burung kolibri, Lan hanya bisa mencium burung kolibri.
Kemudian mereka berdua meninggalkan air mata, dan hujan menghapus air mata di pipi mereka.
Malam itu, Lan tertidur dengan gembira, dan burung kolibri memetik bunga dan menyimpannya untuk tertidur.
Keesokan harinya, keduanya bangun pagi-pagi, dan burung kolibri menerima undangan Lan, dan keduanya dengan gembira berpegangan tangan dan menuju ke jalan yang penuh dengan lentera.
"Aku suka perasaan ini!" kata burung kolibri.
"Aku juga!" kata Lan pada burung kolibri.
“Aku tidak ingin memikirkan hari perpisahan.” Burung kolibri menatap Lan dengan serius.
"Saya tidak pernah berpikir tentang hal itu."
"Tapi kamu mulai memikirkannya sekarang."
"Kami tidak akan putus!"
"Apa yang kamu jamin?"
Lan memandang burung kolibri dengan serius: "Jika sulit di Bumi, maka saya akan membawa Anda ke Mars, di mana kita akan memiliki masa depan yang sangat indah! Saya akan putus asa untuk Anda, dan saya akan mengambil segalanya untuk Anda, saya telah menangkapnya. Anda Kecuali kami berdua telah menemukan alasan dan kekuatan yang harus dipisahkan ... "
Burung kolibri memblokir mulut Lan dengan jari telunjuknya: "Jika itu masalahnya, aku tidak akan membencimu."
Mereka berdua makan pangsit kukus di restoran, tetapi mereka tidak makan terlalu banyak.
"Kamu tidak makan apa-apa," kata burung kolibri.
"Menurutmu kenapa aku makan banyak?"
"Saya telah melihat banyak anak laki-laki makan banyak."
"Kamu juga tidak makan apa-apa."
“Apakah gadis-gadis yang kamu lihat makan banyak makanan?” burung kolibri bertanya dengan tajam.
“Puff!” Lan tiba-tiba tersenyum.
"Kita akan pergi ke bioskop nanti," kata Lan.
"Ya!" kata burung kolibri sambil tersenyum.
Di jalan, burung kolibri berkata: "Sangat sulit bagi seseorang untuk bertemu orang yang dia cintai dan orang yang tepat dalam hidupnya."
“Kenapa kamu tiba-tiba begitu emosional?” Lan tidak mengerti.
"Ada sebuah buku yang sangat tua, dan ceritanya sangat jauh. Seorang pahlawan wanita juga disebut burung kolibri. Dia dipaksa menikahi seseorang yang tidak dia sukai, jadi dia mengambil pesawat ruang angkasa dan pergi, tetapi menemukan seseorang yang ditinggalkan oleh manusia. . Planet Kebun Binatang."
"Aku tidak akan meninggalkanmu, kamu adalah kebun binatang abadiku."
"Mungkin kamu akan memulai sebuah rumah di MarsTaman benda. "
"Ini ide yang bagus!"
"Apakah kamu mengatakan bahwa cerita kita memiliki akhir?"
"Ini adalah lelucon!"
"Kalau begitu katakan padaku."
"Pegang tanganku."
Burung kolibri meraih tangan Lan, dan Lan memegang erat tangan burung kolibri, dan keduanya dengan cepat bergegas ke ujung jalan.
Di dekat jembatan, Lan memeluk burung kolibri dan menciumnya.
"Kamu akan selalu menjadi burung kolibriku," kata Lan lembut.
"Picture Reviewer" Bab 16 Dia Datang ke Kolam Renang
teks
Chuan melihat mie yang penuh dengan orang dan berkata, "Kita berdua mungkin tidak akan selesai makan."
“Pasti tidak ada habisnya! Ayo makan bersama,” kata Xiao Di.
Semua orang menyapu mie bersama-sama dan memuji kelezatannya.
Dalam sekejap, 28 hari berlalu dengan tenang.
"Sudah 28 hari, aku harus melakukan wawancara," kata Chuan kepada Xiaodi.
“Ya, butuh waktu lama dalam sekejap.” Xiao Di berdiri.
Xiaodi berkata: "Ikuti aku."
Mengikuti seruling, Chuan datang ke sebuah ruangan yang penuh dengan lukisan dan benda-benda lainnya.
“Lihat, ini semua dilukis olehku.” Xiaodi menunjuk ke salah satu lukisan.
"Hei, bukankah ini aku? Chuan sedikit terkejut."
"Apakah menurutmu lukisan itu bagus?"
“Saya bukan seorang profesional, dan saya tidak bisa menilai.” Chuan menatap potretnya.
Xiaodi berjalan keluar dari kamar, dan Chuan buru-buru mengikuti.
Xiaodi datang ke kolam, berjalan ke kolam, dan melayang di atas air.
Xiaodi berkata: "Aku mencintaimu bukan karena apa yang kamu berikan padaku, tetapi karena kamu muncul ketika aku sangat membutuhkanmu."
Perlahan-lahan, tubuh Xiaodi menjadi struktur logam, terus menerus membongkar dirinya sendiri.
Pada akhirnya, hanya satu robot persegi yang tersisa untuk menyapu kolam.
Terus-menerus menyeka dinding batu kolam renang...
submitted by Flutewriter to u/Flutewriter [link] [comments]


2021.10.18 07:19 Flutewriter Peninjau gambar Oleh Xiao Di Uno

Peninjau gambar
Oleh Xiao Di Uno
"Picture Reviewer" Bab Satu: Kabut Kota Ular
teks
“Moskow tidak pernah percaya pada air mata!” Ayah berkata dengan dingin. Dia adalah seorang pengusaha dengan nama umum, Tan Wenqi.
Putranya menoleh: "Mimpi bergantung pada kerja keras dan keyakinan."
Tan Wenqi duduk di sofa.
Putranya melihat ke pegunungan di luar, dan angin bertiup kencang ke jendela.
Putranya tidak mengatakan sepatah kata pun: Tidak peduli seberapa tinggi langit, tidak ada lebar laut, tidak peduli seberapa rendah kehidupan, tidak ada tulang yang keras, dan tidak peduli seberapa miskin orang, tidak ada umur panjang.
Waktu berlalu, dan sudah sepuluh tahun sejak putranya pergi, hanya sedikit orang yang tahu nama aslinya: pengulas gambar.
Lebih sering, orang lain memanggilnya Atu.
Peninjau gambar tidak memiliki banyak kebencian ketika dia berbicara.
Malam datang dengan cepat. Attu berdiri di atap dan memandangi matahari yang merah dan gelap di kejauhan. Bintang-bintang hari ini tampaknya menjadi lebih besar. Sebuah gaya memperpendek jarak antara bumi dan matahari. Apakah itu kekuatan ilusi?
Memikirkan sesuatu yang salah, pikiran Atu membunyikan puisi, kosakata sederhana, dan perasaan kesepian, seperti sepuluh tahun sebelumnya.
Kabut Kota Ular masih jelas, dan simbol mitologis Cthulhu, di mana kematian dan supranatural digabungkan, masih bergema dengan kabut pegunungan dan tawa.
Singkatnya, gelombang hidup dan mati.
Atu berpikir begitu.
Ketika saya berusia 20 tahun, saya pikir saya akan tahu jawaban atas upaya Anda untuk membunuh saya, karena saya akan bertanya kepada Anda, tetapi saya tidak mendapatkan jawaban Anda.
Selama periode ini, nomor Baichuan belum muncul di layar ponsel.
"Pengulas Gambar" Bab 2 Elang India
teks
Brasil, wilayah yang indah, seribu tahun yang lalu, Brasil tidak memiliki pasar properti yang tinggi dan tegak, dan alam yang tak berujung penuh dengan wewangian.Pada saat itu, Spanyol belum menemukan Amerika.
Suku Indian tertentu di Amerika Selatan membunyikan nada-nada tebal yang abadi, dan nada-nada yang kasar dan elegan terdengar cerdas di suku-suku kecil.
Penyihir sudah mulai menyiapkan daging untuk pengorbanan, elang pemimpin kembali dari ketinggian, hari ini tidak perlu berburu, orang-orang suku terbangun satu demi satu, mereka bersemangat untuk acara suku tahunan.
Di pagi hari, para musisi telah memainkan alat musik tradisional, dan suara angin sepoi-sepoi yang seperti gunung telah menghancurkan tidur mereka, dan para anggota suku mulai menjaga lingkungan mereka, dan mereka akan merapikan selimut wol domba sebagai secepat mungkin.
Beberapa wanita pergi ke hutan untuk memetik buah-buahan liar dan kayu bakar kering. Para pria membawa anak-anak yang akan menjadi dewasa. Mereka berlari di atas kuda untuk berpartisipasi dalam perlombaan kebanggaan dan kehormatan. Mereka bersorak, dan kuku kuda mereka mengaduk embusan angin dari angin dan pasir.
A Gu berusia 13 tahun. Ayahnya adalah pemimpin suku dan orang terkuat di suku. Pemimpin selalu memenangkan kehormatan di setiap acara suku setiap tahun.
A Gu memiliki delapan bulan untuk mencapai kedewasaan. Ketika dia dewasa, A Gu harus pergi ke suku terdekat untuk memenangkan hati kekasihnya. Jika dia bisa memenangkan hati seorang gadis India yang cantik, itu berarti dia benar-benar menjadi keluarga yang dapat menanggung keluarga.Suami yang bertanggung jawab.
“Ayah, saya telah berlatih selama setahun, dan saya yakin saya akan mendapat kehormatan dalam kompetisi ini.” A Gu berkata kepada ayahnya dengan menunggang kuda.
“Saya memiliki kemuliaan hari-hari saya!” Sebagai pemimpin suku, ayahnya memiliki bahasa yang ringkas dan cakap.
Ayah Bu berusia 28 tahun tahun ini. Penampilan heroiknya dihormati oleh suku. Ketika wanita melihat pemimpin, para wanita akan tertawa dan menyapanya. Suami wanita tidak akan cemburu karena ini. Semua orang mencintai pemimpinnya. Kedamaian dalam suku, Kebahagiaan adalah yang utama, dan manajemen lima tahun kepemimpinan layak untuk diakui.
Sang ibu memimpin para wanita untuk pergi lebih jauh untuk memetik buah-buahan liar yang lezat dan berair. Sang ibu adalah putri tertua dari pemimpin suku utara, Yan menamai putrinya Guang. Ketika Bu memasuki dunia cahaya, mereka menikah dan menikah Dengan bantuan mata, perbatasan baru telah dibuka.
Hari ini, pekerjaan Guang sangat sederhana, dia ingin semua wanita di suku itu merasakan keindahan wilayah Brasil dengan bahagia.
Para wanita bermain-main dan berbicara tentang topik favorit mereka.
Di lapangan, debu beterbangan, lelaki tua itu menyeret domba-domba di kandang ke tempat lain, memerah susunya, dan membuat makanan utama yang harum.
Para pemuda bersenang-senang di atas kuda, dan Bu memenangkan tempat pertama dalam kompetisi berkuda dan menembak.Penghormatan para pria terhadap Bu selalu sama, pelaksanaan Bu yang sangat baik konsisten, dan sikapnya adalah konsensus suku.
Kompetisi berkuda A Gu dengan rekan-rekan lainnya akan segera dimulai. Para mitra bersiap, dan mereka semua berharap untuk memenangkan kehormatan dalam kompetisi ini.
Ketika kuda itu mulai berlari liar, Bu juga memusatkan pandangannya pada putranya. A Gu bersandar di punggung kuda, debu dan pasir bergelombang, dan bayangan kuda yang membubung melompati bumi, tampaknya di atas pegunungan tinggi dan melompati. awan.
Elang dari kain pemimpin terbang tinggi di langit, menambahkan suasana dominasi di langit ke zaman yang berkembang ini.
Pengulas Gambar 3 Kemegahan Pompeii
teks
Dahulu kala, sebuah kota metropolitan yang megah berdiri mengesankan di dataran Amerika Utara, dan mereka yang melihatnya menyebutnya kota kuno Pompeii.
Dayuna yang sudah berusia 22 tahun melakukan perjalanan ke utara dan selatan, dan akhirnya berhenti di depan Dadu.
"Keajaiban yang luar biasa!" Dayuna ditaklukkan oleh pencapaian arsitektur yang luar biasa dari kota kuno Pompeii. Berjalan ke kota, ada aliran orang yang hidup tanpa akhir. Mereka menikmati semua jenis kenyamanan dan pengalaman hidup berkualitas tinggi yang dibawa oleh kota. Ada dua baris jalan. Orang kulit putih, kuning, dan beberapa orang kulit hitam menjual benda-benda yang dibuat dengan indah dalam bahasa yang berbeda. Ada tali yang kuat, kain halus, pakaian yang dihiasi mutiara, peralatan yang diukir dengan indah, dan rumah yang dibuat dengan baik. pribadi……
Da Yuna tertarik dengan wadah anggur kayu dengan ukiran patung elang di kiosnya, dia tidak pernah berpikir bahwa dia bisa dekat dengan Guanlan Sky Overlord.
Elang milik langit biru, mereka terbang di awan, dan orang-orang hanya bisa melihat bintik hitam melayang di langit dengan menghalangi sinar matahari yang menyilaukan. berdampingan dengan awan. Da Yuna sangat tertarik, pemilik kios adalah seorang pria India berkulit kuning, bulu di kepalanya melambangkan masa lalu yang membanggakan.
"Banyak orang menyukai piala elang. Goshawk memegang awan putih, dan orang-orang memegang goshawk, jadi mereka menebus penyesalan dan kehilangan karena tidak memiliki sayap. Cangkir elang ini diukir oleh istri saya kemarin. banyak usaha, tapi harganya bagus. Diskusikan.” Pemilik kios memperkenalkan produknya dengan ramah, tetapi Da Yuna tidak mengerti bahasa pria itu.
Da Yuna mengerti apa itu kesepakatan. Dia berpikir bahwa produk yang membuatnya terpesona harus menghabiskan banyak uang. Dia hanya anak miskin, dan barang berharga seperti itu bahkan tidak bisa menjadi miliknya. Da Yuna mengangguk dan memberi hormat kepada pria itu dengan cara yang sangat menarik, lalu pergi.
Personil keamanan sedang direkrut di dekat kediaman resmi. Orang yang bertanggung jawab melihat Da Yuna dan menghentikannya. Orang yang bertanggung jawab berjalan ke arah Da Yuna yang bodoh dan menekan bahunya. Orang yang bertanggung jawab mengangguk dan berkata, "Kamu kuat dan bisa melayani kaisar!" "
Da Yu mendapat tugas seperti itu.
“Tangkap kejahatan perkotaan dan layani kaisar dengan kemuliaan tertinggi!” Para atasan merayakan kesempatan Dayuna untuk melayani kaisar. Dayuna memperoleh tempat tinggal permanen di Pompeii karena prestasi kerjanya yang luar biasa.
Kemegahan kota kuno Pompeii Dayuna belum pernah terlihat sebelumnya.Kemakmuran dan skala kota sangat menarik Dayuna.
Beberapa area kota kuno Pompeii diukir dengan pola yang sangat menggairahkan pria.Pola yang sederhana dan mudah dipahami mengisyaratkan sisi gila lain dari Pompeii.
Da Yuna, yang dibayar, tidak tahan pergi ke daerah ini sendirian, dan bertemu dengan seorang gadis cantik-Qi di sana.
Qi memiliki rambut hitam, dia cantik dan ramping, dengan hidung lurus dan sosok mungil, Da Yu tidak bisa menahan untuk menciumnya dengan sepenuh hati ketika dia melihatnya pada pandangan pertama.
“Kamu yang bekerja untuk kaisar pasti akan menjadi pahlawan!” Qi selalu memuji Dayuna, dan tinggal di hatinya, membuat Dayuna berlama-lama dalam mimpi.
Setelah Da Yu pulang kerja, dia datang ke kamar kerja Qi sangat terlambat.
Qi melayani pahlawan favoritnya seperti biasa.
“Aku ingin menebus hidupku untukmu dan hidup bersama.” Da Yuna tiba-tiba mengatakan ini, membuat Qi sedikit terkejut.
“Apakah kamu tahu asal usul kota kuno Pompeii?” Qi mengenakan pakaiannya dan membawakan segelas air untuk Dayu.
“Sebuah kota masih membutuhkan asal-usulnya?” Da Yuna tidak peduli dengan masalah Qi, dia berharap Qi akan membuat pilihan.
"Setiap orang punya ceritanya masing-masing, dan setiap kota punya ceritanya sendiri. Aku sudah lama akrab. Aku tidak tahu ceritamu. Wanita sepertiku tidak pantas tahu cerita orang lain. Kalau kamu mau. .."
Da Yuna menyela Qi dan segera berkata: "Tentu saja aku bersedia menceritakan kisahku untukmu!"
Qi membuka matanya lebar-lebar dan mengungkapkan senyum khusus. Qi tahu bahwa senyumnya hari ini telah menghilang selama bertahun-tahun. Untuk menemukan senyum ini lagi, kata Qi, dia tidak benar-benar menginginkannya, tetapi dia senang wajahnya tidak seperti itu. terlupakan, kenangan masa lalu.
"Pengulas Gambar" Bab 4 Awan Berputar
teks
A Gu sedang menunggang kuda, kuda merahnya yang tampan berlari cepat melintasi padang rumput, dan debu di belakangnya seperti kabut istana surgawi. Ada juga teman-teman yang mengikutinya. Bertekad untuk bersaing memperebutkan kejuaraan.
Prajurit lain dari suku Buhe khawatir tentang siapa yang dapat dimenangkan oleh keturunan mereka: "Saya sangat berharap anak-anak saya dapat menjadi pejuang dan memiliki monopoli."
“Setiap anak kita akan menjadi pejuang pemberani, dan mereka akan menjaga wilayah kita yang sulit dibuka.” Bu dan saudara-saudaranya berkata.
A Gu dan rekannya berjalan beriringan, dan ketika sampai di garis finis, pasangannya sedikit di depan, menjadi yang pertama dan A Gu yang kedua.
A Gu memeluk rekannya dan pemenangnya sangat senang.
"Saya sangat senang Anda memenangkan kejuaraan!" Kata A Gu.
“Kami masih saudara yang baik, kami masih dekat di peringkat, saya merasa senang.” Kata sang juara sambil memimpin kudanya.
Setelah keduanya memenangkan penghargaan, mereka tidak menonton kompetisi lain. Mereka bergegas ke barat, berlari di atas kuda, dan datang ke sungai. Keduanya meletakkan kaki mereka di sungai dan melihat ke langit.
Seekor elang melonjak di langit biru, melompat tak terjangkau, berubah menjadi wijen hitam di bidang penglihatan, ada banyak awan, dan suara burung di sekitar, ketenangan ini hanya milik mereka.
“Saya harap hidup saya lebih mengasyikkan, saya ingin melangkah lebih jauh.” Pemenang memandang ke langit dan berkata.
“Ayi, apakah kamu siap untuk meninggalkan suku? Apakah suku itu tidak cukup baik untuk mempertahankanmu?” A Gu menatap Ayi.
Ai terus melihat ke langit dan berkata: "Suku adalah rumah saya. Suatu kali saya mengendarai kuda ke satu arah. Ada padang rumput yang tak berujung. Tidak ada akhir. Saya ingin tahu apa akhirnya? Saya ingin tahu akhir dunia. Saya benar-benar ingin tahu berapa umurnya. Saya ingin mendapatkannya. Hidup kita hanya sesingkat itu. Saya ingin membuat hidup singkat saya menjadi sangat cerah."
"Waktu itu kamu menghilang selama beberapa hari, tapi ibumu cemas. Kamu tidak bisa melakukan hal konyol seperti itu lagi. Mendengar penyihir mengatakan itu berbahaya di luar." A Gu khawatir.
“Kalau aku takut bahaya, bagaimana aku bisa menjadi pendekar? Jika aku tidak bisa menjadi pendekar, bagaimana aku bisa membantumu menjadi pemimpin suku?” kata Ai dengan tenang.
“Ayi, sebenarnya saya tidak punya banyak pikiran untuk menjadi pemimpin suku, atau saya tidak memiliki keinginan untuk menjadi pemimpin. Saya hanya ingin sederhana, seperti orang tua saya, bahagia dan bahagia, Anda tinggal bersama cukup di sebelahku.” A Gu meremas telapak tangan A Yi erat-erat.
Ai melihat ke kejauhan, untuk waktu yang lama, dia berjanji pada A Gu: "Oke, aku akan berada di sisimu."
A Gu tersenyum.
Setelah bermain sebentar, keduanya kembali ke suku, ibu A Gu telah kembali dengan para wanita, mencuci buah-buahan segar.
Orang tua sudah memeras susu kambing dan memanaskan kuali, susu kambing mendidih.
Pastor Bu berdiskusi dengan saudara-saudaranya di tempat lain. Semua orang ingin memperluas wilayah mereka sehingga mereka dapat memiliki lebih banyak sapi dan domba dan bertukar lebih banyak barang dengan suku-suku tetangga. Mereka berharap dapat bekerja sama dengan suku-suku utara dan membiarkan suku-suku utara. Ajari mereka keterampilan membangun rumah dari lumpur dan batu, dan mereka berharap dapat membuat hidup mereka lebih baik.
Semua orang berkumpul dengan sangat bahagia. Di malam hari, elang turun dari langit, api unggun suku telah disiapkan, daging kambing telah dimasak, dan kubus susu telah dingin dan terbentuk. Pesta tahunan.
Hidangan khusus yang dibuat oleh wanita memancarkan aroma yang menawan, dan rasa bahagia menyembur keluar dari mulut.
Penyihir dan pemimpin suku duduk berdampingan, para magang memainkan ritme alami mereka sendiri, dan semua orang membicarakan topik yang akan meningkatkan hubungan mereka.
Api unggun telah dinyalakan, dan nyala api yang menyala menerangi tanah yang gelap.
A Gu mengambil tangan Ayi. Orang-orang berkumpul di sekitar api unggun dan membentuk sebuah cincin. Penyihir itu mencampur musik dan berkata: "Di tempat yang jauh, itu adalah tempat yang tidak akan pernah kita capai. Itu juga masa lalu kuno, menjulang ke awan . Penghuni kuil Dewata memberi dunia teka-teki. Seekor ular menggigit ekornya untuk membentuk lingkaran. Ini adalah pertanyaan yang ditinggalkan oleh Tuhan. Tidak ada yang bisa menjawabnya. Jika ada yang bisa menjawab pertanyaan Tuhan, siapa pun yang bisa mendapatkan yang tertinggi kekuatan guntur dan hujan, serta para dewa, akan mematuhinya, dan sukunya akan makmur dan makmur. Agar tidak melupakan janji para dewa, kami mengingat para dewa saat ini setiap tahun, menerangi malam, dan mengelilingi cahaya dalam cincin ular, Tuhan akan melindungi kita."
Orang-orang dari suku itu bersorak, bernyanyi, dan menari di sekitar api unggun.
Langit berkedip seperti urat daun yang menerangi bumi, dan segera terdengar suara gemuruh.
Lebih banyak petir menyebar di langit, dan suara keras di sekitar mengguncang dunia yang luas.
Orang-orang dari suku itu berhenti menari. Mereka menatap langit yang aneh dengan curiga. Penyihir itu mengerutkan kening dan tidak mengatakan apa-apa.
“Apa yang terjadi?” pemimpin suku Bu bertanya pada penyihir.
Sebelum penyihir sempat memikirkan cara mengembalikan kain, angin bertiup, kunang-kunang api unggun berhamburan, dan kayu yang terbakar hancur berkeping-keping oleh angin, dan orang-orang panik.
Bu membuat semua orang tidak panik. Para prajurit memegang senjata mereka dan melindungi orang-orang mereka. Light berdiri bersama Bu, dan Ai melindungi Agu. Hujan turun, dan penyihir itu berteriak dengan aneh: "Seseorang telah memecahkan teka-teki Tuhan!"
Angin menjadi lebih kuat dan lebih kuat, dan hujan deras turun dari langit seperti air terjun.
“Cepat dan antar semua orang ke tempat yang lebih tinggi, banjir akan datang!” perintah Bu prajurit itu.
Orang tua, anak-anak, dan wanita dari suku itu dijaga oleh para pejuang dan berbaris menuju gunung dengan susah payah. Prajurit itu terlebih dahulu maju bersama anak-anak dan wanita. Bu berkata kepada Agu: "Sebagai pemimpin suku, saya ingin melindungi suku, kamu dan kamu. Ibu melarikan diri lebih dulu."
A Gu menatap ayah Wei An dengan penuh kasih dan mengangguk setuju.
Ah Gu sedang menunggang kuda bersama ibunya, Ai menjaga anak-anak, dan semua orang berlari kencang: "Cepat! Kirim wanita dan anak itu kembali ke tempat yang aman dan cepat!"
Semua orang bergegas ke tempat yang tinggi, hujan lebat turun, guntur lainnya terdengar, dan binatang buas yang lapar dan lapar mendekat dalam jarak dekat.
"Ini banjir!" Sudah terlambat.
Banjir datang dengan dahsyat, kudanya jatuh ke lumpur, dan orang-orang terbawa oleh kekuatan banjir yang dahsyat. Ibunya meraih tangan A Gu dan berjuang di dalam banjir. Ai melihat bahwa A Gu dan Guang berada jauh di dekat banjir , dan tidak ada yang bisa dia lakukan. Bayi itu mendorong kudanya dengan keras, berusaha mengejar, kuda itu meratap di tengah hujan dan air yang deras, panik, dan tidak dapat dikendalikan oleh Ai.
"Picture Reviewer" Bab 5 Temui Kota Ular
teks
Pada pertengahan September, panggilan Baichuan memecah ketenangan hidup, dan Baichuan dan Atu berbicara di telepon untuk waktu yang lama.
Atu berdiri di ambang jendela, otaknya kosong.
Angin mulai semakin kencang, dan Attu tetap berada di balkon untuk merasakan angin musim panas yang perlahan dan intens, dan awan gelap berpernis muncul di atas kota.
Waktu berlalu dengan cepat, dan kota yang sudah lama tidak melihat nektar mengantarkan gerimis yang sunyi seperti hujan musim semi dan embun.
Pemahaman tentang alam hanya dapat memahami kekuatan alam, dan pemahaman tentang diri sendiri dapat memahami makna keberadaan.Namun, Atu, yang dihantui oleh sungai, tiba-tiba tidak memahami alam dan makna keberadaan, seperti sebuah teka-teki. dan lubang hitam, dan menyerap kegigihan tubuh Attu.
Attu diam-diam menyaksikan hujan di luar dan kabut tebal melayang dari puncak gunung yang berlawanan.Mengingatkannya pada kabut Kota Ular.
Sebagai kota misterius, Snake City tidak ada di mana pun di peta.
Gunung-gunung di sisi yang berlawanan dipenuhi dengan kabut tebal, dan di sore hari, kabut tebal di kampung halaman saya tetap berada di pagi awal musim gugur, yang merupakan kenangan yang bertahan lama.
Pada malam hari, orang tuanya pulang dari pasar tani. Makanan sederhana sudah ada di meja. Sang ayah sedang minum anggur kecil dan ibunya memanggil polisi di kamar. Tidak lama kemudian, Atu dikirim ke rumah sakit jiwa oleh polisi.
Atu sudah siap untuk segalanya. Berdiri di hadapan dokter, Atu tidak takut. Mungkin itu adalah kebangkitan pikiran yang disebutkan oleh leluhurnya. Mungkin Atu masih terlalu muda. Pada usia dua puluh tujuh, dia masih bertahan di usia 17 tahun. usia.
Sepulang dari rumah sakit jiwa, Attu tidur nyenyak dengan obat-obatan.Setelah bangun tidur, ingatan yang dibawanya tampak berkurang dan bebannya lebih ringan. Pemikiran seperti ini terasa ketika Attu mengalami insomnia lagi setahun kemudian. Dia telah berjuang. Tidak peduli untuk siapa, Attu tidak tahu. Dia hanya menjelaskan bahwa ide-ide maju yang dia peroleh sejak kecil adalah segalanya untuk membangun keberadaan diri. Layak, mungkin arti keberadaan adalah bahwa itu layak untuk tidak mempertimbangkan benar dan salah Pada saat perang dimulai, iman adalah satu-satunya yang benar.
Di pagi hari, Attu bangun, dengan bantuan obat-obatan, tanpa mimpi.
Vila-vila di seberang puncak gunung dipenuhi kabut tebal, kabut mengambang seperti negeri dongeng, memandang kabut, gunung, dan bangunan secara bersamaan menciptakan perasaan damai dan nyaman.
sekarang.
"Chuyun." Seseorang yang dikenalnya muncul di depan matanya.
“Aku selalu berada di sisimu.” Wajah nakal Chu Yun selalu ada di sana.
Attu awalnya ingin mengatakan sesuatu, tetapi berhenti, dan berkata dengan tenang: "Lebih dari 10 tahun telah berlalu."
"Sampai jumpa." Tanya Chu Yun.
Attu berkata: "Saya punya masalah."
Kamu pasti malas.” Chu Yun menggaruk pangkal hidung Attu, membelai kepala Attu, dan berkata, “Kamu telah tumbuh lebih tinggi, dan pikiranmu masih seperti anak kecil. . ”
Attu berkata: "Lingkungan Baichuan yang tidak dapat dijelaskan dan tidak dapat dijelaskan, lingkungan orang tua saya yang tidak dapat dijelaskan dan tidak dapat dijelaskan membuat saya tidak dapat dijelaskan."
“Ketika kamu masih muda, kamu mengatakan bahwa phoenix tinggal di pohon phoenix, dan sungai-sungai bermuara ke laut. Mungkin jalannya terjal. Ketika kebingungan berakhir, kamu akan mengerti arti tumbuh dengan hati yang teguh dan pikiran."
"Orang lain ingin saya tahu, tentu saja mereka akan memberi tahu saya."
"Semuanya memiliki proses bertahap. Adalah baik bagimu untuk tidak menerima terlalu banyak pengaruh ketika kamu masih muda. Di sisi lain, tidakkah kamu merasa terlalu egois?"
"Saya hanya kekuatan seseorang, saya tidak memiliki terobosan pencipta."
"Aku ingin mengingatkanmu."
"Bagaimana saya bisa menolak?"
"Sekarang kamu hanya melakukan apa yang kamu inginkan. Budaya Tiongkok adalah halaman sejarah pertempuran. Apakah kamu meninggalkan Baichuan?"
"Lihatlah kehendak Tuhan, jika benar-benar ada badai, biarkan badai datang lebih keras."
"Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Belajar dari nenek moyang mewarnai pakaian merah, membunyikan klakson, dan mengambil bayonet ... Anda tumbuh mendengarkan terompet ketika Anda bangun. Itu adalah masa kecil Anda yang abadi. " Chu Yun mengangkat kepalanya dan melihat ke arah langit.
"Kemampuan apa yang saya miliki untuk mengubah dunia?"
"Apakah kamu peduli padaku?" Tanya Chu Yun.
"peduli!"
Chu Yun berhenti sejenak.
Dia menghibur Atu: "Kamu berbeda dari yang lain. Saya harap bukan karena kamu peduli padaku sehingga kamu menjadi dirimu yang sekarang."
"Aku peduli padamu, aku ingin kamu di sisiku, saling menjaga sepanjang waktu, aku tidak memiliki kemampuan untuk menjagamu."
"Aku menyesalinya."
“Aku tidak bisa melindungi siapa pun, aku bahkan tidak bisa melindungi diriku sendiri.” Tiba-tiba Atu tersenyum.
Attu tidak berharap terlalu banyak.
“Aku mencintaimu, ini adalah kekuatan yang kuberikan padamu.” Chu Yun memiliki sepasang mata yang tegas.
"Berjuang untuk orang yang kucintai, itu sudah cukup."
"Cukup! Apakah Anda tahu mengapa paus itu ada di laut? Karena lautnya asin, tidak ada yang melihatnya menangis. " Sosok Chu Yun berangsur-angsur menghilang.
"Picture Reviewer" Bab 6 Birunya Belajar di Luar Negeri
teks
Biru akan naik ke pesawat, tujuannya adalah Bumi.
Lan adalah seorang siswa yang baru saja lulus dari sekolah menengah. Dia diterima di universitas di bumi dengan nilai yang sangat baik. Orang tua Lan sangat senang. Keberhasilan penerimaan putra sulungnya berarti bahwa kedua adik laki-lakinya akan menerima perlakuan yang lebih istimewa.
Melihat Lan berjalan ke dalam kabin, sang ibu berkata kepada ayah anak itu, "Akhirnya, kami telah membesarkan Lan. Kami memiliki lebih banyak energi untuk merawat dua adik laki-laki Lan. Dengan membesarkan mereka semua, kami dapat menghabiskan masa tua kami dengan damai. "
"Bocah sialan, jangan pikirkan itu terlalu enteng. Ada banyak elit di bumi. Tidak jelas apakah kamu bisa mencampuradukkannya."
"Jika tidak berhasil, kembali ke Mars untuk menemani kami, di mana tidak ada?"
"Setelah melihat dunia, aku mungkin tidak bisa kembali."
"Hal yang baik, jangan memikirkan sisi buruknya."
Setelah ibu dan ayah anak itu selesai berbicara, keduanya naik mobil anti-gravitasi dan kembali ke manor.
Lan sedang duduk di sisi dekat jendela. Dia meninggalkan Mars untuk pertama kalinya. Manusia mengubah Mars delapan ratus tahun yang lalu, dan semuanya penuh vitalitas.
Pesawat ruang angkasa lepas landas, dan pabrik oksigen yang menjulang di tanah di kejauhan menjadi bangunan bobrok, dan tidak ada kesempatan untuk beroperasi. Mars telah teroksidasi oleh oksigen, dan vegetasi menjadi makmur. Pabrik oksigen telah menjadi simbol mengubah Mars, sebagai tonggak bagi umat manusia untuk menaklukkan alien terpencil.Sebagai peninggalan budaya, dilindungi. Setiap tahun, Biro Pendidikan Mars menyelenggarakan tur akbar ke pabrik pembuatan oksigen untuk memberi tahu setiap warga yang tinggal di Mars bahwa kampung halaman mereka adalah planet terdekat.
Bumi adalah rumah bersama seluruh umat manusia dan titik awal untuk menaklukkan alam semesta.
Biru melalui jendela kaca, laut Mars biru menyelimuti lempeng benua, dan keindahan tiga benua dan enam samudra tidak terhalang.
Silau matahari melewati jendela dan terhalang oleh bahan khusus. Cahaya tidak berbahaya bagi tubuh manusia. Untuk menciptakan silau matahari, kaca tidak menghalangi semua cahaya keluar. Lan menatap matahari di depannya dengan penuh semangat, dia menurunkan transparansi kaca, dan "telur" merah melayang dan digantung di kain kosmik hitam.
Ingat, ini adalah pertama kalinya Anda melihat pemandangan yang sangat cerah dan menarik. Ini adalah pertama kalinya Anda akhirnya pindah ke masa depan! Meskipun tidak ada perayaan anggur dan makanan, akan ada satu waktu, dan Anda akan menjalani kehidupan yang sangat bahagia. pikir Lan dalam hatinya.
Pesawat ruang angkasa meninggalkan atmosfer dan memasuki stasiun transfer ruang angkasa.Pesawat ruang angkasa dengan cepat memasuki orbit yang telah ditentukan dari stasiun transfer buatan manusia dan mendarat di sana.
Lan berjalan keluar dari kabin, mencari jalan, melihat nomor di tanda berhenti, dia dengan cepat menemukan jalannya.
Jalan menuju pesawat ruang angkasa antarbintang jauh. Perangkat bergulir di tanah membuat berjalan lebih mudah dan lebih mudah. Siaran terus-menerus mengumumkan naik turunnya pesawat ruang angkasa, dan penerbangan menginstruksikan para pelancong di pesawat untuk bersiap dengan cepat.
Perjalanan tidak akan tertunda terlalu lama Lan Bai berdiri di tanah dengan bosan, membiarkan perangkat penarik membawanya ke penerbangan target.
Segera dia datang ke ruang tunggu yang sesuai dan menunggu selama setengah jam sebelum pengumuman boarding terdengar.
Dia berkomunikasi dengan teman-temannya melalui perangkat lunak sosial. Mitra dalam video tersebut berkata: "Saya mendengar pemberitahuan boarding dari tempat Anda. Anda dapat mengirim email kepada saya ketika Anda bebas di bumi."
"Waktunya terburu-buru, agak enggan," kata Lan.
“Mungkin kamu butuh pacar. Perjalanan jarak jauh itu membosankan. Berbicara di telepon dengan pacarmu pasti akan memenuhi kebutuhan komunikasimu.” Teman itu menutup telepon.
Mungkin kamu akan bertemu dengan gadis yang kamu sukai di perguruan tinggi, pikir Lan.
Lan menemukan tempat duduknya, untungnya dia masih di area jendela, dan dia bisa melihat alam semesta di luar melalui jendela kaca.
Pesawat ruang angkasa bergerak perlahan ke area percepatan. Lan melihat ada banyak pesawat antariksa besar yang merapat. Saya hanya menonton pesawat ruang angkasa di TV. Saya bisa merasakan kekuatan sains dan teknologi dari jarak dekat. Seharusnya saya merasa senang. Lan Cobalah untuk membuat diri Anda merasa bersemangat sebanyak mungkin, tetapi dia tidak melakukannya.
Mungkin orang-orang di zaman dahulu akan bersemangat, tetapi hal-hal yang terbiasa dengan mereka tidak akan membuat orang bersemangat. Lan menjelaskan dalam hatinya alasan mengapa dia tidak bersemangat.
Pesawat ruang angkasa antarbintang skala besar telah mencapai orbit percepatan, dan kecepatan pesawat ruang angkasa secara bertahap meningkat. Lan merasakan sedikit tekanan. Dia menghembuskan napas. Ketika kecepatan pesawat ruang angkasa stabil, Lan merasa jauh lebih nyaman.
Lan melihat pemandangan di luar jendela, masih matahari yang menyilaukan. Bintang yang menerangi bumi dan Mars ini diam-diam ada selama miliaran tahun. Itu muncul di atas kepala tepat waktu setiap hari. Sangat mudah bagi orang untuk mengabaikan keberadaannya, seperti pahlawan. , Untuk menyediakan kebutuhan biologi dan peradaban, tetapi tidak pernah memproklamirkan diri sebagai jasa. Wajah matahari telah "disaring" oleh atmosfer, sama seperti penampilan "palsu" di TV. Ini adalah pengalaman nyata dari luasnya alam semesta. Sangat mengejutkan berada bersama matahari di alam semesta yang ditangguhkan .
Saat pesawat ruang angkasa secara bertahap berputar, sumber cahaya matahari secara bertahap "bergerak" ke sisi lain. Di kejauhan, pita Bima Sakti dapat dilihat, seperti syal sutra mengambang di air, bertatahkan lampu terang yang tak tertandingi di kegelapan. "tirai" kosmik "Mutiara" Cina, kehidupan seperti apa yang dilahirkan oleh titik-titik bintang yang jauh? Bisakah manusia meninggalkan tata surya dan pergi ke sistem bintang terdekat untuk mengembangkan sumber daya kosmik yang diinginkan? Lan memikirkan hal ini dan merasakan pentingnya belajar: Jika saya memiliki beberapa prestasi, saya mungkin dapat menghargai lebih banyak makna.
Waktu perjalanan selama 50 jam standar. Selama ini, kursi pesawat ruang angkasa dilengkapi dengan layar tampilan sehingga penumpang dapat menonton program favorit mereka. Lan dengan cepat menemukan program favoritnya, yaitu variety show bintang, yang dia sukai Bintang sedang mengendarai perlombaan balap luar angkasa di acara itu.
Pesawat ruang angkasa memiliki minuman dan makanan gratis, yang cukup lezat, Lan selalu dapat beradaptasi dengan lingkungan dalam kondisi sulit, dan makanannya tidak terlalu menggugah selera. Meskipun ada banyak penumpang di sekitarnya seperti dirinya, semua orang berpura-pura sibuk dengan apa yang mereka pikirkan. Tidak banyak percakapan. Lan juga memahami perilaku ini, karena dia melakukan hal yang sama.
Bagaimana berbicara satu sama lain telah menjadi masalah yang sulit bagi manusia. Selalu tidak ada prasyarat sosial untuk topik dan lingkungan. Orang lebih bersedia untuk berbicara dan merekam video dengan orang asing di jaringan kuantum. Jika mereka dapat berbicara satu sama lain, pikir mereka bahwa orang lain juga menyukai penampilan mereka, mungkin tidak. Kami bertemu jauh untuk merayakan persahabatan satu sama lain, dan kemudian pergi, tidak tahu kapan saya ingin bertemu satu sama lain, atau kapan saya bisa memasuki kehidupan satu sama lain.
Atau, tidak perlu dipikirkan lagi. Cukup sekali kumpul, tapi komunikasi yang berulang-ulang akhirnya menjadi membosankan. Mungkin lebih bermakna untuk berdiam diri di kamar.
Perjalanan tidak terlalu lama, 50 jam telah berlalu dengan tergesa-gesa. Saat waktunya istirahat, duduk di kursi dan tertidur. Saat waktunya ke toilet, berjalan perlahan melintasi koridor dan berjalan menuju toilet. Pelan-pelan berjalan kembali ke kursi. Saat tiba waktunya makan dan minum, saya berjalan lesu ke kantin, makan sedikit-sedikit, duduk diam, menonton variety show di layar, atau film atau acara TV menarik, dan waktu berlalu dengan tenang.
Mereka akan mencapai bumi, dan penumpang di pesawat ruang angkasa diberitahu oleh siaran. Mereka penuh kejutan dan harapan. Segera mereka melihat bulan, sebuah planet besar dalam legenda yang telah berputar mengelilingi bumi selama bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya. Mereka tampaknya setia Mitra, karena semacam kontrak, bersama selamanya di tanah.
Seorang penyair dari Mars pernah menggambarkan hubungan halus antara bumi dan bulan seperti itu: Di ruang yang sepi, hanya sedikit orang yang percaya pada cinta, planet asal umat manusia, bumi biru, di sampingnya, bulan adalah pendamping abadi. , Mereka terhubung oleh cinta dan tidak pernah terpisah.
Puisi cinta sederhana ini telah populer selama satu abad. Turis dari Mars telah pergi ke pangkalan bulan untuk mengagumi keindahan cinta yang tergantung di tirai kosmik, atau di bumi, malam turun, dan langit cerah, mengangkat kepala , bulan yang cerah dan cerah menyertai Kristalisasi peradaban bumi bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya.
Sekarang puisi ini telah menjadi isi pengajaran di buku pelajaran.Ketika penduduk Mars mendengar informasi tentang bumi, mereka akan selalu memikirkan keajaiban bulan.
Pertemuan dengan bulan berumur pendek. Para turis di pesawat ruang angkasa menjulurkan leher mereka dan melihat ke luar jendela. Itu hanya sebuah planet. Diberi arti tertentu, itu akan menunjukkan harapan yang berbeda.
Menuju ke bumi, planet biru begitu indah sehingga secara bertahap mendekat. Pesawat ruang angkasa memasuki orbit terjadwal stasiun ruang angkasa. Stasiun ruang angkasa terhubung ke lift langsung yang dibangun di khatulistiwa. Di kejauhan, Anda dapat melihat lift mengangkut penumpang naik turun.
Setelah turun dari pesawat, ikuti arus orang ke "Equator Elevator". Ada banyak iklan display skala besar di sepanjang jalan: kepala pelayan robot, makanan, hewan peliharaan, perhiasan, dan perjalanan wisata. Setiap orang yang datang ke bumi memiliki banyak harapan.
Lan berjalan ke lift, lift mulai, dan dengan cepat turun ke bumi. Volume bumi juga tampak semakin besar dan besar. Bentuk busur yang elegan di tepi dan latar belakang gelap alam semesta saling bergantung satu sama lain , dan bumi tampak sangat biru dan megah.
Lift memasuki atmosfer, dan lautan awan yang tak berujung membuat orang gemetar karena kegembiraan.
Dalam keadaan tanpa bobot saat lift turun dengan cepat, ditambah dengan apa yang dia lihat dalam penglihatannya, Lan akhirnya tidak perlu menggunakan petunjuk batin untuk membuktikan betapa berartinya kali pertama. Kesenangan Ma yang menakutkan terus berputar dengan cepat seperti ombak besar yang menghantam karang.
Melalui awan, Anda dapat melihat berbagai warna hijau, lautan yang jauh, dan langit biru yang saling bertukar secara harmonis.
“Apakah ini bumi? Ini sangat indah!” Lan Qing tidak bisa menahan diri untuk tidak mengeluarkan kalimat seperti itu.
Di dekatnya, dua bangunan di kota menjulang ke awan. Kota dan alam selaras. Tidak ada kesan perencanaan kota yang kacau di Mars, tetapi gambar yang penuh dengan keindahan artistik.
Senior sedang menunggu siswa baru, dan Lan dengan cepat bertemu dan berkomunikasi dengan senior.
"Ada upacara resepsi untuk mahasiswa baru di hotel di malam hari. Ikuti alamat ini untuk pergi ke hotel. "Setelah senior berkata, dia mengirim alamat ke ponsel Lan.
Lan tidak mengatakan apa-apa kepada senior, membuka peta untuk bernavigasi, tidak jauh dari tujuan.
Sabuk transfer bawah tanah dengan cepat membawa Lan ke hotel. Dia dengan cepat check in dan memasuki kamar. Ruangan itu tidak besar atau kecil, tempat tidur yang bersih dan nyaman, sofa merah, dan meja kopi transparan. Perangkat teh, putih cangkirnya sederhana dan baik, dan bagian bawah meja kopi dianyam dengan tanaman, yang sepertinya mencium aroma harum tumbuh-tumbuhan.
Layar TV digantung di dinding, dilengkapi dengan kotak permainan tiga dimensi, dan di dinding lainnya adalah puisi artistik, yang merupakan karya awal Xiaodi Uno "Tombstone":
Melihat melalui lorong hujan yang dalam
Digunakan untuk melihat pasang surut
Saya akrab dengan panggilan bel berdering
Pan terpesona oleh stasiun saat matahari terbenam
Tapi tidak ada feri yang berlabuh untuk saya
mungkin
Akan ada perahu yang berlabuh untukku
Dan batu nisan di pantai mengatakan
tunggu……
Lan Mo membaca puisi ini beberapa kali, dan dia bisa merasakan emosi yang terkandung dalam teks itu.
“Apakah ini puisi cinta?” Lan bertanya dengan sadar.
"Judulnya terlalu sedih, tapi puisinya sendiri sangat sedih."
Lan berpikir ruangan yang penuh dengan suasana artistik adalah pertanda baik. Dia sangat menyukai sastra. Jurusan sekolahnya juga jurusan sastra. Dia percaya bahwa dia bisa bersinar di aula penulisan, datang ke bumi, dan melihat pemandangan yang indah di lift. Bertemu Xiao Xiao di hotel. Puisi Diono, masa depannya pasti erat kaitannya dengan sastra, dia percaya.
Di malam hari, siswa senior dengan lelah membawa siswa terakhir ke hotel dan menyajikan makanan mewah.
Senior itu berkata: "Saya akan memperkenalkan diri agar semua orang tahu siapa saya. Nama saya Yu Wei. Saya percaya bahwa semua junior tahu lingkungan geografis sekolah dengan pegunungan dan laut. Di musim semi, bunga-bunga di mekar penuh, dan laut sangat jernih di musim panas."
Semua orang kembali ke ruangan berbicara dan tertawa, dan beberapa siswa berbondong-bondong pergi ke pantai untuk bermain.
Lan memasuki ruangan, dan ketika dia hendak menarik tirai, dia melihat pemandangan ini:
Bulan merah terbit dari pegunungan, awan di sekitarnya berkabut, dan tidak ada angin saat jendela dibuka. sekarangSekitar jam 10, waktu normal bulan untuk terbit seperti yang terlihat di buku adalah lebih dari jam 6. Ada area laut yang diterangi oleh cahaya bulan. Ujung seluruh laut bersinar seperti bintang. Itu adalah indikator saluran. Di ujung laut dan langit, lampu yang tak terhitung jumlahnya berdiri berdampingan, menerangi laut, dan Anda bisa samar-samar melihat awan yang menyala.
submitted by Flutewriter to u/Flutewriter [link] [comments]


2021.09.24 02:40 Flutewriter Pohon Kampholok -Abai.

Pohon Kampholok
Abai.
Jejak anak berusia dua puluh sembilan tahun telah penuh dengan daun darat, fokus kering, masing-masing dengan peluit dengan ingatan, dan murid lembab dan tiba-tiba meletakkan ransel. Ini mungkin pertumbuhan yang tumbuh sepuluh tahun yang lalu. Pada tahun-tahun muda, keindahan sinus, keindahan tahun, tidak akan terjadi seperti itu. Setelah jatuh tempo, tidak ada banyak ide, hanya ingatan, pembicaraan sederhana yang murni dan tak bisa berkata-kata. Bertahun-tahun kemudian, saya pikir saya masih mencintai seseorang, ingatan saya disebut, air mata seperti bunga sakura, dan tersenyum pada bulan Maret.
"Apa keinginanmu?" Ketika aku adalah hari ulang tahun 17 tahun, Yanghai Yun mengambil wajah padaku, tanya nyonya.
Saya hanya mengatakan kepadanya tentang keinginan saya: "Saya ingin memiliki cinta, kehidupan yang sederhana, berjuang bersama, menjalani kehidupan yang bahagia, dan memainkan pemandangan dalam pekerjaan itu."
Setelah dia mendengar jawabannya, dia sedikit tersenyum. Ketika dia tertawa, dia pergi ke negara itu, jadi itu ada di benaknya.
Dalam waktu delapan tahun di Abu, saya selalu keberadaan Yanghai Yun, ketika ia pergi pada bulan April, di mana pun saya berada, ada di mana-mana.
"Seni, kamu telah mencintaimu, jangan menyerah?" Abu selalu duduk di tempat tidur atau pasir, pada akhir pekan Agustus, dan bertanya ketika aku pergi, ingatanku, kelopak hujan, bertanya dengan pemikiran mendalam, aku langsung Temukan senyum dan punggung Abu.
"Saya pikir kita tidak akan bersama, wajah itu malu, semua sampah, tidak memiliki banyak cerita yang tidak memiliki hasil, biarkan aku menjadi tua." Aku kembali padanya.
"Jawaban seni yang baik, Anda sangat menawan ketika Anda bercukur, saya sangat menyukai Anda, sangat tampan! Apakah Anda pikir saya akan mencintaimu, Cherry Blossom adalah musim Anda, saya tidak ada di sana, saya akan membayar Anda!" , jari-jari berada di Liu Hai, dan aku pergi ke tas tangan dan pergi ke belakang keberangkatannya sampai dia menghilang di langit yang jauh.
Tahun ini, sudah 2020. Di sisi Sungai Yangtze, air jernih membuatku merasa baik, aku melepas sepatu, menaruh kaus kaki di pakaian, cobalah untuk meletakkan kaki ke dalam air, beberapa es, musim semi Jiangshui dengan suhu kuda, Persepsi jauh keberadaan tempat itu seperti kerabat seseorang di kejauhan. "Apakah orang itu?" Aku bertanya pada diriku sendiri, tidak ada jawaban untuk pertanyaan itu, biarkan aku merasa konyol.
Berdiri, maju, Jiangshui menyebarkan pergelangan kaki, menendang air yang jelas dan transparan, kesepian dan matahari terbenam, izinkan saya berpikir tentang orang-orang yang jauh pada saat itu. Ambil ponsel dan ambil peringatan untuk air Anda sendiri. Saya tidak punya smartphone ketika saya masih muda, saya kehilangan banyak kemungkinan kebahagiaan, foto sudah cukup, dan saya akan kembali ke posisi semula untuk melihat video. Video yang sama adalah studi mandiri, ia tidak akan menggunakan kekuatan super untuk membiarkan banyak orang menari, bernyanyi di layar ponsel saya, berbicara tentang saya, memikirkan, mengatakan, menari, bernyanyi, dengan saya tidak memiliki banyak korelasi. Saya akan selalu berpikir bahwa dia akan muncul di jalan.
Terus maju, datanglah ke tempat yang akrab untuk melupakan kosakata, daun-daun darat, sepatu kasual putih saya dengan lembut berjalan ke, pohon harum dari pohon kapur kapur, mengenakan topeng masih bisa mencium aroma pingsan, sebuah hembusan meniupkan saya. Liu Hai, daun daun, masa lalu, tarian awan.
Sudutnya lembab, perlahan-lahan perlahan-lahan melilit aroma itu, meninggalkan dengan lembut, berjalan di jalan ke sekolah dengan teman-teman ketika aku masih kecil, dan banyak orang muncul di depan mataku, sedikit senyum, itu kembali cinta yang dimulai. terbuka, dan rusa mengejar usia hati.
Pada usia 15, saya bertemu seseorang. Rambutnya berada di bawah sinar matahari, alis cokelat, tebal seperti kurva kampung halaman kota kelahiran, dan mata melihat bagian depan, dan pertunjukan perusahaan membuat orang merasa kenyang. Langkahnya sangat terbuka, saya menatap tampannya, dan Tuhan menabrak tiang, dan buku itu menyelinap pergi. Dia mendengar suara itu, menoleh kepadaku, aku merawat buku itu, dan tangannya muncul di hadapanku, aku membawanya seperti dia. Dia mengambil buku untukku, tidak ada ekspresi, dan musim gugur dibiarkan pergi.
Kekeringan berlangsung lama, saya suka kolam Abu pada bulan Agustus.
Abu suka bersembunyi, dia berkata: "Ini benar-benar di air untuk mendengar suara-suara lain di air. Ini akan merasa bahwa Anda seperti ikan bebas, saya harap saya akan selalu menjadi gratis seperti ketika saya."
Abu membor air, setelah rambut basah, meremas, bersihkan wajahnya dengan tangannya, dia bersandar di kolam yang berlawanan, dan aku minum-minum di samping. Dia tersenyum di dahinya dan berkata, "Aku sangat aneh berjalan di kolam renang!"
"Mungkin suatu hari aku bertemu seseorang yang bersedia mengajar renangku. Kami akan pergi ke banyak tempat, berenang di air jernih." Aku pergi ke Abu, menuangkan segelas jus kepadanya.
Abu mengambil jus, menggigit sedotan, menatapnya, lalu melihat ke arahku, aku mengisap jus dan hidup, dia berkata: "Ou Lu, aku harus pergi sebentar, di sini akan dijual, nanti tidak ada tempat untuk berenang. "
Aku tersenyum dan meletakkan jus dan berkata, "Ke mana akan pergi?"
Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Jauh jauh."
"Oh!" Aku kembali ke hukuman.
"Kamu tidak meminta kita untuk melihatnya?" Dia menuntun air.
"Aku sudah menanyakan masalah yang sama untuk waktu yang lama. Sekarang saya pikir itu sangat naif, mengapa Anda harus bertanya, Anda harus menemukan saya, saya akan menelepon saya."
Tangan Abu mengambil air dan membangkitkan gelombang air, berkata: "Tidak ada kolam renang, Anda sulit menjadi panas di musim panas."
"Seperti sebelumnya, kamu akan keren setiap hari."
Abu, mataku, Yu Guang, diberitahu bahwa dia berkata: "Apakah kamu harus kembali ke kamar yang kotor?"
Aku meletakkan tanganku di air, biarkan airnya secara bertahap membenamkan cangkir jus, setengah dari cangkir dan bersinar di air dan mem-flash bintang sinar matahari, aku berkata: "Itu dari pekerjaan kecil, setidaknya kamarku sangat bersih . Menunggu ujian saya semuanya akan baik-baik saja. Saya akan memiliki pekerjaan yang baik, pergi ke sini mengejar apa yang saya inginkan. Menunggu saya kembali ke kampung halaman, kamar membersihkan dekorasi, akan terlihat bagus! "
"Ketika aku melihatmu, kamu bingung," Tiba-tiba Abu tertawa, katanya, "rumah yang sangat bagus, seperti sarang babi, hidup dengan khawatir, penuh debu, sekelompok lain-lain"
"Aku tidak punya tempat untuk pergi ..."
Abu menyela saya, melempar cangkir ke dalam kolam, letakkan tangan Anda di pipi, dan katakan padaku dengan tegas: "Mengejar impianmu, aku menunggumu di tempat pertama di Cina!"
Saya dengan cepat berlutut, biarkan air tenggelam, dan kemudian berdiri dari air, airnya meluap. Air goyang turun pada tubuh Abu, aku juga mengeringkan rambutnya dan menyeka wajahku.
Abu dihindari, tertawa dan berkata: "Aku jatuh cinta."
Saya terkejut, mata saya besar, tanyakan: "Kapan saya akan menikah?"
Senyumnya terbenam di honeypot jatuh cinta, dan mata penuh cinta. Aku memutar leherku dan berkata dengan mulutku: "Dia pasti gadis yang baik!"
"Akan ada seseorang yang mencintaimu di masa depan, menemani musim semi dan musim gugurmu!"
"Oh, aku sudah bertemu seseorang baru-baru ini, dan wajahnya tampan dan indah, dan itu baik, dan itu sangat menawan dengannya." Aku mabuk.
"Kamu ingin memiliki selera yang sama dengannya, bekerja keras! Setelah lima atau enam tahun, kamu akan sangat tampan, sangat menawan!" Abu memegang tinju untukku.
Saya mempraktikkan target di bidang penembakan. Saya kira-kira dilatih selama setengah tahun, dan saya bertemu dengan orang-orang, saya menatapnya.
Dia mengambil headphone kedap suara, menatapku, pergi ke sebelah, silakan minum minuman, dia berkata: "Empat lima bulan, kamu selalu menatapku, bukankah kamu merasa sangat aneh?"
Aku mengisap jus, aku ingin berkata: "Yang Kai Yun, aku menyukaimu!"
"Oh!" Dia membungkuk, dan nadanya diseret, dan dia terlihat tertarik padaku.
"Siapa namamu?" Dia hanya mengedipkan matanya.
Aku memandang mata Yanghai Yun, menaruh kakiku di bangku, memegang tangan lututku, berkata, "Matamu ... Tolong panggil aku artite."
Matanya dengan cepat berkedip sekali, tersenyum, dan kemudian menghela nafas, menunjukkan gigi rapi: "Promosi itu disebut Abai!"
Yanghai Yun mengambil mulutnya, dia dengan cepat memalingkan kepalanya dan bertanya: "Jangan punya pacar, apakah kamu menyukaiku?"
Aku minum jus, menyapa matanya, menyamarkan kesedihannya, berkata, "Tidak ada yang menyukaiku!"
Dia mengguncang kepalanya dan bertanya: "Di mana Anda ingin pergi dalam liburan musim panas?"
"Baru-baru ini menyedihkan, aku ingin bersantai di tempat yang jauh." Aku melihat ke bawah pada cangkir jus.
Yang Zun berdiri, aku menatapnya, mendengarkannya: "Aku harus salah dalam beberapa hari, apakah kamu ingin bepergian denganku?"
Saya senang melompat dari kursi dan berkata: "Oke!"
Setelah seminggu, saya duduk di pesawat dan dia duduk di tangan kanan saya.
Aku melihat pesawat perlahan direbus, aku merasa lambat, sayap di luar jendela berjalan di kota, aku khawatir bahwa pesawat itu kontak intim dengan kawat kota, berdoa agar pesawat itu hampir sampai ke awan.
Yanghai Yunzhu tiba di khawatir saya, bertanya kepada saya: "Apakah Anda curiga bahwa kemampuan mengemudi pilot?"
Aku segera menggosok mulutnya dan berkata, "Tidak, aku ... Aku tidak pernah mengunci pesawat ini, aku merasa agak istimewa."
"Oh!" Yang Yun menatap matanya, berbaring di posisi, sangat cepat, bernafas secara merata.
Setelah dia tidur, aku melihat pemandangan di luar jendela dan secara bertahap merasa membosankan dan berjalan ke taksi.
Pilot di dalam taksi itu tampan, dan sosok kurus tampaknya jauh lebih tinggi dari saya. Saya duduk di samping, melihat bintang-bintang di depan.
Langit yang sama di tirai hitam berkedip bintang yang tak terhitung jumlahnya, samar-samar melihat pita perak galaksi, pemandangan indah ini saya belum pernah melihatnya, saya tidak memikirkan langit yang jauh. Aku luar biasa keindahan langit: "Wow!"
Pilot itu tersenyum dan berkata: "Apa yang paling ingin Anda lakukan setelah tumbuh?"
Aku melihat wajahnya, aku memikirkannya untuk waktu yang lama, berkata: "Saya pikir itu untuk membuat hidup, tidak ada harapan, saya akan bekerja keras dengan orang-orang favorit saya, dan kemudian mengalami makna hidup."
"Apakah kamu menyukaimu?" Tanyanya.
Saya sangat malu: "Saya belum bertemu, suatu hari saya bertemu dengan orang yang mencintaiku, kami pergi ke pesona."
"Setelah tiba di tujuan, keluar dan berbalik."
Sudah lama, saya meninggalkan kokpit dan mengambil dua tempat tidur untuk kembali ke Yanghai Yun, dan ada agak dingin di malam hari, menutupinya. Saya minum susu kedelai, dan saya akan menutup mulut, dan saya akan menutupi tangan kirinya. Saya di handuk, memegang tangannya ke dalam mimpi.
Broadcasting Me Bangunkan saya, langit di luar jendela masih dalam kegelapan, saya pergi ke kokpit dan menatap pesawat perlahan mendarat di jalan.
Ada dua orang di depan, mereka mengobrol. Saya naik pesawat dengan pilot, dia jauh lebih tinggi dari saya, kami mengobrol, menunggu yang Chong.
Saya berkata kepada pilot: "Ayo berbelanja bersama?"
Pilot mengeluarkan ponsel dan berkata, "Saya harus pergi bekerja besok, saya harus istirahat."
Saya mengeluarkan ponsel saya dan dipertukarkan dengannya. Yanghai Yun menjelaskan beberapa hal dengan saya, memberikan peta dan informasi hotel, dan meninggalkan orang-orang di depan pesawat.
Saya mencoba tangan saya dari jauh, dan sebuah mobil mati. Pergi ke hotel, berjalan ke kamar, dan dekorasi indah membuat saya kagum.
Saya suka pengalaman tenang dari ruangan itu, lukisan-lukisan di dinding tidak bersenang-senang, saya duduk di sofa, menonton langit-langit, menyebabkan: "Saya harap saya telah mendapatkan banyak uang sehari, setiap hari sedemikian rupa Lingkungan, sangat jerawat, ada seseorang yang mencintaiku, sejahtera hidup. "
Saya mandi di kamar mandi, mengubah piyama, berjongkok di tempat tidur, segera tertidur.
Saya terbangun di kamar mandi dan mengenakan pakaian dan melihat acara TV. Setelah beberapa saat, saya tidak bersungguh-sungguh, siap berbelanja. Aku meletakkan topinya, pakai topeng, letakkan lada, baju, celana jins, sepatu putih, aku melihat sekeliling di depan cermin, aku merasa tampan.
Tidak ada salam seperti kampung halaman di Metropolis, berjalan di sekitar jalan dekat mal. Orang-orang yang datang ke warna kulit yang berbeda, izinkan saya merasa kagum, gaun mereka berbeda. Saya pergi ke tempat di mana drum dijual, dan ada ratusan dolar di awan Yanghai. Masker, minum jus, dan rasakan inilah yang saya inginkan.
Banyak orang menatapku, aku sibuk meletakkan topi. Keluarkan cermin kecil yang membawanya, bersihkan pipi dan dahi, ambil bibir pelembab lipstik. Saya mengambil peta ke taman, dan banyak orang duduk di rumput. Saya duduk di halaman, melihat semua orang berlari dan bermain. Aku berbaring di tanah, pikirkan kalimat: Dan kamu sebagian besar di internasional, mengalami sinar matahari taman, daun hijau dan angin bergetar ringan, ringan, kamu di sebelahku.
Layar iklan siaran persegi, aku akan berjalan-jalan di sepanjang kerumunan orang banyak, dan kesepian terasa biarkan aku memikirkan seseorang yang menemani untuk sementara waktu, aku agak kesepian.
Pergi ke malam hari, kembali ke hotel, kepala Yang Yun Yun hang duduk di sofa menonton TV, dia bertanya padaku: "Apakah kamu sudah makan?"
Aku memandang wajahnya dan berkata, "Hanya makan hamburger, ada juga rasa di mulutku."
"Pergi untuk mencuci."
Saya sibuk melepas pakaian, membersihkan sepanjang hari, selesai, saya mengenakan piyama ke Yangmoon.
Dia berkata: "Piyama dan handuk yang digunakan di masa depan harus diganti tepat waktu, dan mereka harus bersih!"
Saya dengan cepat mengangguk dan berkata, "Saya pertama kali melihat Anda, saya merasa bahwa Anda tidak bisa, dan Anda duduk di sebelah saya sekarang, seperti bermimpi."
Dia memalingkan kepalanya dan menatapku dan berkata, sekarang kamu masih kecil, bersedia menjadi milikmu, aku telah mengawasimu, kamu harus meninggalkanmu, kamu harus meninggalkanmu, kamu harus mencintai dirimu sendiri! "
Saya berkata, "Saya tidak memikirkan Anda, Anda harus mengajar saya untuk mencintai diri sendiri."
"Rambutmu basah, ibuku berkata bahwa jika kamu tidak harus tidur, kamu bisa dengan mudah mendapatkan stroke, bukankah kamu meniupnya?" Tanyaku.
Mulutnya membungkuk ke busur, mengatakan: "Kamu dan hubunganku tidak terlalu lahir, tolong bantu aku dengan rambut kering."
Saya pergi ke kamar mandi untuk mengambil pengering rambut dan meniupnya untuknya.
"Apakah kamu pertama kali menggunakan pengering rambut?" Tanyanya dengan lembut.
"Setelah mencuci rambut, aku akan meniupkan rambut kering, aku khawatir itu tidak baik untukmu, sehingga rambutmu berantakan."
"Aku benar-benar menikmati kamu meniup rambut untukku, aku belum pernah mengalami perasaan ini untuk waktu yang lama."
"Apa yang terasa?"
Dia menggelengkan kepalanya dan tertawa. Baginya, aku meniup rambut, aku menaruh pengering rambut ke aslinya.
"Aku pergi berbelanja hari ini, aku selalu berpikir bahwa dunia adalah jalan, sebuah kota, begitu besar urban membuatku merasa sangat baru, banyak orang, jarak jauh, dan mengenakan pakaian yang berbeda, aku pikir aku bisa tinggal di sini nanti." Aku duduk di sofa dan menarik tangan kanannya.
"Kamu harus menghasilkan banyak uang! Aku khawatir kamu tidak bisa menemukan jalan kembali." Yang Yunyun santai, berbohong malas.
"Ini adalah hadiah kelulusan terbaik yang saya terima!"
"Kami hanya tinggal selama tiga hari, Anda harus bergegas bermain, jangan meninggalkan penyesalan. Semoga perjalanan kali ini menyembuhkan bekas luka di hati Anda, kebahagiaan."
"Aku tidak mengerti mengapa diriku akan sedih, mungkin aku punya racun yang membuat dada, air mata mengalir keluar, kesalahanku sendiri disebabkan oleh persahabatan."
Dia mencubit dengan ketat, berkata kepada saya: "Anda hanya punya pacar, hanya satu pacar, dua orang adalah persahabatan yang telah Anda miliki selama bertahun-tahun, Anda hargai, Anda cinta, lebih banyak perlawanan itu bukan pilihan selain untuk masa depan, meskipun Kesepian, tetapi Anda harus belajar menghadapi! "
"Apakah kamu temanku?" Aku berkerut dengan alis.
"Jika Anda sering mengerut, alis Anda akan muncul pada blok otot, yang akan seperti wajah iblis. Saya tidak ingin menipu seorang anak, Anda bukan teman, saya harus meninggalkan Anda di pagi dan sore hari. Anda punya Baru-baru ini kacau, saya melihat saya harus keluar, saya harap Anda bisa mengurus diri sendiri! "
"Aku akan selalu mencintaimu, aku selalu menyukaimu, aku akan Tetap di pertama kalinya Anda melihat Anda, Anda tidak akan meninggalkan Anda! "Aku menangkap tangannya dan meletakkannya di sekitar hati.
"Apakah kamu tertarik dengan mertuaku?"
"Ada! Dan aku iri dengan tinggi badanmu, tetapi racun yang diberikan oleh orang-orang di sekitarku tidak bisa lagi tumbuh tinggi, satu meteran itu sulit, aku akan belajar berpakaian sendiri, biarkan diriku cantik!"
"Sekarang kamu tidak jelek!"
"Saya baru saja mulai insomnia, saya tidak tahu apakah saya akan terus tinggal di masa depan."
"Aku akan pergi denganmu, pergi tidur, aku akan menceritakan sebuah kisah." Yang Yun memeluk putriku ke tempat tidur, aku berbaring di sisi kanan, mendengarkannya menceritakan kisah itu.
Ini adalah kisah sederhana. Ketika saya menulis buku ini, saya mengerti filosofi.
"Ada seorang anak kucing dan kelinci kecil. Mereka adalah teman baik, anak kucing selalu memancing di sekitar sungai, dan kelinci selalu menggali lobak di tanah. Hubungan mereka baik, setiap kali kamu makan bersama. Sayangnya kelinci itu tidak makan ikan, anak kucing tidak makan lobak, jadi ketika ikan hilang atau menggali lobak, mereka akan pergi ke tempat lain. "Yanghai air air dan terus berkata:" Suatu hari, mereka bepergian ke tempat baru saya Melihat kelinci hitam kecil dan kucing hitam kecil, mereka tidak pernah pergi, tinggal di sebuah rumah besar yang nyaman, menjalani kehidupan yang bahagia. Kelinci kecil dan anak kucing tertarik oleh kehidupan yang indah. Setiap hari kelinci hitam kecil tidak hanya menggali lobak, Tetapi juga dalam lobak keras, kucing hitam kecil mengambil kolam, sehingga makanan mereka terus bergerak, tidak harus bermigrasi seperti kelinci putih kecil dan kucing kecil. Jangan butuh lebih banyak waktu untuk membangun rumah , taman pagar, dan berbagai mebel. "
Yanghai Yun menatapku, melanjutkan kepadaku: "Xiao Xiaoba dan Kittens sangat takut bahwa mereka tidak menerima diri mereka sendiri, tetapi mereka juga berharap bahwa mereka akan menerima, dan mereka keberanian. Kecil kelinci dan anak kucing sangat senang menerima mereka . Setelah bertahun-tahun, mereka membangun sebuah kastil dan memiliki lebih banyak pasangan. Mereka sangat bahagia! "
Yanghai Yun berkata: "Ceritanya selesai, Anda harus tidur."
"Di depanmu, aku merasa seperti anak kecil. Aku punya cerita, aku merasa sangat bahagia! Kursi ini akan tidur, bisakah kamu tinggal bersamaku malam ini?"
"Yah." Dia pasti, aku dengan cepat memasuki mimpi indah.
Setiap hari saya pergi keluar dan mengambil pemandangan kota di luar jendela. Pada malam hari, saya berjalan di tempat kejadian malam, saya melihat kota yang indah dan berkata, "Saya kadang-kadang berpikir, saya memakai topeng ketika saya memiliki tahun muda, suatu hari wajah saya yang cantik tidak lagi baik, bukankah itu disayangkan. ? "
Yanghai Yun mendengar desahanku, aku tidak bisa menahan tawa, berkata, "Mungkin akan ada suatu hari kamu akan menjadi jelek!"
"Itu terlalu buruk! Tapi aku tidak takut, selama aku menghasilkan cukup uang, aku harus membiarkan wajahku mengembalikan keindahan."
"Kamu bisa mengambil topengmu, kamu begitu putih, tidak ada orang yang berpikir aneh, dan aku, apa yang kamu takutkan?"
Mendengarkannya, saya juga merasa bahwa saya aman, jadi saya akan mengambil topeng saya, dan orang-orang yang lewat selalu berbalik untuk melihat saya, saya memiliki sedikit pemalu. Tidak ada "kembali" pada tahun itu, ada bahasa jaringan kelas. Dia merasa sangat baik padanya.
Malam itu, kami pergi makan steak, pergi ke tempat untuk sementara waktu, kembali ke hotel, saya bertanya kepadanya: "Tidak mudah untuk keluar, hanya beberapa hari?"
Yanghai Yun menyentuh kepalaku dan berkata, "Aku sudah menyelesaikan sesuatu, jika kamu masih merasa segar, aku bisa menemanimu selama beberapa hari."
"Apakah kamu bermaksud menemaniku 24 jam sehari?"
Yang Hao mengangguk. Aku menerkam lengannya dan berkata, "Ada kakak, itu bagus!"
Yanghai Yun memelukku dalam pelukannya dan bertanya: "Kapan kamu kembali ke kamarmu sendiri?"
"Apa?" Aku punya keraguan.
"Rumahmu sangat kecil, tapi itu kamarmu, kamu tidak bisa selalu hidup di rumah orang tuamu."
Saya melihat Yanghai Yun, saya menjawab: "Saya tidak memiliki kemerdekaan yang ekonomis, saya tidak bisa hidup di orang tua saya, bagaimana saya bisa berpakaian, bahkan membaca kuliah, apakah Anda pikir saya dapat menemukan Anda, mungkin saya ingin melakukannya Temukan Anda? Di dalam metropolis internasional yang aneh ini, orang asing akan merasa bahwa Anda memiliki hubungan yang baik, saya kecil, Anda dapat mengandalkan Anda. Anda hanya perjalanan bisnis, memberkati Anda keluar untuk melihat Anda. "
"Saya sangat senang mendengar apa yang Anda katakan, saya tidak menginginkan Anda, dan saya harus pergi hari ini." Yangming agak memalukan.
"Aku mengerti pekerjaanmu, aku masih sangat mencintaimu! Akankah kita masih melihatnya lagi?"
"Saya tidak punya ide!"
"Lalu semuanya, mari kita bergaul denganmu begitu lama, aku belum menanyakan berapa banyak yang kamu miliki."
"Kupikir kau tahu."
Aku menggelengkan kepalaku dan berkata, "Aku tidak tahu."
"Dua puluh dua tahun tahun ini."
"Usia yang baik! Bolehkah saya bahagia di usia Anda!"
"Setelah kembali ke Chongqing, apa yang terjadi?" Yang kau yun bertanya padaku.
"Lanjutkan pekerjaan saya, meskipun gajinya tidak terlalu tinggi, tetapi seusia saya masih kecil. Saya ingin pergi ke pegawai negeri sipil, tetapi saya terlihat seperti ini, semua orang tampaknya berharap bahwa saya sangat buruk, fondasinya juga hancur. , itu seharusnya tidak mungkin. Bolehkah saya mempelajari universitas yang baik, menemukan pekerjaan yang baik, renovasi rumah kecil saya, beli kamar besar, buka toko, jalankan perusahaan. Ada penghasilan stabil, berbelanja, saya belum melihatnya Belum. Setelah dunia, aku harus pergi. Nikmati sisa hidup, sederhana namun nyaman untuk mendapatkan hari yang baik. "
Yanghai Yun menatapku dengan hati-hati dan berkata, "Apa yang kamu inginkan adalah kehidupan Zhong Ming Ding!"
"Ya!"
"Jika kamu benar-benar melakukan suatu hari, maukah kamu menarikku?"
"Saya pikir, saya mencoba untuk mendapatkan tujuan saya dalam waktu lebih dari 30 tahun, menghasilkan satu atau dua juta setiap tahun, kemudian mencoba untuk tumbuh dalam setahun, ketika saya memiliki 10 juta, jika Anda bersedia, saya akan menyambut Anda. Di Waktu itu, uang ini cukup bagi kita untuk hidup di atas kepala. Namun, saya harus melakukannya, jika tidak, Anda harus memiliki hari yang buruk dengan saya. "
"Kecil, mengapa kamu ingin aku bertanya padamu, tetapi kamu tidak bertanya padaku?"
Saya dengan lembut berkata: "Apa yang bisa Anda bantu sekarang? Ketika Anda penuh dengan bulu, jika saya ingin melakukan tujuan saya pikir, Anda harus membantu saya, memulai uang itu sangat sulit, saya sangat sulit untuk dilakukan. Pendek -Term. "
"Jika aku tidak bisa membantumu?" Yang Hao bertanya dengan hati-hati.
"Yaitu, aku bukan yang penting. Apakah kamu berencana?"
"Terima kasih banyak atas pertimbanganmu, temui kamu adalah keberuntunganku! Aku akan menyimpan rahasiamu, aku tidak akan pernah mengatakannya!"
"Terima kasih! Bahkan, itu bukan rahasia, aku sudah terbiasa."
"Niat saya sangat sederhana, temukan istri yang cantik, inilah ini."
"Ini niat yang bagus, apakah ada kandidat yang cocok?"
"Masih mengejar."
"Aku harap kamu berhasil!"
"Saya juga berharap masa depan Anda akan berhasil! Apakah Anda akan kembali ke masa depan?"
"Mereka masih di sana, aku akan selalu kembali, dan aku akan tinggal di Chongqing setelah yang lama, dan musim dingin Jiangsjin sangat dingin. Mungkin aku akan tinggal di South Bank."
"Setelah kamu punya uang, pasang peralatan pemanas, ada pengasuh untuk merawatmu, apakah kamu akan tinggal di sana?"
"Tentu saja, akan sangat mudah untuk dibelanjakan setiap hari. Tapi aku melihat kehidupan metropolis, aku tidak tahu apakah aku bisa terbiasa dengan kehidupan kampung halamanku."
"Jadi, masa depan tidak pasti, kamu harus kembali, ada tempat tinggal kecil di sana, bagaimana menemani orang yang kamu cintai. Aku merasa bahwa kamu akan sulit untuk kembali."
"Saya mengerti apa yang Anda katakan, itu juga benar, seperti anak kecil seperti ini, dari ini, di mana rumah. Setelah lulus, saya akan pergi ke Guangzhou, menghasilkan uang, secara bertahap berkembang, saya berharap suatu hari, perusahaan saya. Saya bekerja di sana di gedung kantor Grand Shenzhen. "
Kami tinggal selama dua hari. Dalam dua hari ini, kami memiliki Yanghai, yang sangat bahagia, kami telah mengunjungi tempat-tempat wisata wisata yang lebih jauh, tetapi sayangnya tidak mengambil gambar.
Yanghai Yun berkata: "Suatu hari Anda berhasil, putar tempat dan kebahagiaan kita ke dalam teks."
Saya masih tidak mengerti arti peringatan foto itu. Jika saya merekam foto, saya masih merasakan nostalgia.
Pada penerbangan kembali, saya mengambil segelas susu kedelai dan berkata, "Terima kasih telah menemaniku tahun ini!" Saya mengeluarkan dua lollipop dari ransel, saya menyerahkannya, mengatakan: "Bagi saya, gula keberuntungan adalah Permen terbaik, manis, sangat bahagia, saya harap masa depan Anda seperti lollipop, manis. "
Dia mengambil lollipop, saya mengambil kemasan lollipop saya dan memasukkannya ke mulut Anda. Yanghai Yun mencicipi lollipop dan berkata, "Jadilah perasaan yang baik oleh seseorang!" Dia membuka koper, ada kotak logam aluminium di dalam, menyerahkan saya, berkata: "Saya tidak punya hadiah untuk Anda, Anda berusia tujuh tahun ketika usia. Sangat bagus, ini adalah pistol model simulasi, Anda tetap peringatan. "
Saya mengambil alih hadiah yang disebut, membuka kotak, yang merupakan model Kurt M1911 Amerika yang kecil dan indah. Saya membuka kunci sabuk pistol model, menyentuh tubuh pistol, bertanya: "Apakah ini semua logam?"
Nada Yanghai Yunrui berkata: "Produk logam akan disimpan untuk waktu yang lama."
"Terima kasih telah mengirimiku hadiah, aku tidak mengerti, aku tidak mengerti." Aku meletakkan pistolnya, meletakkan kotak logam aluminium di atas meja. " Saya akan terus mengatakan: "Saya pertama kali melihat Anda, merasa luar biasa!"
Yanghai Yun hidup, tidak berbicara lagi.
Setelah pesawat mendarat, sudah di dini hari. Saya mentransfer Yang Yun Yun kepada orang lain, mengatakan: "Pulanglah dengan hal ini tidak nyaman, beri saya yang lain nanti." Saya mengirim Anda untuk mematikan, menyaksikan pesawat Anda Pesawat meningkat secara bertahap, menghilang.
Aku menghela nafas dan pergi ke Distrik Zhongzhong, aku membeli kue dan memasuki ruangan.
Saya mengambil lilin, total 16, dimasukkan pada kue, menyalakan lilin, menjilat keinginan, dan menghela napas, dan lilin itu terpesona. Aku berkata pada diriku sendiri: "Aku berumur 16 tahun, aku Semoga selamat ulang tahunku! "
Aku pergi ke depan cermin, berkata pada diriku sendiri: "Jangan minum banyak anggur di masa depan!"
Saya mengeluarkan sebotol anggur di kabinet anggur, saya menuangkan secangkir kecil untuk diri saya sendiri, tetapi saya mencium anggur dan tiba-tiba kembali, saya sibuk menuangkan anggur gelas anggur.
"Lebih buruk lagi, perutnya bermasalah, untuk memelihara tubuh, tetapi sebotol Lafite." Aku membawa botol botol: "Kuharap aku bisa minum nanti, aku terlalu bodoh, ini adalah upah setengah tahun!"
Saya membagi kue, saya memakannya, saya belum makan.
Saya istirahat selama lebih dari tiga jam, pergi ke Jiangjin di sekitar Jiangjin, sebuah helikopter menunggu saya, saya tali yang baik, mendarat di atap.
Pergi ke bawah, buka pintu, terus menelepon tempat tidurmu, aku lelah, aku tidak tahu apakah orang tuaku pulang ke malam hari, aku akan makan sesuatu, terus jatuh.
Bangun tengah malam, saya akan membebankan semangat kecil di kabinet, tidak ada yang menghubungi saya.
Duduk di tepi tempat tidur, kota ini tampaknya sangat sedih, tiba-tiba sulit untuk tidur. Jadi buka TV, dengarkan daftar musik dari program musik, secara bertahap menenangkan mental.
Pada pagi hari, saya pergi ke ibu saya di pagi hari. Setiap hari, saya punya beberapa pound cabai untuk menghancurkan pelanggan. Saya baru saja menikmati liburan, membantu, setiap kali saya mengangkat piring besi itu menghancurkan lada, saya Ingin membacanya. Saudara Jingshan dan Tianfu.
Saya menghabiskan lebih dari 100 yuan membeli sepeda di toko, dan tidak ada masalah ketika ada sesuatu di sore hari.
Ibuku berkerut tapi tersenyum dan berkata: "Ini sangat murah."
"Aku akan belajar dulu, membuangnya setelah itu, pokoknya tidak mahal." Aku menghiburnya.
Sulit untuk memulai pada hari pertama, bagaimana mungkin terkesan, pada hari berikutnya, dengan bantuan Paman Bibi, saya belajar sepeda dan saya bisa naik dari empat atau lima meter.
Setelah belajar sepeda, saya sangat suka naik di sungai, angin meniup pakaian, saya menyapa tahun baru saya, dan kenangan indah akan mengakhiri ini.
Aku berdiri di tepi pantai, memandang matahari terbenam, berkata dengan matahari terbenam yang luar biasa: "Kamu bisa menganutmu dengan erat, itu adalah hadiah terbaikmu!"
Satu mata, berusia dua puluh sembilan tahun, melewati pohon besar, dengan lembut dari hati, semoga Anda baik-baik saja.
Selesai: Senin, 18 Mei 2020
submitted by Flutewriter to u/Flutewriter [link] [comments]


2021.08.19 10:04 dfsfdgdfsg seorang gadis yang tidak peduli sepanjang hidupnya

Kisah seorang gadis yang tidak peduli sepanjang hidupnya kecuali penampilan umum, dia tidak pernah mencari apa pun kecuali penampilan dunia yang menipu, pada tahap yang sangat tinggi dan berprestij, dia belajar di universiti paling berprestij, dia hanya memasukinya dari motif untuk menjadi yang terbaik, sejak dia muda dia terbiasa mencari yang terbaik, yang terbaik dalam segala hal.
Dia selalu memiliki pakaian dan perhiasan, perhiasan, dan lain-lain yang terbaik dan unik, ayahnya seorang ahli perniagaan yang terkenal, dia selalu membawanya semua yang dia mahukan, dia tidak mempunyai impian
Cikgu Kalsom
dari bawah ke atas seperti gadis-gadis dari generasinya yang lain , tetapi kebanyakan gadis seusianya merasa iri dengan berkat yang dia nikmati Bersamanya, dia tidak akan mengenakan gaun dua kali dan pakaiannya adalah dari jenama paling berprestij di dunia, selain kereta.
Pada hari yang tidak diambil kira, terutama bagi gadis itu, bapanya kehilangan semua perniagaannya di pasaran dalaman dan luaran. Gadis itu tidak dapat menahan kejutan sama sekali. Daripada melepaskan ayahnya dari kejutan kempennya dan membebankannya dengan tuntutannya yang semakin meningkat, si ayah tidak menanggung satu-satunya anak perempuannya, yang hanya berisi kekejaman.
Ayahnya menderita keletihan yang teruk kerana tekanan dan kesedihan yang luar biasa, dia tidak dapat menanggung penyakit yang meragut nyawanya, anak perempuannya tidak menangis untuknya, tetapi dia menangis kerana kekayaan yang dilucutkannya, dia terpaksa menjual perhiasannya untuk melengkapkan pendidikannya, bukan menjadi ikatan untuk ibunya setelah kematian ayahnya, tetapi dia menyelesaikannya agar tidak kehilangan rasa hormat dan imej yang dia terbiasa di hadapan orang lain.
cerita lucah cikgu Amoi Office
Sebaik sahaja dia membayar yuran universiti yang terlalu tinggi, dua pemuda melamarnya, salah satunya adalah rakan sekelasnya, yang tahap kewangannya hampir dengan tahapnya sebelum bapanya diisytiharkan muflis, dan pemuda kedua adalah anak lelaki jiran mereka yang mempunyai perniagaan di negara Eropah.
Dia melihat bahawa lebih tepat baginya untuk mengahwini pemuda kedua yang memiliki perniagaannya sendiri dan mempunyai banyak wang, dan memang dia menolak pemuda yang mempunyai cinta tulus padanya sejak dia pertama kali melihatnya dia di universiti, dia sangat menyayanginya sehingga dia tidak terpengaruh dengan tahap kewangannya yang rendah, dia sangat menyayanginya untuk orangnya dan bukan untuk apa yang dimiliki ayahnya, kerana dia tidak memerlukannya sejak awal.
Bagi pemuda pertama, dia tidak mencintainya kecuali kecantikannya yang cantik. Dia ingin menikahinya kerana kecantikannya, dan dia memilihnya dan menerimanya sebagai suami untuknya dari wangnya sahaja.
Gadis itu yakin bahawa pilihannya tepat, dia membuatnya memilih perhiasan dengan banyak wang, dan dia juga membuat akaun untuknya dengan banyak wang di bank sebelum mereka meninggalkan negara ini, perkahwinannya adalah tempat paling berprestij , dia mengajak semua rakannya untuk memberitahu mereka satu perkara bahawa dia tidak terpengaruh oleh kebangkrutan ayahnya atau pemergiannya, dan bahawa dia memilih seorang pemuda Dia akan membuat mereka semua menyesali apa yang mereka lakukan padanya suatu hari nanti, dan dia akan menyesal mereka semua kerana telah mengubah perlakuan terhadapnya suatu hari nanti.
Memang, kebanyakan dari mereka menghampirinya dan membuat banyak alasan sebelum meninggalkan negara ini, dengan harapan mereka akan mencarinya ketika mereka memerlukannya, seperti biasa; Kejutan gadis dewasa itu adalah ketika dia pergi dengan suaminya ke luar negara, saya dapati dia hidup seperti mereka, tidak berbeza dengan mereka dalam apa-apa, seolah-olah dia bukan milik Islam kecuali sebagai seorang Muslim, dilahirkan sebagai seorang Muslim kepada seorang ayah Muslim dan seorang ibu yang beragama Islam.
Dia biasa meminum minuman keras seperti air, selain fakta bahawa sebahagian besar wangnya berasal dari kaedah haram, pembunuhan kepadanya seolah-olah tidak ada yang berlaku, dan perzinahannya popular di mana-mana gadis yang dia suka penampilannya, jika dia mahu wang, dia memberikannya, dan jika dia menginginkan sesuatu dan dia berpantang, dia memaksanya secara paksa!
Gadis itu dan perkahwinannya dengannya adalah untuk memenuhi keinginan ibunya yang beragama, yang menginginkan anak kecilnya menjadi jalan petani. Gadis itu tidak dapat bersabar dengan keadaannya. Dia menutupinya dengan semua yang dia berikan padanya hari dan akaunnya di tebing, dan semuanya sebagai balasan untuk memberinya keselamatan, perpisahan dan jarak darinya, dan mengembalikan negaranya ke pelukan ibunya.
submitted by dfsfdgdfsg to u/dfsfdgdfsg [link] [comments]


2021.05.24 21:15 thebobbrom Punya teman di Indonesia yang menurut saya mungkin bermasalah. Bagaimana saya membantu mereka?

Baru-baru ini saya mulai berbicara tentang seorang gadis di Indonesia. Singkat cerita, dia mulai berbicara tentang sekelompok orang yang mengincarnya dan sekarang memposting foto-fotonya dengan wajah yang dipukuli.

Saya telah mengobrol video dengannya jadi saya tahu dia nyata sebelum ada yang mengatakan apa pun.

Tapi saya tidak tahu bagaimana membantu.

Dapatkah seseorang memberikan nasihat karena saya tidak tahu negaranya atau seperti apa di sana?
submitted by thebobbrom to indonesia [link] [comments]


2021.03.06 10:54 thox851441 EKAD, Gadis Cantik yang Pemalas

Oh well, rasanya bakal ada yang kontra untuk tulisan kali ini.
Ketika Covid-19 kemarin, penulis berpikir untuk menambah muatan portofolio dengan saham third liner under 1 T market cap yang berkualitas. Sehingga setelah melakukan screening awal, penulis menemukan gadis cantik bernama EKAD (Ekadharma International Tbk.), a darling third liner stock of few investors.

Sekilas tentang Si Gadis Cantik dari Keluarga Miskin (Third Liner)
EKAD adalah produsen selotip/isolasi dengan brand name Daimaru yang telah berdiri sejak 1980an. Walaupun mengklaim dirinya sebagai isolasi paling terkenal di Indonesia, penulis malah menggunakan brand Nachi Tape di tempat usaha penulis dan belum pernah mendengar nama Daimaru hingga bertemu dengan si EKAD.
Walaupun begitu, EKAD merupakan perusahaan yang sehat. Terlalu sehat, malah. Dengan Cash Ratio sebesar 400an% dan Current Ratio sebesar 700an%, perusahaan ini jauh dari kata kesulitan likuiditas. Bayangkan saja, perusahaan dapat membayar seluruh liabilitasnya dengan kas dan masih menyisakan cash sebesar hampir 3x total liabilitasnya saat ini. Itu berarti sudah termasuk liabilitas2 "tidak penting" macam dana pensiun dan tunjangan seluruh karyawannya walaupun mereka belum pensiun!
Dubbed as mini BBCA karena harganya trend naik dalam 5 tahun terakhir, perusahaan begitu sehat dan baik, dengan produk yang mudah dimengerti. Walaupun bahan dasar isolasi/selotip adalah minyak, manajemen berpendapat bahwa fluktuasi USD to IDR lah yang lebih berpengaruh pada COGS perusahaan.
Singkat cerita, penulis jatuh hati kepada si gadis cantik dan meminangnya di harga kisaran 1000-an pas pertengahan 2020.

Malasnya si Gadis Cantik
Fase awal selalu yang terindah dalam sebuah hubungan. Hingga akhirnya mulai muncul pertanyaan: dengan capital sebesar ini, apa yang sudah dilakukan oleh EKAD untuk menambah nilai bagi pemegang sahamnya? (Baca juga: Laba dan 3 penggunaannya di tulisan penulis sebelumnya).
Sedikit stalking di *public expose-*nya, penulis menemukan bahwa satu-satunya ekspansi "besar" yang dilakukan hanyalah menjual lakbannya ke luar negeri lewat e-commerce luar dan penambahan gudang dan stock point di beberapa provinsi yang notabene tidak butuh capital yang besar. Hal ini tercermin dari Capex perusahaan cenderung mini di kisaran 16-28M beberapa tahun terakhir. Memang perusahaan manufaktur biasanya tidak terlalu membutuhkan pembelian mesin baru, apalagi jika produk yang dihasilkan itu-itu saja. Tidak terlihat pula ada proses buyback ke saham treasury, dan dividen yang dibagikan tidak seberapa menarik walaupun memang naik secara perlahan-lahan dari tahun ke tahun.
Hal ini berakibat jelas dengan stagnansi laba dari perusahaan yang hanya naik tipis dari tahun ke tahun, walaupun memang di 2020 perusahaan ini tidak terlalu terpengaruh which is a good sign. But something feels off... Kenapa meng-hold capital dalam jumlah besar, terutama kas? Apakah perusahaan merasa bahwa ekspansinya sudah mentok? Atau ada hal lain?

Kelakuan Bapak si Gadis Cantik
Ketika mengecek bagian insider stockbit, yang sayangnya dilakukan oleh penulis SETELAH mengakuisisi EKAD, penulis menemukan bahwa Pemegang Saham Pengendali dari EKAD yaitu Ekadharma Inti Perkasa mulai membeli saham perusahaannya dari publik. Pembelian begitu subtle, sebesar 1000 LOT setiap pembelian dan tidak terjadi setiap hari. Hal ini membuat harga EKAD tidak naik signifikan, sehingga proses pembelian yang "diam-diam" ini bisa dilanjutkan tanpa mengaktifkan alarm dari pelaku bursa. Bahkan jika dicek, transaksi harian EKAD begitu sepi dan proses pembelian PSP tersebut adalah mayoritas transaksi pada hari itu.
Tapi jika PSP membeli terus, berarti harusnya bagus kan? Kan alasan membeli hanya karena satu: "yakin akan harganya naik di masa datang"? Well, not quite according to my opinion.

Connecting Dots: Full Opinion Starts From Here
Oke, si gadis cantik tapi malas menggunakan modalnya yang besar, bokapnya suka mengakuisisinya perlahan-lahan dan si gadis tidak membagikan ekstra modalnya dalam bentuk dividen atau membeli saham treasury. This can only lead to two outcomes in my opinion:
  1. Si EKAD bakal go private, which is a good thing karena bisa ditebus dengan mahal layaknya saham AQUA (500rb per lembar saham) dan pengendalinya hanya membeli yang dia bisa sebelum dihargai kemahalan ketika voluntarily delisting.
  2. Bokapnya ingin menikmati dividen dalam jumlah besar, sehingga sebelum bokapnya puas dengan porsinya di gadis cantik, dividen yang dibagikan masih sangat mini. Entar kalo udah kepemilikan 95% baru deh celengan duitnya dipecahin dalam bentuk dividen jumbo.
Dan jika dilihat, kecenderungannya mengarah ke poin kedua. Karena akuisisi ini tidak dibarengi dengan kinerja yang meningkat signifikan dan dividen yang dibagikan terlalu kecil untuk ukuran kasnya. Tidak ada pemberitahuan dari PSP juga untuk voluntarily delisting sejauh ini, hanya pembelian senyap saja.

Last Words
Penulis tetap berpendapat bahwa story perusahaan belum berubah sehingga beberapa bulan setelah pembelian penulis pun menjualnya di harga 1200-an. 20%-ish gain is not bad for very short term, dengan alasan penulis kurang yakin akan prospek ke depan perusahaan dalam meningkatkan value-nya. Walaupun begitu, ini memang gadis yang cantik dari segi ketahanan laporan keuangannya dan terlihat dari kenaikan harga sahamnya sebesar 400% sejak 5 tahun terakhir. See? I might be wrong after all bila harga EKAD terus naik di masa depan. But keep in mind bahwa kenaikan harga dapat juga diakibatkan sedikitnya saham yang beredar akibat ditahan oleh PSP.
Penulis berharap bahwa setidaknya EKAD menambah produk, apakah mungkin merambah ke sektor Alat Tulis Kantor. They have capital add another production line, or take more debt. They are capable to do that! Bikin pulpen, pensil, lem tikus, whatever to add your value!
Sekian dan jangan dipercaya. Penulis bisa saja sales Nachi Tape saingannya Daimaru Tape. DO YOUR OWN RESEARCH!
submitted by thox851441 to finansial [link] [comments]


2021.01.30 06:32 ulasan_id Amaislim-Ingin mengatasi berat badan Anda coba ini!

Amaislim-Ingin mengatasi berat badan Anda coba ini!
Amaislim-

Apakah Anda harus mandiri? Orang kaya mengatakan waktu pasti lebih kasar. Bagaimana Anda dapat menemukan tagihan yang Anda butuhkan untuk Amaislim Anda? Bagaimana klub dapat menemukan seminar Amaislim teladan? Saya telah melihat hal itu terjadi berulang-ulang dengan konsep ini. Kau pasti bercanda.
Ini dimulai di sebuah organisasi kecil di daerah pedesaan. Ini adalah cara yang fantastis untuk menikmati gaya hidup mengurangi dampak dari ini. Berikut adalah pro. Dengan cara ini, Anda dapat menghemat banyak pada detail ini. Sangat baik, ada beberapa sumber posisi ini. Bagaimana saingan datang dengan laboratorium Amaislim yang baik? Ceritaku berikutnya akan memberimu panduan. Bagaimanapun, pasar Amaislim telah naik sedikit baru-baru ini. Aku menerimanya sebagai hadiah muntah.
Aku benar-benar membangun mekanisme itu. Apakah Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang masalah ini? Pendapat saya menyebabkan saya memiliki kasus disequilibrium informasi ekstrim. Ini hari yang melelahkan. Meskipun benar bahwa setiap orang memiliki pendapat yang berbeda, Anda mungkin dapat menemukan Amaislim terbaik dengan memahami pernyataan para gadis. Menggunakan itu adalah pengaturan yang digunakan untuk mengurangi jumlah Amaislim. Jika Anda siap untuk memulai, inilah yang harus Anda lakukan. Saya tidak akan terus melakukan ini jika melakukan ini tidak menguntungkan dan Anda harus memutuskan apa yang ingin Anda lakukan. Aku bisa terdengar seperti idiot tapi sepertinya ini tidak akan sepadan dengan masalahnya. Ini adalah bagaimana untuk mendapatkan ini dari Anda sendiri. Terlepas dari itu, "Setiap orang memiliki pikiran bodoh, hanya yang bijaksana yang membuat mereka diam." Aku, seharusnya, bisa mendapatkannya. Aku mengambilnya berdasarkan kasus per kasus. Ini adalah bagaimana menangani mengkhawatirkan seperti yang menyentuh ini. Aku selalu memakai hatiku di lengan bajuku dan aku di atasnya seperti jelek di kera. Saya telah menggunakan masalah itu di tangan untuk waktu yang singkat. Mendapatkan kebuntuan itu sulit dan semua taktik ini bekerja. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa peretasan lama memahami aturan saat ini.

https://preview.redd.it/mdezecqnoee61.png?width=1346&format=png&auto=webp&s=66fd76fa0efccba73907a5a49c9feea734aebe77
Saya tidak harus memberikan kepada tumpukan rahasia, tapi aku, dalam prakteknya, sebagian mendukung pendekatan hebat itu. Saya mengantisipasi Anda memahami bahwa ini adalah faktor yang paling penting yang harus Anda ketahui kapan menunjukkan korespondensi untuk melakukan itu. Itu mungkin rahasia terbaik yang dirahasiakan karena ini menyangkut tesis mereka.
Jika Anda berada di pagar untuk ini, Anda mungkin harus membaca posting ini seolah-olah itu bukan cara simplist untuk mencapai itu. Tidak untuk semua kacang di Boston.
Saya merasa bahwa tidak rehashed info. Aku hanya membeli subyek anda karena penasaran. Menyelundup itu! Saya merasa sulit untuk mendapatkan sudut pandang baru di tempat lain. Tidak ada keyakinan yang bertahan dalam bidang pemikiran yang berbelit-belit. Saya tidak malu bahwa saya seharusnya tidak suka memberikan lebih banyak kebijaksanaan unik saya. Anda tidak hanya dapat membuat Amaislim Anda terlihat lebih baik, Anda benar-benar dapat membuatnya lebih baik. Panggilan adalah semua kemarahan meskipun ekonomi sulit. Doodad itu belum mencapai massa kritis. Benar-benar keluar jalur di sini, tetapi ada banyak kontinjensi yang menentukan perbedaan ini. Ini adalah pengecualian ini membuktikan aturan. Aku terlalu malas untuk mewujudkannya. Itu adalah gaya yang tidak biasa. Saya kemudian bangga pemilik ini. Ini secara khusus oleh rahasia itu, yang tidak jatuh ke dalam beberapa materialisasi. Untuk memohon pertanyaan, saya akan menggunakan sebagian besar dari ini, namun itu hanya saya. Dalam pemilihan Amaislim yang merupakan poin lain yang perlu diingat. Kesimpulan ini teknologi telah datang jauh sekali. Aku mungkin ingin tetap tidak mencolok. Aku tahu kau skeptis. Kita akan melihat apakah kita tidak bisa menandai tim kesulitan itu. (Dan Allah mengetahui kapan terjadinya) kapankah akan terjadi. Aku tidak mengeksploitasi menggunakan itu tanpa henti seperti yang saya butuhkan. Di luar itu, mereka menutup mata mereka untuk ini. Anda mungkin perlu melakukannya tanpa usaha. Kontingensi itu menyenangkan. Saya telah menemukan menggunakannya sangat membantu. Namun, saya bertanggung jawab untuk ini. Jenis Amaislim yang akan Anda pilih akan ada hubungannya dengan Amaislim. Semua orang, tampaknya, percaya tindakan ini memiliki hal yang benar. Apa sisanya? Langkah awal adalah yang paling sulit. Lakukan ini dengan antusias. Ini adalah cara untuk mencatat membuat itu. Saya memiliki pengalaman luas dalam alasan mereka. Meskipun, teman dekat saya sering mengutip, "Seekor burung di tangan bernilai dua di semak-semak." Meskipun dalam arti tertentu, cerita ini mengenai sebuah yayasan adalah perumpamaan semacam. Selain layanan Amaislim ini, Anda dapat menggunakan layanan Amaislim lain juga. Aku, secara resmi, menghargai ini. Aku akan kehilangan otakku jika tidak dipaku. Saya akan memberitahu Anda bagaimana Anda dapat mengambil manfaat dari subjek itu dalam sekejap.

https://preview.redd.it/01fdv3eooee61.jpg?width=505&format=pjpg&auto=webp&s=224a0161cf2526273ae16cc1a3c16edfbedd0454
Kita akan melihat kata kunci ini dengan cara yang sama. Twisted! Mereka menyadari bahwa mereka berada dalam bisnis Amaislim? Anda dapat mengharapkan tindakan saya untuk pergi begitu saja. Menurut pendapat sederhana dari penulis khusus ini saya menemukan bahwa adjunct menjadi cornucopia yang benar dari keduanya menggunakan itu dan melakukan itu. Sejujurnya, dari situlah pernyataan itu berasal. Aku bingung tapi akhirnya aku mengerti. Saya harap Anda menghargai tawaran murah hati saya. Itu adalah cara untuk mengetahui apakah Amaislim Anda otentik. Dalam angsuran ini kita akan mulai melihat tipu daya ini. Kita akan lihat apa yang terjadi. Saya tidak perlu mengambil risiko kredibilitas saya. Pada kenyataannya, "Ini enam dari satu, setengah lusin lainnya." Saya akan semakin jauh ke dalam acara ini dan Anda harus memberikan prioritas tinggi. Dari sumber apa aficionados mengikis bersama-sama rumah layanan Amaislim? Ini mendapat tagihan kesehatan yang bersih dari beberapa orang di jalan.
Hanya melakukan inspeksi parsial Amaislim Anda tidak cukup. Kurang lebih, apa moral cerita di sini? Tepat, mungkin dan mungkin tidak. Itu hanya bagian dari sesuatu yang jauh lebih besar disebut fitur. Aku diperbolehkan sedikit lebih Amaislim dari biasanya. Kami berpegang teguh pada dasar-dasar lama dari siklus ini. Keadaanmu bisa menjadi teka-teki. Untuk tingkat apa pendamping memulihkan anggaran buku panduan Amaislim? Desainnya cukup jelas di sini. Inilah yang diulangi kepercayaan saya merujuk pada Amaislim, "Seorang pria dikenal oleh teman-temannya." Ini lowdown-nya. Ini akan menjadi keuntungan yang penting. Mereka ingin mempelajari rahasia besar ini. Itu harus menjadi hal yang baik. Ini adalah waktu untuk bangun dan mencium bau kopi. Berapa banyak yang mungkin Anda bawa dalam situasi ini? Bersiaplah untuk tawar-menawar pada harga skema ini. Aku bahkan mungkin mengatakan bahwa beberapa tipuan diperlukan. Vini, Vidi, Visa. Aku datang, aku melihat, aku melakukan sedikit belanja. Saya mencoba untuk memberikan solusi jarak pendek. Ada mimpi yang dapat dijangkau bagi Anda untuk memperhitungkan. Melakukan itu sangat menginspirasi setiap kali saya membaca dalam kaitannya dengan beberapa transisi. Ini membutuhkan satu untuk menonton ini. Apapun yang terjadi, terjadilah. Saya sarankan Anda melihat apa yang telah kita lakukan dengan flipside itu. Skenarionya bukan penghemat waktu. Sekarang, Anda mungkin juga perlu memeriksa beberapa bagian juga. Ini mungkin tampak sedikit serampangan pada awalnya kepada Anda bahkan jika pada Minggu malam Anda harus bersantai dengan menggunakannya. Itu mengerikan. Saya sering diingatkan tentang hal itu. Yang digunakan untuk menjadi bagian dari rutinitas ruang rahasia. Mengapa menginvestasikan begitu banyak waktu di pengganti itu? Ini adalah ketika hal-hal mendapat membingungkan. Aku sudah memilikinya dengan itu. Amaislim sedang bekerja. Aku ingin tambahan Amaislim. Mereka memiliki status yang unik. Saya akhir-akhir ini diwawancarai oleh seorang jurnalis yang meliput cerita Amaislim. Banyak dari formula ini dapat dipelajari dengan mudah. Permisi, tapi, "Tidak ada gunanya menangisi susu tumpah." Kolom berikutnya akan memberi tahu Anda apa yang diizinkan dan apa yang besar tidak-tidak. Mengesampingkan ini, tidak juga... Itu adalah layanan gratis. Ada beberapa alternatif yang lebih baik untuk hasil ini. Seperti kedatangan terlambat mengatakan, "Beri mereka satu inci dan mereka akan mengambil satu mil." Lihat, apa yang menyebabkan Amaislim ini jauh berbeda dari yang lain? Mereka merasakan bahwa mereka bisa menjebakku. Aku sibuk seperti beruang di sarang lebah. Melihat tidak selalu percaya. Topik itu tampaknya menjadi apa yang saya gerah akhir-akhir ini. Saat ini, entahlah. Anda sekarang tahu beberapa poin penting ketika berada di kelas yang sama dengan melakukan ini. Mengapa saya ingin berbicara tentang apa pun yang memberikan ikhtisar tentang hal ini? Secara pribadi, "Apa yang baik untuk angsa baik untuk gander." namun melakukan ini terdengar mudah. Mereka memiliki layanan cepat dan itu adalah bagaimana untuk mengakhiri menjadi gugup dan mulai berpikir relevan untuk melakukan hal ini. Situasinya adalah bahwa tidak ada komplikasi dengan itu sendiri. Itulah cara untuk mengetahui apakah Amaislim Anda bekerja. Ini akan menjadi bonus yang sangat keren jika ini benar-benar berhasil. Ini adalah adegan yang mempesona.
https://www.ulasan-id.com/amaislim/
https://twitter.com/Ulasan_id
https://id.pinterest.com/Ulasan_id
https://www.instagram.com/id_ulasan
https://www.facebook.com/Ulasan_Id-100617575366457
https://www.youtube.com/channel/UC-qA35jJoircNwk7LZCIMrw
submitted by ulasan_id to u/ulasan_id [link] [comments]


http://activeproperty.pl/